Pengertian Najis

Secara bahasa najis berarti segala sesuatu yang dianggap

kotor meskipun suci. Bila berdasarkan arti harfiah ini maka apa
pun yang dianggap kotor masuk dalam kategori barang najis,
seperti ingus, air ludah, air sperma dan lain sebagainya.
Sedangkan secara istilah ilmu fiqih najis adalah segala sesuatu
yang dianggap kotor yang menjadikan tidak sahnya ibadah
shalat.
 Najis Mugholadzoh. (Berat)
01 dapat disucikan dengan cara membasuhnya dengan air
sebanyak tujuh kali basuhan di mana salah satunya
dicampur dengan debu.

Najis Mutawasshittoh. (Ringan)

Macam-macam Najis 02
dapat disucikan dengan cara menghilangkan lebih dahulu
najis ‘ainiyah-nya. Setelah tidak ada lagi warna, bau, dan
rasan najis tersebut baru kemudian menyiram tempatnya
dengan air yang suci dan menyucikan.

Najis Mukhoffafah. (Sedang)

yang merupakan air kencingnya bayi laki-laki yang belum
03
makan dan minum selain ASI dan belum berumur dua
tahun, dapat disucikan dengan cara memercikkan air ke
tempat yang terkena najis.
 Referensi:
‫ مغلظة ومخففة ومتوسطةالمغلظة نجاسة الكلب‬:‫فصل النجاسات ثالث‬
‫والخنزير وفرع احدهما والمخففة بول الصبي الذي لم يطعم غير اللبن ولم يبلغ‬
‫الحولين والمتوسطة سائر النجاسات‬

Artinya:“Fashal, najis ada tiga macam: mughalladhah, mukhaffafah,

dan mutawassithah.Najis mughalladhah adalah najisnya anjing dan
babi beserta anakan salah satu dari keduanya. Najis mukhaffafah
adalah najis air kencingnya bayi laki-laki yang belum makan selain
air susu ibu dan belum sampai usia dua tahun. Sedangkan najis
mutawassithah adalah najis-najis lainnya
Istinja'
istinja dalam terminologi
syariat adalah
membersihkan sesuatu yang
keluar dari kemaluan, kubul
ataupun dubur,
menggunakan air atau batu
yang terikat beberapa syarat
tertentu.
Cara-cara istinja'

Cara 1: Cara 2: Cara 3:

Istinja dengan air Istinja dengan Istinja dengan
terlebih dahulu air saja.
lalu dengan air.
batu saja
Ketentuan Istinja'
1.
2. 3.
Minimal Tiga batu tersebut Tidak ada tetesan air
menggunakan tiga harus bisa atau najis lain yg
batu atau satu namun membersihkan tempat mengenai kubur dan
memiliki tiga sisi. keluarnya kotoran dubur.

4.
Najis yg keluar ketika
buang hajat tidak boleh
melewati shaffhah atau
hansyafah.
5.
Najis yg dibersihkan
bukan najis yg kering
dan tidak pindah ke
anggota tubuh yg lain.
 1.

Bentuk pengakuan
terhadap fitrah manusia.

2.

Menjaga wibawa dan

kemuliaan orang islam.

Hikmah Thaharah 3.

Menjaga kesehatan.

4.

Menyiapkan diri dalam

kondisi suci ketika
menghadap Allah Swt.
Hubungi saya
088239829903

MUHAMMADULILAZMI13@GMAIL.COM

WWW.MAHASANTRI.COM