Anda di halaman 1dari 23

 Amira Falah Siregar (0704192019)

 Maisaroh harahap (0704191053)


 Nurhasanah Siregar (0704193104)
PENGERTIAN OTOT
Otot adalah sebuah jaringan yang terbentuk dari sekumpulan
sel-sel yang berfungsi sebagai alat gerak. Jaringan otot sekitar 40% dari
berat tubuh. Otot mempunyai sel-sel yang tipis dan panjang yang
mengubah energi yang tersimpan dalam lemak dan gula darah (glukosa)
menjadi gerakan dan panas.
Semua sel-sel otot mempunyai kekhususan yaitu untuk berkontraksi.
Terdapat lebih dari 600 buah otot pada tubuh manusia. Sebagian besar
otot-otot tersebut dilekatkan pada tulang-tulang kerangka tubuh oleh
tendon, dan sebagian kecil ada yang melekat di bawah permukaan kulit.
Sistem muskuler terdiri dari otot, tendon dan ligamen.
FUNGSI SISTEM OTOT
Mendukung Membantu Mendukung Mendorong bayi
Melakukan Menjaga
peredaran darah proses proses saat proses
gerakan tubuh keseimbangan
manusia pernapasan pencernaan persalinan
Struktur otot
1. Tendon
Merupakan penghubung antara otot dengan tulang, tendon
sendiri memiliki serabut berwarna putih serta tidak elastis.
Aponeuroses merupakan lembaran–lembaran datar
maupun sampai atas jaringan fibrus dimana dengan
tujuan untuk memuat kelompok – kelompok otot dan ada
saatnya menggandeng sebuah otot dengan bagian yang
akan menggerakkannya.

2. Fascia
Adalah ikat gabungan atas jaringan fibrus dan areolar dimana
bisa membungkus serta menghimpun otot menjadi satu
kesatuan. Tiap – tiap fasciculus ini bisa di pisahkan dengan
jaringan ikat perimysium. Diantara endomysium dan berkas
serat otot akan tersebar sel satelit dimana berfungsi untuk
perbaikan jaringan otot yang rusak.
3. Sarcolemma
Merupakan sebuah unit structural dimana berdiameter 0,01 –0,1 mm serta panjang 1-40 mm, yang
melapisi suatu sel otot, dimana dapat berfungsi sebagai pelindung otot. Setiap 1 serat otot dilapisi oleh
jaringan elastic tipis dimana disebut sarcolemma, protoplasma serat otot dimana berisi materi semi cair
yang disebut atau dikenal sarkoplasma. Di dalam matriks serat otot terpendam unit fungsional otot
berdiameter 0,001 mm dimana disebut myofibril.
4. Miofibril
Merupakan suatu jaringan serat–serat dimana terdapat dalam otot. Jika di lihat menggunakan mikroskop,
maka miofibril akan terlihat bagaikan pita gelap dan terang yang bersilangan. Pita gelap (thick filament)
tersebut dibentuk oleh myosin, sedangkan pita terang (thin filament) tersebut dibentuk oleh aktin,
troponin serta tropomiosin.
5. Miofilamen
Merupakan suatu jaringan berbentuk benang –benang atau filament halus dimana berasal dari myofibril.
Jaringan ini terdiri atas dua macam, yaitu: miofilamen homogeny dan miofilamen heterogen.
6. Sarkoplasma
Merupakan suatu jaringan berupa cairan sel otot yang berfungsi sebagai tempat myofibril serta miofilamen
berada.
KLASIFIKASI JARINGAN DAN
JENIS OTOT
1. OTOT POLOS

