Anda di halaman 1dari 2

Nama : Dila Julianti

NPM : D1.1903875
Kelas : Manajemen H
Mata kuliah : Akuntansi Manajemen

Tugas

1. Berikan contoh mengenai cara mengambil keputusan disuatu perusahaan dengan


mengacu pada akuntansi manejemen?
Jawab :
Akuntansi manjemen memiliki peranan yang sangat penting dalam membantu
manajemen perusahaan untuk pengambilan keputusan, dimana diantaranya membantu
dalam mengambil keputusan strategi maupun keputusan taktis. Dalam sistem
akuntasni manjemen keputusan yang digunakan berfokus pada internal perusahaan.
Strategi pengambilam keputusan menurut irving dibagi menjadi 6 macam, yaitu (a)
optimasi dan resiko sub-optimasi, (b) kepuasan (satisficing), (c) kepuasan berpura-
pura (Quasi-satisficing), (d) eliminasi dengan aspek, (e) incrementalism and muddling
through, (f) mixed scanning.
Sebagai contoh dalam suatu perusahaan yaitu keputusan yang diambil dalam kasus
pengambilan keputusan manejer perusahaan, dimana akuntansi manjemen membantu
manajer dalam membuat rekayasa dalam mengambil keputusan taktis yang akan
diambil manajemen. Contohnya dalam pemilihan investasi apakah akan membeli
mesin baru atau memperbaiki mesin lama. Sebelum manajer mengambil keputusan
pastinya manajer akan mengidentifikasi permasalahan yang timbul, menyelesaiakan
masalah dan mengevaluasi kinerja terlebih dahulu yang dibantu dengan akuntansi
manjemen, keputusan mana yang terbaik untuk perusahaan. Selain itu, akuntansi
manajemen juga membantu manajer dalam memutuskan apakah akan mengurangi
harga atau meningkatkan biaya iklan untuk profitabilitas, atau membantu manjer
memutuskan apakah memerlukan otomatisasi atau tidak.
Lima langkah pengambilan keputusan, adalah
1. Identifikasi masalah dan ketidakjelasan
Misal untuk pemilihan investasi apakah akan membeli mesin baru atau tidak. Jika
ingin membeli yang baru bearti akan mengeluarkan budget yang lebih besar
daripada memperbaiki mesin baru, tetapi ada resiko apabila memperbaiki
penggunaannya tidak akan berjangka panjang.
2. Mengumpulkan informasi
Bisa bertanya kepada teknisi apakah mesin lama dapat diperbaiki dengan baik
atau tidak.
3. Membuat prediksi kemungkinan yang terjadi
Pikirkan alternati-alternatis yang mungkin. Dimana apabila menggunakan mesin
lama dan diperbaikin tidak akan berjangka panjang, tetapi kalau membeli yang
baru akan berjangka panjang penggunaannya. Tetapi apabila terkendala dalam
budget lebih baik memperbaiki mesin lama terlebih dahulu.
4. Mengambil keputusan dari alternatif yang ada
Dari alternatif pilihan dapat mengambil keputusan untuk membeli mesin baru
karena lebih efektif dalam biaya, meskipun harus mengeluarkan biaya lebih tetapi
penggunaanya dapat berjangka panjang
5. Mengevaluasi hasil terhadap prediksi yang telah dibuat
Bandingkan hasil dengan prediksi yang telah dibuat dan lakukan evaluasi.

Anda mungkin juga menyukai