Anda di halaman 1dari 54

A

ABORTUS : Keluarnya hasil konsepsi sebagian atau seluruhnya, yang dapat terjadi secara spontan atau disenga
  kehamilan sebelum 20 minggu atau berat janin kurang dari 500 gram; yang tidak mempunyai kemungkinan
 
ABSES : Pengumpulan nanah dalam rongga yang terbentuk akibat kerusakan jaringan yang disebabkan olek infeks
   
ACQUIRED IMMUNO : (AIDS) Suatu kumpulan gejala penyakit yang diakibatkan oleh hilangnya/ menurunnya sistem kekebalan tu
DEFICIENCY SYNDROME  
ADNEXITIS : Infeksi pada alat-alat dan jaringan penunjang pelvis di sekitar rahim
 
AFFERMATIVE ACTION : Pengembangan program khusus (pemberdayaan perempuan) dalam rangka meningkatkan kesetaraan ge
   
AGUNAN : Suatu jaminan yang diberikan oleh penabung untuk menanggung pembayaran kembali suatu fasilitas
  lainnya.
 
AIR MANI : Cairan yang dicurahkan keluar dari alat kelamin pria pada saat orgasme
 
AKSEPTOR : Peserta KB, yaitu pasangan usia subur (PUS) yang menggunakan salah satu alat/obat  kontrasepsi
   
AKSEPTOR AKTIF : Pasangan Usia Subur  yang pada saat ini sedang menggunakan salah satu alat/obat  kontrasepsi
   
AKSEPTOR BARU : Pasangan Usia Subur  yang baru pertama kali menggunakan alat/obat  kontrasepsi atau PUS yang kemb
  atau abortus
 
AKSEPTOR DINI : Para ibu yang menerima salah satu cara kontrasepsi dalam waktu 2 minggu setelah melahirkan atau abort
   
AKSEPTOR DROPOUT : Akseptor yang menghentikan pemakaian kontrasepsi lebih dari 3 bulan
 
AKSEPTOR LANGSUNG : Para istri yang memakai salah satu cara kontrasepsi dalam waktu 40 hari setelah melahirkan atau abortus
 
AKSEPTOR LESTARI : Akseptor yang menggunakan alat kontrasepsi secara terus menerus dalam waktu sekurang-kurangnya 5 t
   
AKSESIBILITAS : Keterjangkauan  seseorang akan sesuatu yang merupakan kebutuhan, mencakup aspek dana, jarak dan
  kesehatan atau terhadap pelayanan kontrasepsi.
 
AKUNTABILITAS : Adalah kewajiban untuk menyampaikan pertanggungjawaban atau untuk menjawab dan menerangkan kin
  kolektif suatu organisasi kepada pihak yang memiliki hak atau berkewenangan untuk meminta keterangan
 
AKUNTABILITAS KINERJA : Perwujudan kewajiban suatu instansi Pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan mau
INSTANSI PEMERINTAH (AKIP) mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan melalui sistem pertanggungjawaban secara periodik (t
   
ALAT KONTRASEPSI : Alat yang digunakan untuk mencegah terjadinya kehamilan
 
ALAT KONTRASEPSI BAWAH   Alat kontrasepsi yang disusupkan atau ditanam di bawah kulit. Yang beredar di Indonesia  antara lain : No
KULIT Intra Uterine Device/IUD)
   
ALAT KONTRASEPSI DALAM : Alat Kontrasepsi yang dimasukan ke dalam rahim, terbuat dari plastik halus dan fleksibel (polietilin). J
RAHIM ukurannya ada tiga macam : kecil, sedang dan besar. Copper T (CuT-380A) berukuran kecil, kerangka da
(AKDR) dengan kawat halus yang terbuat dari tembaga (Cu). Jenis lain yang beredar di Indonesia antara lain Multi
   
ALAT PERMAINAN EDUKATIF : Seperangkat alat bantu yang dipergunakan sebagai media interaksi ibu dan anak yang berfungsi seba
(APE) aspek mental intelektual, emosional, sosial dan  moral agar anak dapat mencapai titik optimal didalam pro
   
ALERGI : Reaksi tubuh akibat kepekaan yang berlebihan terhadap bahan tertentu
 
AMENOREA : Tidak datangnya haid pada wanita usia subur seperti biasanya. Amenorrhea bisa disebabkan keterlamb
  karena adanya kelainan (penyakit). Amenorrhea pada umumnya karena terjadi konsepsi
 
ANAK LAHIR HIDUP : Banyaknya anak yang pernah dilahirkan hidup oleh seorang wanita  baik yang masih hidup sampai saat in
   
ANAK MASIH HIDUP : Banyaknya anak yang pernah dilahirkan hidup oleh seorang wanita dan masih tetap hidup sampai saat sen
   
ANALGESIK : Obat-obatan untuk menghilangkan rasa sakit, atau obat untuk mengatasi rasa nyeri.
   
ANALISIS GENDER : Proses mengurai data dan informasi secara sistimatik tentang laki-laki dan perempuan untuk mengidentif
  dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya
 
ANALISIS DAN EVALUASI : Penilaian efek dan dampak hasil pencapaian pelaksanaan program terhadap penurunan tingkat kelahiran
EFEK DAN DAMPAK  
PROGRAM KB NASIONAL
ANALISIS DAN EVALUASI : Pengukuran pencapaian hasil pelaksanaan Program KB Nasional melalui pendekatan indikator input, pros
MULTI  INDIKATOR  PROGRAM  
KB NASIONAL  
 
ANALISIS DAN EVALUASI : Penilaian terhadap aspek dan hasil kegiatan operasional program sehingga dapat diketahui tingkat kekuat
OPERASIONAL PROGRAM KB  
NASIONAL
ANATOMI : Ilmu urai tubuh
 
ANDROGINI : Pola pendidikan dan pengasuhan anak yang tidak membedakan antara anak laki-laki dan anak perempuan
   
ANDROLOGI : Suatu ilmu yang mempelajari tentang alat-alat reproduksi pria
 
ANDROPAUSE : Disebut juga veropause, adalah kumpulan gejala yang meliputi menurunnya kemampuan fisik, seksual dan
   
ANESTESI LOKAL : Penyuntikan obat yang menghilangkan rasa nyeri (anestesi) yang bekerja di daerah tempat suntikan
   
ANGKA BEBAN TANGGUNGAN : Angka yang menyatakan perbandingan antara banyaknya orang yang tidak produktif ( umur di bawah 15 t
(DEPENDENCY RATIO) yang termasuk produktif secara ekonomis (umur 15 – 64 tahun) Angka beban tanggungan dapat digu
apakah tergolong negara maju atau bukan.
 
ANGKA HARAPAN HIDUP : Rata-rata tahun hidup yang masih akan dijalani oleh seseorang yang telah berhasi mencapai umur ”x” pad
berlaku di lingkungan masyarakatnya.
ANGKA KEGAGALAN : Angka yang menunjukkan banyaknya akseptor yang menjadi hamil pada saat masih menggunakan alat ko
KONTRASEPSI  
ANGKA KEGAGALAN SPIRAL : Angka yang menunjukkan banyaknya peserta KB aktif yang menggunakan IUD/AKDR yang menjadi hamil
 
ANGKA KELAHIRAN KASAR : Banyaknya kelahiran per 1000 penduduk dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya satu tahun. Angka
(CRUDE BIRTH RATE/CBR) terjadi dengan jumlah penduduk pada pertengahan periode/ tahun.
 
ANGKA KELAHIRAN MENURUT : Banyaknya kelahiran pada perempuan kelompok umur tertentu pada satu periode per 1000 penduduk
KELOMPOK UMUR  (Age pertengahan periode yang sama.
Spesific Fertility Rate/ASFR)
ANGKA KELAHIRAN : Rata-rata banyaknya anak yang dilahirkan per wanita dari kohor wanita sampai akhir masa reproduksi
PARIPURNA (CFR)  
ANGKA KELAHIRAN : Rata-rata banyaknya kelahiran selama periode tertentu (biasanya satu tahun) per 1000 wanita usia sub
PERKAWINAN UMUM (General tahun) pada pertengahan tahun yang sama.
Fertility Rate)  
ANGKA KELAHIRAN TOTAL  : Rata-rata banyaknya anak yang dilahirkan hidup oleh seorang wanita sampai akhir masa reproduksiny
(Total Fertility Rete/TFR) masa reproduksi dan mengikuti pola fertilitas tertentu). Angka ini diperoleh dengan menjumlahkan angka fe
   
ANGKA KELANGSUNGAN : Angka yang menunjukkan proporsi akseptor yang masih menggunakan alat kontrasepsi setelah suatu peri
(CONTINUATION RATE)  
ANGKA KEMANTAPAN SPIRAL : Angka yang menunjukkan banyaknya spiral yang telah dipasang dan masih ada dalam rahim (insitu) set
  lebih rendah dari angka kelangsungan pemakaian untuk spiral karena angka kemantapan tidak termasu
sendiri.
 
ANGKA KEMATIAN ANAK : Banyaknya kematian anak-anak 1 -  4 tahun per 1000 penduduk umur 1 – 4 tahun. Dari angka kematian
  Angka kematian anak biasanya lebih tinggi daripada angka kematian pada umur yang lebih tua. Hal ini dis
  sangat mudah terpengaruh oleh penyakit yang berbahaya
 
ANGKA KEMATIAN BARU : Angka yang menunjukkan banyaknya kematian bayi di bawah umur 1 bulan atau 28 hari per seribu kelahir
LAHIR (NEONATAL DEATH terjadi pada umur kurang 1 bulan ini pada umumnya disebabkan karena faktor-faktor dalam kandungan da
RATE)  
 
ANGKA KEMATIAN BAYI : (INFANT MORTALITY RATE) Banyaknya kematian bayi berumur kurang dari satu tahun per seribu kelah
(AKB/IMR) tinggi umumnya terjadi pada bulan-bulan pertama dari kehidupannya
   
ANGKA KEMATIAN INTRINSIK : Banyaknya kematian selama satu tahun per seribu penduduk pada pertengahan tahun yang sama seanda
  demografi memenuhi kondisi stabil
 
ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) : Banyaknya kematian perempuan pada saat hamil atau selama 42 hari sejak terminasi kehamilan tan
  disebabkan karena kehamilannya atau pengelolaannya, dan bukan karena sebab-sebab lain, per 100.000
 
ANGKA KEMATIAN KASAR  : (CRUDE DEATH RATE)  banyaknya kematian per 1000 penduduk dalam satu tahun di wilayah tertent
(CDR) selama satu tahun dengan jumlah penduduk pertengahan tahun, angka ini merupakan bentuk angka kem
  kematian untuk seluruh penduduk tanpa membedakan karakteristik penduduk yang bersangkutan, misal: je
 
ANGKA KEMATIAN MENURUT : Banyaknya kematian yang dikelompokkan menurut jenis kelamin tertentu per seribu penduduk dalam jenis
JENIS KELAMIN  Angka kematian khusus perempuan : jumlah kematian perempuan perseribu     perempuan pada
   Angka kematian khusus laki-laki : jumlah kematian laki-laki   per seribu pria pada   pertengahan
 
ANGKA KEMATIAN MENURUT : (AGE SPECIFIC DEATH RATE) Banyaknya kematian penduduk pada kelompok umur tertentu per seribu
KELOMPOK UMUR  (ASDR) kematian menurut umur merupakan dasar, berguna untuk membandingkan kedudukan atau kelompok
  kelompok umur yang satu dengan kelompok umur yang lebih besar daripada orang yang berusia 15 tahun
 
 
ANGKA KEMATIAN WAKTU : Menunjukkan banyaknya wanita yang meninggal pada waktu melahirkan per 100.000 kelahiran dalam tahu
MELAHIRKAN  komplikasi dari kehamilan atau sekitar kelahiran.
   
ANGKA KREDIT : Satuan nilai dari tiap butir kegiatan dan atau akumulasi nilai butir-butir kegiatan yang harus dicapai oleh p
  syarat untuk pengangkatan atau kenaikan pangkat dalam jabatan fungsional.
   
ANGKA : Angka yang menunjukkan proporsi akseptor yang tidak menggunakan alat  kontrsepsi lagi, dengan alasan
KETIDAKLANGSUNGAN  
 
ANGKA PERCERAIAN : Persentase penduduk yang berstatus cerai terhadap jumlah penduduk keseluruhan pada pertengahan tah
  1000 penduduk.
 
ANGKA PERKAWINAN KASAR : Persentase penduduk yang berstatus kawin terhadap jumlah penduduk keseluruhan pada pertengahan t
  ini adalah menggunakan data banyaknya perkawinan yang terjadi pada waktu tertentu termasuk di dalam
bukan banyaknya penduduk yang berstatus kawin
 
ANGKA PREVALENSI KB : Proporsi antara jumlah peserta KB aktif (Current Users) terhadap jumlah pasangan usia subur (PUS)
   
ANGKA REPRODUKSI : Banyaknya bayi wanita yang akan menggantikan ibunya dalam suatu genersi (dimasa yang akan da
  reproduksi kotor dan angka reproduksi netto.
 
ANGKA REPRODUKSI KOTOR : (GROSS REPRODUCTION RATE) Banyaknya kelahiran bayi wanita untuk setiap 1000 wanita yang berum
(GRR)  
ANGKA REPRODUKSI NETTO : (NET REPRODUCTION RATE) Banyaknya bayi wanita yang dilahirkan oleh seorang wanita sampai akhi
(NRR) kedudukan ibunya dengan mengikuti pola fertilitas dan pola mortalitas seperti ibunya
 
ANGKA MIGRASI : Angka yang menunjukkan banyaknya orang yang pindah tiap 1000 penduduk dalam satu tahun.
   
ANGKA MIGRASI KELUAR : Angka yang menunjukkan banyaknya migran yang keluar per 1000 penduduk daerah asal dalam waktu sa
   
ANGKA MIGRASI MASUK : Angka yang menunjukkan banyaknya migrasi yang masuk per 1000 penduduk daerah tujuan dalam waktu
 
ANGKATAN KERJA : Mereka yang menyumbangkan tenaga untuk menghasilkan barang-barang atau jasa, dengan menerima im
  Angkatan kerja adalah bagian dari usia tenaga kerja (penduduk usia 15 – 64 tahun) yang sesungguhny
tentang angkatan kerja adalah sebagai berikut :
-          Angka Partisipasi Angkatan Kerja : yaitu angka yang  menunjukkan perbandingan antara banya
(untuk Indonesia berumur 10 tahun keatas)
-          Angka pengangguran : yaitu angka yang menunjukkan banyaknya penduduk yang tidak be
dengan penduduk yang berusia kerja
 
ANTISEPTIS : Tindakan pencegahan dan pemusnahan pertumbuhan mikro organisme
 
APOTIK HIDUP : Pekarangan yang ditanami obat-obatan keperluan sehari-hari. Yang dimaksud dengan tanaman obat-oba
  dan sebagainya yang merupakan sarana obat-obatan dan dapat dipakai sehari-hari.
 
APSARI : (Akseptor Satuhu Lestari )  Nama suatu perkumpulan atau paguyuban akseptor KB di Yogyakarta
   
ARUS MIGRASI : Banyaknya perpindahan penduduk dari daerah asal ke daerah tujuan selama jangka waktu tertentu
   
ASI  EKSKLUSIF : Pemberian ASI tanpa selingan makanan tambahan sejak bayi dilahirkan hingga usia 6 bulan.
   
ASKES (PERSERO) : Adalah BUMN yang diberikan kepercayaan dan penugasan oleh pemerintah untuk mengelola pelayanan
  dalam pedoman teknis ini disebut PT Askes
 
ASKESKIN : Suatu mekanisme pembiayaan pelayanan kesehatan termasuk KB bagi orang miskin yang ditanggung pem
   
AUDIT : Pengujian atas kegiatan obyek pemeriksaan dengan cara membandingkan keadaan yang terjadi dengan k
   
AUDIT AKUNTABILITAS : Kegiatan audit untuk menilai pelaksanaan tugas pokok dan fungsi obyek yang diperiksa.
 
AUDIT MEDIK PELAYANAN KB : Suatu proses kejadian kasus medis KB yang sistimatis dan kritis terhadap kasus komplikasi, kegaga
  penatalaksanaannya dengan memanfaatkan data dan informasi yang relevan, sehingga teridentifikasi
perbaikan dan disepakati jenis intervensi yang diperlukan sebagai kegiatan tindak lanjut
 
AUDITAN : Instansi / institusi yang diaudit.
   
AUDIT OPERASIONAL : Kegiatan audit yang ditujukan untuk menilai keekonomisan, daya guna dan hasil guna suatu obyek audit d
 
AUDITOR : Pegawai negeri sipil yang diberikan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejaba
  pada instansi pemerintah.
 
AZAL : Senggama terputus (coitus interuptus), yaitu menghentikan senggama sebelum mencapai orgasme sehing
   
B    
BADAN KOORDINASI : Suatu lembaga pemerintah non departemen yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab langs
KELUARGA BERENCANA menyiapkan kebijaksanaan umum dan mengkoordinasikan penyelenggaraan program keluarga berenc
NASIONAL (BKKBN) secara menyeluruh dan terpadu
   
BAYI : Anak Usia dibawah 1 tahun (belum mencapai ulang tahun yang pertama)
 
BALAI MITRA SEJAHTERA : Suatu wadah pemberian informasi, pelayanan rujukan Pembangunan Keluarga Sejahtera yang dikelola
(BMS) sarana maupun informasi dari masyarakat dan sektor terkait guna membantu keluarga dalam memenuhi k
   
BALAI KESEHATAN IBU DAN : Kesatuan organisasi kesehatan atau klinik kesehatan yang memberikan pelayanan bagi ibu dan anak.
ANAK (BKIA)  
BALITA : Bawah lima tahun, yaitu anak-anak yang berada dalam kelompok usia 0 – 4 tahun
 
BATITA : Bawah tiga tahun, yaitu anak-anak yang berada dalam kelompok usia 0 – 2 tahun
   
BEA SISWA SUPERSEMAR : Suatu bantuan yang diberikan oleh Yayasan Super Semar kepada anak peserta KB lestari yang sedang
  dengan ketentuan Yayasan
   
BEBAN GANDA : Peran tugas dan fungsi yang berlipat ganda.
 
BEYOND FAMILY PLANNING : Kegiatan-kegiatan yang menjangkau lebih jauh dari KB, seperti perbaikan gizi, peningkatan pendapatan
  kemantapan program KB
 
BIAS GENDER : Suatu pandangan yang membedakan peran, kedudukan serta tanggung jawab laki-laki dan perem
pembangunan
 
BIDAN DI DESA : Bidan yang ditempatkan dan ditugaskan di desa , mempunyai wilayah kerja 1 s/d 2 desa, bertugas melaks
  maupun diluar jam kerja, serta bertanggung jawab langsung kepada puskesmas.
   
BINA  KELUARGA : Upaya pemberdayaan ketahanan keluarga melalui program bina ketahanan keluarga yang bertujuan m
  anggota kaluarga lainnya) dalam meningkatkan kualitas anggota keluarganya sesuai dengan tingkatan usi
 
BINA KELUARGA BALITA (BKB) : Kelompok kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran ketrampilan dan sikap ibu serta anggot
  anak Balita (0 –5/6 tahun) yang optimal terutama melalui rangsangan emosional, moral dan sosial
 
BINA KELUARGA BALITA IQRO’ : Keterpaduan kegiatan program BKB dengan pendidikan rohani (Islam) melalui Taman Pendidikan Al Qur’a
 
BINA KELUARGA BALITA TPA : Keterpaduan kegiatan program BKB dengan tempat penitipan anak di lingkungan kerja (perusahaan, perka
   
BINA KELUARGA BALITA KIA : Keterpaduan kegiatan pogram BKB dengan kesehatan ibu dan anak
BINA KELUARGA BALITA : Kegiatan BKB kesiapan masa sekolah, mempersiapkan anak balita untuk memasuki dunia pendidikan form
KEMAS  
BINA KELUARGA BALITA : Adalah pengembangan materi kelompok kegiatan Bina Keluarga Balita yang memperhatikan tujuan BK
MATEMATIKA keluarga balita dengan materi tambahan yang dilengkapi dengan Alat Permainan Edukatif (APE) matemati
   
BINA KELUARGA REMAJA : Kelompok kegiatan untuk meningkatkan kepedulian, kesadaran dan tanggung jawab orang tua te
(BKR) pengetahuan, kesadaran anak dan remaja dalam rangka meningkatkan ketahanan fisik, non fisik melal
dalam suasana kehidupan rumah tangga yang bahagia dan sejahtera
 
BINA KELUARGA LANSIA : Kelompok kegiatan untuk membina keluarga lansia. Keluarga lansia adalah keluarga dimana anggota
(BKL) mereka harus menyesuaikan di masa depan adanya kemunduran fisik, mental dan juga kemungkinan ekon
   
BINA KELUARGA MUDA : Kelompok kegiatan untuk membina keluarga muda yaitu keluarga baru menikah. Keluarga muda ini adala
MANDIRI (BKMM) sikap dalam keluarga yang sebelumnya  belum pernah dialami. Tujuannya adalah membina kesada
menentukan kebutuhan hidup sehat, mental spiritual dan sosial dengan melaksanakan delapan fungsi kelu
 
BONUS DEMOGRAFI : Keuntungan ekonomis yang disebabkan oleh menurunnya rasio ketergantungan sebagai hasil proses penu
 
BUTA GENDER : Kondisi/keadaan seseorang yang tidak memahami tentang pengertian atau konsep gender
 
C    
CATUR KENDALI : Kegiatan pengendalian lapangan yang dilakukan oleh petugas, kegiatan tersebut meliputi pendataan, penc
OPERASIONAL TERPADU dan analisa pelaksanaan program KB di wilayah kerja PLKB. Istilah ini berasal dari BKKBN Propinsi Jawa
( CAKOT )  
 
CANDIDIASIS : Infeksi jamur jenis candida
 
CARA/METODE KONTRASEPSI : Cara yang digunakan untuk menunda, menjarangkan atau mencegah terjadinya kehamilan (konsepsi)
 
CATUR WARGA : Keluarga yang terdiri dari seorang ayah, seorang ibu dan dua orang anak
CATUR KENDALI : Kegiatan pengendalian lapangan yang dilakukan oleh petugas, kegiatan tersebut meliputi pendataan, pen
OPERASIONAL TERPADU analisa pelaksanaan program KB diwilayah kerja PLKB. Istilah ini berasal dari BKKBN Propinsi Jawa Bara
   
CIPTA KARYA KENCANA : Penghargaan yang diberikan kepada tenaga program yang telah melakukan karya yang menonjol dalam
  bermanfaat bagi program
 
COITUS : Senggama
 
COITUS INTERUPTUS : Senggama terputus
 
COUPLES YEARS : Banyaknya tahun pasangan yang terlindung dari kemungkinan mengalami kehamilan karena menggunaka
 
   
 
D    
DASA WISMA : Kelompok 10  rumah/keluarga peserta KB yang menjadi binaan kader
 
DATA : Keterangan (angka atau simbol) atau fakta  yang dapat memberikan gambaran tentang sesuatu keadaan a
   
DATA BASIS PERENCANAAN : Adalah kumpulan data dasar yang jenis datanya digunakan  sebagai dasar penyusunan program dan angg
 
DAUR HAID : Siklus haid, biasanya selama sekitar 28 atau 35  hari setiap siklusnya.
.
DAYA DUKUNG ALAM : Adalah kemempuan lingkungan alam beserta segenap unsur dan sumbernya untuk menunjang p
  berkelanjutan
   
DAYA TAMPUNG LINGKUNGAN : Adalah kemampuan lingkungan hidup buatan manusia untuk memenuhi peri kehidupan penduduk
BINAAN  
DAYA TAMPUNG LINGKUNGAN : Adalah kemampuan manusia dan kelompok penduduk yang berbeda untuk hidup bersama-sama sebaga
SOSIAL rukun, tertib, dan aman.
 