Otot polos dapat disebut juga sebagai otot tak sadar karena
cara bekerjanya di luar kesadaran manusia, tanpa harus diperintah otak.
Cara kerja otot dipengaruhi oleh saraf autonom, yaitu saraf simpatetik
dan saraf parasimpatetik. Fungsi otot polos beraneka ragam,
tergantung letak dan posisinya didalam tubuh. Sebagai contoh,
mekanisme gerak otot polos pada sistem pencernaan, seperti
berkontraksi dan relaksasi secara bergantian. Otot polos memiliki ciri-
ciri sebagai berikut:
• Berbentuk gelendong dengan kedua ujungnya meruncing.
• Mempunyai satu inti sel, terletak di tengah sel.
• Otot bekerja di luar kesadaran, bekerja lambat, teratur, dan tidak cepat
lelah.
• Terdapat pada dinding alat-alat tubuh bagian dalam seperti
paru-paru,pembuluh darah, lambung, usus, dan indung telur.
2. OTOT LURIK/RANGKA
Jaringan otot lurik adalah otot yang menempel di tulang atau disebut juga
dengan otot rangka. Otot rangka tersusun atas sel-sel panjang tidak bercabang,
disebut serabut otot (muscle fiber). Serabut-serabut ini merupakan sel-sel
berinti banyak (multiseluler) yang terletak pada bagian pinggir (perifer) sel. Sel-
sel otot terbentuk sejak perkembangan embrionik melalui fusi dari banyak sel-
sel kecil yang membentuk sinsitium. Sel otot mampu merespon terhadap
rangsangan. Fungsi utama otot lurik adalah memicu kontraksi yang
menunjang sistem pernapasan, pergerakan, postur (pada otot rangka) dan
memompa darah keseluruh tubuh (pada otot jantung). Ciri-ciri otot lurik antara
lain:
• Sel otot lurik berbentuk silinder yang memiliki bagian gelap dan terang sehingga
tampak seperti lurik Memiliki inti banyak
• Otot bekerja atas kesadaran perintas otakn dan dapat mengalami kelelahan
• Otot melekat pada rangka sehingga disebut otot rangka.
3. OTOT JANTUNG
Otot jantung tergolong otot bergaris melintang yang satuannya disebut “serabut”.
Bangun otot jantung dan otot kerangka tidak sama dalam beberapa aspek.
Hubungan otot jantung melalui diskus interkalatus cukup kuat sehingga sulit
dilakukan tepsing untuk memperoleh satu serabut secara terpisah. Penelitian
dengan mikroskop cahaya menunjukkan bahwa otot jantung memiliki serabut yang
bercabang, yang berhubungan satu dengan yang lain melalui ujungnya. Otot
jantung merupakan penyusun dinding jantung dan memiliki fungsi untuk
memompa darah, baik menuju jantung maupun sebaliknya, sehingga terjadi
sirkulasi darah. Ciri-ciri otot jantung yakni:
• Sel otot jantung berbentuk serabut lurik yang bercabang-cabang.
• Sel mempunyai satu atau banyak inti sel dan terletak di tengah serabut.
• Bekerja di luar kesadaran atau tidak diperintah otak, Tapi dipengaruhi oleh
persediaan oksigen yang cukup.
OTOT KEPALA DAN WAJAH
1. OTOT PEMBUNGKUS KEPALA (M. Epicranius)

Otot Origo Insertio Aksi


M. Frontalis Aponeurosis Kulit Alis Menaikkan alis, terkejut
M. Occipitalis Occipital, Aponeurosis Menarik kulit kepala
temporal belakang
2. OTOT SEKITAR TELINGA

Otot Origo Insertio Aksi


M. Auricularis Fascia temporalis Spina helicis Menggerakkan daun telinga
kedepan dan ke atas
Anterior
M.Auricularis superior Galea aponeurotica Bagian dorsocranial pangkal Menggerakkan daun telinga ke
auricula belakang dan ke atas
M.Auricularis Posterior Fascia temporalis Bagian dorsocranial pangkal Menggerakkan daun telinga ke
auricula belakang
3. OTOT MENGUNYAH

Otot Origo Insertio Aksi


M. Temporalis Garis Temporal Proses koronoid dari fossa Elevasi dan retraksi
mandibula mandibula
M. Masseter Zigomaticus Mandibula Menutup rahangbawah

Maxilla
M. Pterihoid Medial Sphenoid Mandibula Elevasi mandibula
M. Pterihoid Lateral Sphenoid Mandibula Protaksi mandibula
4. OTOT LIDAH

