Anda di halaman 1dari 3

Tugas 2 pendidikan anti korupsi

Kelompok :

1. Mohammad Aldi Wahyu Firmansyah (211C10012)

2. Sulhan Arwani (211C10041)

1. Carilah data tentang perusahaan (minimal 2 perusahaan) yang mengeluarkan biaya “siluman”
dalam rangka mengurus perizinan, berapa besar biaya tersebut ? Analisis dampak masif kasus ini
bagi masyarakat.

 Kasus 1 : kasus korupsi izin pertambangan Kotawaringin Timur.


1. Pelaku : PT Fajar Mentaya Abadi (FMA), PT Billy Indonesia (BI) dan PT Aries Iron Mining
(AIM).
2. Penerima : Supian Hadi ( Bupati Kotawaringin Timur)
3. Jumlah dana : Rp5,8 Triliun dan USD 711.000. (Berupa mobil mewah dan sejumlah uang )
4. Kepentingan : dikutip dari laman m.bisnis.com dana itu untuk pemberian izin usaha
pertambangan (IUP) terhadap tiga perusahaan di lingkungan Kabupaten Kotawaringin Timur
(Kotim) tahun 2010 - 2012.
5. Dampak : dampak dari penyuapan ini adalah ruginya negara dengan total kerugian ditaksir
mencapai Rp5,8 Triliun dan USD 711.000. Dan duga berdampak kepada lingkungan karena
penambangan belum memenuhi beberapa persyaratan yakni izin lingkungan atau Amdal serta
tidak memiliki kuasa pertambangan.
 Kasus 2 : kasus korupsi ekspor minyak goreng.
1. Pelaku : PT Mikie Oleo Nabati Industri (OI) dan PT Karya Indah Alam Sejahtera (IS).
2. Penerima : kementerian perdagangan republik Indonesia
3. Jumlah dana : gratifikasi pada ppemberian izin PE (jumlah pasti belum ditetapkan)
4. Kepentingan : pemberian izin ekspor
5. Dampak : kerugian terdapat pada usaha kecil yang membutuhkan minyak goreng dan pada negara
karena belum memenuhi persyaratan DMO-DPO untuk melakukan ekspor.

2. Coba browsing berita tentang Gayus tambunan, seorang pegawai Ditjen pajak dengan pangkat
biasa tetapi mempunyai kekayaan fantastis. Dengan kasus ini apakah anda tetap akan membayar
pajak, jelaskan alasannya. Apa dampak masifnya bagi masyarakat ?

Jawab :

o Apakah Anda akan tetap membayar pajak?


Jawaban : kami akan tetap membayar pajak karena pajak sendiri adalah pendapatan utama dari
negara. Dan dalam artian juga membayar pajak juga menjadi salah satu upaya dari masyarakat
untuk membantu negara. Dalam sebuah artikel juga dijelaskan bahwa membayar pajak bukan
hanya untuk keuntungan negara saja namun juga untuk keuntungan masyarakat, seperti untuk
pembangunan instruktur, pembayaran layanan pemerintah untuk masyarakat dan lain-lain. Jadi
hanya karena satu kasus kita tidak harus membayar pajak.
o Dampak masif pada masyarakat
Jawaban : dampak utama dari kasus Gayus Tambunan ialah pada kepercayaan masyarakat
terhadap kewajiban membayar pajak. Dampak ini tidak hanya berpengaruh pada masyarakat
namun juga pada negara ksrena pajak sendiri merupakan penghasilan utama negara. Bukan hanya
itu dampak lain dari kasus ini adalah berkurangnya dana untuk pembangunan struktur dan
infrastruktur untuk layanan masyarakat.

3. Menurut Transparency International , ada hubungan yang erat antara korupsi dengan kualitas
dan kuantitas kejahatan. Misalnya di India, penyelundup dapat menyusup ke tubuh partai dan
memangku jabatan penting. Bahkan di Amerika, melalui suap polisi yang korup menyediakan
perlindungan kepada organisasi-organisasi kejahatan. Buat analisis, apakah kejahatan di
Indonesia ada kemiripan pola dengan contoh di negara-negara tersebut.

