Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN

PERTEMUAN ORIENTASI SIMATNEO, MPDN DAN E-KOHORT KOTA DUMAI


TAHUN 2022

A. Latar Belakang
Indonesia masih memiliki beban masalah kesehatan dalam hal tingginya angka
kematian ibu dan bayi baru lahir. Penurunan angka kematian ibu (AKI) dari 390 per
100.000 Kelahiran Hidup pada tahun 1990 (Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia
- SDKI, 1990) menjadi 305 per 100.000 per Kelahiran Hidup (SUPAS, 2015) masih
belum mencapai pada kondisi yang diinginkan. Begitu juga dengan angka kematian bayi
baru lahir (AKB) dari 32 per 1000 kelahiran hidup (SDKI, 1990) menjadi 15 per 1000
kelahiran hidup (SDKI, 2017).
Salah satu strategi intervensi yang diterapkan dalam penguatan sistem
kesehatan dalam upaya penurunan AKI dan AKB adalah antara lain melalui peningkatan
akses pelayanan kesehatan universal, peningkatan kualitas pelayanan, penguatan tata
kelola manajemen dan klinis, termasuk juga peningkatan kualitas pelayanan melalui
audit maternal-perinatal (AMP) dan pendampingan fasilitas kesehatan (faskes) rujukan
primer, pemantapan sistem informasi dan pemberdayaan masyarakat.
Direktorat Kesehatan Kesehatan Keluarga (Kesga) Kementeran Kesehatan
Republik Indonesia telah mengembangkan tiga jenis aplikasi, adapun diantaranya
adalah Aplikasi Monitoring dan Evaluasi Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal
(SIMATNEO), Maternal Perinatal Death Notification (MPDN) dan E-KOHORT.
Monitoring dan evaluasi program kesehatan maternal dan neonatal (SIMATNEO)
penting untuk menilai kemajuan dan memahami tantangan dalam pelaksanaan
program. Bila monitoring dan evaluasi dilaksanakan efektif, maka sistem akan
memperbaiki kinerja setiap waktunya, sehingga akuntabilitas bisa terjadi. Selain itu,
monitoring dan evaluasi juga merupakan alat advokasi untuk pengambilan keputusan,
mendapatkan dukungan dan menentukan suatu kebijakan. Maka dari itu, aplikasi
SIMATNEO diharapkan dapat membantu pengisian data dalam Kajian Mandiri, dan juga
dapat meningkatkan fungsi dari monitoring dan evaluasi, serta akan didapatkan suatu
dashboard yang dapat memberikan gambaran utuh terhadap program dan kualitas
pelayanan kesehatan maternal dan neonatal di setiap level, mulai dari fasilitas
kesehatan, tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan pusat. Aplikasi e-Kohort KIA adalah
sebuah sistem pemantauan terintegrasi bagi ibu, bayi, dan balita yang mencakup
implementasi pencatatan, pemantauan, dan pelaporan secara elektronik pelayanan KIA
berbasis teknologi informasi. Sementara itu, MPDN adalah sebuah aplikasi notifikasi
mengenai kesehatan maternal yang bertujuan untuk mengurangi angka kematian ibu .

Dengan dilakukannya integrasi dari ketiga aplikasi tersebut, diharapkan


pelaporan data pelayanan kesehatan di Indonesia dapat tersampaikan dengan baik
demi mendapatkan feedback segera guna menghadirkan keluaran pelayanan kesehatan
terbaik di Indonesia dan Kota Dumai khususnya.

B. TUJUAN
Tujuan agar tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan yang ditunjuk dapat
mengoperasikan aplikasi SIMATNEO, MPDN dan e-Kohort mulai dari
membuka aplikasi melalui browser, entry data, sampai penyajian data secara agregat
pada setiap levelnya dengan akurat, tepat waktu, dapat dipercaya, dan juga relevan.

D. METODE
Metode yang dilaksanakan pada kegiatan pertemuan :
 Pengkayaan Materi
 Praktek
 Diskusi

E. JADWAL PELAKSANAAN
Waktu : Kamis, 17 Maret 2022
Pukul : 08.00 Wib s/d selesai
Tempat : Lounge Lt. II Hotel Grand Zuri Dumai

F. PESERTA DAN NARASUMBER


1. Peserta
Peserta pertemuan direncanakan sebanyak 35 orang, terdiri dari :
 Bidan Koordinator Puskesmas
 Bidan Desa
 Ketua IBI Kota Dumai
 Kepru Kebidanan RS Kota Dumai
 Kepru Perinatologi RS Kota Dumai
 Kepru VK PONEK RSUD Kota Dumai
2. Narasumber/ Fasilitator
Narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau

G. MATERI
1. Pemanfaatan dan penggunaan aplikasi Simatneo
2. Pemanfaatan dan penggunaan aplikasi MPDN
3. Pemanfaatan dan penggunaan aplikasi e-Kohort

H. BIAYA
Penyelenggaraan kegiatan Pertemuan Orientasi SIMATNEO, MPDN DAN E-
KOHORT Kota Dumai di biayai melalui dana BOK Kota Dumai Tahun 2022.

I. PENUTUP
Demikian kerangka acuan kegiatan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagai
pedoman dalam Pertemuan Orientasi SIMATNEO, MPDN DAN E-KOHORT Kota Dumai
Tahun 2022.

Dumai, 17 Maret 2022


Mengetahui,
Sub Koordinator Kesga-Gizi

ELCHA SESTI, S.ST


NIP. 19770424 200701 2 006

Anda mungkin juga menyukai