IDENTITAS
1. Mata Kuliah Pendidikan Mulkultural
2. Kode Mata Kuliah KIP112
3. Pekan ke- 11
4. Tujuan Mampu memahami dan mengetahui secara komprohensif dasar
konsep gerakan pendidikan multikultural dalam budaya dan
institusi pendidikan
5. Indikator Pencapaian 1. Mahasiswa dapat memaparkan perbedaan Antara Pluralisme dan
Multikulturalisme
2. Mahasiswa dapat memaparkan Sejarah Multikulturalisme
3. Mahasiswa dapat memaparkan Hakikat Multikulturalisme
4. Mahasiswa dapat memaparkan Hakikat Pendidikan
Multikulturalisme
5. Mahasiswa dapat memaparkan Prinsip Pendidikan Multikultural
6. Mahasiswa dapat memaparkan Tujuan Pendidikan Multikultural
7. Mahasiswa dapat memaparkan Fungsi Pendidikan Multikultural
8. Mahasiswa dapat memaparkan Perspektif Pendidikan
Multikultural
6.Materi Pokok 1. Antara Pluralisme dan Multikulturalisme
2. Sejarah Multikulturalisme
3. Hakikat Multikulturalisme
4. Hakikat Pendidikan Multikulturalisme
5. Prinsip Pendidikan Multikultural
6. Tujuan Pendidikan Multikultural
7. Fungsi Pendidikan Multikultural
8. Perspektif Pendidikan Multikultural
7.Pengalaman Belajar 1. Membaca dan memahami literatur yang ditunjuk.
2. Membaca dan memahami literatur tambahan yang
relevan untuk memperkaya wawasan
3. Memperdalam topik dengan berdiskusi bersama teman
dan/atau pihak terkait topik.
4. Membuat paparan sajian berdasarkan literatur yang
dirujuk
Lembar Kerja 11.1 Identifikasi Materi Konsep dan Hakikat Dasar Pendidikan
Multikultural
Nama Mahasiswa : Elinda Sani Oktari
NIM : A1D121105
4. Hakikat Pendidikan Lingkungan pendidikan adalah sebuah sistem yang terdiri dari banyak
Multikulturalisme faktor dan variabel utama, seperti kultur sekolah, kebijakan sekolah,
politik, serta formalisasi kurikulum dan bidang studi. Bila dalam hal
tersebut terjadi perubahan maka hendaklah perubahan itu fokusnya
untuk menciptakan dan memelihara lingkungan sekolah dalam kondisi
multicultural yang efektif. Setiap anak seyogianya harus beradaptasi
diri dengan lingkungan sekolah yang multikultural. Tujuan utama dari
pendidikan multikultural adalah mengubah pendekatan pelajaran dan
pembelajaran ke arah memberi peluang yang sama pada setiap anak.
Jadi tidak ada yang dikorbankan demi persatuan. Untuk itu, kelompok-
kelompok harus damai, saling memahami, mengakhiri perbedaan tetapi
tetap menekankan pada tujuan umum untuk mencapai persatuan. Siswa
ditanamkan pemikiran lateral, keanekaragaman, dan keunikan itu
dihargai. Ini berarti harus ada perubahan sikap, perilaku, dan nilai-nilai
khususnya civitas akademika sekolah. Ketika siswa berada diantara
sesamanya yang berlatar belakang berbeda mereka harus belajar satu
sama lain, berinteraksi dan berkomunikasi, sehingga dapat menerima
perbedaan di antara mereka sebagai sesuatu yang memperkaya mereka.
Pendidikan multikultural menyangkut tiga hal pokok:
1. Kesadaran Nilai Penting Keragaman Budaya
2. Gerakan pembaharuan pendidikan
3. Proses pendidikan
5. Prinsip Pendidikan 1. Pemilihan materi pelajaran harus terbuka secara budaya
Multikultural didasarkan pada siswa. Keterbukaan ini harus menyatukan
opini-opini yang berlawanan dan interpretasi-interpretasi
yang berbeda.
2. Isi materi pelajaran yang dipilih harus mengandung
perbedaan dan persamaan dalam lintas kelompok.
3. Materi pelajaran yang dipilih harus sesuai dengan konteks
waktu dan tempat.
4. Pengajaran semua pelajaran harus menggambarkan dan
dibangun berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang
dibawa siswa kekelas.
5. Pendidikan hendaknya memuat model belajar mengajar
yang interaktif agar mudah dipahami.
6. Tujuan Pendidikan 1. Untuk memfungsikan peranan sekolah dalam memandang
Multikultural keberadaan siswa yang beraneka ragam;
2. Untuk membantu siswa dalam membangun perlakuan
yang positif terhadap perbedaan kultural, ras, etnik,
kelompok keagamaan;
3. Memberikan ketahanan siswa dengan cara mengajar mereka
dalam mengambil keputusan dan ketrampilan sosialnya;
dan
4. Untuk membantu peserta didik dalam membangun
ketergantungan lintas budaya dan member gambaran positif
kepada mereka mengenai perbedaan kelompok.
7. Fungsi Pendidikan 1. Setiap siswa mempunyai kesempatan untuk
Multikultural mengembangkan prestasi mereka.
2. Siswa belajar bagaimana belajar dan berpikir secara kritis.
3. Mendorong siswa untuk mengambil peran aktif dalam
pendidikan, dengan menghadirkan pengalaman-
pengalaman mereka dalam konteks belajar.
4. Mengakomodasikan semua gaya belajar siswa.
5. Mengapresiasi kontribusi dari kelompok-kelompok yang
berbeda.
6. Mengembangkan sikap positif terhadap kelompok-
kelompok yang mempunyai latar belakang berbeda.
7. Untuk menjadi warga yang baik di sekolah maupun di
masyarakat.
8. Belajar bagaimana menilai pengetahuan dari perspektif
yang berbeda.
9. Untuk mengembangkanidentitasetnis, nasional, dan global.
10. Mengembangkan ketrampilan-ketrampilan mengambil
keputusan dan analisis secara kritis sehingga siswa dapat
membuat pilihan yang lebihbaik dalam kehidupan sehari-
hari.
Hal yang belum saya pahami Tulis pernyataan ini di Forum Diskusi LMS untuk mendapat respon dari teman
berkenaan topik
Saya belum memahami dampak yang akan terjadi apalagi tidak
diajarkan pendidikan multikultural pada siswa disekolah dan
bagaimana contoh implementasi pendidikan multikultural yang baik
dan tepat dalam kehidupan sehari-hari.