DHARMA KARYA KENCANA : Penghargaan yang diberikan kepada tenaga program yang telah melakukan karya yang menonjol dalam p
  meningkatkan keberhasilan program.
 
DEMAND CREATION : Penciptaan permintaan, yaitu program untuk mengembangkan minat baru terhadap pelayanan KB yang m
  untuk menerangkan kepada para pasangan usia subur muda untuk ber-KB secara dini agar usaha m
dengan sebaik-baiknya
 
DEMOGRAFI : Ilmu yang mempelajari tentang kependudukan yang mencakup tentang : kelahiran, kematian, migrasi, perk
   
DEMAND FULFILLMENT : Pemenuhan kebutuhan bagi mereka yang membutuhkan pelayanan KB, yaitu mereka yang baru melahir
  yang anaknya sudah lebih dari dua atau tiga orang, yang usianya di atas 30 tahun, yang usianya lebih dar
  yang kondisinya masih pra sejahtera dan mempunyai anak balita (bawah lima tahun)
 
DEPO PROVERA/DEPO : Nama obat kontrasepsi suntikan yang mengandung depo medrosi 17 alpa progesterone acetate
PROGESTIN  
DIAFRAGMA : Suatu alat KB terbuat dari karet, berbentuk mangkok dipakai untuk menutupi mulut rahim dengan memas
  yang mencegah masuknya sel mani ke mulut rahim, sehingga mencegah terjadinya kehamilan
 
DIFUSI : Proses yang terjadi pada saat suatu informasi dikomunikasikan melalui saluran-saluran tertentu dalam per
   
DILATASI : Usaha untuk memperlebar suatu saluran (rongga tubuh) biasanya dengan memakai alat yang disebut dilat
   
DINAMIKA PENDUDUK : Perubahan penduduk secara terus menerus yang dipengaruhi oleh : fertilitas, mortalitas dan migrasi
   
DISEMINASI : Penyebarluasan informasi yang dapat dilakukan dengan berbagai bentuk komunikasi atau media.
   
DISMENORIA : Rasa nyeri yang berlebihan pada saat haid
 
DISPARENIA : Rasa nyeri yang berlebihan pada saat bersenggama.
 
DISTRIBUSI PARITAS : Distribusi penduduk wanita usia produksi menurut banyaknya anak yang pernah dilahirkan.
   
DISTRIBUSI UMUR PENDUDUK : Distribusi umur penduduk biasanya digambarkan dalam piramida penduduk yang dapat memcerminkan
tua atau muda.
 
DOUBLE BURDEN/BEBAN : Perbedaan perlakuan terhadap salah satu jenis kelamin dengan memberikan pekerjaan jauh lebih ban
GANDA lainnya
   
DOUCHE : Suatu aliran langsung dari air, gas atau uap ke dalam suatu ruangan tubuh. Pengertian douche dalam ko
  setelah selesai senggama.
 
DWI WINDU KARYA : Penghargaan yang diberikan kepada tenaga program yang telah menunjukkan kesetiaannya selama enam
KENCANA Program KB Nasional
 
E    
EFEK dan DAMPAK : Efek adalah pengaruh langsung dari output, sedangkan dampak adalah pengaruh lanjut dari output.
   
EFEK SAMPINGAN : Adalah perubahan sistem, alat dan fungsi tubuh yang timbul akibat dari penggunaan alat atau obat kontras
KONTRASEPSI Contoh :
  1. Kondom, reaksi alergi, mengurangi kenikmatan hubungan seksual
2. Oral pil, mual/muntah, pusing kepala, nafsu makan bertambah, lesu lemah tidak bersemangat
perubahan berat badan, jerawat, bercak cokelat pada wajah (hyper pegmentasi), varises, keputih
3. Suntik tidak datang haid, (amenorea), pertambahan berat badan, sakit kepala, nyeri pinggul, teka
4. Implant, “hilang” tidak teraba, nyeri dada, pendarahan, bercak, nyeri kepala, mual/pusing/gelisah
5. AKDR, perdarahan, gangguan haid, demam, menggigil, cairan vagina yang banyak.
6. Vasektomi, perdarahan sedikit membasahi plester penutup luka, nyeri didaerah luka, gatal di kul
 
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN : Dipakai dalam arti efektifitas klinik, yaitu pengaruh suatu cara kontrasepsi untuk mencegah kehamilan.
ALAT KONTRASEPSI  
 
EFEKTIVITAS KLINIS : Keunggulan cara kontrasepsi tertentu untuk mencegah terjadinya kehamilan dalam kenyataan penggunaa
   
EFEKTIVITAS MIGRASI : Rasio antara migrasi netto dan migrasi brutto yang makin kecil
 
EKSPULSI - IUD : Lepasnya IUD secara spontan dari posisi semula.
 
ELIGIBLE WOMEN : Wanita dalam usia reproduksi (subur), yaitu yang berumur antara 15 – 49 tahun.
   
EMANSIPASI : Suatu pandangan yang menciptakan adanya kesamaan peran dan tanggung jawab antara perempuan dan
  maupun non biologis.
 
EMPAT TERLALU : Merupakan salah satu faktor penyebab kematian ibu dan bayi, yaitu :
  1. terlalu muda melahirkan (umur ibu kurang dari 20 tahun)
2. terlalu tua melahirkan (umur ibu lebih dari 35 tahun)
3. terlalu banyak melahirkan (jumlah anak lebih dari tiga)
4. terlalu dekat jarak waktu melahirkan (jarak kelahiran kurang dari 2 tahun)
EMBRIO : Hasil pembuahan sel telur pada stadium permulaan yang kemudian menjadi janin Pada manusia antara um
   
ENDOMETRIUM : Dinding dalam rongga rahim
 
ENDOSCOPY : Pemeriksaan bagian dalam tubuh dengan suatu alat yang berupa teropong.
 
ESTRADIOL : Salah satu jenis hormon estrogen
 
ESTROGEN : Suatu hormon yang dapat menimbulkan karakteristik seks sekunder pada wanita berasal dari kelenjar
  yang mempunyai sifat estrigenik. Hormon tersebut dapat diperoleh secara alamiah ataupun sintetis
 
EXPULSION RATE – IUD : Tingkat (persentase) keluarnya IUD (alat kontrasepsi dalam rahim/AKDR) secara spontan dari rahim aksep
   
EVALUASI : Proses kegiatan pengukuran yang dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan dengan cara memband
  keberhasilan baik sebelum, selama dan setelah selesainya pelaksanaan program

F    
FAKTOR PENENTU : Faktor-faktor yang mempunyai pengaruh langsung dan besar terhadap fertilitas.
FERTILITAS  
FASILITAS PELAYANAN KB : Fasilitas yang mampu dan berwenang memberikan semua jenis pelayanan kontrasepsi ditambah de
PARIPURNA infertilitas
   
FEKUNDITAS : Kemampuan potensial seorang wanita untuk melahirkan anak.
 
FEMININ : Ciri, karakteristik sikap dan perilaku dominan yang dimiliki kaum perempuan
 
FEMINISME : Paham, aliran, gerakan yang memperjuangkan persamaan hak dan tanggung jawab antara perempuan da
   
FERTILITAS : Kemampuan riil seorang wanita untuk melahirkan, yang dicerminkan dalam jumlah bayi yang dilahirkan
   
FERTILITAS DIFFERENSIAL : Perbedaan angka fertilitas antara penduduk suatu wilayah dengan penduduk wilayah  lain atau antar p
  yang mungkin  disebabkan karena status sosial ekonomi, pendidikan, pekerjaan
 
FILAMEN  AKDR : Benang pada alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) sehingga alat kontrasepsi itu mudah dikontrol dan dian
   
FIMBRIA : Bagian ujung dari saluran telur (tuba) yang berbentuk seperti jari-jari dan berfungsi untuk menangkap sel te
   
FORNIKS : Puncak liang sanggama yang terletak di samping, depan dan belakang dari mulut rahim (portio)
   
FORUM KONSULTASI : Suatu kegiatan rapat sebagai forum pertemuan antar Unit Pelaksana KB.
KEMITRAAN (FKM)  
FLOUR ALBUS / LEKORHEA / : Cairan yang keluar dari liang senggama yang putih kehijau-hijauan, kecoklatan atau kemerahan, ka
KEPUTIHAN disebabkan oleh jamur dan parasit.
   
FUNDUS UTERI : Bagian rahim paling atas.
   
FRIGIDITAS : Tidak adanya gairah seks pada wanita
G    
GALAKTORIA : Suatu keadaan dimana payudara memproduksi air susu berlebihan atau di luar masa seksual.
   
GARIS GARIS BESAR : Suatu bentuk susunan yang merinci tujuan pembelajaran umum, tujuan pembelajaran  khusus, pokok b
PROGRAM PEMBELAJARAN estimasi waktu yang dibutuhkan untuk setiap mata pelajaran serta sumber kepustakaan.
(GBPP)  
GEJALA SAMPINGAN : Gejala yang tidak diinginkan, yang timbul akibat pemakaian sesuatu obat/alat kontrasepsi dan lain-lain.
   
GENDER : Pandangan masyarakat tentang perbedaan peran, fungsi dan tanggung jawab antara perempuan dan la
  dan dapat berubah sesuai dengan perkembangan jaman.
 
GENDER DALAM PROGRAM : Penerapan konsep gender ke dalam progam-program pokok Program KB Nasional
KB
 
GENDER DEVELOPMENT : Angka yang menunjukkan pelaksanaan pembangunan yang berkaitan dengan masalah gender
INDEX  
GERAKAN EKONOMI : Adalah suatu gerakan pemberdayaan keluarga di bidang ekonomi yang meliputi Gerakan Kewirau
KELUARGA SEJAHTERA. Kemitrausahaan Keluarga Sejahtera (GMKS).
   
GENERASI MUDA : Mereka yang berumur antara 0 s/d 30 tahun
 
GERBANG SEWU : Gerakan Pembangunan Seribu Rupiah ini merupakan gerakan yang diprakarsai oleh Putra Jawa keduduka
  Taskin, dihimpun melalui organisasi Puja Kesuma dengan mengumpulkan seribu setiap bulan oleh Puja Ke
 
GERDU PERTASI KENCANA : Gerakan Terpadu Pertanian, Koperasi, dan Keluarga Berencana yang diarahkan untuk membangun k
  ekonomi keluarga, kehidupan ber Koperasi yang sekaligus dapat meningkatkan tahapan Pra Sejahtera dan
   
GERAKAN IBU SEHAT : Merupakan pengembangan dari KISS (Kampanye Ibu Sehat Sejahtera) atau dalam istilah bahasa inggris d
SEJAHTERA subtansi kegiatan dan keluarga sadar AIDS.
   
GERAKAN KETAHANAN : Meliputi bina ketahanan keluarga muda mandiri, bina keluarga balita, bina keluarga remaja, bina keluarga
KELUARGA SEJAHTERA  
GERAKAN KELUARGA SEHAT : Merupakan pengembangan dari kampanye ibu sehat sejahtera (KISS) yang dimulai tahun 1992, dan p
SEJAHTERA (GKSS) sehat sejahtera (GISS), serta selanjutnya pada tahun 1996 dikembangkan lagi menjadi GKSS
 
GERAKAN PEMBANGUNAN : Upaya kepedulian dan peran serta pengusaha, pekerja dan keluarganya dalam kegiatan pembanguna
KELUARGA PEKERJA perusahaan dan masyarakat sekitar perusahaan untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja dan keluar
SEJAHTERA keluarga kecil bahagia sejahtera
   
GERAKAN REPRODUKSI : Gerakan Reproduksi Keluarga Sejahtera, yang meliputi peningkatan KB yang makin mandiri gerakan ke
KELUARGA SEJAHTERA HIV/AIDS.
   
GIZI : Zat makanan (protein, lemak, karbohidarat, mineral dan vitamin) yang diperlukan oleh tubuh manusia unt
  untuk melakukan segala fungsinya
 
GULA DARAH SEWAKTU : Yaitu pemeriksaan gula darah dalam darah sewaktu-waktu ( tanpa puasa).
( GDS)  
GUILLAIN BARREN : Adalah kelemahan akut akibat gangguan syaraf perifer (acute inflamatory demyeling polyneuropathy),
SYNDROME ( GBS) selama empat hingga lima minggu. Kelumpuhan biasanya akan diikuti pemulihan motorik datar sebelum m
   
GROSS ENROLLMENT RATIO : Ratio jumlah murid SD, SLTP, SLTA, dan Mahasiswa dibagi dengan jumlah penduduk usia sekolah berturu
(GER) tahun
 
H    
HAID PERTAMA : Tanggal atau umur yang menyatakan awal dari masa reproduksi seorang wanita. Pada umumnya terjadi d
   
HAK KLIEN : Hak di dalam pelayanan kontrasepsi, antara lain : hak memperoleh informasi, akses, memilih, memutu
  bentuk perlakuan buruk, mendapatkan manfaat, privasi, kerahasiaan, membangun harkat dan martabat, ke
   
HAK-HAK REPRODUKSI : Hak setiap individu dan pasangan untuk menentukan kapan akan melahirkan, berapa jumlah anak dan j
  mewujudkan hak-hak tersebut (pemakaian kontrasepsi)
 
HARGANAS ( HARI KELUARGA : Diperingati sebagai  hari lahirnya Program KB Nasional, dicanangkan oleh Presiden Soeharto pada
NASIONAL ) pertamanya dilakukan pada tanggal 29 Juni 1994 di Desa Semambung Kabupaten Sidoardjo, Jawa Timur
   
HEMATOM : Benjolan berisi darah, permukaan rata, tidak keras
 
HIGH RISK GROUP : Ibu-ibu menghadapi resiko tinggi apabila hamil atau melahirkan, antara lain :
  Ibu hamil usia kurang dari 20 tahun.
Ibu hamil usia lebih dari 35 Th
Ibu hamil yang pernah melahirkan lebih dari 3 kali.
Ibu hamil dengan penyakit menahun misalnya penyakit paru-paru, jantung ginjal dan lain-lain.
 
HIMEN (hymen) : Selaput dara.
 
HIPER PIGMENTASI : Pembentukan pigmen yang berlebihan, sehingga tampak sebagai bercak hitam secara jelas. Misalnya pad
   
HISTEROSKOPY : Peneropongan rongga rahim
 
HITEREKTOMY : Pengangkatan  uterus atau rahim dari tubuh
 
HUMAN IMMUNO DEFICIENCY : Virus yang dapat menurunkan kekebalan tubuh
VIRUS (HIV)
HORMON : Suatu zat atau substansi yang dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar buntu yang berlangsung masuk sir
  mempunyai efek khusus terhadap aktivitas organ lain.

I    
IMPLANON : Susuk KB satu batang - Alat kontrasepsi yang ditanam di bawah kulit (susuk KB).
   
IMPLANT / NORPLANT : Alat kontrasepsi yang ditanam di bawah kulit (susuk KB).
 
IMP (institusi masyarakat : Adalah wadah pengorganisasian dan pembinaan keluarga serta wadah pengelolaan dan pelaksanaa
pedesaan) kebawah. Wadah tersebut secara nasional disebut PPKBD, Sub PPKBD dan Kelompok KB.
 
IMPOTEN : Ketidak mampuan seorang pria untuk melakukan hubungan seksual (koitus), karena kemampuan ereksi pe
   
INDIKATOR : Ukuran yang memberi petunjuk tentang suatu keadaan tertentu sehingga dapat digunakan untuk menguku
   
INDIKASI MEDIK : Petunjuk yang diperoleh untuk menentukan cara mengatasi suatu masalah ditinjau dari segi medik.
   
INDUKSI HAID : Usaha untuk menimbulkan haid.
 
INDUNG TELUR : Bagian alat kelamin dalam (genetalia internal) yang berfungsi memproduksi sel telur (ovum). Terletak satu
   
INFANT MORTALITY RATE : Angka yang menunjukan banyaknya kematian bayi yang berumur kurang dari satu tahun per 1000 kelahira
 
INFEKSI : Masuknya dan berkembangnya mikro organisme ke dalam tubuh yang menyebabkan radang.
   
INFERTILITAS : Ketidakmampuan pasangan suami istri untuk mendapatkan keturunan setelah dua tahun pernikahan den
  benar tanpa usaha pencegahan kehamilan.
 
INFERTILITAS PRIMER : Ketidak mampuan pasangan suami istri untuk mendapatkan keturunan setelah dua tahun pernikahan den
  benar tanpa usaha pencegahan kehamilan, tapi belum juga terjadi kehamilan atau belum pernah melahirka
 
INFERTILITAS SEKUNDER : Suatu keadaan dimana pasangan suami istri yang sudah mempunyai anak, namun sulit untuk memperol
  secara teratur dan benar tanpa usaha pencegahan kehamilan
 
INFORMASI : Pesan atau berita yang disampaikan atau diterima. Data yang sudah diolah atau dikemas sedemikian r
  tertentu
 
INTERAKSI SOSIAL ANTAR : Merupakan hubungan timbal balik antara satu keluarga dengan keluarga lainnya yang terjalin dengan
KELUARGA kerukunan bertetangga.
   
INTERAKSI SOSIAL DALAM : Merupakan hubungan komunikasi timbal balik yang efektif dalam keluarga sebagai landasan untuk mem
KELUARGA menanamkan nilai-nilai moral dan agama sebagai benteng ketahanan keluarga.
   
INTERAKSI  SOSIAL : Merupakan hubungan timbal balik antar keluarga dengan masyarakat sesuai dengan norma-norma dan atu
KELUARGA DENGAN
MASYARAKAT
INFORMED CHOICE : Suatu keadaan dimana pasangan usia subur telah memperoleh informasi yang jelas, lengkap, dan a
  alat/obat kontrasepsi, sehingga mereka mempunyai kebebasan untuk memilih salah satu jenis/alat kontras
 
INFORMED CONSENT : Persetujuan yang diberikan oleh klien KB dan pasangannya atas dasar informasi dan penjelasan petugas
  dilakukan terhadap klien tersebut
 
IN HOUSE RESEARCH : Penelitian yang dilaksanakan sendiri oleh staf peneliti di lingkungan BKKBN
 
INOVASI : Bagian/ide dan program-program baru
 
INPRES DESA TERTINGGAL : Inpres No.5 tahun 1993 (Bappenas dan Ditjen PMD DEPDAGRI) yang merupakan program untuk desa de
  pinjaman dana untuk setiap desa sebesar Rp.20 juta yang dikelola oleh kelompok masyarakat untuk kegia
 
INSEMINASI BUATAN : Usaha menyatukan sel mani (spermatozoa) dan sel telur (ovum) tidak melalui senggama, tetapi melalui pe
  dalam saluran leher rahim
 
INSEMINASI BUATAN DONOR : Penyuntikan air mani yang berasal bukan dari suami sendiri ke dalam liang senggama atau ke dalam leher
 
INSENTIF : Pendorong/perangsang untuk mengerjakan sesuatu. Dalam program nasional keluarga berencana istilah
  lestari
 
INSERSI AKDR : Proses memasukkan AKDR (alat kontrasepsi dalam rahim/IUD) ke dalam rongga rahim, dengan menggun
   
INSISI : Pengirisan
 
INSTITUSI PEMERINTAH : Unit organisasi/ instansi/departemen pemerintah yang berpartisipasi dalam pelaksanaan program-program
  pada khususnya
 
INSTITUSI SWASTA : Suatu institusi yang mempunyai kegiatan kemasyarakatan dan sekaligus berkaitan dengan pelaksana
  khususnya
 
INTEGRASI KB : Keterpaduan pelayanan Program KB Nasional dengan program pembangunan lainnya melalui pend
  mendukungnya secara lebih efektif dan efisien, dalam bentuk berbagai kegiatan pelayanan integrasi
 
INTRA MUSKULER : Dalam otot, suntikan intra muskuler ialah suntikan ke dalam otot.
   
IUD SASI : Menggalakkan pemakaian AKDR/IUD dalam rangka menunjang usaha penerimaan kontrasepsi yang efekt
   
IUD RETENTION : Presentasi kemantapan pemakaian AKDR/IUD setelah periode tertentu.
J    
JAMSIMAS : Jambore Institusi Masyarakat, kegiatan ini dilakukan setiap tahun untuk membantu Gerakan Reproduks
  APBD
 
JARAK KELAHIRAN : Jarak waktu periode antara dua kelahiran hidup yang berurutan dari seorang wanita
   
JUMLAH ANAK IDEAL : Pandangan yang dinyatakan oleh seseorang mengenai banyaknya anak yang dianggap baik untuk dimiliki
   
JUMLAH ANAK YANG : Banyaknya anak yang diharapkan oleh seorang ibu, jumlah dapat sama atau tidak sama dengan jumlah an
DIHARAPKAN  
JUMLAH ANAK YANG : Jumlah anak yang dilahirkan seorang wanita selama masa reproduksi
DILAHIRKAN
K    
KADER : Adalah orang dewasa, baik pria atau wanita yang dipandang sebagai orang-orang yang memiliki keleb
  keberhasilan dalam kegiatan, keluwesan dalam hubungan kemanusiaan, status sosial ekonomi dan lain se
 
KADER BANTU : Kader yang bertugas membantu tugas kader inti dan atau kader piket demi kelancaran pelaksanaan
  menggantikan tugas kader inti/piket bila yang bersangkutan berhalangan hadir
 
KADER INTI BKB : Kader yang memberikan penyuluhan/menyampaikan materi kepada orang tua peserta BKB dalam perte
  jawab atas jalannya pelaksanaan penyuluhan.
 
KADER INTI GENERASI MUDA : Anggota masyarakat yang secara sukarela berpartisipasi dalam melaksanakan Program KB Nasional da
  Generasi muda yang ada di setiap desa minimal 1 orang yang dapat mengajak generasi muda lainnya
Keluarga Berkualitas 2015.
 
KADER KB : Anggota masyarakat yang secara sukarela berpartisipasi dalam pelaksanaan Program KB Nasional
   
KADER PIKET : Kader yang bertugas mengasuh anak balita yang kebetulan ikut orang tuanya datang ke tempat p
  mengganggu orang tua peserta maupun jalannya penyuluhan BKB
   
KAGUM UTAMA : Kader yang telah mempunyai anggota binaannya, minimal 10 orang generasi muda yang secara terus men
GENERASI MUDA
 
KANALIS SERVIKALIS : Saluran yang terdapat dalam leher rahim.
   
KANKER : Pertumbuhan yang tidak normal dari sel sel jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker.
   
KANKER ALAT REPRODUKSI : Pertumbuhan sel yang tidak normal dari alat reproduksi pria dan atau wanita, jenisnya antara lain : kan
  prostat, kanker testis
 
KARANG GIZI : Pekarangan yang dimanfaatkan untuk memperoleh bahan makanan bergizi
 
KARANG TARUNA : Wadah pembinaan dan pengembangan generasi muda, yang tumbuh atas dasar kesadaran dan rasa ta
  terutama generasi muda wilayah desa/kelurahan, bergerak terutama dalam bidang kesejahteraan sosial, y
Depsos
 
KARANG WERDA : Adalah wadah bagi para Usia Lanjut (Karang = wadah; werda = usia lanjut) merupakan wadah bagi par
  suatu wilayah pedesaan / kelurahan dengan anggota para usia lanjut di wilayah tersebut
KARYA TULIS ILMIAH : Karya tulis seseorang atau kelompok orang yang membahas tentang suatu pokok bahasan yang merupak
PENELITIAN DIKLAT  
 
KARTU KEMBANG ANAK : Adalah kartu yang digunakan untuk mencatat dan memantau perkembangan anak dalam pola asuh tumbu
(KKA) menilai perkembangan kemampuan anak dalam melakukan gerak motorik halus, gerak motorik kasar, k
  perkembangan umurnya
 
KARTU MENUJU SEHAT (KMS) : Adalah suatu alat untuk mencatat kondisi kesehatan pribadi usia lanjut baik fisik maupun mental emos
LANSIA. kemajuan Kesehatan Usia Lanjut yang dilaksanakan di kelompok Usia Lanjut atau Puskesmas
   
KARTU MENUJU SEHAT (KMS) : Adalah kartu yang digunakan untuk mencatat dan memantau pertumbuhan anak dalam pola asuh tumbuh
BALITA. perkembangan berat badan anak yang bersangkutan
   
KASUS RUJUKAN : Suatu kejadian atau perasaan yang dialami oleh peserta KB terhadap pemakaian alat kontrasepsi yang tid
  tertentu dan dikirim ke tingkat pelayanan KB yang lebih tinggi.
 
KAVUM DOUGLASI : Ruangan antara dinding belakang rahim dan saluran pelepasan (rektum).
 
KAVUM UTERI : Ruangan yang terdapat di dalam rahim.
 
KWASIORKHOR : Gangguan kesehatan oleh sebab kekurangan protein
 
KB KESEHATAN : Penyatuan/penyerasian dinamis dari program KB, KIA, gizi, imunisasi dan penanggulangan diare untuk sa
  yang telah disepakati bersama. Tujuannya adalah untuk mempercepat penurunan angka kematian b
mempercepat terwujudnya NKKBS
 
KB KESEHATAN : Program KB-Kesehatan yang dilaksanakan dan ditujukan untuk masyarakat di daerah transmigrasi ya
TRANSMIGRASI transmigran dan kesertaan ber-KB bagi pasangan usia subur.
   
KB LESTARI : Peserta keluarga berencana yang sudah memakai salah satu alat/obat kontrasepsi minimal 5 tahun bertur
   
KB LINGKARAN BIRU (LIBI) : Salah satu aspek kegiatan KB mandiri dengan melalui strategi pemasaran sosial. Dalam program ini BKKB
lain, instansi swasta, organisasi profesi, lembaga masyarakat dan institusi masyarakat membantu mem
kontrasepsi  tertentu. Untuk tempat-tempat pelayanan KB mandiri ini digunakan logo lingkaran biru, sepert
 
KB MANDIRI : Pelaksanaan KB dari seseorang atau kelompok yang tidak tergantung dari orang atau pihak lain.
 
KB PEDESAAN : Program KB yang ditujukan untuk masyarakat yang ada di desa.
 
KB PERKOTAAN : Program KB yang ditujukan untuk masyarakat yang ada di wilayah kota
 
KB PERUSAHAAN : Program KB yang ditujukan dan dilaksanakan di tempat kerja (perusahaan) dan di masyarakat sekitarnya
   
KEADAAN GIZI : Keadaan kesehatan sebagai akibat dari kualitas makanan yang digunakan.
 
KEADILAN DAN KESETARAAN : Suatu kondisi yang setara, sejajar dan seimbang secara harmonis dalam hubungan kerjasama antara laki-
GENDER (KKG)
KEBIJAKSANAAN ANTI : Kebijaksanaan pemerintah, masyarakat atau sekelompok masyarakat untuk memperlambat pertumbuha
NATALIS jumlah kelahiran.
   
KEBIJAKSANAAN  PRO : Kebijaksanaan pemerintah, masyarakat atau sekelompok masyarakat untuk mempercepat pertumbuhan p
NATALIS  
 
KEBIJAKSANAAN : Rentetan aturan-aturan atau tindakan yang dirumuskan oleh bermacam pranata sosial termasuk pem
KEPENDUDUKAN mempengaruhi perubahan penduduk. Bagi Indonesia kebijaksanaan kependudukan telah dirumuskan dal
  ditangani antara lain meliputi :
- Bidang-bidang pengendalian kelahiran;
- Penurunan tingkat kelahiran terutama kematian anak-anak;
- Perpanjangan harapan hidup;
- Penyebaran penduduk yang lebih serasi dan seimbang;
- Pola urbanisasi yang lebih berimbang dan merata;
- Perkembangan dan penyebaran angkatan kerja.
 
KEGAGALAN KONTRASEPSI : Adalah terjadinya kehamilan pada saat menggunakan alat/obat kontrasepsi secara benar
   
KEGUGURAN : Kegagalan / kehamilan kandungan yang tidak disengaja.
 
KEHAMILAN EKTOPIK : Kehamilan yang tumbuh di luar tempatnya yang normal (dalam rongga rahim). Kehamilan ekstrauterine : k
   
KEHAMILAN TIDAK : Kehamilan yang dialami oleh seorang wanita yang sebenarnya belum menginginkan atau sudah tidak men
DIINGINKAN  
KEHAMILAN YANG TIDAK : Kehamilan yang dialami oleh seorang wanita dimana sebenarnya wanita tersebut tidak/belum mengharapk
DIRENCANAKAN  
KEHAMILAN  PREMATUR : Kehamilan yang menghasilkan bayi lahir hidup dengan lama kehamilan 20 – 28 minggu  dan berat badan k
   
KELAHIRAN TERCEGAH : Jumlah kelahiran yang secara teoritis dapat tercegah karena adanya pemakaian kontrasepsi.
   
KELAHIRAN TIDAK : Kelahiran yang terjadi pada seorang wanita, dimana sebenarnya belum atau sudah tidak ingin mempunyai
DIINGINKAN  
KELOMPOK KB PRIA : Adalah kelompok  pria/suami yang mempunyai minat dalam upaya meningkatkan partisipasi pria dalam K
  para suami yang sudah menjadi peserta KB pria maupun para pria/suami yang bukan peserta KB pria
motivator dalam rangka peningkatan partisipasi pria dalam KB dan Kesehatan Reproduksi
 
KELOMPOK KEGIATAN : Adalah kelompok masyarakat yang melaksanakan dan mengelola kegiatan ekonomi produktif keluarga (
(POKTAN) keluarga sejahtera (BKMM, BKB, BKR, BKD dan BKL) serta kegiatan Posyandu. PIKSA, PAKBD yang ber
   
KELOMPOK PENIMBANGAN : Wadah pelayanan  penimbangan anak dibawah umur lima tahun (Balita)  dilangsungkan.
   
KELOMPOK LANJUT USIA : Wadah pelayanan kepada penduduk lanjut usia di masyarakat dimana proses pembentukan dan pelaksan
(LANSIA) swasembada masyarakat (LSM), lintas sektor pemerintah dan non pemerintah, swasta, organisasi sosi
  pada upaya promotif dan preventif
 
KELOMPOK KB : Adalah wadah organisasi seluruh keluarga yang berada dilingkungan RT, yang secara sukarela berperan a
  di tingkat RT
 
KELUARGA : Unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami isteri atau suami isteri dan anaknya atau ayah dan
  batasan ini  adalah anak yang belum menikah
 
KELUARGA BERENCANA : Adalah upaya peningkatan kepedulian dan peran serta masyarakat melalui pendewasaan usia perkaw
  keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga untuk mewujudkan keluarga kecil, bahagia, dan sejahtera
 
KELUARGA BERKUALITAS : Keluarga-keluarga yang sejahtera, sehat, maju, mandiri, mempunyai jumlah anak ideal, berwawasan ke de
 
KELUARGA BESAR : Keluarga yang terdiri dari ayah ibu, anak-anak yang sudah menikah dan lain-lain orang yang masih ada
  kata lain keluarga besar ini selalu terdiri dari satu keluarga inti yang diperluas dengan orang lain baik ada/t
 
KELUARGA KECIL : Adalah keluarga yang jumlah anggotanya ideal, yang memungkinkan terwujudnya kesejahteraan d
  masyarakat
 
KELUARGA MUDA MANDIRI : Suatu program untuk merangsang pasangan muda yang biasanya aktif dalam gerakan Karang Tar
  membangun di desanya, membangun keluarga modern mandiri secara dini
 
KELUARGA SEJAHTERA : Adalah keluarga yang dibentuk berdasarkan atas perkawinan yang sah, mampu memenuhi kebutuhan spi
  Yang Maha Esa, memiliki hubungan yang serasi, selaras dan seimbang antar anggota dan antar keluarga
Keluarga sejahtera ini dapat diklasifikasikan menurut kelompok sebagai berikut :
1.   Keluarga Pra Sejahtera :  
2.   Keluarga Sejahtera Tahap I   
3.   Keluarga Sejahtera Tahap II
4.   Keluarga Sejahtera Tahap  III
5.   Keluarga Sejahtera Tahap III Plus
 
KELUARGA PRA SEJAHTERA : Keluarga-keluarga yang belum dapat memenuhi kebutuhan dasarnya  (basic needs) secara minimal,
  kesehatan dan pendidikan
 
KELUARGA SEJAHTERA  : Keluarga-keluarga yang  telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya secara minimal tetapi belum dapat m
TAHAP I (socio psychological needs),  seperti kebutuhan ibadah, makan  protein hewani, pakaian, ruang untuk in
  penghasilan, bisa baca tulis latin dan keluarga berencana
 
KELUARGA SEJAHTERA : Keluarga-keluarga yang disamping telah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya, juga telah dapat memenuh
TAHAP II belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan perkembangannya (development needs) seperti kebutuha
  dalam keluarga, ikut melaksanakan kegiatan dalam masyarakat dan mampu memperoleh informasi
 
KELUARGA  SEJAHTERA : Keluarga  yang telah dapat  memenuhi seluruh kebutuhan dasar, kebutuhan sosial psikologis dan k
TAHAP III PLUS memberikan sumbangan (kontribusi)  yang maksimal terhadap masyarakat, seperti secara teratur (wak
material dan keuangan untuk kepentingan sosial kemasyarakatan serta berperanserta secara aktif deng
yayasan sosial, keagamaan, kesenian, olah raga, pendidikan dan sebagainya
 
KEMANDIRIAN KELUARGA : Sikap mental keluarga dalam hal berupaya meningkatkan kepedulian  masyarakat dalam pembangun
  meningkatkan ketahanan keluarga, mengatur kalahiran dan mengembangkan kuallitas dan kesejahtera
jawab.
 
KAMANDIRIAN PENDUDUK : Adalah sikap mental penduduk dalam mendayagunakan kemampuan dan potensi diri yang sebesar-besarn
   
KEMANDULAN PRIMER : Keadaan dimana seorang wanita tidak pernah mempunyai anak/melahirkan anak
   
KEMANDULAN SEKUNDER : Keadaan seorang wanita yang tidak pernah mempunyai anak/melahirkan anak lagi setelah ia mempunyai
   
KEMANDULAN SUKARELA : Keadaan dimana seorang wanita tidak akan melahirkan lagi, keadaan ini bukan semata-mata karena f
  inginkan hal itu terjadi pada dirinya.
 
KEMATIAN ANAK : Peluang untuk meninggal antara umur satu tahun dan sebelum tepat umur lima tahun
   
KEMATIAN BAYI : Peluang untuk meninggal antara kelahiran dan sebelum umur tepat umur satu tahun
   
KEMATIAN IBU HAMIL DAN : Kematian yang terjadi selama masa kehamilan, persalinan, atau sampai dua bulan setelah berakhirnya ke
MELAHIRKAN  
KEMATIAN NEONATAL : Peluang  untuk meninggal dalam bulan pertama setelah lahir
 
KEMITRAAAN USAHA : Kerjasama yang sejajar dalam bidang usaha ekonomi yang didasarkan atas kesukarelaan untuk mencap
  optimal.
 
KEY STAKEHOLDER : Pembuat/pelaksana kebijakan publik sebagai sasaran advokasi yang dapat membuat/mengeluarkan
ADVOKASI keberhasilan Program KB Nasional
 
KENAIKAN FERTILITAS : Kenaikan jumlah kelahiran dalam suatu masyarakat selama jangka waktu tertentu
   
KEPADATAN PENDUDUK : Angka yg menunjukkan banyaknya jumlah penduduk dalam tiap satuan luas
  wilayah. Kepadatan penduduk biasanya dinyatakan dalam jumlah jiwa dalam setiap Km2.
 
KEPALA KELUARGA : Laki-laki atau perempuan yang berstatus kawin, atau janda/duda yang mengepalai suatu keluarga yang
anaknya.
 
KEPENDUDUKAN : Hal ikhwal yang berkaitan dengan jumlah, ciri utama,  pertumbuhan, persebaran, mobilitas penyebaran, ku
  ekonomi, sosial, budaya, agama serta lingkungan penduduk tersebut.
 
KEPEDULIAN SOSIAL : Merupakan keterlibatan pihak yang satu kepada pihak lain dalam turut merasakan apa yang dirasakan dan
   
KEPUTIHAN : Cairan yang keluar dari liang sanggama yang putih kehijau – hijauan, kecoklatan atau kemerahan, k
  disebabkan jamur dan parasit.
 
KESEHATAN : Keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial serta bukan hanya semata-mata bebas dari penyakit.
   
KESEHATAN MATERNAL : Tingkat kesehatan ibu pada waktu hamil, saat persalinan dan masa nifas baik persalinan tersebut dilakuka
   
KESEHATAN REPRODUKSI : Kesehatan secara fisik, mental dan kesejahteraan sosial secara utuh pada semua hal yang berhubungan
  bukan hanya kondisi yang  bebas dari penyakit atau kecacatan.
KESEHATAN SEKSUAL : Keadaan secara mental dan fisik untuk melakukan hubungan seksual antara laki-laki dan perempuan yang
   
KESEHATAN KELUARGA : Kesehatan kelompok individu yang terkait dalam satu kesatuan biologik-sosial budaya, mencakup segi kes
   
KESEHATAN USIA LANJUT : Kesehatan mereka yang berusia 60 tahun atau lebih, baik jasmani, rohani dan sosial.
   
KESELAMATAN IBU : Upaya untuk menurunkan angka kematian dan kesakitan ibu akibat kehamilan dan persalinan.
   
KETAHANAN KELUARGA : Kondisi dinamik suatu keluarga yang memiliki keuletan dan ketanggungan serta mengandung kemampua
mandiri dan  mengembangkan diri dan keluarganya untuk hidup harmonis dalam meningkatkan kesejahter
 
KETIDAK SUBURAN : Ketidakmampuan menghasilkan  anak/keturunan, baik primer maupun sekender, ketidakmampuan untu
  jangka waktu tertentu biasanya 18 bulan.
 
KETIDAKSUBURAN PRIMER : Ketidak mampuan yang ditujukan seorang wanita yang tidak pernah mengalami pembuahan (konsepsi)
  kesuburan mereka.
 
KEUANGAN MIKRO : Berbagai pelayanan keuangan mikro seperti simpanan, pinjaman, pembayaran, transfer dana, asura
  diperuntukkan bagi masyarakat miskin, keluarga berpenghasilan rendah dan pengusaha mikro yang
menggunakan sistem dan proses yang paling sesuai dengan kontekstual.
 
KEWIRAUSAHAAN : Adalah kemampuan untuk memanfaatkan kesempatan atau peluang pasar dengan melakukan kegiatan us
   
KINERJA : Adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran atau suatu tujuan
 
KISTA : Rongga (ruangan) dalam tubuh atau bisa disebut tumor yang berisi cairan.
 
KLINIK : Tempat yang mempunyai ruangan pemeriksaan dan peralatan medis/non medis serta tenaga medis dan p
   
KLINIK KB : Klinik yang memberikan pelayanan KB dengan persyaratan peralatan dan tenaga tertentu.
   
KLINIK KB LENGKAP : Klinik KB yang dipimpin oleh minimal seorang bidan/paramedis terlatih dan melayani semua cara KB kecu
   
KLINIK KB PARIPURNA : Klinik KB yang dipimpin oleh seorang dokter terlatih yang dapat melayani semua cara KB dan dapat juga m
 
KLINIK KB SEDERHANA : Klinik KB yang dipimpin oleh minimal seorang paramedis yang melayani cara-cara KB pil, suntik, kondom 
 
KLINIK KB SEMPURNA : Klinik KB yang dipimpin oleh seorang dokter terlatih KB yang melayani semua cara Keluarga Berencana.
   
KOAGULASI : Proses pembekuan darah
 
KOHOR KELAHIRAN : Banyaknya kelahiran hidup yang terjadi dalam suatu periode tertentu.
 
KOMPLIKASI PENGGUNAAN : Adalah gangguan kesehatan yang dialami oleh peserta KB sebagai akibat dari pemakaian alat kontraseps
ALAT KONTRASEPSI yaitu :
a.    komplikasi berat adalah gangguan kesehatan akibat pemakaian alat kontrasepsi yang harus dilayani s
b.  komplikasi ringan adalah gangguan kesehatan akibat pemakaian alat  kontrasepsi yang harus dilayani
 
KOMUNIKASI : Suatu proses pengoperan lambang-lambang yang mengandung arti diantara individu-individu, atau suatu
  secara bersama diantara komunikator dan komunikan dalam proses informasi.
 
KONDOM (KARET KB) : Salah satu alat kontrasepsi yang terbuat dari karet (lateks) berbentuk tabung tidak tembus cairan diman
  kantung untuk menampung sperma yang dikeluarkan pria pada saat sanggama sehingga tidak tercurah ke
 
KONSELING - KB : Bentuk percakapan dua arah antara klien dengan petugas KB yang dilakukan dengan sengaja yang
  memberikan penjelasan lengkap, yang diperlukan berkaitan dengan pemilihan jenis alat/obat kontraseps
dengan keinginannya..
 
KONSELOR GENERASI MUDA : Orang-orang yang mempunyai kemauan memberikan saran pemecahan terhadap masalah-masalah yang
  generasi muda.
 
KONSEPSI : Penyatuan sel telur dengan sperma (pembuahan)
 
KONTRA INDIKASI : Petunjuk yang melarang digunakannya suatu cara pengobatan penyakit/suatu tindakan.
 
KONTRAKSI : Peristiwa memendeknya serabut-serabut otot.
 
KONTRASEPSI : Obat/alat untuk mencegah terjadinya konsepsi.(kehamilan). Jenis kontrasepsi ada dua macam, yaitu kon
  implant) dan kontrasepsi  non hormonal (IUD, Kondom)
 
KONTRASEPSI ALAMIAH : Cara-cara ber KB tidak dengan menggunakan alat/obat kontrasepsi modern.
 
KONTRASEPSI MANTAP : Metode operasi wanita (tubektomi) atau metode operasi pria (vasektomi).
(KONTAP)  
KONTRASEPSI PASCA : Program pelayanan kontrasepsi khusus bagi yang baru saja mengalami keguguran, perlu segera diberika
KEGUGURAN terapi keguguran/abortus sebelum haid berikutnya.
   
KOORDINASI : Usaha mengintegrasikan, mensinkronkan dan mengaplikasikan  suatu kegiatan melalui komunikasi yang
  Seperti:
-      Koordinasi aktif : Program KB yang dilaksanakan oleh berbagai unsur pelaksana, baik dari kalangan p
pelaksanaannya di bawah satu badan.
-      Badan yang mengkoordinasikan pelaksanaan KB, melakukan koordinasi aktif dengan turut langsung
fungsi spesifik dari salah satu unsur pelaksana Program KB Nasional.
 
KREDIT USAHA KELUARGA : Adalah kredit lunak yang diberikan kepada Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I (alasan
SEJAHTERA Sejahtera (Takesra) dan tergabung dalam kelompok usaha /UPPKS
(KUKESRA)  
 
KUALITAS KELUARGA : Kondisi keluarga yang mencakup aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial budaya, kemandirian kelu
  merupakan dasar untuk mencapai keluarga sejahtera
 
KUALITAS LINGKUNGAN : Adalah seluruh aspek fisik dan non fisik yang ada dilingkungan masing-masing keluarga termasuk h
KELUARGA keluarga, masyarakat dan alam sekitarnya secara baik dan benar sesuai adat istiadat dan norma-norma ag
   
KUKESRA MANDIRI : Kredit Usaha ekonomi produktif yang diberikan melalui lembaga keuangan mikro (LKM), bank perkredi
  kelompok UPPKS yang sudah berhasil dan atau kelompok UPPKS baru yang potensial menjadi usa
kemampuan usahanya.
 
KUALITAS PENDUDUK : Adalah kondisi penduduk dalam aspek fisik dan non fisik serta ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha
  kemampuan dan menikmati kehidupan sebagai manusia yang berbudaya, berkepribadian dan layak.
 
KULDOSKOPI : Tindakan meneropong rongga di belakang rahim (kavum douglasi) melalui alat kuldoskopi dengan menem
   
KUNJUNGAN ULANGAN : Kunjungan yang dilakukan peserta KB ke rumah sakit/rumah bersalin, klinik dan tim medis keliling baik u
  pemeriksaan rutin atau  untuk konsultasi, ganti cara dan sebagainya
 
KURANG GIZI : Kekurangan zat makanan yang diperlukan oleh tubuh untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik s
   
KURETASI : Mengeruk permukaan dalam suatu organ yang berongga dengan memakai alat yang disebut kuret.
 