Jawaban : menurut dari riset yang kami lakukan dari beberapa contoh kasus yang sudah diselidiki
ada beberapa kemiripan dengan contoh tersebut yakni campur tangan pemerintah terhadap
kejahatan. Sebagai contoh yakni kasus pada soal nomor 1 yang keduanya pemerintahan
mempermudah tindak kejahatan. Dan sebagai contoh lain didaerah saya yakni para penegak
hukum memperizinkan distribusi gas LPG bantuan dari wilayah Lumajang ke daerah Jember
dengan memberikan sejumlah uang pada penegak hukum setempat.

4. Apa yang dimaksud dengan plutokrasi, apa dampak masifnya bagi masyarakat ?

Jawaban : Plutokrasi merupakan suatu sistem pemerintahan yang mendasarkan suatu kekuasaan
atas dasar kekayaan yang mereka miliki. Mengambil kata dari bahasa Yunani, ploutos yang
berarti kekayaan dan kratos yang berarti kekuasaan.
Dampak masif : dampak dari sistem plutokorasi ialah akan terjadi kesenjangan antara kaum kaum
orang kaya dan miskin. Hal ini juga akan menyebabkan masyarakat yang kekurangan tidak akan
benas melakukan usaha dan harus mematuhi peraturan yang dibuat oleh orang orang kaya.

5. Kita sering terpaksa membayar uang “pelicin” agar urusan kita cepat selesai padahal hal il ini
merupakan potensi mendorong kasus korupsi. Bagaimana seharusnya menghindari hal ini dan
apakah ada dampak masifnya bagi masyarakat ? Uraikan masing-masing jika terus melakukan
dan jika menghindari perilaku koruptif tersebut.

 Cara Menghindari kebiasaan membayar uang "pelicin". Yakni dengan membiasakan berusaha
dan bekerja keras untuk melakukan sesuatu pekerjaan yang dilakukan. Karena jika tidak
membiasakan berusaha dalam melakukan tugas atau kewajiban yang harus dilakukan akan
berujung kepada sifat malas. Dan dari sifat malas ini kita akan melakukan segala cara untuk
mencapai tujuan salah satunya dengan cara membayar uang pelicin untuk tugas yang kita
lakukan.
 Dampak masif membayar uang "pelicin" peelu diketahui membayar uang pelicin juga merupakan
salah satu tindakan korupsi jadi hal ini juga bisa berdampak pada negara dan masyarakat. Dan
salah satu contohnya ialah meningkatkan ketidaksetaraan kekayaan dan merusak kepercayaan
publik. Kemudian, penyuapan berdampak buruk pada setiap orang dengan menciptakan
inefisiensi, mengurangi pengeluaran publik dan mendorong monopoli.

6. Apakah keteladan dari pemimpin dalam hal menghindari korupsi ada dampaknya bagi
masyarakat ? Berikan contoh keteladanan yang baik yang seharusnya dan tidak seharusnya dari
pemimpin dalam hal kasus korupsi.

 Apakah keteladanan dari Pemimpin dalam hal menghindari korupsi berdampak pada masyarakat?
Pemimpin adalah landasan bagi para masyarakat. Karena itu pemimpin harus sadar pada tindakan
korupsi dan fampaknya. Hal ini akan berpengaruh pada masyarakatnya juga yang secara otomatis
akan memiliki kesadaran pada tindakan korupsi.
 contoh keteladanan yang baik yang seharusnya dari pemimpin dalam hal kasus korupsi.
Contoh yang baik dapat kita ambil dari mentri kelautan Susi Pujiastuti yang mengaku ingin
disuap oleh beberapa oknum yang ingin mengekspor hasil laut yang seharusnya tidak
diperbolehkan diekspor namun beliau menolak karena tau dampak apa yang akan terjadi
selanjutnya.
 contoh keteladanan yang tidak seharusnya dari pemimpin dalam hal kasus korupsi.
Contoh butuk yang terjadi adalah pada kasus Bupati Kotawaringin Timur Supian Hadi yang mau
disuap untuk mengizinkan penambangan yang terjadi di Kotawaringin Timur tanpa
mempertimbangkan dampak seterusnya

Anda mungkin juga menyukai