Anda di halaman 1dari 2

 Kacang-kacangan, termasuk kacang kedelai dalam

bentuk tahu yang dikukus, dimasak untuk sup, atau


ditumis.
 Susu atau produk olahan susu rendah lemak,
seperti yoghurt dan telur. Penelitian menunjukkan
bahwa konsumsi yoghurt rendah lemak tanpa
pemanis tambahan dapat mencegah penyakit
diabetes tipe 2.
 Berbagai jenis ikan, seperti tuna, salmon, sarden
DIABETES MELITUS dan makarel. Namun, hindari ikan dengan kadar
merkuri tinggi, misalnya ikan tongkol.
Diabetes melitus (DM) didefinisikan sebagai suatu penyakit
atau gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi
yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai Bahan makanan yang tidak dianjurkan untuk pasien
dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan penyakit DM
protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin.
 Nasi putih, ada beberapa jenis makanan lain yang
harus dihindari jika ingin kadar gula darah tetap
terjaga, yakni:
 Roti tawar putih.
 Makanan yang terbuat dari tepung terigu.
DYSPEPSIA  Sayuran yang dimasak dengan tambahan garam,
keju, mentega, dan saus dalam jumlah banyak.
 Buah-buahan kaleng yang mengandung banyak
gula.
 Sayuran kaleng yang mengandung garam tinggi.
Bahan makanan yang dianjurkan untuk pasien
 Daging berlemak.
penyakit DM
 Produk susu tinggi lemak.

 Makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh atau  Makanan yang digoreng, seperti ayam goreng,
karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, ubi ikan goreng, pisang goreng, dan kentang goreng.
panggang, oatmeal, roti, dan sereal dari biji-bijian
 Kulit ayam.
utuh.
 Daging tanpa lemak atau ayam tanpa kulit.
 Sayur-sayuran yang diproses dengan cara direbus,
dikukus, dipanggang, atau dikonsumsi mentah.
Sayuran yang baik dikonsumsi untuk penderita
diabetes di antaranya adalah brokoli dan bayam.
 Buah-buahan segar. Jika Anda ingin
menjadikannya jus, sebaiknya jangan ditambah
gula.
Pencegahannya :

 Menerapkan pola makan sehat


 Mempertahankan berat badan ideal dengan
mengonsumsi makanan rendah lemak.
 Mengonsumsi makanan tinggi serat seperti buah
dan sayur.
 Mengurangi konsumsi makanan dan minuman
manis.
 Berolahraga secara rutin dan banyak melakukan
aktivitas fisik.
 Menghindari atau berhenti merokok.

Anda mungkin juga menyukai