Anda di halaman 1dari 5

DARAH

Definisi
Merupakan jaringan yang beredar di dalam sistem cardiovaskuler yang tertutup.
Komposisi
Padat:
Sel darah: eritrosit (darah merah), leukosit (darah putih), trombosit (keping
darah).
Cairan plasma :
Protein plasma : Albumin, globulin, fibrinogen.
Lipid darah : HDL, LDL, Trigliserida, Kolesterol.
Karbohidrat : Glukosa
NPN : Ureum, creatinin, asam urat, amonia, asam amino.
Bahan amoniak : HCO-3, Cl-, Na, K, Ca, Mg dll.
Dalam jumlah kecil : - Benda Keton (Pada DM tinggi)
- Asam laktat (produk oksidasi an aerob) “jarem”
NPN : Non Protein Nitrogen
Volume darah
Awam : 4-5 lt (tidak akurat – bayi, Tyson, pegulat sumo).
Ilmiah : Plasma = 45 mL/kg BB

Darah/whole blood : 70 – 80 cc/kg BB


Beda plasma dan serum
Darah bila dibiarkan in vitro akan membeku
Terjadi refraksi cairan  serum
Plasma : masih mengandung fibrinogen
Serum : tidak mengandung fibrinogen
Fibrinogen : protein yang larut dalam plasma
Fibrin : protein yang tidak larut dalam plasma
Fungsi darah
1. Respirasi : transport O2 (paru  jar), CO2 (jar – paru)
2. Nutrisi : transport zat makanan yang diserap dari GIT
3. Ekskresi : transport sisa hasil metabolisme ke ren (Ureum, Creatinin), paru,
usus
4. Keseimbangan asam basa (HCO-3, dan H2CO3)
5. Keseimbangan air.
6. Mengatur suhu tubuh (or – vasodilatasi – hangat)
7. Mengatasi infeksi oleh lekosit dan antibodi. (paringitis – minum hangat –
hindari es)
8. Transport hormon
9. Proses pembekuan darah
Proses pembekuan darah
Menurut Howell, pembekuan darah berlangsung melalui tiga tahap reaksi:
1. Pembentukan tromboplastin
Tromboplastin bukan hanya merupakan senyawa tunggal, tetapi lebih dari satu
senyawa yang mempunyai aktivitas serupa yaitu mengkatalisis reaksi tahap 2.
2. Perubahan protombin menjadi trombin
Dihati, pembentukan protombin memerlukan vitamin K, perubahan protrombin
menjadi trombin memerlukan ion Ca2+, trombin yang terbentuk bersifat
autokatalisator dan juga mengatalisis reaksi tahap 3.
3. Perubahan fibrinogen menjadi fibrin
Sebagai tahap yang terakhir, trombin mengkatalisis reaksi perubahan
fibrinogen menjadi fibrin. Fibrin berupa anyaman yang menutupi luka,
sehingga darah tidak mengalir lagi.
Aktivitas Tromboplastin
Senyawa-senyawa bersifat tromboplastin berasal dari tiga sumber:
1. Plasma
Mengeluarkan faktor V, VIII, IX, X, XI, XII.
2. Trombosit
Trombosit kontak dengan permukaan kasar luka, akibatnya trombosit pecah
dan mengeluarkan faktor tromboplastik atau tromboplastinogenase.
3. Jaringan
Adalah sumber tromboplastin ekstra vaskuler.
Sistem kode faktor pembekuan darah
Faktor Nama lainnya
I Fibrinogen
II Protrombin
III Tromboplastin
IV Ca2+
V Faktor labil : proakselerin, globulin akselelator.
VI -
VII Prokonvertin : servin protrombin conversion accelerator (SPCA); Ke-
tromboplastin, autoprotrombin.
VIII Faktor anti hemofilik, anti hemofilik globulin (AHG)
IX Plasma tromboplastin component (PTC), faktor Christmas
X Faktor stuart-power
XI Plasma trombosit antecedent (PTA)
XII Faktor hageman
XIII Faktor laki-lorand

Faktor-faktor yang bersifat


A. Mempercepat pembekuan darah
1. Autokatalisator trombin
2. Vasokontriksi oleh:
a. Refleks vasokontriksi daerah luka
b. Penekanan masa pembekuan di daerah luka
c. Pelepasan serotinin yang bersifat vasokonstriksi pembuluh darah
oleh trombosit yang pecah.
B. Penghambat pembekuan darah
1. Heparin dari sel mast mengaktifkan antitrombin daya
kerja 1 minggu per 100 ml darah.
2. Antitromboplastin.
3. Sitrat dan oksalat mengikat ion Ca2+
4. Dikumarol yaitu senyawa bersifat anti vitamin K.
5. Defibrinasi dengan batang pengaduk, akibatnya darah
tidak membeku.

Protein plasma darah selalu dalam keadaan yang dinamis berarti yang lama akan
selalu diganti dengan yang baru.

SISTEM TROMBOPLASTIN
Sistem intrinsik
FXII
Kontak  Sistem ekstrisik
FXII – aktif Kontrak
FXI FXI – aktif Tromboplastin
Ca2+ Jaringan FVII FVII – aktif
FIX FIX – aktif
Ca2+ Ca2+
FVIII FVIII – aktif
Konvertin darah Konvertin jaringan

FX FX – aktif
FV FV – aktif
Selain

Aktivator Protrombin atau tromboplastin

Protrombin Trombin
Fibrinogen Fibrin

Anda mungkin juga menyukai