NPM : 120410210085
PERTEMUAN 1
Ekonomi Modern yang berpegang pada 10 Prinsip Ekonomi dan Berpikir Seperti Ahli Ekonomi
2. Arus Sirkular
Keterangan :
RTP berperan sebagai penjual dan sebagai pembeli faktor produksi dan RTK sebagai pembeli.
Harga ditentukan oleh penawaran RTK dan permintaan RTP, yang transaksinya dilakukan
dalam pasar barang produksi.
3. Perhitungan PDB
PDB adalah total nilai produksi dan jasa yang dihasilkan semua orang atau perusahaan
dalam satu negara, termasuk nilai tambah, dalam periode tertentu.
4. Komponen dan cara menghitung PDB
Y=C+I+G+N+Nx
• Konsumsi (C)= Pengeluaran rumah tangga untuk barang dan jasa kecuali pembelian
rumah baru
• Investasi (I)= Pengeluaran untuk modal usaha, modal residensial, dan persediaan
• Belanja Pemerintah (G)= Pengeluaran pemerintah untuk barang dan layanan
• Ekspor bersih (Nx) = Pengeluaran ekspor - Pengeluaran impor (Ekspor-Impor)
6. Tingkat Inflasi
Tingkat inflasi adalah skala kenaikan harga pada barang maupun jasa selama
jangka waktu tertentu.
Menghitung tingkat inflasi menggunakan PDB Deflator
𝑃𝐷𝐵 𝐷𝑒𝑓𝑙𝑎𝑡𝑜𝑟 2−𝑃𝐷𝐵 𝐷𝑒𝑓𝑙𝑎𝑡𝑜𝑟 1
Tingkat Inflasi tahun 2 = 𝑃𝐷𝐵 𝐷𝑒𝑓𝑙𝑎𝑡𝑜𝑟 1
x100
7. PDB adalah tolak ukur yang baik untuk kesejahteraan ekonomi. PDB yang besar
membantu mensejahterakan hidup, namun tidak termasuk
• Waktu luang
• Nilai barang dan jasa yang diproduksi rumahan
• Kualitas lingkungan
• Distribusi pendapatan
8. Selain itu, untuk mengukur pendapatan lain sebagai berikut :
• IHK inti : seluruh biaya konsumsi barang dan jasa, kecuali makanan dan energi
• Indeks Harga Produsen : biaya sekeranjang barang & jasa yang dibeli oleh
perusahaan
2. Masalah dalam mengukur biaya hidup
• Bias subtitusi
• Pengenalan barang baru
• Perubahan kualitas yang tidak dapat dipastikan
3. PDB deflator vs Indeks harga konsumen
• PDB deflator mencerminkan harga semua barang & jasa yang diproduksi didalam
negeri, sedangkan IHK mencerminkan harga semua barang & jasa yang dibeli oleh
konsumen
• IHK Membandingkan harga sekeranjang barang & jasa pada tahun dasar, sedangkan
PDB deflator membandingkan harga barang dan jasa saat ini terhadap harga barang
dan jasa yang sama pada tahun dasar
• Indeks harga seperti IHK mengukur tingkat harga, dan dengan demikian menentukan
ukuran koreksi inflasi, seperti membandingkan angka dolar dari masa lalu dengan
angka dolar dimasa sekarang
• Rumus untuk mengubah dolar tahun T menjadi dolar hari ini
• Indeksasi : koreksi otomatis oleh hukum/kontrak dari jumlah dolar untuk efek inflasi
• Suku bunga nominal dan suku bunga riil
Tingkat bunga nominal : tingkat bunga, biasanya dilaporkan tanpa koreksi sebagai
efek dari inflasi.
Tingkat bunga riil : tingkat bunga yang dikoreksi sebagai dampak inflasi
PERTEMUAN 4
-Investasi dari luar negeri merupakan salah satu cara agar suatu negara dapat berkembang.
Meskipun beberapa manfaat dari investasi ini mengalir kembali ke pemilik luar negeri ,
investasi ini meningkatkan persediaan modal ekonomi, dan mengarah pada produktivitas
dan upah yang lebih tinggi.
• Pendidikan
-Beberapa ekonom berpendapat bahwa modal manusia sangat penting untuk pertumbuhan
ekonomi karena modal manusia menyampaikan eksternalitas positif. Eksternalitas adalah
efek dari tindakan satu orang pada kesejahteraan orang lain. Orang yang terpelajar misalnya,
mungkin menghasilkan ide-ide baru tentang cara untuk memproduksi barang dan layanan.
