Nama Mahasiswa : Lanina Aprilia Kamil

NPM : 2122011053
Kelas : A1
Mata Kuliah : Hukum Lingkungan

TUGAS 1

Apa yang dimaksud penyakit kutukan Sumber Daya Alam ? Negara mana saja yang
sudah mengalami kutukan Sumber Daya Alam tersebut ?

Jawab :

Kutukan Sumber Daya Alam adalah suatu paradoks yang dikenal dalam ilmu ekonomi
Ketika negara-negara yang memiliki kekayaan sumber daya alam ternyata justru memiliki
kesejahteraan masyarakat yang buruk serta pertumbuhan ekonomi yang lebih rendah
dibandingkan negara-negara lainnya.1 Kekayaan sumber daya alam suatu wilayah
memang tidak selalu berkorelasi positif dengan pertumbuhan ekonomi, bahkan
sebaliknya dapat merugikan jika tidak dikelola dengan baik, seperti kerusakan alam dan
lingkungan secara massif akan menurunkan kualitas lingkingan hidup. Sejatinya Sachs,
Jeffrey D, 1997 menyatakan bahwa Sumber Daya Alam disuatu negara tidak serta-merta
melemahkan pertumbuhan ekonomi negara, melainkan jika negara tersebut memiliki
ketergantungan terhadap sumber daya alam maka bencana itu datang.2

Kebergantungan terhadap sumber daya alam tersebutlah yang membuat paradoks

mengenai kutukan sumber daya alam tersebut. Para ahli berpendapat bahwa
kebergantungan yang tinggi terhadap harga komoditas, volatilitas nilai tukar mata uang
yang dapat mengakibatkan shock dalam perekonomian karena umumnya harga komoditas
ditentukan di pasar global, lemahnya inovasi akibat terlena akan kemudahan memperoleh
pendapatan dengan ekstraksi sumber daya alam, serta pengerukan sumber daya alam.3

1
Nunik Handayani, 2017, Fenomena Kutukan Sumber Daya Alam “mengelola kutukan menimbang masa
depan”, www.article33.or.id. Diakses 16 Maret 2022. 19.00 wib.
2
Ahmad Sholikin, 2020, Teori Kutukan Sumber Daya Alam (Resource Curse) dalam Perspektif Ilmu Politik
dalam Jurnal Madani, Vol 12 No 1, hal 26
3
Nika Pranata, 2015, Kutukan Negara Kaya Sumber Daya Alam, www.lipi.go.id. Diakses 16 Maret 2022,
Jam 19.15 wib.
Negara-negara yang mengalami penyakit kutukan sumber daya alam tersebut contohnya
seperti negara-negara yang berkelimpahan dengan sumber daya alam seperti minyak dan
gas.4 Menurut data dari International Monetary Fund World Economic Outlook
menunjukkan bahwa saat ini Sebagian besar negara dengan PDB per kapita terendah
datang dari Benua Afrika yang sebenanrnya kaya akan sumber daya alam, diantaranya
seperti Burundi, Republik Afrika Tengah, Republik Demokratik Kongo, Eritrea, Niger,
Malawi, Mozambik, Liberia, Sudan selatan, Sieera Leone.5

Untuk negara Indonesia sendiri, kutukan sumber daya alam atau fenomena NRC (Natural
Resource Curse) terjadi di tingkat lokal atau provinsi Indonesia. Adapun provinsi utama
yang mengalami NRC, yaitu Kalimantan Timur, Papua Barat, Papua, Riau, dan Aceh.
Sementara provinsi yang memiliki tingkat keberlanjutan yang paling tinggi adalah Bali. 6

4
Ahmad Sholikin, 2020, Teori Kutukan Sumber Daya Alam (Resource Curse) dalam Perspektif Ilmu Politik
dalam Jurnal Madani, Vol 12 No 1, hal 24
5
Dandy Bayu Bramasta, 2020, Negara Termiskin di Dunia Semua dari Benua Afrika, www.kompas.com,
Diakses 16 Maret 2022, Jam 19.45 wib.
6
Hania Rahma, 2021, Fenomena Natural Resource Curse dalam Pembangunan Wilayah di Indonesia
dalam Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, Vol 21 No 2.