Anda di halaman 1dari 41

STRUKTUR SEL

PENDAHULUAN
 Sel adalah kumpulan materi yang paling sederhana
yang bersifat hidup

 Makhluk hidup dapat tersusun oleh 1 sel  makhluk


uniseluler (contoh ?)

 Makhluk hidup yang tersusun oleh lebih dari 1 sel dsb


dengan makhluk multiseluler (contoh ?)

 Sebagian besar sel berdiameter antara 1 – 100 µm


dan hanya dapat dilihat dengan mikroskop, sel terbesar
yang dapat dilihat dengan mata adalah telur ayam
 Sel merupakan sebuah ruangan kecil yang dibatasi
dengan lingkungan luar oleh membran dan berisi
cairan yang dinamakan protoplasma

 Cairan di dalam sel disebut protoplasma, sedangkan


cairan dan organela di dalam sel dinamakan dengan
sitoplasma

 Secara struktural  unit terkecil kehidupan


Secara fungsional  menjalankan fungsi kehidupan dan
membentuk organisme
Sel berkembang biak dengan membelah diri
Sel memiliki materi genetik yang dapat diwariskan
SEJARAH PENEMUAN SEL

Robert Hooke  mikroskop majemuk

Pengamatan irisan gabus

Penemuan ruang-ruang kosong


/ pori-pori yang dinamakan sel
Antonie Van Leeuwenhoek  mikroskop lensa tunggal
Marcello Malphigi  mengamati sel tumbuhan

Penemuan “utricle”

kantong-kantong kecil berdinding kukuh yang berisi


cairan

Pada prinsipnya :
1. Semua makhluk hidup tersusun oleh sel
2. Semua aktivitas fungsi tubuh merupakan manifestasi
aktivitas sel
3. Ada 2 tipe sel : prokaryota dan eukaryota
MACAM SEL : SEL PROKARYOTA
 Sel prokaryota adalah sel yang belum memiliki inti sel
yang sebenarnya

PRO = belum
KARYON = inti sel

 Sel prokaryota memiliki materi genetik (DNA / RNA)


yang berada di sitoplasma dan tidak dibungkus oleh
membran (tidak berada dalam struktur inti sel)

 Materi genetiknya berkumpul pada suatu lokasi dalam


sitoplasma yang dinamakan NUKLEOID
 Contoh sel prokaryota  bakteri

 Sebagian besar sel bakteri dibungkus oleh membran


plasma dan memiliki dinding sel yang terdiri dari
protein dan polisakarida

 Sel bakteri dapat membentuk kapsul dan lendir juga


alat gerak yang berupa flagella dan pili

 Bakteri dapat membentuk endospora  jika kondisi


lingkungan tidak menguntungkan

 Struktur dinding sel bakteri dapat membedakan tipe


bakteri  Gram positif dan Gram negatif
MACAM SEL : SEL EUKARYOTA
 Sel eukaryota adalah sel yang sudah memiliki inti sel
yang sebenarnya (inti sel sudah diselubungi oleh
membran)
 Membran sel pada sel eukaryota tersusun oleh molekul
lemak dan protein.
Pada sel tumbuhan terdapat struktur tambahan yang
berupa dinding sel  tersusun oleh selulosa

 Sitoplasma berisi organela sel yang menjalankan semua


aktivitas sel

 Inti sel  berisi materi genetik, diselubungi membran


(membran inti)
Sel Hewan
BEDA SEL HEWAN DAN TUMBUHAN

Sel Tumbuhan Sel hewan

Memiliki dinding sel Tidak memiliki diinding sel


Memiliki vakuola berukuran Memiliki vakuola berukuran
besar kecil
Memiliki plastida(kloroplas, Tidak memiliki plastida
kromoplas, dan leukoplas

Tidak memiliki sentriol Memiliki sentriol


KOMPONEN PENYUSUN SEL
1. Membran dan Dinding Sel
 Disebut juga membran lipid bilayer  terdiri dari 2
lapisan lipid

 Selain lipid  protein (protein perifer dan integral

 Fungsi :
a) Melindungi isi sel
b) Mengatur keluar-masuknya molekul (sifat semipermeabel
atau selektif permeabel)
c) Memiliki glikoprotein yang berfungsi sebagai reseptor
 Dinding sel merupakan struktur khas pada sel tumbuhan,
bakteri dan jamur

 Merupakan dinding pembatas yang berada di luar


membran sel dan dapat membatasi sel untuk membesar

 Dinding sel terbentuk dari bahan selulosa yang bersifat


keras dan kaku

 Fungsi :
a) Menopang sel tumbuhan  juga menopang tubuh
tumbuhan
b) Mencegah kelebihan air yang masuk atau menjaga
kehilangan banyak air dari dalam sel
2. Sitoplasma

 Merupakan cairan yang berada di dalam sel dan berisi


organela sel

 Cairannya tersusun atas : air, asam amino, protein,


vitamin, nukleotida, asam lemak, gula dan ion-ion

 Dapat berada dalam 2 fase  fase sol (bersifat cair) dan


fase gel (bersifat kental seperti jelly)

 Fungsi :
a) Menyimpan bahan2 metabolisme sel
b) Tempat reaksi penyusunan dan pembongkaran zat
3. Nukleus / Inti Sel
 Berupa badan bulat / oval yang
terletak di tengah sel