-Investasi yang tepat dalam kesehatan penduduk memberikan satu cara bagi suatu negara
untuk meningkatkan produktivitas dan meningkatkan standar hidup.
-Pengeluaran perawatan kesehatan adalah jenis investasi dalam modal manusia: pekerja
yang lebih sehat menjadi lebih produktif.
-Hak milik mengacu pada kemampuan orang untuk menjalankan otoritas atas sumber daya
yang mereka miliki. Hak milik ini berjalan seiring dengan stabilitas politik karena hak untuk
memiliki properti harus dipertahankan oleh suatu tatanan yang lebih tinggi. Pemerintah
dapat memberikan perintah seperti itu dengan menerapkan aturan dan hukuman bagi yang
melalaikannya.
• Perdagangan Bebas
- Perdagangan yang dilakukan oleh suatu negara merupakan komponen penting dimana
negara tersebut dapat tumbuh. Bangsa sendiri tidak dapat memenuhi permintaan rakyatnya,
meskipun bisa jadi orang akan lebih baik jika negara cenderung membuka perdagangan.
Melalui ekspor dan impor suatu negara dapat memicu langkah yang signifikan untuk
meningkatkan produktifitas.
- Kebijakan yang berorientasi ke dalam: Bertujuan untuk meningkatkan standar hidup
dengan menghindari interaksi dengan negara lain.
Contoh: tarif, batasan investasi dari luar negeri.
- Kebijakan berorientasi ke luar: Mempromosikan integrasi dengan dunia ekonomi.
Contoh: Penghapusan pembatasan perdagangan atau investasi asing.
• Penelitian dan Pengembangan
- Alasan utama mengapa standar hidup sekarang lebih tinggi daripada satu abad yang lalu
adalah bahwa pengetahuan teknologi telah maju.
- Cara lain di mana kebijakan pemerintah mendorong penelitian adalah melalui undang-
undang paten dan hibah untuk penelitian dasar di universitas.
PERTEMUAN 5
Tabungan dan Pinjaman yang Diseimbangkan Melalui Fleksibilitas Tingkat Bunga Pada Berbagai
Pasar Finansial : Pasar Finansial, Tabungan, Investasi dan Tingkat Bunga
1. Sistem keuangan
Sistem keuangan adalah kelompok lembaga dalam perekonomian yang membantu
mencocokkan tabungan seseorang dengan investasi orang lain
2. Pasar keuangan (langsung)
• Pasar saham
Pasar saham menjual sertifikat yang mewakili klaim atas kepemilikan sebagian
dalam suatu perusahaan, dan merupakan bagian dari keuntungan yang diperoleh
perusahaan.
• Pasar obligasi
Pasar obligasi menjual sertifikat hutang yang menjelaskan kewajiban peminjam
kepada pemegang obligasi.
3. Pasar keuangan (tidak langsung)
• Bank
Bank adalah lembaga yang menghimpun dan menyalurkan uang kepada nasabah.
• Reksadana
Reksadana adalah lembaga yang menjual saham kepada masyarakat dan
menggunakan dananya untuk membali portofolio saham dan obligasi
Tabungan dan investasi merupakan penentu penting pertumbuhan jangka panjang dalam PDB dan
standar hidup.
4. Persamaan PDB
• Ekonomi tertutup
Y=C+I+G
• Ekonomi terbuka
Y=C+I+G+(x-m)
5. Pinjaman
• Pasar untuk dana pinjaman
Pasar dimana mereka yang ingin menabung menyediakan dana dan mereka yang
ingin meminjam untuk berinvestasi dengan meminta dana
• Dana pinjaman
Semua pendapatan yang dipilih orang untuk disimpan dan dipinjamkan, dan jumlah
yang dipilih investor untuk dipinjam guna mendanai proyek investasi baru
6. Penawaran dan Permintaan Dana Pinjaman
• Tabungan adalah sumber pasokan dana pinjaman
• Investasi adalah sumber permintaan dana pinjaman
• Penawaran dan Permintaan dana pinjaman bergantung pada tingkat bunga riil
7. Kebijakan – kebijakan
• Insentif tabungan
Jika undang-undang perpajakan mendorong tabungan yang lebih besar, hasilnya
adalah suku bunga yang lebih rendah dan investasi yang lebih besar
• Insentif investasi
Jika undang-undang perpajakan mendorong investasi yang lebih besar, hasilnya
adalah suku bunga yang lebih tinggi dan tabungan yang lebih besar
• Defisit dan surplus anggaran pemerintah
Jika anggaran pemerintah menjadi defisit, hasilnya adalah suku bunga yang lebih
tinggi, berkurangnya pasokan dana pinjaman, dan jumlah investasi turun
8. Crowding out
Crowding out adalah pengurangan investasi karena pinjaman pemerintah. Banyak yang
enggan meminjam dana, karena tingkat bunga yang lebih tinggi. Hal ini menyebabkan
turunnya investasi.
