Anda di halaman 1dari 6

Nama : Devi Yulia Pangestuti

NIM : 20/463764/SV/18083
Kelas : ASP 41

1. Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan konsolidasi dan akuisisi! Serta berikan contoh
terkait penjelasan anda!
 Konsolidasi adalah bergabungnya dua perusahaan atau lebih demi membentuk
perusahaan yang baru, tapi perusahaan awal akan dibubarkan. Pembubarannya pun tanpa
melibatkan proses likuidasi. Dengan begitu, perusahaan yang bergabung itu akan
membuat badan usaha baru yang dianggap sah oleh negara
a. Peleburan empat bank BUMN yang terancam gulung tikar akibat krisis moneter
1997/1998, yaitu Bank BDN, Bank Bumi Daya, Bank Ekspor Impor, dan Bank
Bapindo. Keputusan peleburan tersebut diambil untuk menyelamatkan bank dari
risiko kebangkrutan.
b. Peleburan PT. Telecom Smart (Smart) dan PT. Telecom Tbk Mobile-8 (Mobile-8)
menjadi Smarfren.
c. Konsolidasi antara PT. Reasuransi Nasional Indonesia (Nas Re), PT. Reinsurance
International Indonesia (Reindo), PT. Asuransi Pendapatan Indonesia (Reugu), dan
PT. Indonesia Reasuransi Airlines (Marein) menjadi satu perusahaan baru bernama
Indonesia Professional Reasurer (IPR).
 Akuisisi adalah kepemilikan usaha suatu perusahaan yang diambil oleh perusahaan lain
dengan membeli saham perusahaan tersebut. Namun, perusahaan yang diambil
kepemilikannya itu tetap menjadi badan hukum yang sah dan tetap melaksanakan
bisnisnya sendiri sebagai anak perusahaan. Akuisisi adalah cara yang diambil oleh
beberapa perusahaan untuk melakukan ekspansi.  Daripada mendirikan perusahaan baru
yang membutuhkan waktu dan uang lebih besar, perusahaan akhirnya melakukan
akuisisi dengan perusahaan yang sudah ada. Berikut berbagai contoh akuisisi
perusahaan, yaitu:
a. Google mengakuisisi Android pada 2005.
b. Bank BCA mengakuisisi Rabobank 2019.
c. Indofood mengakuisisi Bogasari pada 1995.
d. Kalbe Farma mengakuisisi Dankos Laboratories dan Enseval pada 2005.
2. Pada tanggal 2 Januari 2020, PT Imaubeli membeli 40% saham yang beredar PT
Yoshimura. PT Yoshimura melaporkan laba bersih sebesar Rp 725.000.000,00 dan
mengumumkan dividen sebesar Rp 205.000.000,00 selama tahun 2020. Berapakah Jumlah
penyesuaian yang akan dilakukan oleh PT Imaubeli terhadap investasinya pada saham PT
Yoshimura dengan metode ekuitas ?
Cara perhitungan:
Dividen = 40% x Rp205.000.000,00 = Rp82.000.000
Laba = 40% x Rp725.000.000,00 = Rp290.000.000
Akun Debit Kredit
Piutang Dividen Rp 82.000.000  
Investasi Saham – PT Yoshimura   Rp 82.000.000
(mencatat pengumuman dividen)    
Kas Rp 82.000.000  
Piutang Dividen   Rp 82.000.000
(mencatat pembagian dividen)    
Investasi Saham – PT Yoshimura Rp 290.000.000  
Laba yang Ditahan   Rp 290.000.000
(mencatat laba yang ditahan anak perusahaan)    

3. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang beban hak minoritas serta uraikan bagaimana
pengungkapan laba dan dividen dari investor menurut metode langsung dan tidak langsung
pada Laporan Arus Kas Konsolidasi!
Beban hak minoritas adalah kenaikan arus kas dari aktivitas operasi karena beban hak
minoritas meningkatkan aktiva dan kewajiban konsolidasi dengan cara yang samaseperti
pada laba bersih konsolidasi. Pengungkapan laba dan dividen dari investor menurut metode
langsung dan tidak langsung pada Laporan Arus Kas Konsolidasi antara lain:
 Metode Langsung
Laba dari investee merupakan deviden yang diterima dari ekuitas investee yang
dilaporkan sebagai arus kas masuk aktivitas operasi dalam laporan arus kas konsolidasi.
 Metode Tidak Langsung
Laba dari investee akan meningkatkan nilai laba namun tidak pada kas karena termasuk
dalam komponen investasi sedangkan ketika deviden diterima dari ekuitas investee akan
meningkatkan kas namun bukan laba karena dianggap sebagai penurunan akun investasi.
4. Bagaimana prosedur penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi?
a. Periksa laporan keuangan entitas induk dan entitas anak perusahaan secara
keseluruhan. Lakukan identifikasi jika terdapat kesalahan atau kelalaian dalam
pencatatan, kemudian lakukan penyesuaian.
b. Sesuaikan laporan dengan melakukan eliminasi terhadap laporan laba-rugi antar tiap
perusahaan.
c. Lakukan eliminasi penghasilan dan dividen dari anak perusahaan.
d. Kembalikan saldo akun investasi di anak perusahaan ke saldo awal periode.
e. Lakukan penyesuaian untuk membuat catatan dari bagian kepentingan non
pengendali atas laba dan dividen anak perusahaan.
f. Eliminasi saldo respirokal pada laporan entitas anak perusahaan yang awalnya
dilaporkan dalam laporan keuangan entitas induk perusahaan.
g. Eliminasi ekuitas yang sebelumnya dilaporkan pada keuangan entitas anak
perusahaan
h. Lakukan alokasi dan amortisasi ketika terjadi selisih nilai.
i. Lakukan eliminasi pada saldo-saldo respirokal lainnya, seperti utang - piutang,
pendapatan dan beban, dan lain-lainnya.