L    
LABIUM MAJUS : Bila disebut kedua-duanya adalah labia mayora, yaitu lipatan kulit yang berambut di tepi kanan atau kiri lob
   
LABIUM MINUS : Bibir kecil, bila disebut kedua-duanya adalah labia minora, yaitu lipatan selaput lendir di sebelah dalam lab
   
LAHIR HIDUP : Peristiwa keluarnya hasil konsepsi dari rahim seorang ibu tanpa memperhitungkan lamanya di dalam k
  kehidupan, misalnya : bernafas, ada denyut jantung atau denyut tali pusat atau gerakan-gerakan otot
 
LAHIR MATI : Kelahiran seseorang bayi dari kandungan yang berumur paling sedikit 28 minggu, tanpa menunjukkan tand
   
LAKIP : Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, adalah dokumen yang berisi gambaran perwujudan A
  dan melembaga. LAKIP dibuat setiap tahun oleh setiap lembaga/instansi Pemerintah (termasuk BKKBN) s
 
LAKTASI : Suatu periode menyusui pada mamalia dan manusia.
  Pengeluaran susu dari kelenjar susu.
 
LAMIN KELUARGA : Balai Musyawarah, Informasi dan Rujukan Keluarga . Tempat/wadah berkumpulnya para kader KB
  memberikan informasi dan pelayanan KB serta pelayanan usaha peningkatan pendapatan keluarga.
mempunyai arsitektur kebudayaan Dayak Kalimantan Timur
 
LANJUT USIA (LANSIA) : Adalah seorang yang telah mencapai usia 60 tahun keatas (pasal 1, UU No.13/1998 tentang Kesejahteraa
 
LAPARASKOPI : Alat berbentuk teropong untuk melakukan berbagai macam pemeriksaan/tindakan di dalam rongga perut.,
   
LATIHAN DASAR KHUSUS : Latihan pemula yang bersifat orientasi khusus dan mendasar tentang program, suatu tugas bidang gara
  pengelola/pelaksana program baik di lingkungan BKKBN maupun Unit Pelaksana
 
LATIHAN DASAR UMUM (LDU) : Latihan pemula yang bersifat orientasi umum dan mendasar tentang Program KB Nasional terutama bagi
  komprehensif (menyeluruh).
 
LATIHAN MANAJEMEN UMUM : Latihan pemula atau peningkatan tentang sistem pengelolaan (manajemen) yang bersifat umum baik
(LMU) Nasional.
   
LATIHAN PENYEGAR : Suatu kegiatan yang memberikan kesempatan belajar yang bertujuan menyegarkan kemampuan dan
(REFRESHING) dengan lebih mengutamakan praktek dari pada teori.
 
LIBIDO : Hasrat untuk melakukan hubungan seksual
 
LIMA POLA : Suatu pola  pembinaan yang dilakukan oleh petugas secara berjenjang  terhadap PPKBD, Sub-PPKBD, K
  calon peserta KB.
 
L I NGKAR LENGAN ATAS : Lingkaran lengan atas adalah suatu cara untuk menghitung skala gizi wanita usia subur, baik ibu hamil m
(LILA) mempunyai resiko melahirkan bayi berat badan rendah (BBLR). Pengukuran dilakukan dengan PITALILA y
   
 
LINGKARAN BIRU (LIBI) : Suatu logo pelayanan KB mandiri oleh dokter dan bidan praktek swasta serta apotik yang melayani alat ko
  oleh Presiden Soeharto, ide dasar dari Kepala BKKBN DR.Haryono Suyono, desain logo oleh PT Fortune
terdiri dari berbagai macam, yakni Pil, suntik, IUD, Implant, Kondom, Tissue KB. Penjualan dilakukan oleh
 
LINGKARAN EMAS (LIMAS) : Dicanangkan tanggal 12 Juli 1992 oleh Presiden Soeharto, ide dasar dari Kepala BKKBN Dr. Haryono S
  jenis alat kontrasepsi dan setiap jenis terdiri dari berbagai macam (merk) yakni : Pil, Suntikan, IUD, Im
penjualan dilakukan oleh swasta, harga jual sama dengan LIBI. Lingkaran Emas ini merupakan perluas
pelayanan kontrasepsi yang lebih lengkap
 
LINGKUNGAN : Kesatuan ruang dengan segala benda daya, keadaan dan mahluk hidup di dalamnya termasuk manusia d
   
LINGKUNGAN FISIK : Kesatuan ruang dengan segala isinya  baik yang bersifat biotik (mahluk hidup) maupun yang abiotik (bend
   
LINGKUNGAN FISIK : Lingkungan yang dapat memenuhi kebutuhan fisik, meliputi kesehatan, kebersihan dan kenyamanan kel
KELUARGA DI DALAM RUMAH hidup sehat dan bersih, serta memberikan perlindungan dalam kehidupan keluarga.
   
LINGKUNGAN KELUARGA : Semua lingkungan yang berkaitan dengan alam sekitarnya yaitu tumbuh – tumbuhan dan hewan yang dap
DI LUAR RUMAH  
LINGKUNGAN HIDUP : Kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia
  perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya
 
LINGKUNGAN KELUARGA : Seluruh aspek hidup dan kehidupan yang ada di masing-masing keluarga termasuk hubungan timbal balik
  masyarakat dan alam sekitarnya
 
LINGKUNGAN NON FISIK : Kesatuan ruang dng. berbagai perilaku dari semua manusia yang ada di dalamnya
   
LINI LAPANGAN : Aktifitas penyelenggaraan operasional Program KB Nasional di wilayah yang paling dekat dengan klien ya
   
LIPPES LOOP : Jenis AKDR/IUD, terbuat dari plastik halus berukuran kecil, sedang dan besar, berbentuk spiral, dipas
  kehamilan.
     
M    
MAKANAN POKOK / UTAMA : Makanan utama sehari-hari yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup biologis.
   
MANGGALA KARYA KENCANA : Penghargaan yang diberikan kepada tenaga program yang telah melakukan karya yang menonjol dalam
  bermanfaat bagi program keluarga berencana dan pembangunan keluarga sejahtera.
 
MANUNGGAL KB-KES ABRI : Pelaksanaan Program KB Nasional secara terpadu dengan program kesehatan dan dilaksanakan bersam
  ABRI
   
MARASMUS : Gangguan kesehatan oleh sebab kekurangan kalori
 
MASA AMAN : Masa dalam siklus haid wanita usia subur, bila melakukan senggama tidak akan menghasilkan konsepsi a
 
MASA AMENORE LAKTASI : Masa menyusui atau Metode Amenore Laktasi yaitu menggunakan masa menyusui sebagai metode Kelua
(MAL)  
MASA GESTASI : Masa janin dalam kandungan ibunya, yaitu sejak mulai konsepsi sampai dengan keluarnya janin dari rahim
   
MASA MENYUSUI : Masa bagi seorang ibu menyusukan dari payudara kepada bayinya atau anaknya.
   
MASA PASCA PERSALINAN : Masa nipas, yaitu masa mulai dari saat persalinan selesai sampai 42 hari kemudian. Masa pasca persalina
  - Masa pasca persalinan dini.
- Masa dari saat persalinan selesai sampai 24 jam kemudian
- Masa pasca persalinan lanjut, masa dari 24 jam dari saat persalinan sampai dengan 42 hari kemudian
 
MASA REPRODUKSI : Masa antara awal seorang wanita mulai mendapat haid (menorrhea) sampai akhir pubertas atau seorang w
  15-49 tahun.
   
MASA SUBUR) : Hari prakiraan terjadinya ovulasi (lepasnya sel telur dari indung telur)
 
MASYARAKAT : Kelompok orang yang tinggal menetap dalam suatu wilayah, yang berinteraksi menurut kesamaan pol
keberadaannya berlangsung secara terus menerus dengan suatu rasa identitas bersama.
 
MASYARAKAT MISKIN : Penduduk yang berdasarkan ketetapan pemerintah berhak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, te
  disubsidi oleh pemerintah dengan identitas yang harus dimiliki berupa kartu ASKESKIN atau kartu miskin l
 
MASYARAKAT RENTAN : Penduduk yang dalam berbagai matranya tidak atau kurang mendapat kesempatan untuk mengembangk
  non fisiknya
 
MATI   Hilangnya tanda-tanda kehidupan secara permanen yang dapat terjadi setiap saat setelah kelahiran
kehidupan,misalnya : bernafas, denyut jantung, gerakan tubuh dan sebagainya. Dalam hal ini kematian
hidup.
 
MATI HAID (MENOPAUSE) : Batas akhir dari masa reproduksi seorang wanita yang dinyatakan dengan berhentinya haid untuk selam
  46-50 tahun. Mati haid (menopause) disebut juga baki
 
MENARCHE : Haid yang terjadi untuk pertama kali.
 
MENORAGIA : Darah haid yang lebih banyak dari biasanya
 
MENSTRUASI : Pendarahan rahim yang fisiologik, secara berkala dengan selang waktu kurang lebih 4 minggu terjadi pada
   
MERUJUK : Melimpahkan suatu masalah (pasien, kasus, beban) kepada pihak lain untuk penanganan yang lebih baik.
   
METODA CHANDRA DEMING : Suatu metode perkiraan jumlah yang sebenarnya dari seluruh kejadian di dalam kegiatan pengumpula
  sebenarnya dari seluruh kejadian, maka kelengkapan dari masing-masing cara pengumpulan kejadian-ke
penerapan metode chandra deming ini di dalam praktek ialah sulit sekali untuk mengusahakan agar sa
terhadap cara lainnya. Hal ini dapat diatasi kalau pada setiap tahap kegiatan pengumpulan data diadakan
 
METODA KONTRASEPSI : Cara /alat untuk menjarangkan atau mencegah terjadinya konsepsi.
 
METODA KONTRASEPSI : Cara untuk menjarangkan atau mencegah terjadinya konsepsi yang khusus digunakan oleh pria, misalnya
PRIA
 
METODE KONTRASEPSI : Yaitu AKDR (IUD), Implant (Norplant/Susuk KB), dan Kontap (Vasektomi, Tubektomi)
EFEKTIF TERPILIH (MKET)  
 
METODE KONTRASEPSI : Metode kontrasepsi Jangka Panjang ( yaitu : IUD, Implant/susuk KB, Medis operasi pria dan Wanita)
JANGKA PANJANG (MKJP)  
METRORAGIA : Pendarahan rahim abnormal di luar siklus haid.
 
MIGRAINE : Rasa sakit pada satu sisi kepala, yang hilang timbul secara berkala terutama sepanjang daerah syaraf
  muntah dan gangguan sensorik lainnya.
 
MIGRASI : Perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain, baik melewati batas politis negara maupun admi
  pula diartikan sebagai perpindahan yang relatif permanen dari suatu tempat ke tempat yang lain, sedangka
 
MIGRASI ANTAR SENSUS : Migrasi yang terjadi antara dua sensus penduduk, misalnya migrasi yang terjadi antara tahun 1971 dan 19
MIGRASI BARU : Migrasi yang terjadi pada akhir suatu periode waktu tertentu, biasanya digunakan referensi waktu lima tahu
   
MIGRASI BERANTAI : Perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain yang diikuti oleh penduduk daerah asalnya. Pe
  orang yang pertama berhasil dan menarik saudara, teman atau tetangga di daerah asalnya.
 
MIGRASI BRUTO : Jumlah migrasi masuk dan migrasi keluar
 
MIGRASI INTERN : Perpindahan penduduk dari suatu daerah (Propinsi atau Kabupaten) ke daerah lain dalam satu negara
   
MIGRASI INTERNASIONAL : Perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara lain. Migrasi internasional dibedakan menjadi :
  - Emigrasi, yaitu keluarnya penduduk dari suatu negara
- Imigrasi, yaitu masuknya penduduk ke suatu negara
- Angka imigrasi, yaitu angka yang menunjukkan banyaknya emigran yang meninggalkan negara asal p
asal.
 
MIGRASI KELUAR : Perpindahan penduduk keluar dari suatu daerah asal (area of original) tertentu per 1000 penduduk negara
   
MIGRASI KOLEKTIF : Migrasi yang dilakukan dalam suatu keluarga.
 
MIGRASI MASUK : Masuknya penduduk ke satu daerah tempat tujuan (Area of destination)
 
MIGRASI MUSIMAN : Penduduk yang berpindah tempat tinggal pada musim tertentu untuk bekerja, misalnya setelah habis musi
  untuk bekerja di tempat lain.
 
MIGRASI NETO (NET : Selisih antara migrasi masuk dan migrasi keluar. Apabila migrasi masuk lebih besar dari pada migrasi kelu
MIGRATION) migrasi keluar lebih besar dari pada migrasi masuk di sebut migrasi netto negatif. Ukuran yang diguna
  menunjukkan selisih antara migran masuk ke satu daerah dan banyaknya migran keluar dari daerah terseb
 
MIGRASI PAKSAAN : Migrasi yang dilakukan secara paksa baik oleh penguasa maupun oleh sumber bahaya lain, misalnya kare
  penduduk suatu daerah terpaksa pindah atau dipindahkan.
   
MIGRASI PARSIAL : Migrasi yang terjadi antara dua daerah
 
MIGRASI PERKAWINAN : Migrasi yang terjadi karena perkawinan, misalnya seorang perempuan harus meninggalkan daerahnya k
  lain atau sebaliknya.
 
MIGRASI PERORANGAN : Migrasi yang dilakukan secara perorangan
 
MIGRASI SIRKULAR : Perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah yang lain dengan maksud untuk menetap sement
  kurang dari 3 bulan (79 hari). Misalnya, migrasi musiman merupakan satu jenis migrasi sirkulasi.
 
MIGRASI SEMASA HIDUP : Mereka yang pada waktu  sensus/survei  bertempat tinggal di daerah yang berbeda dengan daerah kelahi
   
MINI LOKAKARYA : Yaitu suatu pertemuan yang dilakukan antara dokter, bidan, PPLKB, PLKB, PPKBD, Sub-PPKBD dan
(MINILOK) sebelum melakukan kegiatan pelayanan atau TKBK (Tim KB Keliling).
   
MINI SURVEI : Suatu survei yang diharapkan dapat memberikan informasi terbatas (kurang lebih 10 variabel) secara cepa
   
MOBIL UNIT PELAYANAN KB : Adalah fasilitas pelayanan KB bergerak yang dipergunakan oleh suatu tim pelayanan profesional, men
  kepada  masyarakat, khususnya masyarakat di daerah yang sulit atau yang tidak memiliki fasilitas kesehat
   
MOBILITAS PENDUDUK : Adalah gerak keruangan penduduk dengan melewati batas administrasi Daerah Tingkat II.
   
MONITORING : Proses  pengamatan atau pengecekan secara berkelanjutan terhadap suatu kegiatan untuk mengetahui pe
  Keluarga Berencana Nasional.
 
MORBIDITAS : Keadaan sakit, yaitu adanya penyimpangan dari keadaan kesehatan yang normal. Definisi sehat (yang
  dan sosial dan bukan hanya semata-mata bebas penyakit.
 
MORTALITAS : Angka kematian
 
MOTIVASI KB : Usaha-usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak untuk mengik
  yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya. Dalam hal ini khusus untuk menarik
 
MOTIVATOR : Orang yang melakukan motivasi.
 
MOU : Memorandum of Understanding, yaitu suatu perjanjian kerjasama antara dua pihak. Misalnya : antara B
  dengan Vietnam dalam program KB. dan sebagainya.
 
MUKUS SERVIKS : Lendir yang dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar leher rahim.
   
MUSYAWARAH MASYARAKAT : Pertemuan LKMD yang dihadiri oleh seluruh warga desa yang berfungsi sebagai manusia sumber u
DESA melaksanakan pengamatan sederhana
 
N    
NASEHAT PERKAWINAN : Kegiatan dimana terjadi pertukaran informasi untuk memecahkan masalah perkawinan antara calon suam
  memecahkan masalah tersebut.
 
NATALITAS : Situasi melekatnya hasil konsepsi pada selaput lendir rahim untuk selanjutnya berkembang menjadi janin
   
NAUSEA : Gejala mual-mual rasa ingin muntah
 
NATURE : Paham yang berpendapat bahwa perbedaan peranan antara perempuan dan laki-laki kerena ada perbeda
   
NEONATAL : Bayi baru lahir hingga berusia 28 hari
 
NET ENROLLMENT RATIO : Angka partisipasi murni, yaitu ratio jumlah murid SD usia 7 – 12 tahun, SLTP 13 – 15 tahun, SLTA 16 – 1
(NER) jumlah penduduk usia sekolah berturut-turut usia 7 - 12, tahun, 13 – 15 tahun, 16 -18 tahun, dan 19 -24 tah
   
NETRAL GENDER : Kebijakan/program/kegiatan atau kondisi yang tidak memihak pada salah satu jenis kelamin.
   
NIDASI : Penempelan hasil pembuahan ke dalam endometrium
 
NORMA : Standard atau ukuran baku yang dipakai oleh komponen pelaksana maupun masyarakat untuk menilai ke
  Nasional. Nilai-nilai yang berlaku pada suatu kelompok sosial tertentu mengenai besarnya keluarga denga
 
NORMA BESARNYA : Suatu nilai yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan sosial budaya yang membudaya dalam diri pribadi
KELUARGA kehidupan sejahtera dengan jumlah anak ideal untuk mewujudkan kesejahteraan lahir dan kebahagiaan ba
   
NORMA  KELUARGA KECIL : Suatu nilai yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan sosial budaya yang membudaya dalam diri pribadi
YANG BAHAGIA DAN kehidupan sejahtera dengan jumlah anak ideal untuk mewujudkan kesejahteraan lahir dan kebahagiaan ba
SEJAHTERA (NKKBS)  
 
NURTURE : Riset terapan yang dilakukan baik untuk meningkatkan pengelolaan program yang sedang berjalan maup
  Riset seperti ini biasanya dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama mengidentifikasi serta memperinci m
jalan keluar untuk mengatasi masalah, dan tahap ketiga adalah  mengevaluasi sampai seberapa jauh uji c
 
NULIPARA : Seorang wanita yang belum pernah bersalin/melahirkan
O    
OBESITAS : Gangguan kesehatan oleh sebab kelebihan gizi
 
OPERATIONS RESEARCH : Riset ini biasanya dilakukan dalam sekala kecil dan hasilnya menjadi masukan bagi para pengambil ke
berjalan. Istilah lain yang juga sering dipakai adalah operasional research atau penelitian operasional
 
OPTIMUM BIRTH SPACING : (Batas Jarak Kelahiran Optimal) adalah batas waktu antar kelahiran yang menghasilkan dampak keseha
INTERVAL bayi dan seluruh keluarga. Bukti terkini menunjukkan bahwa batasan waktu terbaik antar kelahiran adalah
   
ORAL PIL : Tablet yang diminum oleh wanita untuk mencegah terjadinya kehamilan
   
ORALIT : Obat untuk penyakit diare yang diminum yang terdiri dari cairan pengganti elektrolit yang hilang.
 
ORGANISASI PEMBELAJARAN : Organisasi yang mengutamakan anggotanya mampu mengembangkan kapasitasnya secara berkelanjutan
 
ORGASME : Puncak kenikmatan senggama.
 
ORIENTASI : Kegiatan penyampaian informasi yang bersifat melekat pada kegiatan operasional program.
   
ORIFICUM UTERI EKSTERNUM : Lubang terluar dari leher rahim. Lubang ini disebut mulut leher rahim.
 
OS PUBIS : Bagian tulang yang menonjol di atas kemaluan, biasanya ditutupi oleh rambut kemaluan.
   
OS SIMPISIS : Pertautan tulang kemaluan kiri dan kanan yang terdapat ditengah-tengah di bagian depan vulva.
   
OTOT PANGGUL : Otot yang terdapat di daerah panggul.
 
OVULASI : Peristiwa keluarnya sel telur yang matang dari indung telur.
 
OVUM : Sel telur yang matang yang dikeluarkan indung telur.
P    
PAGUYUBAN  KB : Perkumpulan yang beranggotakan para akseptor/peserta KB.
 
PAKET PELAYANAN : Adalah pelayanan kesehatan reproduksi yang ditujukan untuk masalah-masalah reproduksi yang menjad
KESEHATAN REPRODUKSI Matherhood, Pencegahan dan menajemen komplikasi Aborsi, PMS dan HIV/AIDS, Pencegahan dan Mana
ESENSIAL  
 
PAKET KESEHATAN : Pelayanan kesehatan reproduksi yang mencakup semua pelayanan tentang masalah kesehatan repro
REPRODUKSI KOMPREHENSIF kehidupan mencakup : Kesehatan Bayi dan Anak, Remaja, Infertilitas, Kekerasan terhadap perempuan, Sa
  alat reproduksi dan masalah pada usia lanjut seperti osteoporosis.
 
PANCA KARYA : Strategi Program Keluarga Berencana Nasional dengan sasaran :
  1.       Mendorong pasangan usia subur yang istrinya belum berusia 30 Th dan atau jumlah anak kurang dar
2.       Membantu pasangan subur yang istrinya sudah berusia lebih dari 30 tahun atau anaknya tiga orang a
dimilikinya.
3.       Mengarahkan generasi muda untuk menghayati keluarga kecil bahagia 
sejahtera  serta menolong mereka untuk lebih banyak bergiat dalam bidang   pendidikan,   olah raga,
4.        Memperkuat proses pelembagaan fisik dalam usaha KB, sehingga secara kelompok proses penanga
yang integral dari masyarakat sendiri.
5.      Memperkuat proses pelembagaan yang bersifat mental spiritual dan lebih  bersifat dukungan psikolog
 
PANCAWISMA : Adalah lima buah rumah/keluarga peserta KB binaan kader
 
PANTANG SENGGAMA : Tidak melakukan senggama untuk waktu tertentu, dapat merupakan suatu cara pencegahan kehamilan
   
PAPSMEAR : Pemeriksaan kliniks terhadap cairan yang diambil dari mulut rahim untuk mengetahui sedini mungkin gejal
   
PARENTERAL : Tidak melalui alat pencernaan, terjadi diluar pencernaan, misalnya suntikan melalui otot atau jaringan subk
 
PAPA : Penundaan Anak Pertama, suatu usaha dari pasangan suami istri untuk menunda kelahiran anak pertama
   
PARADIGMA SEHAT : Adalah cara pandang, pola pikir, atau model pembangunan kesehatan yang bersifat holistik, melihat mas
yang bersifat lintas sektor, dan upayanya lebih diarahkan pada peningkatan, pemeliharaan dan perlindu
sakit atau pemulihan.
 
PARITAS : Banyaknya anak lahir  hidup oleh seorang wanita.
 
PARTISIPASI PRIA : Adalah bentuk nyata dari kepedulian dan tanggung jawab para pria/suami dalam pelaksanaan program KB
   
PARITY PROGRESSION RATIO : Adalah peluang atau probabilitor suatu kohor wanita untuk mempunyai tambahan satu anak berikutnya
(PPR)   (probabilitas) kelebihan anak berikutnya setelah seorang wanita memilih sejumlah anak (paritas) tertentu.
PPR didukung dengan cara membagi jumlah wanita yang berparitas (n) dengan jumlah wanita berparita
kawin (curently married women) dengan umur muda biasanya berbeda jauh dibandingkan dengan ke
jumlah wanita yang tidak menukar berpengaruh terhadap tingkat fertilitas.

PASANGAN MANDUL : Pasangan yang tidak dapat memperoleh anak dari hasil perkawinan, kemandulan ini disebabkan oleh sala
 
PASANGAN USIA SUBUR : Pasangan suami istri  yang isterinya berumur antara 15 – 49 tahun, dan secara operasional pula pasanga
(PUS) dan telah kawin atau istri berumur lebih dari 49 tahun tetapi belum monopause.
   
PASAR MINGGON : Tempat pemasaran hasil kegiatan ekonomi produksi masyarakat desa dan
   sekaligus sebagai tempat pengembangan fasilitas kota dalam rangka untuk meningkatkan fungsi ekonom
pekan di desa dan diharapkan orang kota akan berekreasi ke desa dan membeli produk-produk tersebut.
 
PATOLOGIK : Keadaan sakit, karena terjadinya gangguan/kelainan pada jaringan atau fungsi tubuh.
   
PEDOMAN PENGELOLAAN : Penjabaran salah satu aspek dari pokok-pokok pengelolaan sub-sistem yang meliputi mekanisme pengelo
   
PEDOMAN PELAKSANAAN : Penjabaran yang lebih rinci dari aspek pokok pengelolaan maupun pokok-pokok pelakanaan sub s
  pelaksanaannya sehingga dapat secara langsung diterapkan di lapangan.
 
PEER GROUP : Kelompok orang yang mempunyai minat sama dan seperasaan serta memiliki cita-cita sama dalam kehidu
   
PEKERJA PROGRAM : Para pejabat/petugas/perorangan baik pegawai pemerintah maupun swasta yang secara aktif terliba
berencana (KB). Dalam hal ini pekerja program bisa dimaksudkan dalam dua kategori tenaga, yakni penge
 
PELAKSANA PROGRAM : Petugas yang melaksanakan kegiatan program KB.
 
PELAJU KELUARGA : Petik, olah, jual dan utung oleh keluarga, yaitu mengolah hasil pertanian yang telah dipetik/dipungut untuk
  kripik pisang/singkong/nangka/belinjo, pembuatan tempe, telor asin, ikan asin, dan sebagainya.
 
PELAYANAN BERSAMA : Pelayanan KB yang dilakukan dari, oleh dan untuk masyarakat sendiri dengan dukungan yang penuh d
MASYARAKAT swasta.
   
PELAYANAN DASAR : Adalah pelayanan kesehatan, termasuk KB yang diberikan di Puskesmas dan jaringannya (Puskesmas Pe
  kebutuhan dan standar pelayanan yang dikelola langsung oleh Puskesmas.
 
PELAYANAN LANJUTAN : Adalah pelayanan kesehatan, termasuk KB yang diberikan di rumah sakit berdasarkan rujukan dari Puskes
   
PELAYANAN MOBILE : Adalah Pelayanan kontrasepsi dari Propinsi/Kabupaten/Kota (tingkat lanjutan) yang diselenggarakan oleh
(Pelayanan Bergerak) oleh rumah sakit atau instansi yang berwenang dan diketuai oleh dokter.
   
PELAYANAN  KB : Adalah pelayanan alat dan obat kontrasepsi kepada calon atau peserta KB/klien sesuai dengan kon
  komplikasi yang dilakukan oleh tenaga yang memenuhi syarat yaitu dokter spesialis, dokter umum, bidan d
Pelayanan kesehatan untuk para peserta KB dengan maksud menanggulangi keluhan akibat pemakaian a
 
PELAYANAN KESEHATAN : Pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi yang mengakui dan menghargai bahwa KB dan kesehatan re
DALAM KB jawab laki-laki dan perempuan.
   
PELAYANAN KONTRASEPSI : Suatu kegiatan pelayanan kontrasepsi yang dilakukan oleh unit pelaksana KB, baik pemerintah maupu
  PUSKESMAS, pemberian pil oleh PPKBD kepada peserta KB.
 
PELAYANAN SESUDAH : Pelayanan yang diberikan kepada ibu-ibu tidak lama setelah melahirkan, pelayanan medis ini dititik beratka
MELAHIRKAN
 
PELEDAKAN PENDUDUK : Keadaan dimana jumlah penduduk telah melebihi kapasitas penyangganya
 
PELVIC INFLAMATORY : Penyakit radang panggul.
DISEASE (PID)
PELVIS (PANGGUL) : Rongga pelvis adalah ruangan antara tulang-tulang panggul.
 
PEMANDULAN / STERILISASI : Pengikatan kedua saluran sel telur wanita atau kedua saluran sperma laki-laki untuk mencegah terjadinya
   
PEMANTAPAN : Adalah kegiatan untuk mengetahui seberapa jauh pelaksanaan pengembangan peran PLKB dalam Progr
  hambatan dalam pelaksanaan pengembangan tersebut
 
PEMANTAPAN LINI LAPANGAN : Upaya peningkatan dan pemantapan mutu tenaga dan pengelola Program KB Nasional di tingkat keca
  keluarga sebagai sasaran langsung
 
PEMASARAN SOSIAL : Desain, implementasi dan pengendalian atas program yang bertujuan untuk mempengaruhi penerimaan te
  pertimbangan atas perencanaan produk, riset pasar, harga, komunikasi, distribusi, fasilitasi, insentif dan se
 
PEMBANTU PEMBINA KB : Adalah seorang atau beberapa orang Kader dalam wilayah organisasi yang secara sukarela berperan a
DESA (PPKBD) sejahtera di tingkat desa/kelurahan.
   
PEMBANGUNAN KELUARGA : Upaya menyeluruh dan terpadu yang dilaksanakan oleh unsur-unsur pemerintah, swasta, masyarakat dan
SEJAHTERA dicapai kondisi keluarga sejahtera.
 
PEMBATASAN KELAHIRAN : Suatu usaha yang dilakukan oleh pasangan suami isteri untuk mengatasi atau menjarangkan jumlah anak
 
PEMBELAJARAN DALAM TIM : Proses mempersatukan dan mengembangkan kapasitas tim untuk mewujudkan kehendak yang ingin dicap
(TEAM LEARNING)
 
PEMBINAAN : Pengamatan, penilaian, pengarahan, bimbingan, pengembangan inovasi,
  partisipasi masyarakat dan peningkatan terhadap kegiatan Program Keluarga Berencana Nasional ser
penyimpangan yang terjadi didalam pengelolaan Program Keluarga Berencana Nasional.
 
PEMBINAAN DAN BIMBINGAN : Suatu kegiatan pengawasan dan pengendalian yang dilakukan oleh komponen, baik di pusat maupun di da
 
PEMBINAAN JARAK JAUH (PJJ) : Suatu program pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan taraf dan mutu tenaga program di lingku
  dalam waktu yang relatif singkat yang dilakukan dengan menggunakan media cetak dan lainnya
 
PEMBINAAN MELEKAT : Kegiatan pembinaan yang dilakukan oleh setiap pimpinan satuan kerja kepada bawahan sampai 2 eselo
  keproyekan.
   
PEMBINAAN PESERTA KB : Usaha untuk memantapkan peserta KB yang telah ada (melestarikan akseptor)
 
PEMBUAHAN (konsepsi) : Proses masuknya sperma laki-laki kedalam sel telur perempuan.
 
PEMERIKSAAN BURIL : Pemeriksaan yang dilakukan dengan cara melakukan pengkajian data dan informasi berdasarkan dokume
(DESK AUDIT)  
 
PEMERIKSAAN AKUNTAN : Pemeriksaan yang dilakukan oleh pemeriksa independen yang diminta oleh owner untuk memeriksa p
PUBLIK dengan ketentuan yang ditetapkan  oleh owner.
   
PEMERIKSAAN KEMUDIAN : Pemeriksaan atas pengelolaan barang dan jasa yang dilakukan untuk mencegah terjadinya kesalahan at
(Post audit) dan perundang-undangan yang berlaku.
 
PEMERIKSAAN KEUANGAN : Kegiatan audit yang ditujukan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan keuangan dan atau ketaatan terhad
   
PEMERIKSAAN KHUSUS : Pengawasan dan pemeriksaan yang dilakukan pada daerah/komponen yang diduga kuat ada  indika
  dilakukan pemeriksaan dan dibuatkan Berita Acara Pemeriksaan ( BAP ) untuk keperluan tindak lanjut.
 
PEMERIKSAAN LAPANGAN : Pemeriksaan yang dilakukan dengan cara pengkajian dilapangan (obyek pemeriksaan) untuk mendapa
(FIELD AUDIT) dilaksanakan dilokasi baik Pusat maupun daerah.
   
PENAPISAN KLIEN : Proses pemeriksaan kesehatan kepada klien KB sebelum pemberian suatu metode kontrasepsi (misalnya
   
PENCATATAN PENDUDUK : Pencatatan secara terus menerus kejadian vital (peristiwa kehidupan) yang mencakup kelahiran, kematian
   
PENDATAAN KELUARGA : Kegiatan pengumpulan data primer tentang data Demografi, data Keluarga Berencana, data Tahapan Kelu
  masyarakan bersama pemerintah (Kantor BKKBN) secara serentak pada waktu yang telah ditentukan se
ke rumah .
 
PENDAMPINGAN UPPKS : Upaya untuk membantu anggota kelompok UPPKS agar mampu mengembangkan usahanya secara be
  usaha dan kemandirian kelompok.
   
PENDEKATAN INTEGRATIF : Usaha memadukan kegiatan operasional yang dilaksanakan oleh komponen-komponen teknis sehingga d
   
PENDEKATAN : Suatu cara pencapaian sasaran dengan menggalakkan masyarakat melalui pemanfaatan mekanisme
KEMASYARAKATAN tanggung jawab pengelola program baik sebagai unsur provider (pemberi  pelayanan) maupun unsur cons
 
PENDEKATAN SISTEM : Suatu rangkaian dari cara pandang atas suatu masalah atau obyek tertentu yang didasarkan pada
  mereduksi timbulnya berbagai hambatan dalam penyelesaian yang sifatnya dapat dihindarkan seperti pe
  lainnya.
 
PENDEKATAN WILAYAH : Penggarapan sesuatu wilayah dengan sepenuhnya memperhitungkan kondisi, komponen, kekuatan dan
PARIPURNA informasi yang ada di daerah tersebut dimobilisir secara total guna pencapaian tujuan.
   
PENDEWASAAN USIA  : Usaha agar seseorang menikah pada saat usia yang cukup dewasa dan telah cukup mampu bertanggung
PERKAWINAN (PUP)
 
PENDIDIKAN : Segala usaha untuk membina kepribadian, mengembangkan pengetahuan jasmaniah dan rohaniah agar m
 
PENDIDIKAN KEHIDUPAN : Suatu kegiatan pendidikan yang bertujuan menciptakan perilaku positif dalam kehidupan keluarga u
KELUARGA harmonis.
 
PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN : Program kependudukan yang dilaksanakan melalui jalur sekolah (pendidikan formal) maupun luar sekolah
  agar memiliki pengertian, kesadaran, sikap tingkah laku yang rasional dan bertanggungjawab dalam me
implikasinya terhadap berbagai aspek kehidupan manusia dalam lingkungan kehidupan keluarga, masyara
PENDIDIKAN NON FORMAL : Program kependidikan yang dilaksanakan melalui jalur luar sekolah untuk membantu menyebarkan penge
 
PENDUDUK : Orang dalam matranya sebagai diri pribadi, anggota keluarga, anggota masyarakat, warga negara dan him
  tempat dalam batas wilayah negara pada waktu tertentu.
 
PENDUDUK DE FACTO : Semua orang yang ditemui dan dicatat oleh pencacah pada saat sensus dilakukan.
   
PENDUDUK DE JURE : Semua orang yang tinggal dalam rumah tangga sebagaimana tercatat dalam kartu keluarga, baik orang itu
  saat sensus atau survei dilaksanakan.
 
PENDUDUK MENUA : Peningkatan proporsi orang-orang tua dalam suatu penduduk. Penduduk menua berarti sebagian
  bersangkutan berada pada umur tua, keadaan ini biasanya ditandai dengan pertumbuhan penduduk yan
kematian relatif rendah pula.
 
PENDUDUK MISKIN : Dalam program pembangunan keluarga sejahtera yang termasuk miskin adalah keluarga pra-sejahtera da
   
PENELITIAN : Rangkaian kegiatan yang berdasarkan kaidah ilmiah dari menghimpun data informasi, pengkajian
perumusan alternatif kebijakan.
 
PENGARUSUTAMAAN : (Gender mainstreaming) Strategi untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam pemba
GENDER perumusan kebijakan program dan kegiatan melalui perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluas
 
PENGAWASAN : Pengamatan pemeriksaan, pengujian, pengusutan, pencegahan dan penilaian terhadap pelaksanaan p
  kegiatan dilaksanakan secara efektif dan efisien sesuai dengan rencana, peraturan perundang undangan d
 
PENGAWASAN FUNGSIONAL : Pengawasan yang dilakukan oleh aparat pengawasan fungsional, baik di pusat maupun daerah terhada
(WASNAL) lingkungan BKKBN.
   
PENGAWASAN MELEKAT : Pengawasan yang bersifat terus menerus oleh atasan langsung satuan kerja terhadap pelaksanaan tugas
(WASKAT) bawah di lingkungan BKKBN.
   
PENGAWASAN TERPADU : Bentuk pengawasan yang dilakukan oleh aparat pengawasan fungsional BKKBN bersama komponen terka
  KB Nasional serta membantu menyelesaikan permasalahan yang ditemui dalam pelaksanaan kegiatan da
umum
 
PENGELAJU (COMMUTER) : Orang yang secara rutin pergi tiap hari untuk melakukan kegiatan rutin dan kembali pada hari yang sama d
   
PENGELOLAAN OPERASIONAL : Penyelenggaraan yang berisi upaya-upaya seluruh tahapan kegiatan pengelolaan  yang diawali dari
PROGRAM KB NASIONAL pengendalian operasional Program KB Nasional
 
PENGELOLA PROGRAM : Tenaga/pekerja program KB yang dalam skala besar atau kecil melakukan fungsi memimpin da
  memasyarakatkan program KB dan pembangunan KS.
 
PENGEMBANGAN : Suatu rangkaian kegiatan yang berdasarkan kaidah ilmiah dari menghimpun data,mengembangkan alte
diterapkan di lapangan.
 
PENGENDALIAN : Rangkaian keseluruhan proses  pembinaan dan pengawasan dalam bentuk pengaturan dan pengaraha
  program KB Nasional sesuai dengan kebijaksanaan dan strategi yang telah ditetapkan serta koreks
kelemahan yang terjadi serta mendorong tumbuhnya inovasi dan partisipasi masyarakat sehingga diperole
 
PENGENDALIAN PENDUDUK : Usaha mempengaruhi pertumbuhan penduduk ke arah suatu angka pertumbuhan penduduk yang d
  kebijaksanaan pemerintah di bidang kependudukan.
 
PENGENDALI PROGRAM : Adalah pejabat struktural BKKBN di Kecamatan yang sehari-harinya bertugas mengendalikan dan meng
LAPANGAN KB (PPLKB) sekaligus bertugas sebagai atasan langsung PLKB.
   
PENGUJA KELUARGA : Pengembangan usaha jasa dan perdagangan oleh keluarga dapat melalui pasar minggon, misalnya pe
  dapat pula membuka warung pos keluarga sejahtera (warpos kesra), kios telepon (kiospon), dan sebagain
 
PENGHUNI LIAR : Orang-orang yang tinggal di tempat atau perumahan secara tidak sah yang banyak terjadi di kota-kota, m
  di gubuk-gubuk di atas tanah yang tidak sah
 
PENILAIAN EFEK DAN : Gambaran tentang pengaruh program terhadap kelahiran. Seberapa jauh Program KB Nasional telah dap
DAMPAK PROGRAM KBN dalam menurunkan fertilitas.
   
PENILAIAN HASIL PROGRAM : Penilaian terhadap hasil-hasil pencapaian tujuan dari pelaksanaan kegiatan operasional KIE, pelayanan da
KB NASIONAL dan Pembangunan Keluarga Sejahtera.
   
PENILAIAN KEGIATAN : Penilaian terhadap berbagai pelaksanaan kegiatan operasional KIE, pelayanan, pelembagaan/pembu
PROGRAM KB NASIONAL Keluarga Sejahtera.
   
PENILAIAN MULTI INDIKATOR : Proses pengukuran terhadap indikator input, proses, output, efek dan dampak Program KB Nasional.
PROGRAM KB NASIONAL  
 
PENILAIAN OPERASIONAL : Penilaian terhadap aspek kegiatan operasional dan hasilnya sehingga dapat diketahui tingkat kekuatan da
PROGRAM KB NASIONAL  
 
PENINGKATAN PERANAN : Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS), dalam program ini dip
WANITA DALAM lembaga pemerintah yang mempunyai program yang berkaitan dengan peningkatan peranan wanita
PEMBANGUNAN sejahtera, termasuk di dalam pembinaan generasi muda (penerus) yang tangguh dalam melaksanakan
  didukung oleh APBN atau sumber lainnya, pelaksanaannya dikoordinasikan oleh Menteri Negara Urusan
1987.
 
PENIS (ZAKAR) : Bagian dari alat kelamin pria yang berfungsi sebagai alat reproduksi dan alat saluran kemih.
   
PENJARANGAN KELAHIRAN : Usaha untuk mengatur jarak waktu antara perkawinan dan kelahiran anak pertama, demikian pula an
  selanjutnya
 
PENURUNAN FERTILITAS : Penurunan angka kelahiran yang terjadi dalam suatu masyarakat, daerah atau negara selama jangka wak
   
PENYAKIT MENULAR : Merupakan penyakit yang ditularkan melalui hubungan kelamin, misalnya : kencing nanah (genorhea), sipi
SEKSUAL  
 
PENYEBARAN PENDUDUK : Upaya mengubah persebaran penduduk agar serasi, selaras dan seimbang dengan daya dukung dan day
   
PENYULUHAN : Upaya berkesinambungan yang membimbing perorangan atau sekelompok orang ke arah kesadaran, pe
  dan perilaku untuk mencapai perbaikan/kemajuan melalui pengembangan potensi diri atau kelompok. P
tidak terpisahkan satu dengan lainnya.
 
PERAN SAKA : Perkemahan antara saka, pesertanya dari beberapa saka antara lain Saka Kencana, Saka Bakti, Saka Hu
   
PERANGKAT TATA LAKSANA : Suatu instrumen/alat berupa buku tuntunan / acuan untuk menyelenggarakan tugas dan fungsi menuru
  juknis, yang dikukuhkan oleh pimpinan.
 
PERAWATAN KESEHATAN : Suatu kumpulan metode, teknik,  dan pelayanan yang mendukung kesehatan reproduksi dan kesejahteraa
REPRODUKSI  kesehatan reproduksi.
   
PERAWATAN PRENATAL : Perawatan yang ditujukan kepada wanita-wanita hamil agar bayinya dapat lahir dengan selamat dan sehat
   
PERAWATAN SETELAH : Perawatan yang ditujukan pada wanita setelah kehamilan agar kesehatannya dapat segera dipulihkan.
KEHAMILAN  
PERKEMBANGAN ANAK : Proses pematangan atau pemantapan dari kemampuan psikomotorik, emosi, intelektual, dan spiritual seor
   
PERKEMBANGAN : Segala kegiatan yang berhubungan dengan perubahan keadaan penduduk yang meliputi kuantitas, kualita
KEPENDUDUKAN pembangunan dan lingkungan hidup.
 
PERSEBARAN PENDUDUK : Kondisi sebaran penduduk secara keruangan
 
PERTUMBUHAN ANAK : Proses perubahan ukuran tubuh (fisik), anak meliputi berat badan dan tinggi badan
   
PERFORASI : Terjadinya lubang tembus melalui dinding, sehingga terjadi hubungan antara kedua ruangan yang dibatasi
   
PERIFER : Bagian terluar atau terjauh dari pusat / pinggiran.
   
PERIODE TIDAK HAID : Waktu dimana seorang wanita tidak mendapat haid karena baru melahirkan
SESUDAH MELAHIRKAN  
 
PERKEMBANGAN : Perubahan keadaan penduduk yang meliputi kuantitas, kualitas dan mobilitas yang mempunyai pengaruh
KEPENDUDUKAN  
 
PERKIRAAN PENDUDUK : Perkiraan berdasarkan ketentuan dan rumus-rumus sederhana yang berkaitan dengan kependudukan.
   
PERKIRAAN PERMINTAAN : Perkiraan permintaan masyarakat menjadi peserta KB yang didasarkan pada trend masa lalu dan kebijak
MASYARAKAT ((PPM) faktor penentu fertilitas dalam rangka mencapai sasaran angka fertilitas total yang telah ditetapkan.
 
PERNAH KAWIN : Status seseorang yang menunjukkan bahwa seseorang tersebut telah pernah melangsungkan perkawina
  saat sekarang. Jadi yang termasuk pernah kawin adalah status kawin, cerai hidup dan cerai mati (janda/du
 
PERTAMBAHAN PENDUDUK : Suatu angka yang menunjukkan suatu penduduk bertambah atau berkurang dalam jangka waktu tertentu y
ALAMIAH
 
PERTASI KENCANA : Kegiatan terpadu antara Departemen Pertanian, Departemen Koperasi dan Badan Koordinasi Keluarga
(Pertenian, Koperasi dan program di lapangan.
Keluarga Berencana)  
 
PERTI KENCANA : Perkemahan Bhakti Saka Kencana (kegiatan bhakti anggota Pramuka Penegak dan Pandega dibidang KB
PERTUMBUHAN PENDUDUK : Keseimbangan yang dinamis antara kekuatan-kekuatan yang menambah dan kekuatan-kekuatan mengu
  dipengaruhi oleh jumlah bayi yang lahir (menambah jumlah penduduk), tetapi secara bersamaan pula aka
golongan umur. Sementara itu migrasi juga berperan “imigran” (pendatang) akan menambah dan “emig
disimpulkan bahwa pertumbuhan penduduk diakibatkan oleh 4 komponen yaitu : kelahiran (fertilitas), kem
out-migration (migrasi keluar).
 
PERTUMBUHAN PENDUDUK : Keadaan dimana jumlah suatu penduduk tidak bertambah maupun berkurang. Suatu penduduk dapat men
NOL -          Jumlah kelahiran dan kematian sama dan migrasi netto sama dengan nol
  -          Kelebihan jumlah kelahiran terhadap jumlah kematian harus diimbangi dengan jumlah migrasi keluar
  -          kelebihan jumlah kematian terhadap jumlah kelahiran harus diimbangi dengan kelebihan migrasi ma
 
PETA PUS : Peta wilayah yang dibuat oleh kader yang menggambarkan situasi rumah penduduk dilingkungannya. Pa
  yang PUS nya sudah atau belum ber – KB
 
PETA WILAYAH DESA / : Peta yang menggambarkan situasi perkembangan program KB di desa yang bersangkutan dan m
KELURAHAN instansi/lembaga masyarakat dan dikelompokkan per pedukuhan/RT/RW. Peta ini dibuat oleh PPKBD/
  tanggung jawab PLKB /PKB serta dipasang di kantor desa/kelurahan.
 
