Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PAMERAN KARYA SENI RUPA

DISUSUN OLEH:
1. Regina Anastasya Rusli
2. Juliana
3. Maria Ulfa
4. Sinar dwi Ulfa
5. Nurliskarina
6. Suci ramadani
7. Muh.Alif gufran thahir
8. Aril Qodri
SMA Negeri 01 Bombana

i
ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur Penyusun ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan hidayah-Nya lah Penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
”Pameran Karya Seni Rupa” ini dengan baik.
Penyusun menyadari bahwa di dalam penyusunan makalah ini terdapat
kekurangan dan kesalahan baik disengaja maupun tidak disengaja, untuk itu
Penyusun mohon maaf yang sebesar – besarnya. Dan Penyusun juga mengucapkan
terima kasih kepada pihak – pihak yang banyak membantu dalam penyusunan karya
tulis ini. Ucapan terima kasih itu Penyusun sampaikan kepada; Guru Seni Budaya
yang telah memberikan tugas makalah ini kepada Penyusun, sehingga pengetahuan
Penyusun mengenai materi ini semakin luas.
Semoga makalah ini dapat memberikan kontribusi positif dan bermakna dalam
proses pembelajaran tentang Seni Budaya. Dari lubuk hati yang paling dalam,
sangat disadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran
dan kritik yang membangun sangat Penyusun harapkan.
Terima kasih, semoga bermanfaat.

Boepinang, maret 2022


Penyusun

iii
DAFTAR ISI

Kata pengantar ...........................................................................................................ii
Daftar isi  ....................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................................1


A. Latar belakang .....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ...............................................................................................1
C. Tujuan ..................................................................................................................1

BAB II  PEMBAHASAN...............................................................................................2
A.    Pameran Seni Rupa............................................................................................2
B.    Tujuan dan Manfaat Pameran.............................................................................3
C. Fungsi Pameran..................................................................................................3
D. Jenis Pameran Seni Rupa...................................................................................3
E. Persyaratan Pameran..........................................................................................4
F. Persiapan Pameran di Dalam dan di Luar Sekolah ............................................4

BAB III  PENUTUP......................................................................................................5
A. Kesimpulan  .........................................................................................................5

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penyelenggaraan pameran seni rupa di sekolah menyajikan materi pameran
berupa hasil studi para siswa dari kegiatan pembelajaran kurikuler, dan kegiatan
ekstrakurikuler. Pameran seni rupa yang diselenggarakan dalam kaitannya dengan
pendidikan seni rupa di sekolah, biasanya merupakan pameran heterogen, karena
menampilkan jenis karya seni rupa yang beragam. Pameran berdasarkan jumlah
seniman yang tampil dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu pameran
perorangan atau pameran tunggal dan pameran kelompok

B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud Pameran Seni Rupa?
2. Bagaimana bentuk penyajian Pameran Seni Rupa?
3. Apa saja yang perlu dipersiapan dalam mengadakan Pameran Seni Rupa?
4. Apakah tujuan dan manfaat adanya Pameran Seni Rupa?

C. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dalam makalah ini adalah :
1. Mengetahui pengertian Pameran Seni Rupa
2. Memahami penyajian Pameran Seni Rupa
3. Mengetahui hal-hal yang perlu dipersiapan dalam Pameran Seni Rupa
4. Mengetahi tujuan dan manfaat Pameran Seni Rupa

1
BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pameran Seni Rupa


Pameran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan ide atau
gagasan perupa kepada publik melalui media karya seninya. Penyelenggaraan
pameran seni rupa di sekolah menyajikan materi pameran berupa hasil studi para
siswa dari kegiatan pembelajaran kurikuler, dan kegiatan ekstrakurikuler. Adapun
manfaat pameran seni rupa di sekolah adalah:
1. Meningkatkan kemampuan berkarya
2. Dapat melakukan penilaian/Evaluasi
3. Sebagai sarana apresiasi dan hiburan
4. Melatih siswa untuk bermasyarakat.
Berdasarkan jenisnya Pameran Seni Rupa dibedakan menjadi dua macam
yaitu pameran homoten dan pameran heterogen. Pameran homogen adalah
pameran yang hanya menampilkan satu karya seni rupa saja misalnya pameran
lukisan, pameran patung, pameran keramik dan lain sebagainya. Sedangkan
Pameran heterogen adalah pameran yang sekaligus menampilkan berbagai jenis
karya seni rupa, misalnya pameran seni kriya, pameran lukisan, pameran patung,
pameran keramik dan karya seni rupa lainnya dilakukan dalam satu ruang pameran
dan dilakukan dalam waktu yang bersamaan.
Pameran seni rupa yang diselenggarakan dalam kaitannya dengan pendidikan
seni rupa di sekolah, biasanya merupakan pameran heterogen, karena menampilkan
jenis karya seni rupa yang beragam. Pameran berdasarkan jumlah seniman yang
tampil dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu pameran perorangan atau
pameran tunggal dan pameran kelompok.
Untuk dapat menyelenggarakan pameran karya seni rupa di lingkungan
sekolah, ada berapa hal yang harus dikerjakan, yaitu sebagai berikut:
1. Mengumpulkan karya yang akan dipamerkan
2. Membentuk kepanitiaan pameran
1.ketua
2.wakil ketua
3.sekretaris
4.Bendahara
5 seksi-seksi,diantaranya:
Seksipublikasi,seksiperlengkapan,seksidekorasi,seksikonsumsi,seksip3k,se
ksi dokumentasi,seksi keamanan.