Ketika pemerintah meminjam untuk membiayai defisit anggaran, itu mendorong peminjam
swasta yang mencoba untuk membiayai investasi
9. Mengukur Nilai uang
• Nilai sekarang (present value)
Jumlah uang hari ini yang dibutuhkan, dengan menggunakan suku bunga yang
berlaku untuk menghasilkan sejumlah uang tertentu dimasa depan.
Diskon : proses menemukan nilai sekarang dari jumlah uang yang akan datang
𝑥 𝑥 = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑓𝑢𝑡𝑢𝑟𝑒 𝑚𝑜𝑛𝑒𝑦
(1 + 𝑟 𝑛 )
𝑟 = 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑏𝑢𝑛𝑔𝑎 𝑟𝑖𝑖𝑙
𝑛 = 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢
PERTEMUAN 6
Pengangguran: Pengukuran; Pasar Tenaga Kerja; Biaya Ekonomis dan Beban Sosial
1. Masalah Pengangguran
• Angkatan kerja adalah jumlah total pekerja, termasuk keduanya yang dipekerjakan dan
para pengangguran.
• Pengangguran adalah bagian dari angkatan kerja yang tidak bekerja tetapi mereka telah
secara aktif mencari pekerjaan dan bersedia untuk mencari pekerjaan. Seseorang
dikatakan menganggur jika dia sedang diberhentikan sementara, sedang mencari
pekerjaan, atau sedang menunggu tanggal mulai pekerjaan baru.
• Tingkat pengangguran adalah persentase angkatan kerja yang menganggur. • Tingkat
pengangguran alami adalah tingkat pengangguran rata-rata dimana perekonomian
berfluktuasi.
• Ketenagakerjaan Penuh adalah di mana tingkat pengangguran = tingkat pengangguran
alami.
• Tingkat partisipasi angkatan kerja adalah persentase penduduk dewasa yang ada di
angkatan kerja
• Pekerja putus asa adalah individu yang ingin bekerja tetapi telah menyerah mencari
pekerjaan.
• Cara menghitung pengangguran
Angkatan kerja = jumlah orang bekerja + pengangguran
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛𝑔𝑔𝑢𝑟𝑎𝑛
Tingkat pengangguran = 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎
× 100
𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎
Tingkat partisipasi angkatan tenaga kerja = 𝑝𝑜𝑝𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑑𝑒𝑤𝑎𝑠𝑎 × 100
2. Jenis Pengangguran
• Pengangguran Friksional adalah pengangguran yang terjadi karena membutuhkan waktu
bagi pekerja untuk mencari pekerjaan yang paling sesuai dengan selera dan keterampilan.
• Pengangguran Struktural adalah pengangguran yang terjadi karena jumlah pekerjaan yang
tersedia tidak cukup untuk menyediakan pekerjaan untuk semua orang yang
menginginkannya.
• Pengangguran Siklikal adalah penyimpangan pengangguran dari tingkat alami, karena
pergerakan siklus bisnis.
• Pengangguran Siklikal = Tingkat pengangguran di puncak-tingkat pengangguran di palung
• Pengangguran Musiman adalah pengangguran yang terjadi ketika orang menganggur pada
waktu waktu tertentu dalam setahun ketika permintaan tenaga kerja lebih rendah dari
biasanya
3. Hukum Upah Minimum
Undang-undang upah minimum atau disebut sebagai “upah minimum” di Indonesia adalah
ketika upah tetap di atas tingkat yang menyeimbangkan penawaran dan permintaan, dengan
demikian meningkatkan jumlah tenaga kerja yang ditawarkan dan mengurangi jumlah tenaga
kerja diminta dibandingkan dengan tingkat ekuilibrium, yang kemudian menciptakan
pengangguran.
4. Teori Efisiensi Upah
Teori upah-efisiensi adalah upah di atas keseimbangan yang dibayarkan oleh perusahaan untuk
meningkatkan produktivitas pekerja. Berikut adalah jenis-jenis upah efisiensi:
• Kesehatan Pekerja
Pekerja yang dibayar lebih untuk makan makanan yang lebih bergizi, akan lebih sehat dan
lebih produktif.