PETA WILAYAH : Peta yang menggambarkan situasi perkembangan program KB di kecamatan yang bersangkutan dan mer
KECAMATAN Peta ini dibuat oleh PLKB/PKB dipasang di kantor Pengawas PLKB (PPLKB)
   
PETA WILAYAH : Peta yang menggambarkan situasi perkembangan program KB di kabupaten/kota yang bersangkutan dan
KABUPATEN/KOTA Peta ini dibuat oleh BKKBN kabupaten/kota dan dipasang di kantor BKKBN kabupaten/kota
   
PETA WILAYAH PROPINSI : Peta yang menggambarkan situasi perkembangan program KB di propinsi yang bersangkutan dan merupa
  Peta ini dibuat oleh BKKBN propinsi dan dipasang di kantor BKKBN propinsi.
 
PLKB /PKB LULUSAN BIDAN : Penyuluh Lapangan KB yang berpendidikan Sekolah Perawatan Bidan (SPK), namun melanjutkan pendidi
   
PLKB/PKB PARAMEDIS SPK : Penyuluh Lapangan KB yang berasal dari Sekolah Perawatan Kesehatan (SPK).
   
PETUGAS LAPANGAN : Adalah aparat BKKBN yang melaksanakan fungsi pengelolaan, penggerakan dan pengembangan pote
KELUARGA BERENCANA organisasi dan kebutuhan Program KB Nasional di tingkat Desa /Kelurahan.
(PLKB)  
 
PIL KB : Tablet yang yang diminum untuk mencegah kehamilan, mengandung hormon estrogen dan progesteron s
  jika hanya mengandung progesteron sintetik saja disebut Mini Pil atau Pil Progestin.
 
PINDAH CARA : Usaha pindah cara yang dilakukan oleh peserta KB dari metode kontrasepsi yang semula dipakai ke meto
   
PIRAMIDA PENDUDUK : Komposisi umur dan jenis kelamin suatu penduduk secara grafis yang digambarkan dalam bentuk piram
  suatu negara dapat dibedakan atas tiga ciri yaitu :
-          Extensive    : sebagian besar penduduk berusia muda
-          Contructive  : Sebagian kecil penduduk berada dalam kelompok umur muda.
-          Stationary : Banyaknya penduduk dalam kelompok umur hampir sama dan mengecil pada usia tua k
 
PEMBERIAN MAKANAN : PMT-penyuluhan adalah pemberian makanan tambahan yang berguna untuk mendemontrasikan kepada i
TAMBAHAN (PMT) PMT-Pemulihan adalah pemberian makanan tambahan hanya diberikan kepada Balita yang berat badanny
   
POLIP : Tumor bertangkai/ benjolan bertangkai terutama di selaput lendir.
 
PORTIO : Mulut rahim yang digunakan bagian rahim di dalam vagina
 
POS PEMBANTU KELUARGA : Adalah seseorang atau beberapa orang kader dalam wadah organisasi yang secara sukarela berper
BERENCANA DESA (PPKBD) berencana nasional di tingkat Desa/Kelurahan.
   
POS KELILING : Fasilitas pelaksanaan pos bergerak .
POST ABORTION : Masa setelah abortus.
   
POST COITAL : Cara kontrasepsi yang digunakan pasca senggama berupa tablet (morning after pill) atau douche
CONTRACEPTIVE
 
POST PARTUM : Masa setelah melahirkan.
   
POSYANDU : Pos pelayanan terpadu KB-Kesehatan yang dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat den
  petugas BKKBN Posyandu merupakan hasil kerjasama antara Departemen Kesehatan dan BKKBN yang d
  pelayanan kesehatan dan KB. Dan pertemuannya diadakan sekali sebulan Pelayanan Posyandu terdiri da
  anak, informasi dan pelayanan KB, penanganan diare dan konseling gizi.
POSYANTEL KENCANA : Pos Pelayanan Telpon, yang dapat dihubungi melalui nomor 163, merupakan sarana Pelayanan Info
  kemudahan dalam hal Informasi tentang pelaksanaan Gerakan Pembangunan Keluarga Sejahtera, me
memecahkan masalah Kehidupan Keluarga, Kesehatan dan Keluarga Berencana
PREGNANCY TEST : Test yang dilakukan pada urine seorang wanita untuk menentukan ada tidaknya kehamilan
   
PREMATUR : Lebih muda dari pada umur seharusnya, yang mencerminkan keadaan kurang matang atau  belum waktun
   
PREVALENCE RATE : Perbandingan antara jumlah peserta KB aktif (current users = CU) dengan Pasangan Usia Subur (PUS)
   
PRIMARY STAKEHOLDER : Masyarakat (publik) atau bagian dari masyarakat yang secara langsung mendapat mandat dalam bidang K
 
PRIORITAS : Penempatan di atas yang lain, penempatan untuk didahulukan, penempatan untuk diberi perhatian utama.
   
PROGESTERON : Hormon yang diproduksi oleh korpus luteneum (badan kuning) dalam indung telur. Merupakan salah satu h
   
PROGRAM KB RUMAH SAKIT : Program KB yang dilaksanakan di Rumah Sakit dan merupakan bagian dari program nasional secara kese
(PKBRS)  
PROGRAM KEPENDUDUKAN : Kegiatan teratur yang langsung merupakan alat ke kebijaksanaan kependudukan yang diberitahukan atau
   
PROGRAM P4K : Program Pembinaan dan Peningkatan Pendapatan Petani nelayan Kecil binaan Departemen Pertanian.
   
PROGRAM KELUARGA : Merupakan program-program yang dikaryakan untuk memberdayakan keluarga dan penduduk. Prokesra
SEJAHTERA (PROKESRA) dirinya secara mandiri.
   
PROGRAM PEMBANGUNAN : Rencana yang memuat keseluruhan kebijakan publik , khusus membahas kebijakan publik yang terkait de
TAHUNAN Negara.
   
PROSES : Kegiatan pemanfaatan input untuk menghasilkan output tertentu
   
PROSES PENERIMAAN : Proses atau tahap-tahap yang dilalui seseorang sehingga diterimanya gagasan atau hal-hal baru.
   
PROSES REPRODUKSI : Rangkaian kejadian yang terdiri dari unsur unsur reproduksi, misalnya proses terjadinya kehamilan, proses
   
PROYEKSI PENDUDUK : Memperkirakan jumlah penduduk di masa datang berdasarkan asumsi-asumsi mengenai arah perkemban
   
PEMBINAAN REMAJA PUTRI : Suatu bentuk kegiatan/pembinaan bagi remaja putri putus sekolah yang bertujuan untuk meningkatka
PUTUS SEKOLAH (PRP2S) penundaan usia perkawinan.
   
PUBERTAS : Tahap tumbuh kembang manusia dimana terjadi perkembangan seksual yang cepat, yang berakhir pada
  reproduksi laki laki antara umur 13 - 16 Th,  pada wanita antara umur 12 – 15 Th.
 
PUERPERIUM (NIFAS) : Masa setelah melahirkan biasanya terhitung sejak melahirkan sampai 40 hari sesudahnya.
 
PUSKESMAS : Suatu kesatuan organisasi kesehatan yang langsung  memberikan pelayanan secara menyeluruh dan te
(Pusat Kesehatan Masyarakat) bentuk usaha kesehatan pokok.
  Pusat Kesehatan Masyarakat yaitu berupa klinik kesehatan yang berada di tingkat kecamatan dan dikepal
 
Q    
QUICK YIELDING RESEARCH : Terminologi yang lazim digunakan untuk penelitian-penelitian yang cepat dapat memberikan hasil. Dengan
  sampel yang tidak terlalu besar seperti : rapid survey, mini survey, studi kasus, focusgroup discussion, dan
 
R :  
RABIDWIL : Kegiatan rapat  yang dilaksanakan oleh Kepala BKKBN dengan para pejabat Eselon I dan pejabat Eselo
(RAPAT BIDANG  DAN baik sebagai pelaksana komponen/bidang maupun sebagai pembina wilayah propinsi, diadakan seb
KEWILAYAHAN) Rapemwil, risalah Radalgram,  dan laporan lainnya.
 
RADALGRAM : Rapat Pengendalian Program, yaitu merupakan suatu forum pertemuan rutin (bulanan) yang  dipimpin o
  pejabat fungsional, pengelola keuangan, yang membahas tentang realisasi pencapaian program KB Na
administrasi keuangan, baik secara nasional maupun per komponen .  
 
RADEP (Rapat : Kegiatan rapat yang dilaksanakan oleh setiap pejabat Eselon I dengan pejabat Eselon II, Eselon III, Eselo
Deputi/Sestama/Irtama) di jajarannya , yang dilakukan sebulan sekali.
 
RAHIM / KANDUNGAN : Bagian dari organ wanita yang menjadi tempat di mana sel telur yang telah dibuahi tumbuh menjadi bayi y
   
RAKOM (Rapat Komponen) : Kegiatan rapat yang dilaksanakan oleh setiap pejabat Eselon II  di kantor pusat BKKBN dengan pejabat Es
keuangan di komponen, dan dilakukan sebulan sekali untuk  membahas rencana dan pelaksanaan kegiata
tersebut dan hasilnya dilaporkan kepada pejabat Eselon I di atasnya.
 
RAKERDA : Rapat Keja Daerah diselenggarakan  di propinsi, kabupaten /kota sebagai wahana komunilkasi antara pen
  pelaksana dan unsur-unsur lainnya yang terkait untuk menjabarkan kesepakatan politis Program KB Nasio
RAKERNAS : Rapat Kerja Nasional, adalah suatu forum pertemuan antara pejabat BKKBN
  Propinsi (Kepala) dengan para pejabat BKKBN Pusat, serta para mitra kerja untuk membahas tentang eva
menyusun rencana pelaksanaan program tahun yang akan datang
 
RAKOR : Rapat Koordinasi diselenggarakan pada berbagai kegiatan yang merupakan forum untuk konsolidasi intern
  pengelola dan pelaksanaan program dari jajaran BKKBN sendiri.
 
RAM CENTRE     : Pusat pemeliharaan dan perbaikan alat-alat endoskopy/laporoskopi
.
RAPAT KOORDINASI : Suatu kegiatan yang bertujuan menggalang kesepakatan diantara para unit pelaksana dengan BKKBN, pe
PROGRAM KB para unit pelaksana.
   
RAPEMWIL (Rapat Pembinaan : Kegiatan rapat yang dilaksanakan oleh setiap pejabat Eselon I  dengan Pejabat eselon II dan pejabat
Wilayah) wilayah yang berada di bawah koordinasi pembina wilayah eselon I yang bersangkutan, dilakukan sebula
kerja, pembinaan wilayah, serta pertemuan penting lainnya yang dihadiri di Propinsi binaan.
 
RAPID SURVEY : Suatu survey yang didesain secara khusus, yaitu dengan jumlah variabel yang terbatas sampel yang r
  masing terdiri dari lebih kurang 10 responden), serta dengan biaya yang tidak besar, untuk memenuhi
pembuatan keputusan yang biasanya memerlukan informasi tentang situasi lapangan yang akurat secara
 
RAPIM : Rapat pimpinan, merupakan suatu forum pertemuan antar eselon I di lingkungan kantor BKKBN.
   
RASIO : Merupakan perbandingan antara dua bilangan dan dapat dinyatakan dalam persen, persepuluhan atau p
  tetapi merupakan bilangan relatif. Pada dasarnya rasio adalah suatu angka yang menunjukkan besar
bilangan pertama dalam kaitannya dengan bilangan yang kedua : x dibagi y berarti juga “sekian banyak
didasarkan atas 100.
Hasil akhir penghitungan, pembilang bukan merupakan bagian dari penyebut.
RASIO ANAK TERHADAP : Banyaknya anak di bawah umur 5 tahun (BALITA) per 1000 wanita dalam umur reproduksi (15-49) pada s
WANITA (CHILD WOMEN
RATIO/CWR)
RASIO JENIS KELAMIN : Perbandingan banyaknya penduduk perempuan terhadap penduduk laki-laki pada suatu daerah dan wakt
  laki-laki per 100 penduduk perempuan). Sex Ratio pada suatu daerah ditentukan oleh sex ratio pada
perempuan serta pola migrasi antara penduduk laki-laki dan perempuan
 
RASIO JENIS KELAMIN SAAT : Perbandingan banyaknya bayi laki-laki dengan banyaknya bayi perempuan pada saat lahir di suatu daerah
LAHIR laki-laki lebih banyak dari pada  kelahiran bayi perempuan.
 
REINSERTION : Pemasangan kembali IUD.
   
REKANALISASI : Penyambungan kembali saluran indung telur untuk perempuan yang sebelumnya  telah tubektomi), atau
  vasektomi).
 
REKTUM : Poros usus bagian akhir.
 
RELASI GENDER : Menyangkut hubungan laki-laki dan perempuan dalam kerjasama saling mendukung atau saling bersaing s
 
REMAJA : Kelompok penduduk  berusia 10 – 24 tahun.
   
RENCANA PEMBANGUNAN : Rencana yang memuat keseluruhan kebijakan publik dan secara khusus membahas kebijakan publik yang
TAHUNAN Pendapatan Belanja Negara.
   
RENCANA STRATEGIS : Suatu perkiraan kegiatan-kegiatan yang sangat penting diantara banyak kegiatan lainnya untuk mencapai
   
REMIGRASI : Peristiwa kembalinya penduduk ke tempat asal semula.
   
REPLACEMENT LEVEL : Keadaan penduduk tumbuh seimbang
 
REPRODUKSI SEHAT : Kurun waktu dimana seorang ibu sehat untuk melahirkan,  antara usia 20 – 30 th.
   
RESPONSIF GENDER : Kebijakan/Program/Kegiatan atau kondisi yang sudah memperhitungkan kepentingan laki-laki dan peremp
   
REVERSIBILITAS : Kemampuan untuk pulih kembali; pemulihan kembali suatu fungsi tubuh
   
RKB PKK : Rukun Keluarga Berencana Pembinaan Kesejahteraan Keluarga adalah suatu kelompok anggota PKK dal
   
ROLE PLAYING : Suatu metode pengajaran dimana peserta latihan mengerjakan/melaksanakan satu pekerjaan seperti k
  buatan dalam bidang human relations bidang-bidang lainnya
 
RUMAH TANGGA : Seseorang atau kelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan biasanya makan dari da
   
RUJUKAN  KB : Tindakan yang dilakukan oleh pengelola dan pelaksana KB kepada klien yang mengalami efek sampin
  penggunaan kontrasepsi, untuk ditangani pada tingkat yang lebih tinggi yang meliputi rujukan khusu
kemampuan dan ketrampilan.
S    
SAFARI KB GENERASI MUDA : Kegiatan yang dilakukan oleh generasi muda untuk membantu program KB di lapangan biasanya dengan
 
SAFARI KB SENYUM TERPADU : Adalah usaha intensifikasi program KB yang pencanangannya dimulai pada tahun 1983 di Istana Bogo
  untuk Masyarakat” yang selanjutnya diperindah oleh Bapak Presiden menjadi “Sejahtera dan Nyaman untu
dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam bentuk pelayanan KB bersama masyarakat kearah pala
pelayanan masyarakat seutuhnya oleh karena pelayanan yang diberikan adalah paket lengkap mulai d
sebab itu bentuk/polanya disesuaikan dengan kepentingan situasi dan kondisi wilayah. Dengan kata lai
mata mencari peserta KB baru saja, tetapi diharapkan dapat memecahkan masalah yang lebih integral da
sampai pada komitmen operasional yang terintegrasi kearah pelayanan manusia seutuhnya.
SAFARI SPIRAL : Suatu sistem penggarapan wilayah yang dikonsentrasikan dan memobilisasikan seluruh potensi yang a
SAHAJA sarana untuk memberikan pelayanan secara massal dalam mencapai tujuan program Sahabat Remaja.
   
SAKA KENCANA : Satuan Karya Pramuka Keluarga Berencana, yaitu salah satu satuan karya Pramuka yang merupakan
  pengetahuan, ketrampilan praktis dan bakti masyarakat dalam bidang Keluarga Berencana
 
SANGGAMA TERPUTUS : Merupakan salah satu metode keluarga berencana tradisional, dimana pria (suami) mengeluarkan alat ke
  ejakulasi.
   
SARUNG TANGAN : Dalam hal medik yang dimaksud ialah sarung tangan yang dibuat dari karet tipis
   
SATUAN KARYA PRAMUKA : Suatu kegiatan atau satuan gerak yang terdiri atas para Pramuka Penegak dan Pramuka Pand
  ranting/kecamatan, dan melaksanakan kegiatan di bidang tertentu.
 
SATUAN PELAJARAN : Rencana tertulis seorang fasilitator mengenai kegiatan belajar mengajar yang akan dilakukan.
   
 
SECONDARY STAKEHOLDER : LSM/LSOM/Organisasi profesi/swasta yang mempunyai kaitan dengan isu Program KB Nasional yang
(positif) dapat juga bersifat menghambat (negatif)
 
SEJARAH KEHAMILAN : Keterangan yang dikumpulkan dalam sensus atau survey yang memberikan indikasi tentang tanggal kejad
  responden selama hidupnya.
 
SEKS : Perbedaan organ biologis antara perempuan dan laki-laki terutama pada bagian-bagian reproduksi.
   
SEJARAH MIGRASI : Pengalaman migrasi seseorang atau sekelompok orang sepanjang hidupnya
   
SEMINAR DIKLAT : Salah satu metode belajar dimana peserta dilatih untuk saling bekerjasama dalam berpikir dan menyata
  yang dihadapi sehingga tercapai suatu kesimpulan berdasarkan pendapat bersama
SENSITIFITAS GENDER : Kemampuan dan kepekaan seseorang dalam melihat dan menilai hasil pembangunan dan aspek kehidupa
 
SENSUS PENDUDUK : Pencatatan total tentang semua penduduk, yang dilakukan oleh BPS (Badan  Pusat Statistik), deng
  karakteristik penduduk lainya, yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali.
 
SERVISITIS : Radang mulut rahim.
 
SHOCK ANAFILATIK : Shock akibat reaksi alergi  tubuh terhadap benda asing misalnya obat suntikan.
   
SIMTOM : Gejala perubahan pada tubuh atau fungsi tubuh yang menunjukkan adanya penyakit atau terjadinya tahap
   
SIMTOMATIK : Sesuai dengan gejala; berdasarkan gejala
 
SISTEM : Keseluruhan  atau totalitas yang terdiri dari bagian-bagian atau sub-sub sistem atau komponen-kompone
  yang secara keseluruhan dirancang untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan
 
SISTEM KALENDER : Cara kontrasepsi dengan tidak melakukan senggama dalam masa subur wanita
   
SISTEM OPERASIONAL KB : Pengarahan KB di lapangan yang terdiri dari tiga sub sistem, yaitu sub sistem perencanaan operasional,
  pengendalian operasional yang juga mempunyai kaitan dengan sub yang lain seperti : keuangan, logistik d
   
SISTEM PELAPORAN : Bertujuan untuk memperolah data dan informasi secara cepat, tepat dan dapat dipercaya yang dibutuhk
PROGRAM KB pengendalian dan penilaian Program  KB Nasional;
   
SISTEM PENCATATAN : Sistem pencatatan untuk mendapatkan data statistik dengan mengumpulkan laporan secara serentak dari
RANGKAP  
 
SISTEM PENGAWASAN DAN : Suatu usaha untuk mereduksi sekecil-kecilnya timbulnya penyimpangan yang dapat terjadi dalam p
PENGENDALIAN penyimpangan dalam waktu sedini mungkin sehingga dapat dilakukan tindakan pengamanan dengan m
  yang ditimbulkan dari penyimpangan tersebut dan sekaligus meniadakan sebab-sebab dari adanya penyim
 
SISTEM PENILAIAN : Suatu pola penilaian gerakan KB yang mencakup permasalahan dalam organisasi secara menyeluruh
  pelaksanaan Program KB Nasional.
 
SISTEM PERENCANAAN : Suatu proses pengambilan keputusan yang mencakup penggambaran dan penjabaran komitmen atau
upaya bersama untuk mencapai sasaran yang diharapkan dapat memberikan kontribusi pada tujuan yang
 
SISTIM REPRODUKSI : Keterkaitan antara unsur-unsur yang ada dalam alat reproduksi, fungsi dan proses reproduksi yang merup
   
 
SISTEM SATU PINTU : Suatu sistem logistik dimana segala kegiatan penerimaan dan pengeluaran/ pengiriman barang f
MASUK SATU PINTU KELUAR penyelenggaraannya oleh satu tangan dalam hal ini Biro Perlengkapan dan Perbekalan BKKBN. Tu
  penerimaan dan distribusi barang untuk gerakan KB, data dimonitor dengan baik dan dapat dipertanggung
 
SERTIFIKAT KELOMPOK : Diberikan kepada kelompok UPPKS berdasarkan hasil penilaian menurut indikator yang telah ditetapk
USAHA (SKU) bahwa  kelompok UPPKS dimaksud memiliki tingkat kelayakan  usaha tertentu untuk memperoleh kemu
  untuk bermitra usaha dalam bidang pemasaran produk maupun tehnis produksi.
 
SEXUALLY TRANSMITTED : Penyakit yang penularannya melalui hubungan seksual.
DISEASE
SLUM : Daerah/perkampungan yang kotor dan padat yang sebagian besar dihuni oleh penduduk dengan status so
 
SPASMOLTIKA : Zat yang menghilangkan kejang (spasmo)
 
SPEKULUM : Alat untuk membuka/melebarkan lobang/rongga pada tubuh.
 
SPERMATOZOA : Sel mani; Sel benih pria.
 
SPERMISIDA : Bahan kimia (biasanya non oksinol-9) yang digunakan untuk menon-aktifkan atau membunuh sperma. D
  dissovable film, atau krim
 
SPIRAL : Lihat (alat kontrasepsi dalam rahim)
 
SPOTING BREAK THROUGH : Bercak perdarahan di luar rahim.
BLEEDING
STALLING FERTILITY : Situasi dimana pada suatu tingkat fertilitas tertentu akan terjadi kebekuan/berhenti  yaitu tidak bisa lagi terj
   
STANDARISASI KERJA : Suatu kaidah dan atau persyaratan bersifat baku berisi ukuran/besaran ketentuan umum minimal yang ha
  cara kerja, sebagai upaya untuk menghasilkan suatu produk kerja dalam memberikan pelayanan.
 
STANDAR PELAYANAN : Standar minimal pelayanan yang dibuat Pemerintah bagi Kabupaten/Kota dalam membrikan pelayanan pro
MINIMAL (SPM) BIDANG  KB &
KS
STEREOTYPE : Cara baku yang melekat pada peran, fungsi dan tanggung jawab yang membedakan antara laki-laki dan p
   
STERIL (CUCI HAMA) : Bebas dari organisasi hidup
 
STOLSEL : Bekuan darah.
 