Otot Origo Insertio Aksi


M. Genioglossus Mandibula Bawah lidah dan tubuh Mendorong lidah
hyoid kedepan
M. Styloglossus Styloid dari temporal Ujung dan sisi lidah Menarik lidah keatas dan
ke belakang
M. Hyoglossus Hyoid Sisi lidah Menekan dan menarik
lidah
M. Pataloglossus Aponeurosis palatine Lidah Mengangkat bagian lidah
OTOT TORAKS DAN
1. OTOT TORAKS
ABDOMEN
Dinding toraks terdiri dari elemen tulang dan otot otot.bagian
lateral dibentuk oleh tulang dan 3 lapisan dari otot otot datar
yang membentang pada ruang intercosta antara tulang osta yang
berdekatan, menggerakkan kosta dan memberikan kekuatan pada
ruang interkosta.

Muskulus interkostal merupakan tiga otot pipih yang terdapat


pada tiap spatium interkostalis yang berjalan diantara tulang
rusuk yang bersebelahan. Setiap otot pada kelompok ini dinamai
berdasarkan posisi mereka masing masing :
1. Muskulus interkostal eksternal merupakan yang paling superficial. Sebelas pasang m. interkostal eksternal
memanjang dari tepi bawah tulang rusuk yang berada diatas hingga tepi atas tulang rusuk dibawahnya.
Muskulus interkostal merupkan otot yang paling aktif saat inspirasi.
2. Muskulus interkostal internal terletak diantara m. interkostal eksternal dan profundal. Sebelas pasang m.
interkostal internal berjalan tepi lateral terbawah tekuk kosta tulang rusuk, hingga permukaan superior rusuk
dibawahnya. serabut otot ini berjalan kearah yang berlawanan dengan m. interkostal eksternal. Muskulus
interkostal internal merupakan otot yang paling aktif selama ekspirasi.
3. Muskulus interkostal profunda memiliki serabut dengan orientasi yang sama dengan muskulus interkostal
internal. Otot ini paling tampak pada dinding toraks lateral. Mereka melekat pada permukaan internal rusuk -
rusuk yang bersebelahan sepanjang tepi medial lekuk kosta.

4. Muskulus subkostal berada pada bidang yang sama dengan m.interkostalprofunda, merentang diantara
multiple rusuk, dan memanjang dari angulusrusuk menuju posisi yang lebih medial pada rusuk di bawahnya.

5. Muskulus torakal transversus terdapat pada permukaan dalam dindingtoraks anterior dan berada pada
bidang yang sama dengan m.interkostalprofunda, terletak di bawah pembuluh - pembuluh torakal
internal danmengunci pembuluh ini ke dinding toraks
2. OTOT ABDOMEN

Otot abdomen berfungsi untuk flexi tubuh kompresi abdomen.


Dibagian medial terdapat Linea Alba (pita tendon putih yang membagi m.
rectusabdominis menjadi dua bagian yaitu kanan dan kiri). Pada m. rectus
abdoministerdapat tiga buah tendon, sehingga Bersama dengan Linea Alba
otot tersebutterbagi menjadi 8 bagian secara umum tampak seperti Six Pack
1. OTOT LEHER
OTOT LEHER, DADA DAN
1.
BAHU
Otot bagian leher dibagi menjadi tiga bagian yaitu :

Muskulus platysma yaitu pada bagian bawah kulit dan wajah. Otot ini menuju ketulang selangka dan iga kedua yang
fungsinya menarik sudut-sudut mulut ke bawah dan melebarkan mulut seperti mengekpresikan perasaan sedih dan takut
dan menarik kulit leher ke atas.
2. Muskulus sternokleidomastoideus yaitu terdapat pada permukaan lateral proc mastoldebus osis temprolaris dan setengah
lateral linea muchalus superior yang fungsinya memiringkan kepala kesatu sisi misalnya ke lateral atau samping fleksi
dan rotasi leher sehingga wajah menghadap keatas pada sisi yang lain. Otot ini bekerja saat kepala akan ditarik
kesamping tapi jika otot musculus platisma dan sternokleidomastoideus samasama bekejra maka reaksinya adalah wajah
akan menengadah.
3. Muskulus longisimus kapitis terdiri dari spenus dan semispinalis kapitus. Yang berfungsi sebagai laterofleksi dan
eksorositas kepala dan leher ke sisi yang sama. Fungsi otot sternokleidomastoid adalah untuk memutar kepala ke sisi
yang berlawanan atau secara miring. Otot ini juga berperan untuk melenturkan leher.
2. OTOT DADA