• Perputaran Pekerja
Semakin banyak perusahaan membayar pekerjanya, semakin jarang pekerjanya akan
memutuskan untuk pergi. Dengan demikian, sebuah perusahaan dapat mengurangi
pergantian di antara para pekerjanya dengan membayar tinggi gaji mereka.
• Kualitas Pekerja
Ketika sebuah perusahaan membayar upah yang tinggi, itu menarik kumpulan pekerja yang
lebih baik untuk melamar pekerjaannya dan dengan demikian meningkatkan kualitas
tenaga kerjanya.
• Upaya Pekerja (cenderung menimbulkan moral hazard)
Upah yang tinggi membuat pekerja lebih bersemangat untuk mempertahankan pekerjaan
mereka dan karena memotivasi mereka untuk memberikan upaya terbaik mereka. Teori ini
menyatakan bahwa perusahaan tidak dapat secara sempurna memantau karyawan mereka
dan bahwa karyawan harus memutuskan sendiri seberapa keras bekerja.
• Para ekonom mengakui kemungkinan ini sebagai contoh bahaya moral—kecenderungan
orang untuk berperilaku tidak tepat ketika perilaku mereka dipantau secara tidak
sempurna
PERTEMUAN 7
Sistem Moneter : Peran Bank Sentral, Sistem Perbankan dan Sektor Keuangan (The Financial
Sector)
1. Uang
Uang adalah seperangkat aset dalam perekonomian yang biasa digunakan seseorang untuk
membeli barang dan jasa dari orang lain.
2. Fungsi uang
• Sebagai alat tukar : uang diberikan kepada penjual untuk mendapatkan sesuatu
ataupun barang yang kita inginkan
• Sebagai unit akun : tolok ukur yang digunakan orang untuk memposting harga dan
hutang
• Sebagai penyimpan nilai : digunakan orang untuk menstransfer daya beli dari
sekarang ke masa depan
3. Jenis uang
• Uang komoditi : uang yang berbentuk komoditas dengan nilai intrinsik
• Uang fiat : uang tanpa nilai intrinsik yang digunakan sebagai uang oleh keputusan
pemerintah
4. Cadangan/reserves : simpanan yang telah diterima bank tetapi belum dipinjamkan
5. Bank sentral
Bank sentral adalah lembaga yang mengawasi sistem perbankan dan mengatur jumlah uang
di perekonomian
6. Leader of last resort
Leader of last resort adalah pemberi pinjaman kepada mereka yang tidak dapat meminjam
ditempat lain untuk menjaga stabilitas sistem perbankan secara keseluruhan
7. Penciptaan uang dengan fractional-reserves banking
1
Misalkan national bank memiliki rasio cadangan dari 10, atau 10% dari simpanannya sebagai
cadangan dan meminjamkan sisanya, maka T-account bank tersebut adalah
National Bank
Assets Liabilities
Loans $90.00
Keterangan :
National bank memiliki kewajiban $100, karena membuat pinjaman (loans) tidak mengubah
kewajiban bank kepada depositornya. Namun national bank memiliki 2 jenis aset yaitu cadangan $10
dan dana pinjaman sebesar $90.
8. Money multiplier
Money multiplier adalah jumlah uang yang dihasilkan sistem perbankan dengan setiap dolar
cadangan
9. Leverage / penggunaan uang pinjaman
Leverage adalah penggunaan uang pinjaman untuk melengkapi dana yang ada untuk tujuan
investasi
10. Rasio leverage
Rasio leverage adalah rasio total aset bank terhadap bank modal
Contoh kasus :
Regional Bank
Assets Liabilities
Keterangan :
$1000
Dalam regional bank, rasio leverage adalah 50
= 20. Artinya setiap dolar modal yang telah
disumbangkan oleh pemilik bank akan menambah aset bank sebesar $20, dengan $19 dibiayai uang
pinjaman
• Persyaratan cadangan
• Membayar bunga atas cadangan
12. Masalah mengontrol uang beredar
• Jumlah uang yang dipilih rumah tangga untuk dipegang sendiri
• Jumlah pinjaman yang dipilih oleh petugas bank untuk dipinjamkan dan sebagai
simpanan di bank
13. Bank Runs
Bank runs adalah ketika sejumlah besar orang mulai melakukan penarikan uang dari bank
karena mereka khawatir bank akan kehabisan uang. Bank run biasanya merupakan hasil dari
kepanikan daripada kepailitan sebenarnya.