STRATEGI OPERASIONAL : Pola gerak dan cara pelaksanaan kegiatan dan pendekatan yang digunakan untuk menjabarkan pelaksana
   
STRATEGI TEKNIS : Kerangka dan arah yang dipilih dan digunakan oleh komponen teknis, guna mencapai sasaran/target seca
 
STROMA (GOITER) : Pembesaran kelenjar gondok
 
STRUKTUR PROGRAM : Kegiatan-kegitan yang tersusun menurut jenis kelompok aktifitas dalam suatu program, yang menjadi d
sasaran program yang telah ditetapkan dalam kurun waktu tertentu
 
STUDI KASUS : Cara penyampaian pelajaran dengan cara pengajar memberikan suatu kasus tentang situasi kehidupan
  diambil kesimpulan pemecahan masalahnya.
 
SUB PPKBD : Adalah seseorang atau beberapa orang kader dalam wadah organisasi yang secara sukarela berperan akt
  berencana nasional di tingkat dusun/RW.
 
SUB SISTEM : Bagian dari sistem, merupakan rangkaian kegiatan yang satu sama lain saling berhubungan, terkait,
mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan
 
SUB SISTEM OPERASIONAL : Suatu rangkaian kegiatan antara komponen-komponen yang saling terkait dalam pelaksanaan Program
NASIONAL tergantung dan saling membutuhkan
   
SUB SISTEM PENELITIAN DAN : Bagian dari Sistem KB Nasional yang melaksanakan penelitian dan menyediakan informasi hasil penel
PENGEMBANGAN PROGRAM alternatif kebijakan Program KB Nasional bagi pimpinan dalam pengambilan keputusan
KB NASIONAL
SUBSTITUSI : Penggantian zat atau benda dengan zat atau benda lain yang sejenis
   
SUKMA GATRA : Sumbangan Sukarela Masyarakat untuk Keluarga Prasejahtera dan Keluarga Sejahtera I. Kegiatan ini
  Sibolga, ditujukan untuk membantu para kelompok UPPKS yang dilaksanakan setiap bulan, mulai tingkat
kotak emas yang disediakan PKK dan Dharma Wanita.
 
SUPERVISI : Suatu proses pengawasan dan pengendalian yang dilaksanakan oleh aparat
  pengawasan dan pengendalian BKKBN propinsi dan Kabupaten/Kotamadya.
 
SURVEY DEMOGRAFI : Survey yang bertujuan untuk menyediakan informasi secar rinci bagi para pembuat kebijakan dan penge
KESEHATAN INDONESIA kematian anak-anak dan dewasa, serta kesehatan ibu dan anak. Sejak tahun 2002 – 2003 suvey ini jug
(SDKI) masyarakat tentang HIV/AIDS dan penyakit menular lainnya. Survey ini dilakukan oleh BPS bekerjasama d
SURVEI PENGETAHUAN, : Model pertanyaan kemasyarakatan yang berusaha untuk memperoleh gambaran mengenai luasnya pen
SIKAP DAN PRAKTEK KB masyarakat daerah atau negara termasuk dariman dan bagaimana memperoleh pelayanan baik alat kontra
   
SURVEY MAWAS DIRI (SMD) : Merupakan kegiatan pengumpulan dan pengkajian masalah kesehatan dan gizi serta sumber daya ya
masyarakat setempat di bawah bimbingan para petugas lapangan
SURVEY PENDUDUK ANTAR : Suvey penduduk yang diselenggarakan oleh BPS diantara 2 sensus, yang dimaksudkan untuk mengisi ke
SENSUS (SUPAS) tahun. Berbeda dengan sensus yang melakukan pencatatan total, SUPAS hanya mengadakan penelitian t
   
SURVEY  PREVALENSI : Survey yang bertujuan untuk mengetahui prevalensi pemakaian kontrasepsi di Indonesia serta uns
INDONESIA (SPI) perkawinan, fertilitas, menyusui, kesehatan dan sebagainya.
   
SUSUK KB (IMPLANT,  : Kapsul berisi levenorgestrol , dimasukkan di bawah kulit lengan atas wanita untuk mencegah terjadinya ke
Implanon, Indoplan, Norplant)
T    
TABLET VAGINA / BUSA : Tablet kontrasepsi yang dimasukkan kedalam liang sanggama sebelum senggama
 
TABUNGAN KELUARGA : Adalah salah satu produk simpanan yang dimaksudkan untuk menampung dana keluarga dan masyaraka
SEJAHTERA (TAKESRA) yang fasilitas dan penarikanya dapat dilakukan menurut ketentuan yang telah disepakati oleh penabung da
 
TAS PRAJA : Tuntaskan Keluarga Prasejahtera dan Keluarga Sejahtera I di Tanjung Balai yang dikoordinir Pemda LSOM
   
TATALAKSANA : Tatanan penyelenggaraan dan atau pelaksanaan sistem/sub sistem secara teratur yang meliputi pokok-po
  serta langkah kegiatannya dan standarisasi.
TATAP MUKA / WAWANCARA : Komunikasi langsung dengan berhadapan muka.
TAXONOMI : Kedudukan hukum atau dalil yang digunakan dalam merumuskan kata-kata yang dapat mencerminkan
  psikomotor) untuk mencapai tujuan instruksional.
 
TEKANAN DARAH TINGGI : Hipertensi : tekanan darah di atas 140/90 mm hg. Suatu keadaan dimana terjadi kenaikan tekanan darah s
   
TEMPAT PELAYANAN : Tempat pelayanan kontrasepsi yang terdiri dari klinik KB/rumah sakit pemerintah termasuk TKBK dan sa
KONTRASEPSI JALUR - A dan Desa Wisma) yang menjadi tempat terakhir pasangan usia subur memperoleh pelayanan kontrasepsi.
   
TEMPAT PELAYANAN : Tempat pelayanan kontrasepsi yang terdiri dari klinik KB/Rumah sakit swasta, dokter/bidan praktek s
KONTRASEPSI JALUR - B kontrasepsi mandiri lainnya yang menjadi tempat pasangan usia subur untuk terakhir kalinya memperoleh
   
TEMU KARYA : Pertemuan seperti rapat kerja, lokakarya atau seminar.
   
TEMU KARYA DIKLAT : Suatu pertemuan yang bertujuan untuk membahas dan memadukan antara suatu karya dari para peser
  (antara teori dan praktek), sehingga tercapai suatu titik temu yang berguna bagi perbaikan pelaksanaan tu
 
TENAGA KERJA : Adalah jumlah seluruh penduduk dalam suatu wilayah yang dapat memproduksi barang atau jasa
  berpartisipasi dalam aktifitas tersebut.
Penduduk yang berada pada usia kerja; dan biasanya berusia 15-64 tahun
 
TENAGA MEDIK : Tenaga yang berlatar belakang pendidikan kedokteran.
 
TERPADU : Suatu kegiatan yang tidak dilaksanakan secara tersendiri tetapi dilaksanakan secara kait mengkait dan s
  perhitungan dapat mencapai daya guna dan hasil guna yang lebih tinggi.
 
TESTIS / BUAH PELIR : Bagian alat kelamin pria yang menghasilkan spermatozoa.
 
TIM KB KELILING (TKBK) : Tim yang memberikan penerangan dan pelayanan KB yang bersifat mobil dan mendatangi tempat-temp
  TKBK secara berkala sesuai jadwal yang telah ditentukan.
 
TIM OPERASIONAL KB : Gerakan yang serentak dilakukan PLKB, bidan dan unit pelaksana KB lainnya untuk mengadakan pene
  kontrasepsi.
 
TINDAK LANJUT : Upaya pengamatan dan pengendalian keadaan setelah sesuatu tindakan
 
TINGKAT KONSUMSI : Ukuran yang menunjukkan banyaknya komsumsi kebutuhan barang/jasa yang diperlukan.
   
TINGKAT PRODUKSI : Ukuran yang menunjukkan banyaknya barang atau jasa yang dibuat atau diproduksi.
   
TIPE INSTITUSI : Suatu potensi yang dimiliki institusi dalam pelaksanaan gerakan KB Nasional.
   
TRANSLOKASI : Perpindahan suatu organ / benda ke bagian tubuh lainnya.
   
TRANSMIGRASI : Perpindahan dan kepindahan penduduk dari suatu daerah untuk menetap ke daerah lain yang ditetap
  negara atau alasan-alasan yang dipandang perlu oleh pemerintah berdasarkan ketentuan-ketentuan sebag
TUBA FALLOPI (SALURAN : Saluran yang menyalurkan sel telur yang dikeluarkan oleh indung telur ke dalam rahim. Saluran ini men
TELUR) benih wanita.
   
TUBEKTOMI : Proses bedah sukarela untuk menghentikan fertilitas (kesuburan) seorang perempuan secara perman
  mengangkat atau memasang cincin pada kedua saluran sel telur) sehingga sperma tidak dapat bertemu de
 
TUMBUH KEMBANG ANAK : Suatu proses perubahan yang terjadi pada diri remaja baik perubahan fisik maupun perkembangan kepriba
   
TUMOR MAMMAE : Benjolan pada payudara
 
TUNTUTAN GANTI RUGI : Tuntutan pengganti kepada pegawai negeri bukan bendaharawan yang dalam pengurusannya terjadi keku
(TGR)
 
TUNTUTAN : Tuntutan terhadap bendaharawan yang dalam pengurusannya terjadi kekurangan perbendaharaan.
PERBENDAHARAAN  
 
U     
UMUR HARAPAN HIDUP : Perkiraan harapan hidup rata-rata yang mungkin dicapai oleh seseorang yang berada pada umur tertentu.
   
UNIT PELAKSANA : Suatu organisasi di luar BKKBN yang mempunyai tugas dan fungsi secara langsung maupun tidak langs
  KB Nasional.
   
UNMET NEED : Proporsi wanita usia subur dalam status kawin yang tidak menggunakan alat kontrasepsi meskipun merek
   anak (definisi standard); dan/ atau mereka yang “unmet need” karena resiko kesehatan dan pemakaian k
anak (membatasi kelahiran).
 
UPAYA KESEHATAN : Suatu bentuk kegiatan kesehatan oleh masyarakat, sebagai wujud peran serta dalam pembanguna
BERSUMBERDAYA Puskesmas setempat. Contoh bentuk UKBM : Posyandu, Polides, Pos Obat Desa dll.
MASYARAKAT (UKBM)  
 
UPAYA KESEHATAN : Adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah dan atau penduduk serta swasta, untuk meme
PERORANGAN ( UKP ) menyembuhkan penyakit serta memulihkan  kesehatan perorangan.
   
UPAYA KESEHATAN : Adalah UKP tingkat dasar, yaitu yang mendaya gunakan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan dasar
PERORANGAN ( UKP )
STRATA PERTAMA
UPAYA KESEHATAN : Adalah UKP tingkat lanjutan, yaitu yang mendaya gunakan ilmu pengetahuan dan tehnologi kesehatan spe
PERORANGAN ( UKP )  
STRATA KEDUA
UPAYA KESEHATAN : Adalah UKP tingkat unggulan, yaitu yang mendaya gunakan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan su
PERORANGAN ( UKP )
STRATA KETIGA
 
USAHA PERBAIKAN GIZI : Adalah kegiatan masyarakat untuk melembagakan upaya peningkatan gizi dalam setiap keluarga Indones
KELUARGA (UPGK) yang bersifat lintas sektor yang dilakukan oleh berbagai instansi terkait yaitu Kesehatan, Pertania, BKKBN
   
USAHA PENIGKATAN : Kegiatan bersama dalam bentuk prakoperasi yang dilakukan oleh, dari dan untuk kelompok akseptor K
PENDAPATAN KELUARGA kecil, yang kegiatannya diharapkan dapat menambah/ meningkatkan pendapatan keluarga, dan menu
AKSEPTOR (UPPKA) NKKBS di masyarakat.
   
USAHA PENINGKATAN : Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera, yang sebelumnya dinamakan UPPKA (Usaha Pening
PENDAPATAN KELUARGA Kelompok kegiatan ekonomi produktif yang beranggotakan ibu/wanita yang antara lain berasal dari kelu
SEJAHTERA Sejahtera II, Keluarga Sejahtera III, dan Keluarga Sejahtera III Plus baik yang belum, sedang maupun p
  dalam rangka mewujudkan Keluarga Sejahtera.
 
URBANISASI : Bertambahnya proporsi penduduk yang berdiam didaerah kota disebabkan oleh proses perpindahan pend
  yang lebih padat.
 
URUTAN KELAHIRAN : Urutan dari kelahiran hidup yang dialami oleh seorang wnita baik dari perkawinan saat sekarang atau perk
   
USAHA BERSAMA : Suatu cara untuk membantu usaha peningkatan pendapatan keluarga melalui paguyuban/kelompok-kelom
bantuan modal.
 
USIA LANJUT : Seseorang yang berusia 60 tahun atau lebih.
   
USIA LANJUT POTENSIAL : Usia lanjut yang masih mampu melakukan pekerjaan dan atau kegiatan yang dapat menghasilkan barang
   
USIA LANJUT RESIKO TINGGI : Seseorang yang berusia 70 tahun atau lebih, atau seseorang yang berusia 60 tahun atau lebih dengan ma
V    
VAGINA : Liang senggama wanita.
VARIABEL : Adalah suatu perubahan dari situasi atau kondisi tertentu atau ciri-ciri yang terdapat pada elemen dari sua
   
VARICES : Pelebaran pembuluh darah balik biasanya akibat bendungan/ peradangan setempat.
   
VASEKTOMI : (Sterilisasi) Cara ber KB bagi pria melalui operasi kecil dengan menggunakan pisau operasi atau tanpa p
  sel mani  sehingga pada waktu sanggama sperma tidak dapat keluar membuahi sel telur istri sehinga tidak
VILLAGE CONTRACEPTIVE : Adalah seorang atau beberapa orang kader dalam wadah organisasi yang secara sukarela berpera
DISTRIBUTION CENTER Berencana  Nasional dilingkungan desa/kelurahan. Dalam bahasa Indonesia disebut Pembantu Pembina K
   
W     
WANITA USIA SUBUR : Wanita yang berumur 15 – 49 tahun baik yang berstatus kawin, janda maupun yang belum menikah.
 
WEBL : Web Intellegince/Webl, adalah semacam perangkat lunak komputer yang mempunyai kemampuan m
  mendapatkan informasi secara mudah melalui intranet maupun internet yang tersusun dalam tabel, ser
Dalam Program KB Nasional, program aplikasi komputer ini merupakan salah satu alat yang dibapai untuk
 
WINDU KARYA KENCANA : Penghargaan yang diberikan kepada tenaga program yang telah menunjukkan kesetiaannya selama d
  Gerakan KB Nasional.
 
WIDYAISWARA : Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas mendidik, mengajar dan melatih secara penuh oleh pejabat yang
  Pemerintah secara berjenjang.
 
WIDYAWISATA : Suatu metode pengajaran dimana peserta Diklat melakukan peninjauan untuk melihat, mempelajari da
  kuliah-kuliah/ ceramah-ceramah yang telah diterima di ruang kelas serta pengalaman para peserta.
 
WIRA KARYA KENCANA : Penghargaan yang diberikan kepada tenaga program yang telah melakukan karya yang menonjol dalam
sangat meningkat.
 
Z    
ZERO POPULATION GROWTH : Menunjukkan keadaan suatu penduduk yang tidak mengalami perubahan jumlah dari waktu ke waktu
  penduduk tersebut mengalami suatu pola kelahiran dan pola kematian  yang tetap dalam jangka waktuya
  penduduk juga tidakberubah. ZPG biasanya baru tercapai  dalam waktu yang relatif lama setelah tercapai
 
   DAFTAR ISTILAH / SINGKATAN

ADINKES : Asosiasi Dinas Kesehatan
AIDS : Acquired Immune Deficiency Syndrome
AKABA : Angka Kematian Bayi
AKBK : Alat Kontrasepsi Bawah Kulit
AKB : Angka Kematian Bayi
AKI : Angka Kematian Ibu
AKDR : Alat Kontrasepsi Dalam Rahim
AKSI : Asuransi Keluarga Sejahtera Indonesia
AKU : Asosiasi Kelompok UPPKS
ALADIN : Atap Lantai dan Dinding
ALKON : Alat Kontrasepsi
AMP : Audit Maternal Perinatal
AMP KB : Audit Medik Pelayanan Keluarga Berencana
APBN : Anggaran Pendapatan Belanja Negara
APE : Alat Permainan Edukatif
APF : Aparat Pengawasan Fungsional
APFP : Aparat Pengawasan Fungsional Pemerintah
APIP : Aparat Pengawasan Internal Pemerintah
APBD : Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
APBN : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
ARRIF : Analisa Rumusan Rencana Intervensi Forum Komunikasi
ARSADA : Asosiasi Rumah Sakit Daerah
ARH : Adolescent Reproductive Health  / kesehatan reproduksi remaja
ASA : Aksi Stop Aids
ASKES : Asuransi Kesehatan
ASKES KIN : Asuransi Kesehatan bagi Masyarakat Miskin
ASDR : Age Specific Death Rate
ASFR : Age Specific Fertility Rate
ASI : Air susu ibu
ASKABI : Asuransi Keluarga Berencana Indonesia
ASTEK : Asuransi Tenaga Kerja.
ATTG : Alat Teknologi Tepat Guna.
B     
BALITA : Anak berumur dibawah Lima Tahun
BANGGA SUKA DESA : Pembangunan Keluarga Modern dalam Suasana Kota di Desa.
BAP : Berita Acara Pemeriksaan
BAPB : Berita Acara Pemeriksaan Barang
BAPEL : Badan Penyelenggara
BARUGA : Balai Rujukan Keluarga
BALITA : Anak berumur  dibawah  Lima Tahun
BATITA : Anak berumur  dibawah  Tiga Tahun
BB : Berat Badan
BDD : Bidan Di Desa
BEPEKA : Badan Pemeriksa Keuangan
BINAWAS : Pembinaan dan Pengawasan
BINDU : Bimbingan Terpadu
BINKESMAS : Bina Kesehatan Masyarakat
BIBEK : Biro Perlengkapan dan Perbekalan
BIHOT : Biro Hukum Organisasi dan Tatalaksana
BIKPA : Biro Keuangan dan Perencanaan anggaran
BIPEG : Biro Kepegawaian
BITUS : Biro Tata Usaha
BKIM : Balai Kesehatan Indra Masyarakat
BKJM : Balai Kesehatan Jiwa Masyarakat
BKKBN : Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional
BKKM : Balai Kesehatan Kerja Masyarakat
BKMM : Balai Kesehatan Mata Masyarakat
BKOM : Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat
BKB : Bina Keluarga Balita
B K B – IQRO’ : Bina Keluarga Balita – Taman Pendidikan Al Qur’an
B K B – KEMAS : Bina Keluarga Balita – Kesiapan Masuk Sekolah
BKB–KIA : Bina Keluarga Balita – Kesehatan Ibu dan Anak
BKB–TPA : Bina Keluarga Balita – Tempat Penitipan Anak
BIMA : Nama suatu perkumpulan pria yang sudah menjalani Vasektomi di Yogyakarta
    Bina Keluarga Ibu Hamil
BKBUMIL : Bina Keluarga Ibu Resiko Tinggi
BKBURESTI : Bina Keluarga Lansia
BKL : Bina Keluarga Muda Mandiri
BKMM : Bina Keluarga Remaja
BKR : Balai Latihan Kerja ; Balai Laboraturium Kesehatan.
BLK : Balai Mitra Sejahtera
BMS : Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru;
BP4 : Badan Penasehat Perselisihan Perkawinan dan Perceraian.
    Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
BPPSDMK : Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
  : Bank Perkreditan Rakyat
BPKP : Bed Occupancy Rate
BPR : Ibu Resiko Tinggi
BOR : Balai Teknik Kesehatan Lingkungan
BURESTI :  
BTKL :
   
C     
CAKOT : Catur Kendali Operasional Terpadu
CBR : Crude Birth Rate
CDR : Crude Death Rate
CDS ISIS : Computerized Documentation System Integrated Set of Information Services.
CPE : Continuing Professional Education
CTR – Update : Contraceptive Technology and Reproductive Health Update
CTU : Contraceptive Technology Update
CYP : Couple Years of Protection
CV : Curiculum Vitae
   
D     
DALY : Disability, Adjusted Life Years
DBD : Demam Berdarah Dengue
DDRC : Deteksi Dini dan Reaksi Cepat
DEP-IKPK : Deputi Bidang Informasi Keluarga dan Pemaduan Kebijakan Program
DEP-KBKR : Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi
DEP-KSPK : Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga
DEP-LATBANG : Deputi Bidang Pelatihan dan Pengembangan Program
DHF : Dengue High Fever
DIKNAKES : Pendidikan Tenaga Kesehatan
DINKES : Dinas Kesehatan
DIPA : Daftar Isian Program dan Anggaran
DITFOR : Direktorat Pelayanan Informasi dan Dokumentasi
DITHAN : Direktorat Pengembangan Ketahanan Keluarga
DITJAK : Direktorat Pemaduan dan Kebijakan Program
DITKOM : Direktorat Advokasi Komunikasi Informasi dan Edukasi
DITKON : Direktorat Pemberdayaan Ekonomi Keluarga
DITLAP : Direktorat Pelaporan dan Statistik
DITLIN : Direktorat Peningkatan Kualitas Lingkungan Keluarga
DITMAS : Direktorat Penanggulangan Masalah Kesehatan Reproduksi
DITNAK : Direktorat Kelangsungan Hidup Ibu Bayi dan Anak
DITPRI : Direktorat Peningkatan Partisipasi Pria
DITRAN : Direktorat Institusi Peran Serta
DITREM : Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak Hak Reproduksi
DITTEK : Direktorat Pengolahan dan Tehnologi Informasi
DITVAL : Direktorat Analisis dan Evaluasi Program
DITYAN : Direktorat Jaminan dan Pelayanan Keluarga Berencana
DJJ : Denyut Jantung Janin
DKAK : Daftar Keluarga dan Anggota Keluarga
DMPA : Depo Medrosi Progesteron Asetat
DMT : Decision Making Tool (alat bantu pengambilan keputusan)
DNA : Deoxyribonycleic Acid
DOKEL : Dokter Keluarga
DP3 : Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan
DPKL : Desa Percontohan Kesehatan Lingkungan
DPTI : Difteri-Pertusis –Tetanus I
DTT : Dis Infeksi Tingkat Tinggi
DUK : Daftar Urut Kepangkatan
     
E    
E/P : Estrogen / Progestin
   
F    
FEFO : First Expire First Out
FIFO : First In First Out
FKPP : Forum Komunikasi Pemasaran Pedesaan
FORBES : Forum Bersama
     
G     
GAKIN : Keluarga Miskin
GAP : Gender Analysis Pathway
GBPP : Garis Besar Program Pengajaran
GBS : Guillain Barre Syndrome
GEKS : Gerakan Ekonomi Keluarga Sejahtera
GEM : Gender Empowerment Measure
GISS : Gerakan Ibu Sehat Sejahtera
GJB : Gerakan Jum’at Bersih
GKBN : Gerakan Keluarga Berencana Nasional
GKKS : Gerakan Ketahanan Keluarga Sejahtera
GKM : Gugus Kendali Mutu
GKSM : Gerakan Keluarga Sadar Menabung
GKSS : Gerakan Keluarga Sehat Sejahtera
GMKS : Gerakan Membangun Keluarga Sejahtera
GNMMK : Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Memberdayakan Kewirausahaan
GNOTA : Gerakan Nasional Orang Tua Asuh
GPKPS : Gerakan Pembangunan Keluarga Pekerja Sejahtera
GPKS : Gerakan Pembangunan Keluarga Sejahtera
GRKS : Gerakan Reproduksi Keluarga Sejahtera
GRR : Gross Reproduction Rate
GRS : Gerakan Remaja Sehat
GSI : Gerakan Sayang Ibu
GWKS : Gerakan Kewirausahaan Keluarga Sejahtera
   
