Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 2

NAMA : FIRMAN FIRDAUZI NUR SYAHABANA

NIM : 858894074

Jawaban

1. Teknik pemuliaan tanaman


a. PERSILANGAN
Melakukan persilangan dengan gamet yang saling kompatibel yang masing-masing gamet
berbeda sifat untuk menghasilkan varietas baru. Contoh: Apel dengan tekstur dan rasa yang
lebih enak.
b. POLIPLOIDI
Teknik ini adalah menggandakan jumlah kromosom yang dapat mempengaruhi fertilitas
tanaman. Contoh: semangka tanpa biji.
c. MUTAGENESIS
Menggunakan radiasi sebagai mutagen dengan tujuan menginduksi mutasi secara acak
sehingga menghasilkan sifat yang diinginkan. Contoh: Jeruk bali memiliki warna yang lebih
tajam.
d. FUSI PROTOPLAS
Teknik ini menggabungkan protoplas dari sel tanaman yang berbeda spesies. Contoh:
menggabungkan protoplas kol ungu dengan lobak untuk menghasilkan tanaman hibrid.
e. TRANSGENIK
Menambahkan gen dari spesies lain untuk menghasilkan varietas dengan sifat baru. Contoh:
Pepaya dilakukan modifikasi secara genetik yang tahan terhadap virus Papaya Ringspot.
f. EDIT GENOM
Dengan menggunakan enzim untuk memodifikasi DNA secara langsung di dalam sel. Contoh:
Tanaman Canola dimodifikasi tahan terhadap herbisida.

2. Perbedaannya adalah
a. Organisme autotrof adalah organisme yang dapat menyediakan makanannya sendiri dengan
mengubah zat anorganik menjadi zat organik. Contoh organisme autotrof yaitu tumbuhan.
Tumbuhan memiliki kemampuan untuk melakukan proses fotosintesis. Tumbuhan
memanfaatkan cahaya matahari untuk mengubah karbon dioksida dan air menjadi
karbohidrat.

b. Organisme heterotrof adalah organisme yang memakan organisme lain. Organisme lain
tersebut dapat berupa tumbuhan, hewan, atau sisa organisme. Organisme heterotrof dapat
dibagi menjadi tiga, yaitu herbivora (memakan tumbuhan), karnivora (memakan herbivora
atau hewan lain), dan omnivora (memakan tumbuhan dan hewan).undefined

3. Faktor yang mempengaruhi kebutuhan gizi adalah


a. Tahap perkembangan ,yaitu apakah bayi,anak-anak ,remajaatau orang dewasa
b. Factor fisiologis
c. Kondisi Kesehatan
d. Aktivitas fisik dan ukuran tubuh

4. 7 besaran pokok yaitu


A. Panjang
Besaran panjang digunakan untuk mengukur panjangnya suatu benda. Di dalam
Sistem Satuan Internasional, maka satuan yang digunakan oleh besaran ini adalah
berupa meter (m) serta mempunyai dimensi (L). Lalu untuk alat yang digunakan
untuk mengukur panjang adalah dengan menggunakan mistar atau penggaris, rol
meter atau pita ukur, dan jangka sorong.
B. Massa
Besaran yang kedua adalah massa yang akan digunakan untuk mengukur
kandungan materi suatu benda. Dalam mengukur massa ini, maka satuan yang
sudah disepakati adalah kilogram (kg) serta mempunyai dimensi (M). Lalu alat yang
bisa detikers gunakan untuk mengukur besaran massa adalah berupa neraca atau
timbangan.
C. Waktu
Selanjutnya ada besaran waktu yang akan digunakan untuk mengukur waktu dan
detikers perlukan dalam suatu peristiwa. Untuk satuan yang digunakan adalah
berupa sekon (s) serta mempunyai dimensi (T). Sedangkan alat yang bisa detikers
gunakan untuk mengukurnya adalah dengan menggunakan stopwatch.
D. Suhu
Kemudian ada besaran suhu yang nantinya akan digunakan untuk mengukur panas
maupun dinginnya suatu benda. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai
kebutuhan, misalnya saja saat sedang memasak atau untuk mengukur suhu
ruangan.
Sistem satuan internasional yang sudah ditetapkan adalah dengan menggunakan
satuan berupa Kelvin (K). Sedangkan alat yang bisa detikers gunakan untuk
mengukur suhu adalah termometer.
E. Kuat Arus
Kuat arus menjadi besaran pokok yang digunakan untuk mengetahui besarnya kuat
arus listrik yang mengalir dari suatu tempat ke tempat yang lainnya. Satuan yang
digunakan dalam kuat arus ini adalah berupa Ampere (A)
Di mana hal ini untuk mendukung nilai dari besaran berupa kuat arus yang sudah
dihasilkan. Dimensi dari kuat arus ini dilambangkan dengan huruf "I". Sedangkan
alat yang bisa detikers gunakan untuk melakukan pengukuran kuat arus adalah
dengan Amperemeter.
F. Intensitas Cahaya
Besaran pokok yang keenam adalah berupa intensitas cahaya yang digunakan
dalam mengukur terang maupun tidaknya cahaya yang jatuh di permukaan benda.
Satuan yang biasanya digunakan untuk menentukan intensitas cahaya adalah
dengan Candela (cd).
Lalu untuk dimensinya yang digunakan adalah J. Sedangkan detikers bisa
melakukan pengukuran intensitas cahaya dengan alat yang bernama Lux Meter atau
Light Meter.
G. Jumlah Zat
Besaran pokok yang terakhir adalah jumlah zat. Jumlah zat ini digunakan dalam
menghitung banyaknya partikel yang ada di dalam suatu benda. Untuk jumlah zat ini
yang sudah mendapat kesepakatan oleh sistem SI adalah dengan menggunakan
satuan berupa mol. Lalu untuk dimensinya adalah berupa N.

5. Grafik 1Kg air terhadap panas yang ditambahkan mula – mula berwujud es pada – 40ᵒc sampai
menjadi uap 100ᵒc

Anda mungkin juga menyukai