Otot pectoralis major adalah otot tebal, berbentuk seperti kipas,


dan tertletak di anterior dari dinding dada. Otot ini membentuk
dada pada pria dan terletak di bawah payudara pada wanita. Otot
ini meiliki dua origo yaitu:

1. Pars clavicularis, permukaan anterior paruh medial clavicula


2. Pars sternocostalis, permukaan anterior sternum, tulang rusuk
I-VI dan aponeurosis otot obliquus externus abdominis
3. OTOT BAHU

Otot deltoideus adalah otot yang membentuk struktur bulat


pada bahu manusia. Dinakana deltoideus, skarena bentuk
mirip dengan alphabet yunani delta atau segitiga. Otot ini
sering digunakan untuk melakukan suntikan intra muscular.
Origio pada otot deltoideus tersusun dari tiga serat otot yang
berasal dari
1. Serat anterior
2. Serat media
3. Serat posterior
OTOTLENGANBAWAH, LENGANATAS,
PERGELANGANTANGAN, DANTANGAN
1. OTOT LENGAN BAWAH

Otot pronator teres adalah otot yang berada di lengan bawah.


Sesuai dengan namanya, salah satu fungsinya adalah untuk
melakukan gerakan pronasi lengan bawah. Salah satu kelainan
yang sering terjadi berkaitan dengan otot ini adalah syndrome
otot pronator teras yaitu menyebablan rasa nyeri pada
pergelangan tangan.
2. OTOT LENGAN ATAS

Otot biceos brachu yaitu oto besar berkepala dua karena berongga
pada dua tempat yang berbeda. Terletak disepanjang lengan atas dan
memilki dua caput yaitu caput longum dan caput brevis. Otot ini
terletak didekat permukaan kulit sehingga mudah dilihat.

3. OTOT PERGELANGAN TANGAN

Otot ekstensor carpi radialis longus adalah satu dari lima otot utama yang mengatur
pergerakan pergelangan tangan. Oto ini berukuran pajang dan berongga dari margo
lateralis humerus, epicondylus, lateralis dan septum intermusculare bracu laterale. Otot
ini memanjang bersamaan dengan otot brachioradialus. Berfungsi pada sendi siku dan
sendi tangan. Pada sendi siku, digunakan untuk pergerakan fleksi, pronasi atau
supinasi (pergerakan memutar dari posisi akhir yang berlawanan hingga ke posisi
tengah).
OTOT PANGGUL
DAN PAHA
Otot satorius adalah otot yang berfungsi sebagai fleksi pada pnggul
rotasi pada pinggul,, fleksi pada lutut dan abduksi pinggul. Hal ini
terjadi karena otot ini memilki perlekatan ongo serta insersi pada
tubuh manusia. Serta otot ini didukung karena adanya percabangan
persarafan dan perdarahan dan tubuh manusia yang memungkin kan
untuk mendapatkan suplai darah dan menerima informasi dari otak
manusia. Fungsi dari otot ini adalah sebagai fleksi pada pinggul,
rotasi pada pinggul, fleksi pada lutut dan abdukasi pinggul.
OTOT TUNGKAI BAWAH,
LUTUT DAN KAKI
Tungkai berfungsi sebagai penopang tubuh dan merupakan
bagian yg paling penting saat berdiri, berjalan, dan
melompat tungkai ini terdiri dari tulang-tulang dan otot-otot
yang fungsinya sebagai penopang dan penggerak tungkai.
Tulang-tulang yg menyusun tungkai adalah tulang pangkal
paha (coxae0, tulang paha (femur), tulang kering (tubia),
tulang betis (fibula) tempurung lutut (patella), tulang
pangkal telapak kaki (tarsalia), tulang telapak kaki (meta
tarsalia), ruas jari-jari (phalangea).
THANK YOU ;)

Anda mungkin juga menyukai