5. Laporan Posisi Keuangan berikut disiapkan untuk PT. Apple dan PT. Bentara pada tanggal
1 januari 2020, Sesaat sebelum penggabungan usaha:

Keterangan PT. Apple PT. Bentara

Nilai Buku Nilai Wajar Nilai Buku Nilai Wajar

Kas dan Piutang Rp 150.000.000 Rp150 Juta Rp90.000.000 Rp90 Juta

Persediaan 300.000.000 380 Juta 70.000.000 160 Juta

Bangunan dan 600.000.000 430 Juta 250.000.000 240 Juta


Peralatan
( – ) Akm. Penyusutan (250.000.000) (80.000.000)

Total Aset Rp800.000.000 Rp960 Juta Rp330.000.000 Rp490 Juta

Utang Usaha Rp75.000.000 Rp75 Juta Rp50.000.000 Rp 50 Juta

Wesel Bayar 200.000.000 215 Juta 30.000.000 35 Juta

Saham Biasa,Nilai
Pasar:

Rp8.000 180.000.000

Rp6.000 90.000.000

Tambahan Modal 140.000.000 55.000.000


Disetor

Saldo Laba 205.000.000 105.000.000

Total Liabilitas + Rp800.000.000 Rp330.000.000


Ekuitas

Apple mengakuisisi seluruh aset dan kewajiban PT. Bentara pada tanggal 1 Jan 2020 sebagai
pertukaran untuk saham biasanya. PT Apple mengeluarkan 8.000 lembar saham untuk
melakukan penggabungan usaha. Diminta : Buatlah Laporan Posisi Keuangan penggabungan
usaha sesaat setelah akuisisi, asumsikan nilai pasar saham PT Apple adalah: Rp60.000 pada
tanggal dikeluarkan

Jurnal PT Bentara
Investasi pada Saham PT Bentara Rp480.000.000
Kewajiban Lancar Rp80.000.000
Akumulasi Penyusutan Rp80.000.000
Kas dan Piutang Rp90.000.000
Persediaan Rp70.000.000
Bangunan dan Peralatan Rp250.000.000
Goodwill Rp230.000.000

Jurnal PT Apple
Saham Biasa Rp90.000.000
Tambahan Modal Disetor Rp55.000.000
Saldo Laba Rp105.000.000
Goodwill Rp230.000.000
Investasi pada Saham PT Bentara Rp480.000.000

PT APPLE DAN PT BENTARA


KERTAS KERJA NERACA KONSOLIDASI
PER 1 JANUARI 2020
DALAM RIBUAN RUPIAH
Keterangan   PT Apple   PT Estimasi Konsolidasi
        Bentara Debit Kredit
Kas dan Piutang   150.000   90.000     240.000
Persediaan   300.000   70.000     370.000
Bangunan dan Peralatan   600.000   250.000     850.000
Akm. Penyusutan   (250.000)   (80.000)     (330.000)
Goodwill         230.000   230.000
Total Aset   800.000   330.000     1.360.000
Utang Usaha   75.000   50.000     125.000
Wesel Bayar   200.000   30.000     230.000
Saham Biasa, Nilai Pasar:          
Rp8.000 dan Rp6.000 180.000 90.000 90.000 480.000 660.000
Tambahan Modal 140.000 55.000     140.000
Saldo Laba 205.000 105.000     205.000
Total Liabilitas dan Ekuitas 800.000 330.000     1.360.000
PT APPLE
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI
PER 31 DESEMBER 2020
DALAM RIBUAN RUPIAH
Aset Liabilitas
Kas 240.000 Utang Usaha 125.000
Persediaan 370.000 Wesel Bayar 230.000
Bangunan dan Peralatan 850.000 Ekuitas
Akm. Penyusutan (330.000) Saham 140.000
Goodwill 230.000 Tambahan Modal 660.000
    Saldo Laba 205.000
Total Aset 1.360.000 Total Liabilitas dan Ekuitas 1.360.000

Anda mungkin juga menyukai