2
3. Menyusun proposal pameran
Proposal adalah rencana sistematis,teliti,dan rasional penyelenggaraan
pameran seni rupa yg dibuat oleh panitia untuk pedoman kerja.
4. Menyiapkan publikasi dan dokumentasi pameran
5. Menyiapkan ruang atau tempat dan perlengkapan pameran
6. Menata karya-karya yang akan dipamerkan.

B.     Tujuan dan Manfaat Pameran


Adapun tujuan dan manfaat pameran yaitu:
1. Menumbuhkan dan menambah kemampuan siswa dalam memberi
apresiasi terhadap karya orang lain.
2. Menambah wawasan dan kemampuan dalam memberikan evaluasi karya
secara lebih objektif.
3. Melatih kerja kelompok (bekerjasama dengan orang lain)
4. Mempertebal pengalaman sosial
5. Melatih siswa untuk bertanggungjawab dan bersikap mandiri
6. Melatih siswa untuk membuat suatu perencanaan kerja melaksanakan apa
yang telah direncanakan
7. Membangkitkan motivasi dalam berkarya seni
8. Sebagai sarana untuk penyegaran bagi siswa dari kejenuhan belajar di
kelas dan lain sebagainya.

C.    Fungsi Pameran
Kegiatan pameran mempunyai fungsi utama sebagai alat komunikasi antara
pencipta seni (seniman) dengan pengamat seni (Apresiator). Hal ini sejalan dengan
pandangan Wartono (1984:69) bahwa fungsi utama dari pameran seni rupa pada
hakikatnya adalah untuk membangkitkan apresiasi seni pada masyarakat, disamping
sebagai media komunikasi antara seniman dengan penonton.
Selanjutnya Cahyono (2002:9.6) membedakan fungsi pameran menjadi empat
kategori yaitu Apresiasi, edukasi, rekreasi dan prestasi.
1. Fungsi apresiasi diartikan sebagai kegiatan untuk senilai dan menghargai
karya seni.
2. Fungsi edukasi, kegiatan pameran memberikan nilai-nilai ajaran terhadap
masyarakat tertuma apresiator, misalnya nilai keindahan, nilai sejarah, nilai
budaya dan sebagainya.

3
3. Fungsi Rekreasi, kegiatan pameran memberikan rasa senang sehingga
dapat memberikan nilai psikis dan spiritual terutama hiburan.
4. Fungsi Prestasi, dimaksudkan bahwa melalui kegiatan pameran dapat
diketahui para seniman yang berbakat.

D.     Jenis Pameran Seni Rupa


1. Pameran Tetap biasanya dilakukan oleh lembaga profesional atau
pemerintah seperti penyajian karya-karya koleksi oleh galeri, museum, dan
sebagainya.
2. pameran Temporer kegiatan pameran ini dirancang menurut kebutuhan
penyelenggara dan pihak-pihak terkait lainnya meliputi: Pameran
Tunggal/Pameran bersama, Pameran Kerja Sama, dan Pameran Khusus.
3. Pameran Keliling dilakukan dengan cara menyajikan karya-karya koleksi
lembaga profesional atau pemerintah.

E.     Persyaratan Pameran


Adapun persyaratan penyelengaraan pameran antara lain yaitu: (a)
Menentukan Tujuan (b) Menentukan Tema Pameran (c) menyusun Kepanitiaan (d)
Menentukan waktu dan Tempat (e) Menyusun Agenda Kegiatan dan (f) menyusun
proposal kegiatan.

F. Persiapan Pameran di Dalam dan di Luar Sekolah


Penyelenggaraan pameran dapat dilakukan dalam kelas ataupun sekolah.
Dimanapun pameran di gelar perlu persiapan agar pelaksanaan pameran dapat
berlangsung sukses. Persipan tersebut meliputi: pembentukan panitia pameran,
menentukan materi atau karaya yang akan dipamerkan, penyiapan ruang pameran,
persiapan publikasi serta dokumentasi dan lain sebagainya.
Setelah persiapan dilakukan selanjutnya adalah pelaksanaan pameran.
Pelaksaan pameran mencakup kegiatan pelaksanaan kerja panitia secara bersama-
sama, penataan ruang, pelaksanaan pameran dan penyusunan laporan.

4
BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Pameran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan ide atau
gagasan perupa kepada publik melalui media karya seninya. Penyelenggaraan
pameran seni rupa di sekolah menyajikan materi pameran berupa hasil studi para
siswa dari kegiatan pembelajaran kurikuler, dan kegiatan ekstrakurikuler.
Berdasarkan jenisnya Pameran Seni Rupa dibedakan menjadi dua macam
yaitu pameran homoten dan pameran heterogen. Pameran homogen adalah
pameran yang hanya menampilkan satu karya seni rupa saja misalnya pameran
lukisan, pameran patung, pameran keramik dan lain sebagainya. Sedangkan
Pameran heterogen adalah pameran yang sekaligus menampilkan berbagai jenis
karya seni rupa, misalnya pameran seni kriya, pameran lukisan, pameran patung,
pameran keramik dan karya seni rupa lainnya dilakukan dalam satu ruang pameran
dan dilakukan dalam waktu yang bersamaan.
Kegiatan pameran mempunyai fungsi utama sebagai alat komunikasi antara
pencipta seni (seniman) dengan pengamat seni (Apresiator). Sedangkan fungsi
utama dari pameran seni rupa pada hakikatnya adalah untuk membangkitkan
apresiasi seni pada masyarakat, disamping sebagai media komunikasi antara
seniman dengan penonton

5
6

Anda mungkin juga menyukai