1. Pembangkit Listrik
pembangkit tenaga listrik seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air, Pembangkit Listrik
Tenaga Uap, Pembangkit Listrik Tenaga Gas, Pembangkit Listrik Tenaga Angin dan
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (Panas matahari ). Ada pula pembangkit listrik
yang sifatnya mudah dibawa ( portable ). Di Indonesia berbagai jenis pembangkit
ini dikelola oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN).
2. Generator atau Genset
Sumber tegangan AC yang berasal dari Genset ini merupakan hasil dari putaran
motor yang menggunakan bahan baku solar atau bensin.
3. Dinamo
Sama seperti Generator, namun Dinamo memiliki ukuran yang lebih kecil.
Jika dayanya sama, maka semakin tinggi arus maka akan semakin rendah arus yang
lewat, semakin rendah arus yang lewat maka akan semakin rendah rugi-rugi daya yang
hilang di penghantar. Para engineer awal ini menyadari bahwa untuk dapat
menghantarkan daya secara efisien dalam jarak yang jauh maka tegangan harus
dinaikkan setinggi mungkin. Saat ini sudah banyak jalur transmisi yang memiliki
tegangan 500 kV atau setara 500.000 Volt. Menaikkan tegangan sebelum dikirim
melalui jalur transmisi dapat dilakukan dengan menggunakan trafo (transformer).
Dengan trafo, sangat mudah menaikkan dan menurunkan tegangan. Sistem DC tidak
mampu melakukan ini, dan itulajh keunggulan utama dari arus bolak balik.
Keuntungan berikut dari arus bolak balik adalah pembangkitannya. Salah satu
penemuan paling penting dari akhir 1800-an adalah generator AC, yang merupakan
desain yang sederhana yang dibuat praktis oleh Westinghouse. Mekanikal; sistem dari
generator DC jauh lebih rumit, dan kebanyakan DC saat ini dihasilkan oleh baterai, sel
surya, sel bahan bakar, atau dengan mengkonversi AC ke DC.
Arus AC juga unggul dalam konsumsi daya. Mesin DC memerlukan sikat dan
komutator untuk bekerja, sehingga menjadikannya kompleks dan sulit untuk
pemeliharaan. Tesla mematenkan motor induksi AC praktis yang pertama. Kemudian
general electric memproduksinya secara massal. Dalam waktu cepat mesin ini telah
terpasang di pabrik, tambang dan pertokoan. Sekarang ini motor AC sudah digunakan
di rumah tangga untuk pompa air dan pendingin.
Kelebihan lain dari arus bolak balik adalah penggunaannya untuk jenis-jenis lampu
modern seperti lampu neon atau lampu CFL.
Arus AC pada umumnya digunakan pada peralatan elektronik seperti kipas angin,
kulkas, kompor, listrik, teko listrik, TV, setrika,rice cooker, magic com, dispenser dll