H    
HAN : Hari Anak Nasional
HARGANAS : Hari Keluarga Nasional
HDI : Human Development Index atau Indek Pembangunan Manusia
HDR : Humen Development Resources
HDSKJI : Himpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia
HIV : Human Immuno-Deficiency Virus
HIPA PELHI : Himpunan Peminat dan ahli Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup.
HISOBI : Perhimpunan Studi Obesitas Indonesia
HPI : Himpunan Proverty Index
HPS : Harga Perhitungan Sendiri
HUNTARA : Hunian Sementara
HRH : Human Resources for Health
     
I    
IAKMI : Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia
IBI : Ikatan Bidan indonesia
ICD : International Clacification of Diseases
ICPD : International Conference on Population Development
IDAI  : Ikatan Dokter Anak Indonesia
IDI : Ikatan Dokter Indonesia
IDT : Inpres Desa Tertinggal
IKABI : Ikatan Ahli Bedah Indonesia
IMP : Institusi Masyarakat Pedesaan
IMR : Infant Mortality Rate
IMS : Infeksi Menular Seksual
IMT : Indeks Masa Tubuh
INKESRA : Investasi Keluarga Sejahtera
IPADI : Ikatan Peminat dan Ahli Demografi Indonesia
IPG : Indeks Pembangunan Gender
IPM : Indeks Pembangunan Manusia.
IRA : Impressive Repetition Association
IROPIN : Ikatan Reproduksi Optisien Indonesia
IRKAD : Inspektur Ketenagaan dan Administrasi umum
IRKEP : Inspektur Keuangan dan Perbekalan
IRPRO : Inspektur program
IRTAMA : Inspektur utama
ISFI : Ikatan Sarjana Farmasi Indonesia
ISI : Ikatan Sosiologi Indonesia
ISR : Infeksi Saluran Reproduksi
ITP : International Training Program
IUD : Intra Uterine Device (lihat : Alat Kontrasepsi Dalam Rahim)
     
J    
JICA : Japan International Cooperation Agency
JAMSOSTEK : Jaminan Sosial Tenaga Kerja
JID BATANTRA : Jaringan Informasi Dokumentasi Pengobatan Tradisional
JKK : Jaminan Ketersediaan Alat  Kontrasepsi
JNPK : Jaringan Nasional Pelayanan Kontrasepsi
JPKM : Jamunan  Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat
JPS : Jaring Pengaman Sosial
JUKNIS : Petunjuk Teknis
JUKLAK :  Petunjuk Pelaksanaan
   
K    
KAK : Kerangka Acuan Kerja
KAR : Kanker Alat Reproduksi
KATARHUS : Karang Taruna Husada
KAGUM KENCANA : Karya Generasi Muda untuk membangun Keluarga Berencana.
KB : Keluarga Berencana
KBA : Keluarga Berencana Alamiah
KCK : Kredit Candak Kulah
KEK : Kekurangan Energi Kronis
KEP : Kekurangan Energy Protein
KESGA : Kesehatan Keluarga
KESUMA : Kesehatan Semua
KHIBA : Kelangsungan Hidup Ibu Bayi dan Anak
KIE : Komunikasi Informasi dan Edukasi
K I E - KB : Komunikasi Informasi  dan Edukasi Keluarga Berencana
K I E – PKLK : Komunikasi, Informasi, Edukasi -  Peningkatan Kualitas Lingkungan Keluarga
KIA : Kesehatan Ibu dan Anak
KIAS : Kesehatan Ibu Anak dan Suami
KIM : Komunikasi Informasi dan Motivasi.
KIP : Komunikasi Intern Personal
KISS : Kampanye Ibu Sehat Sejahtera
KKA : Kertas Kerja Audit ;  Kartu Kembang Keluarga.
KKB : Klinik Keluarga Berencana
KKG : Kesetaraan dan Keadilan Gender
KKI : Kode Keluarga Indonesia
KKM : Keluarga Kecil Mandiri
KKP : Kertas Kerja Pemeriksaan
KKS : Keluarga Kecil Sejahtera
KKU : Kuliah Kerja Usaha
KLB : Kejadian Luar Biasa
KMR : Kartu Motivasi dan Rujukan : 1).KMR ibu hamil dan menyusui 2 ). KMR keluarga pra sejahtera dan kelua
    KMR calon peserta KB  5). KMR calon peserta KB mandiri
     
KMS : Kartu Menuju Sehat
KNPI : Komite Nasional Pemuda Indonesia.
KODERSI : Kode Etik Rumah Sakit  Indonesia
KOBID : Konsultasi Bidang
KOMNAS PP KIPI : Komite Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi
KONDAR : Kontrasepsi Darurat
KONTAP : Kontrasepsi Mantap
KOREN : Konsultasi Perencanaan
KORWIL : Koordinator Wilayah
KPKU : Kredit Pengembangan Kemitraan Usaha.
KPP : Kantor Pos Pembantu ; Kantor Pos Pemeriksa.
KP – KIA : Kelompok Peminat Kesehatan Ibu dan Anak
KPA : Komisi Penanggulangan AIDS Nasional
KPKU : Kredit Pengembangan Kemitraan Usaha
KPUB : Kelompok Pemasaran Usaha Bersama
KRR : Kesehatan Reproduksi Remaja
KS : Keluarga Sejahtera
KSM : Kelompok Swadaya Masyarakat
KT : Karang Taruna  ;  Ketua Tim
KTD : Kehamilan Tidak Diinginkan
KTH : Karang Taruna Husada
KTP : Kekerasan Terhadap Perempuan
KUB : Kelompok Usaha Bersama. ( binaan Departemen Perindustrian dan Perdagangan).
KUBA : Kelompok Usaha Bersama binaan Departemen Pertanian.
KUBE : Kelompok Usaha Bersama binaan Departemen Sosial.
KUD : Koperasi Unit Desa
KUK : Kredit Usaha Kecil
KUT : Kredit Usaha Tani
KUKESRA : Kredit Usaha Keluarga Sejahtera
KUPEDES : Kredit Usaha Pedesaan
KUT : Kredit Usaha Tani
KVA : Kapsul Vitamin A
KWI : Konperensi Waligereja Indonesia
KW – SPM : Kewenangan Wajib – Standar Pelayanan Minimal
     
L    
LAKIP : Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
LANSIA : Lanjut Usia
LHA : Laporan Hasil Audit
LHP : Laporan Hasil Pemeriksaan
LIBI : Lingkaran Biru
LIMAS : Lingkaran Emas
LILA : Lingkar Lengan Bagian Atas
LKKNU : Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdhatul Ulama
LKM : Lembaga Keuangan Mikro
LKS : Lelang Kepedulian Sosial
LKSMHB : Lelang Kepedulian Sosial Marsipature Hunabe
LPD : Lembaga Prokesra Desa
LSE : Life Skill Education
LSM : Lembaga Swadaya Masyarakat
LSOM : Lembaga Swadaya dan Organisasi Masyarakat
   
M    
MAL : Metode Amenorea Laktasi
MASKER : Norma Sehat dalam Bekerja
MCK : Mandi Cuci Kakus
MDK : Mutasi Data Keluarga
MDKI : Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia
MDG : Millenium Development Goals
MEC : Medical Elegibility Criteria / Kriteria Elegibilitas
MKE : Metode Kontrasepsi Efektif
MKET : Metode Kontrasepsi Efektif Terpilih
MKJP : Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
MMD : Musyawarah Masyarakat Desa
MOB : Metode Ovulasi Billing
MOP : Metode Operasi Pria
MOU : Memorandum Of Understanding
MOW : Metode Operasi Wanita
MP – ASI : Makanan Pendamping Air Susu Ibu
MPC : Media Production Centre
MPS : Making Pregnancy Safer
MPMK : Memantapkan Program Menghapus Kemiskinan
MTBS : Manajemen Terpadu Balita Sakit
MUI : Majelis Ulama Indonesia
MUPEN : Mobil Unit Penerangan
     
N    
NGO : Non Government Organization
NKKBS : Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera
NRR : Net Reproduction Rate
     
O    
OBSI : Obtimum Birth Spacing Interval
ODHA : Orang Dengan HIV AIDS
OE : Owner’s Estimate
OKI : Organisasi Konferensi Islam
ORMAS : Organisasi Masyarakat
ORSOS : Organisasi Sosial
ORTALA : Organisasi Tata Laksana
OTODA : Otonomi Daerah
     
P    
PA : Peserta KB Aktif
PADU : Pengembangan Anak Dini Usia
PAK : Penetapan Angka Kredit.
PAKBD : Pos Alat KB Desa
PASUTRI : Pasangan Suami Istri
PDGMI : Persatuan Dokter Gizi Medik Indonesia
PDP : Pelatihan Dasar Pelatih
PDPKB : Perangkat Daerah Pengelola Program Keluarga Berencana
PDPSE : Penanggulangan Dampak Pengurangan Subsidi Energi
PDTS : Pola Dasar Ketidak Suburan
PELKON : Pelayanan Kontrasepsi
PERDAMI : Perhimpunan Dokter Ahli Mata Indonesia.
PERDAKI : Persatuan Karya Dharma Kesehatan Indonesia
PERDOKI : Perhimpunan Spesialis  kedokteran Okupasi Indonesia.
PERKENI : Perkumpulan Endokrinology   Indonesia
PERMENKES : Peraturan Menteri kesehatan
PERSADI : Persatuan Diabetes Indonesia
PERSAGI : Persatuan Ahli Gizi Indonesia
PERSI : Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia
PGPK : Penanggulangan Gangguan Penglihatan dan Kebutaan
PGI : Persatuan Gereja-Gereja Indonesia
PHBK : Proyek Hubungan Bank dan Kelompok Swadaya Masyarakat (Bank Indonesia)
PHBS : Pola Hidup Bersih dan Sehat
PHC : Primary Health Care
PIK – KRR : Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja
PIN : Pekan Imunisasi Nasional
PJP : Pembangunan Jangka Panjang
PKA : Program Kerja Audit
PKB : Penyuluh Keluarga Berencana
PKBI : Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia
PKBRS : Program Keluarga Berencana Rumah Sakit
PKHS : Pendidikan Ketrampilan Hidup Sehat
PKK : Pembinaan Kesejahteraan Keluarga
PKKP : Penanggulangan Kebutaan Katarak Kontrak Paripurna
PKLK : Peningkatan Kualitas Lingkungan Keluarga
PKMD : Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa
PKN : Pekan Kesehatan Nasional
PKMI : Perkumpulan Kontrasepsi Mantap Indonesia
PKP : Penyalur Kontrasepsi Perkotaan
PKS : Program Keluarga Sejahtera ;  Pelatihan di Kantor Sendiri
PKSD : Pembentukan Karakter Sejak Dini
PKPS BBM : Program Kompensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak
PKPT : Program Kerja Pemeriksaan Tahunan
PLKB : Petugas Lapangan Keluarga Berencana
PM : Pengendali Mutu
PMKS : Pemberian Makanan Kesejahteraan Sosial
PMS : Penyakit Menular Seksual
PMT : Pemberian Makanan Tambahan
PMTAS : Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah
POD : Pos Obat Desa
POED : Pelayanan Obstetri Emergensi Desa
POEK : Pelayanan Obstetri Emergensi Komprehensif
POKDES : Pos Keamanan Desa
POKMAIR : Kelompok Pemakai Air
POLINDES : Pondok Bersalin Desa
PONED : Pelayanan Obstetri Neonatal Esensial Dasar
PONEK : Pelayanan Obstetri Neonatal Esensial Komprehensif
POKJA : Kelompok Kerja
POKJANAL : Kelompok Kerja Fungsional
POKJANIS : Kelompok Kerja Teknis
POKMAS : Kelompok Masyarakat
POKTAN : Kelompok Kegiatan
POKTAS : Kelompok Terbatas
POLIDES : Poliklinik Desa
POP : Pos Obat Pendok Pesantren
POPED : Population Education
POSYANDU : Pos Pelayanan Terpadu
POSYANDU ASTRA : Pos Pelayanan Terpadu Asuhan Tokoh Agama
POSYANTEL : Pos Pelayanan Telpon
POSBINDU : Pos Pembinaan Terpadu
POSKESLIT : Pos Kesehatan Satelit
POSKESTREN : Pos Kesehatan Pesantren
POZI : Pojok Gizi
PPD : Pertolongan Persalinan Di rumah
PPK : Pemberian Pelayanan Kesehatan
P2KT : Pusat Penelitian Klinik Tertier
P2KS : Pusat Penelitian Klinik  Sekunder
PPKM : Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat
PPM : Perkiraan Permintaan Masyarakat
PPMK : Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan
PPNI : Persatuan Perawat Nasional Indonesia
PPDS : Program Pendidikan Dokter Spesialis
PPKBD : Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa
PPLKB : Pengendali  Program Lapangan Keluarga Berencana
P 2 M-PKMD : Pemberantasan Penyakit Menular dengan Pendekatan Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa
P2WKSS : Peningkatan Peran Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera binaan Menteri Pemberdayaan Perempuan
P3P : Pertolongan Pertama Pada Penyakit
P 3 PL : Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
P P M PA : Perkiraan Permintaan Masyarakat untuk menjadi Peserta KB Aktif
P P M PB : Perkiraan Permintaan Masyarakat untuk menjadi Peserta KB Baru
PP : Peraturan Pemerintah
PPL : Pendidikan Profesi Lanjutan
PPP : Puschasing Power Parity
P3T : Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional
P 3 NAPZA : Penyuluhan Pencegahan dan Penanggulangan penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif
P4K : Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan.
PRAMUKA : Praja Muda Karana
PROKESOS : Program Kesejahteraan Sosial
PROKESRA : Program Keluarga Sejahtera
PROMKES : Promosi Kesehatan
PROPENAS : Program Pembangunan Nasional
PRSSI : Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia
PSK : Pekerja Sosial Kecamatan ; Pekerja Seks Komersial
PSM : Pekerja Sosial Masyarakat / Peran Serta Masyarakat
PSN : Pemberantasan Sarang Nyamuk
PSP : Pengetahuan, Sikap dan Perilaku
PT : Pengendali Teknis
PTG : Penyakit Trofoblas Ganas
PTP : Penduduk Tanpa Pertumbuhan
PTS : Penduduk Tumbuh Seimbang
PTT : Pegawai Tidak Tetap
PWS : Pemantauan Wilayah Setempat
PUG : Pengarus Utamaan Gender
PUK : Peningkatan Upaya Kesehatan
PUGS : Pedoman Umum Gizi Seimbang
PULAP : Pusat Pelatihan Pegawai dan Tenaga Program
PULIN : Pusat Pelatihan dan Kerjasama Internasional
PUP : Penundaan Usia Perkawinan
PUSDATIN DEPKES : Pusat Data dan Informasi Departemen Kesehatan
PUSDIKLAT : Pusat Pendidikan dan Pelatihan
PUSINKES : Pusat Informasi Kesehatan
PUSJA : Pusat Pelatihan Gender dan Peningkatan Kualitas Perempuan
PUSKESMAS : Pusat Kesehatan Masyarakat
PUSLING : Puskesmas Keliling
PUSTU : Puskesmas Pembantu
PUSNA : Pusat Penelitian dan Pengembangan KB dan KR
PUSRA : Pusat Penelitian dan Pengembangan KS dan Peningkatan Kualitas Perempuan
   
Q    
R    
R A B  : Rencana Anggaran Biaya.
RABIDWIL : Rapat Bidang Kewilayahan
RADEP : Rapat Kedeputian
RAKERDA : Rapat Kerja Daerah
RAKERNAS : Rapat Kerja Nasional
RAKOM : Rapat Komponen
RAKOR : Rapat Koordinasi
RAKORBANG : Rapat Koordinasi Pengembangan
RAPIM : Rapat Pimpinan
RAYEK : Rapat Proyek
RAB : Rehabilitasi Bersumber Masyarakat
REDA : Retini Diabetika
RENDUK : Rencana induk
RENSI : Rencana Distribusi
RENSTRA : Rencana Strategis
REPETA : Rencana Pembangunan Tahunan
RIKSUS : Pemeriksaan Khusus
RIP : Rencana Induk Pengawasan
RISTI : Resiko Tinggi
RKAKL : Rencana Kerja Anggaran Kementerian / Lembaga
RKAT-PK : Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Pembangunan Kesehatan
RKP : Rencana Kerja Pemerintah
RKPT : Rencana Kerja Pengawasan Tahunan
RPJM : Rencana Pembangunan Jangka Menengah
RPJP : Rencana Pembangunan dalam Jangka Panjang
RSKO : Rumah Sakit Ketergantungan Obat
RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah
RSUPN : Rumah Sakit Umum Pusat Nasional
RUSNAS :  Riset Unggulan Strategi Nasional
     
S    
SANDU : Pengawasan Terpadu
SARLITA : Sasaran Repelita Tahunan
SBH : Saka Bakti Husada
SDES : Survei Delivery Expansion Support
SDKI : Survei Demografi Kesehatan Indonesia
SDM : Sumber Daya Manusia
SE : Seminar Eksekitif atau Surat Edaran
SEAMIC : South East Asia Medical Information Center
SESTAMA : Sekretaris Utama
SENTRA P3T : Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional
SIAGA : Siap Antar Jaga
SIDUGA : Sistem Informasi Kependudukan dan Keluarga
SIK : Sistem Informasi Kesehatan Daerah
SIKDA : Sistem Informasi Kesehatan Daerah
SIM : Sistem Informasi Manajemen
SIMASKER : Saresehan Informasi menuju Norma Sehat dalam Bekerja
SIMGATERA : Sistem informasi Manajemen Keluarga Sejahtera
SIMPKS : Sistem Informasi Manajemen Pembangunan Keluarga Sejahtera
SIMPUS : Sistem Informasi Manajemen Puskesmas
S  I  T : Sistem Informasi Terpadu
SJSN : Sistem Jaminan Sosial Nasional
SKB : Sanggar Kegiatan Belajar, atau Surat Keputusan Bersama
SKKP : Syarat Kecakapan Khusus Pramuka
SKN : Sistem Kesehatan Nasional
SKPD : Satuan Kerja Perangkat Daerah
SKPG : Sistem Kewaspadaan Pangan dan Gizi
SOP : Standard Operating Procedure
SKU : Syarat Kecakapan Umum; Setifikat Kelayakan Usaha; Serifikat Kelompok Usaha
SNI : Standard Nasional Indonesia.
SP2TP : Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas
SP 3 : Sistem Pencatatan dan Pelaporan Puskesmas (uji coba pengembangan di Jawa Barat dan Jawa Tengah)
SP 3 T : Sentra Pengembangan dan Penerapan pengobatan Tradisional
S P I  : Sensus Penduduk Indonesia
SPM : Standar Pelayanan Minimal  ; Surat Perintah Membayar.
S P A  L : Saluran Pembuangan Air Limbah
SPPN : Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
STPT : Surat Terdaftar Pengobatan Tradisional
SSIM : Sub Sistem Informasi Manajemen
STATMAS : Status Masalah
STD : Sexually Transmitted Disease
STTPL : Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan
SUB PPKBD : Sub Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa
SUPAS : Survei Penduduk Antar Sensus
SURKESNAS : Survei Kesehatan Nasional
SUSENAS : Survei Sosial Ekonomi Nasional
     
T    
TAKESRA : Tabungan Keluarga Sejahtera
TASKIN : Pengentasan Kemiskinan
TB : Tinggi Badan
TD : Tekanan Darah
TFR : Total Fertility Rate
TFU : Tinggi Fundus Uteri
THK : Tata Hubungan Kerja
TJM : Tim Jaga Mutu
TKBK : Tim KB Keliling
TKP : Telaah Kemandirian Posyandu
TGR : Tuntutan Ganti Rugi
TP : Tuntutan Perbendaharaan
TPBS : Temuan Pemeriksaan Belum Selesai
TP – KJM : Tim (Pembina, Pengarah, Pelaksana) Kesehatan Jiwa Masyarakat
TPS : Temuan Pemeriksaan Selesai
TMK : Tim Medis Keliling
TOGA : Tokoh Agama / Taman Obat Keluarga
TOMA : Tokoh Masyarakat
TOT : Training of Trainers
TPK : Tempat Pelayanan Koperasi
TTD : Tablet Tambahan Darah
     
U    
UED : Usaha Ekonomi Desa
UKBM : Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat
UKDS : Upaya Kesehatan Dasar Swasta
UKESTRA : Upaya Kesehatan Tradisional
UKGMD : Usaha Kesehatan Gigi Masyarakat Desa
UKK : Usaha Kesehatan Kerja
UKM : Upaya Kesehatan Masyarakat
UKM / PK : Upaya Kesehatan Mata / Pencegahan Kebutaan
UKP : Upaya Kesehatan Pesantren / Upaya Kesehatan Perorangan
UKS : Usaha Kesehatan Sekolah
UNDP : United Nation Development Program
UNICEF : United Nations Children’s Fund
USAID : United States Agency for International Development
UPG : Ukuran Pemberdayaan Gender
UPT : Unit Pelayanan Tehnis
UPPKS : Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera
URC : University Research Corporation
URPEK : Uraian Pekerjaan
URTUG : Uraian Tugas
USG : Ultra Sono Grafi
     

V    
VAKSIN TT : Vaksin Tetanus Toksoid
VFP : Vilage Family Planning
VTP : Vasektomi Tanpa Pisau
     
W    
WARPOS KESRA : Warung Pos Keluarga Sejahtera
WASERDA : Warung Serba Ada
WASMAS : Pengawasan Masyarakat
WASNAL : Pengawasan Fungsional
WASKAT : Pengawasan Melekat
WAJAR SEMBILAN TAHUN : Wajib Belajar Sembilan tahun
WEB I : Web Intelligence
WHO : World Health Organization atau Organisasi Kesehatan Sedunia
WPUKS : Wanita Pemimpin Usaha Kesejahteraan Sosial
WUS : Wanita Usia Subur
     
X    
Y    
YANDU : Pelayanan Terpadu
YBK : Yayasan Bakti Kencana
YDBP : Yayasan Dharma Bakti Para Sahabat
YDSM : Yayasan Dana Sejahtera Mandiri
YIS : Yayasan Indonesia Sejahtera
YKAI : Yayasan Sejahtera Anak Indonesia
YKB : Yayasan Kusuma Buana
YKI : Yayasan Kanker Indonesia
YPKKI   Yayasan Perlindungan Konsumen Kesehatan Indonesia.
   
Z    
ZPG : Zero Population Growth
   

Anda mungkin juga menyukai