 Fungsi :
a) pengendali seluruh kegiatan sel
b) pengatur pembelahan sel
c) pembawa materi genetik

 Terdiri dari :
a) membran nukleus  2 lapis membran, membran luar
berhubungan langsung dengan retikulum endoplasma
b) nukleoplasma  cairan seperti sitoplasma yang berisi
benang-benang kromatin (jika memadat disebut
kromosom)
c) nukleolus  anak inti, terbentuk hanya pada saat
proses transkripsi (sintesa RNA)
4. Retikulum Endoplasma (RE)
 Merupakan organel dengan permukaan membran yang
sangat luas

 RE memiliki dua daerah dengan struktur dan fungsi yang


berbeda (RE halus dan RE kasar)

a) RE halus (tanpa ribosom) tempat sintesis lipid,


metabolisme karbohidrat dan penawar obat dan racun
b) RE kasar (memiliki ribosom) tempat sintesis protein
sekretoris dan membran
5. Apparatus Golgi / Badan Golgi
 Dinamakan juga kompleks Golgi, dan pada sel tumbuhan
disebut dengan diktiosom
 Merupakan organel polimorfik

 Tersusun atas membran yang berbentuk kantung pipih,


berupa pembuluh, gelembung kecil atau seperti mangkuk

 Memiliki 2 permukaan  cis (sisi penerima) dan trans


(sisi pengiriman)

 Mempunyai fungsi memodifikasi unit glikoprotein dari


karbohidrat dan sebagai sensor yang memilah dan
mengarahkan protein yang akan dikirim agar sesuai
dengan tempatnya yang tepat.
6. Lisosom
 Merupakan organel vesikuler yang dibentuk pada
Apparatus golgi yang akan disebarkan ke seluruh
sitoplasma

 Sebagai sistim pencernaan intrasel (enzim asam


hidrolase) yang menghidrolisis karbohidrat, lipid serta
protein.

 Membuang bahan-bahan yang tidak dibutuhkan atau


benda asing seperti bagian sel yang mati, atau bakteri.
RE

Badan Golgi

Lisosom

Benda
Asing
7. Mitokondria

 Merupakan organela sel penghasil energi  tempat


reaksi respirasi seluler

 Berbentuk bulat lonjong dan memiliki 2 lapisan membran


a) membran luar, dan
b) membran dalam (berlekuk-lekuk membentuk krista)
fungsi krista  memperluas permukaan respirasi sel
sehingga lebih banyak ATP yang
dihasilkan

 Dapat berkembang biak  membelah diri


8. Vakuola

 Merupakan ruang salam sel, berisi cairan dan berupa


rongga yang diselubungi membran (tonoplas)

 Cairan  enzim, lipid, asam organik, garam mineral,


alkaloid, asam amino, glukosa dan gas

 Terdiri dari 2 macam :


a) vakuola kontraktil  vakuola yang bekerja memompa
kelebihan air dari dalam keluar sel
b) vakuola makanan  berisi zat makanan, dibentuk
oleh fagositosis dan bergabung dengan lisosom
 Fungsi :
- Tempat penyimpan cadangan makanan
- Tempat penyimpan pigmen
- Tempat peyimpanan minyak atsiri
- Mengatur tekanan osmotik sel
- Tempat penimbunan sisa metabolisme

 Pada tumbuhan  vakuola sangat besar dan sangat


penting

Selain mengatur konsentrasi air, vakuola berfungsi untuk


memyimpan zat berbahaya / racun akibat sel tumbuhan
tidak memiliki sistem pengeluaran seperti sel hewan
(eksositosis)
Vakuola sel tumbuhan
Vakuola sel hewan
9. Kloroplas

 Kloroplas merupakan plastida yang mengandung klorofil


dan pigmen lain yang berperan dalam fotosintesis

 Bagian luar  membran luar, membran dalam, dan


ruang antar membran

 Bagian dalam  DNA, ribosom, stroma (tempat reaksi


fotosintesis), dan granum
SAMBUNGAN / HUBUNGAN ANTAR SEL

 Dalam jaringan  sel satu berhubungan dengan sel


lain yang letaknya berdekatan

 Plasmodesmata  hubungan antar sel pada tumbuhan

 Plasmodesmata berbentuk saluran yang berada pada


dinding sel, berisi sitoplasma yang berasal dari sel-sel
yang berhubungan

 Air dan material terlarut dapat melewati plasmodesmata


dari sel satu ke sel yang lain
 Hubungan antar sel pada hewan  tight junction,
desmosom, dan gap junction

 Tight junction  plasma membran antar sel melekat


sangat erat, diikat oleh suatu protein khusus dan
berfungsi untuk mencegah kebocoran cairan ekstra sel

Contoh : perlekatan antar sel kulit


 Desmosom disebut juga anchoring junction
 Fungsi  melekatkan hubungan antar membran sel
agar tidak mudah lepas
 Contoh : perlekatan antar sel otot
 Gap junction disebut juga communicating junction
 Berupa saluran sitoplasmik yang terbentuk dan menghub.
sel satu dan yang lain

 Fungsi sama
dengan
plasmodesmata
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai