Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN TEKNIK BAHAN BANGUNAN

”JSNIS JENIS BAHAN PALFON SEBAGAI BAHAN BANGUNAN NON


STRUKTURAL”

OLEH

NAMA: FIDELA M V J LERE

NIM :1906010046

KELAS : A

MATA KULIAH :TEKNIK BAHAN BANGUNAN

TEKNIK SIPIL

FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK

UNIVERSITAS NUSA CENDANA


BAB I
PENDAHULUAN
A.LatarBelakang
Seiring dengan pertambahan jaman semakin banyak inovasi inovasi baru yang muncul apa
lagi di dunia konstruksi,banyak bahan bahan baru bermunculan dengan kelebihan dan
kekurangannya masing masing.Sebagai seorang calon sarjana teknik kita harus mampu familiar
terhadap hubungan antara aneka karakteristik dan struktur material atau bahan,semakin paham
kita terhadap teknik mengolah material atau bahan,maka semakin pandai dan yakin untuk
mengambil keputusan dalam pemilihan material atau bahan berdasarkan beberapa kriterianya.

B.Rumusan masalah
1.Apa kegunaan plafon?
2.Apa saja jenis jenis plafon berdasarkan bahan pembuatnta?
3.Apa kelebihan jenis jenis ppafon bersarkan bahannya?
4.Apa kekurangan jenis jenis plafon berdasarkan bahannya?

C.Tujuan
Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah agar lebih mengetahui lebih detail tentang bahan
bahan plafon

D.Manfaat
Manfaat dari pembuatan laporan ini adalah agar mengetahui jenis jenis dari plafon
berdasarkan jenis jenisnya serta mengetahui kelebihan dan kekurangannya masing masing.
BAB II
PEMBAHASAN
Fungsi plafon pertama adalah sebagai penutup rangka atap. Hal ini berfungsi agar saat kita
berada di ruangan, bagian atap terlihat bersih dan tidak terlihat rangka atap yang kurang
rapi.Selain agar terlihat rapi, seperti yang telah disampaikan diatas plafon juga memiliki fungsi
dekorasi. Bentuk plafon rumah dapat disesuaikan dengan konsep interior yang disukai. Tampilan
plafon yang indah dan berkonsep tentunya akan semakin membuat rumah atau kantor anda
menjadi lebih indah. Fungsi plafon yang satu ini adalah menahan jatuhnya kotoran dari celah –
celah atap, mengantisipasi masuknya hewan pengganggu dan melindungi ruang dari percikan air
hujan yang menembus atap.

Fungsi plafon pada rumah tinggal berikutnya adalah sebagai pelindung panas. Banyak orang
yang berpikir jika adanya penutup atap atau genteng sudah cukup untuk membuat sinar dan
panasnya matahari di siang hari tidak memasuki rumah. Padahal, suhu di dalam rumah juga bisa
semakin menghangat, apalagi jika kita memakai atap layaknya asbes atau galvalum yang
cederung tipis, bergelombang, dan kurang mampu meredam panas. Dengan adanya plafon, kita
bisa menginsulasi suhu hangat ini di antara genteng dan juga plafon saja sehingga suhu di dalam
ruangan akan cenderung lebih sejuk dan nyaman bagi penghuninya.

Fungsi selanjutnya yaitu untuk menutupi jaringan kabel. Saat kita membangun rumah, kita
tentu tidak akan melupakan instalasi listrik atau jaringan kabel lainnya yang biasanya
ditempatkan di rangka atap. Tanpa adanya plafon, kita tentu akan melihat jaringan yang
seringkali terpasang kurang rapi ini pada rangka atap sehingga akan membuat tampilan interior
menjadi kurang baik. Plafon akan membantu “menyembunyikan” jaringan kabel tersebut dan
membuat tampilan langit-langit rumah menjadi lebih baik.

Jenis jenis plafon berdasarkan bahannya serta kelebihan dan kekurangannya

1.Jenis plafon gypsum


Jenis plafon gypsum adalah pilihan yang paling banyak digunakan oleh masyarakat baik
untuk pelengkap interior rumah modern ataupun rumah semi modern.Model plafon minimalis
banyak dipilih karena kemudahan pengerjaannya dan kemudahan dalam mendapatkannya di
manapun.Selain itu, plafon gypsum banyak dipilih karena harganya relatif lebih murah dengan
material rangka yang bervariasi seperti kayu dan juga metal.

Kelebihan:

1. Pengerjaan lebih cepat


2. Hasil lebih rapi
3. Model dan desain beragam
4. Tersedia beberapa pilihan material rangka

Kekurangan:

1. Tak tahan air


2. Bahan kurang tahan lama

2.Jenis plafon triplek

Jauh sebelum orang-orang mengenal gypsum, plafon triplek adalah pilihan yang paling
diunggulkan berkat berbagai keuntungan dan kemudahan yang ditawarkan.Plafon triplek ini
terbuat dari bahan kayu triplek dengan ketebalan yang biasa digunakan berkisar dari 3 mm
hingga 6 mm.Dari segi harga, plafon triplek pun masih terbilang cukup murah dan stoknya juga
mudah didapatkan.

Kelebihan:

1. Harga masih cukup murah


2. Pemasangan mudah
3. Bisa dijadikan sebagai tumpuan
Kekurangan:

1. Kurang tahan air


2. Sambungan akan kelihatan
3. Harus sering dicat ulang

3.Jenis plafon metal

Bahan pembuat plafon metal adalah lempengan metal tipis yang diproses dengan cara
diembos dan dicetak dalam berbagai motif ukiran.Setelah itu, material yang telah dicetak dan
diukir dirapikan dengan finishing cat minyak serta ragam warna sesuai pilihan.Plafon metal
umumnya dipiliha karena bahannya yang anti air juga anti rayap sehingga lebih kuat dan lebiha
awet.

Kelebihan:

1. Anti air dan anti rayap


2. Lebih kuat dan lebih awet
3. Tersedia beragam motif ukiran

Kekurangan:

1. Pengerjaan tak mudah


2. Harga relatif mahal
3. Pilihan harus disesuaikan dengan bentuk rumah
4.Jenis plafon PVC

Plafon PVC terbuat dari material yang sama untuk pembuatan pipa air, yaitu Polyvinyl
Chloride.
Bahan PVC ini sudah terkenal sangat awet karena memiliki daya tahan yang tinggi terhadap
air, api, dan juga serangan rayap.Plafon PVC dipilih karena materialnya yang kuat, sangat
ringan, dan juga tersedia dalam berbagai pilihan warna dan motif yang beragam.

Kelebihan:

1. Material ringan
2. Daya tahan tinggi terhadap air dan api
3. Takkan diserang rayap
4. Tersedia banyak pilihan warna

Kekurangan:

1. Harga masih relatif mahal


2. Tak bisa dicat ulang dan harus diganti baru
BAB III
KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa jenis plafon yang baik adalah plafon ringan dan hemat rangka,
tahan air, mudah pengaplikasian, anti rayap,tidak merambat api, tidak perlu pengecatan, mudah
dibersihkan, dan desain yang elegan dan stylish

Anda mungkin juga menyukai