Dosen Pengampu :
APRIWANDI SE.,MSC.,AKT.
Kelompok 3
Kelas B
Akuntansi S1
UNIVERSITAS WIDYATAMA
BANDUNG
2022
Pencarian Prinsip Akuntansi
1. Pencarian Dimulai
Kata prinsip diturunkan dari kata Latin principe, yang berarti pertama dalam pengertian
tingkat dasar. Karena buku teks pertama yang dihadapi mahasiswa akuntansi merupakan buku
tingkat dasar, istilah Dasar-dasar Akuntansi sepenuhnya tepat. Apa yang kita pelajari dalam
pelajaran akuntansi pertama kali adalah prinsip-prinsipnya dalam pengertian materi yang
pertama dalam hal waktu dan yang pertama dalam hal kesulitan. Prinsip-prinsip akuntansi
mungkin menjadi pelajaran pertama, tetapi ini bukanlah pelajaran mengenai kebenaran mendasar
dari akuntansi. Untuk mempelajari hal ini, sebagai lawan dari pengenalan ke unsure-unsur
prakteknya, seseorang harus beralih ke pelajaran teori akuntansi.
2. Usaha-usaha Pertama
Banyak individu dan kelompok mulai bekerja pada tahun 1930an untuk menguak apa
yang seharusnya yang mereka anggap sebagai prinisp-prinsip akuntansi. Sebagai yang pertama
keluar dari perkumpulan, yang mungkin agak memalukan bagi AIA adalah American
Accounting Association (AAA). Dibawah kepemimpinan professor Michigan William Paton,
yang dipilih sebagai direktur peneliti pertama dari AAA pada awal 1936, AAA menerbitkan
dalam bulan Juni 1936 yang pertama dari apa yang akan menjadi seri monograf singkat tentang
prinsip-prinsip akuntansi. Edisi tahun 1936 diberi judul A Tentative Statement of Accounting
Principles Underlying Corporate Financial Statement. 5 harapan yang dinyatakan adalah akan
mungkin “untuk menyepakati suatu fondasi dari pertimbangan mendasar yang akan cenderung
menghilangkan variasi acak dalam prosedur akuntansi yang berasal bukan dari kekhasan masing-
masing perusahaan, tetapi dari berbagai ide ahli keuangan dan eksekutif perusuhaan mengenai
apa yang mungkin tepat, sah atau persuasive bagi investor pada suatu waktu tertentu”.
3. Fondasi Awal
Pernyataan sementara pada prinsip-prinsip akuntansi dari AAA, yang dijelaskan dalam
bagian sebelumnya, tidak tampak dalam keadaan vakum. Paton sendiri sudah menulis suatu tesis
doktoral yang dipublikasikan dengan judul Accounting Theory tahun1992. Buku ini radikal
bahkan dari ukuran standar sekarang. Didalamnya ia mendukung pandangan liberal yaitu, secara
ideal, semua perubahan nilai yang dapat dipercaya dalam arah apapun, dari sebab apapun,
seharusnya disajikan dalam akun…”Di atas segalanya adalah penting,” ia mengatakan, “bahwa
laporan akuntansi menyajikan suatu gambaran data kini dalam bentuk dolar aktual seakurat
tanggal laporan.”
4. Bangkitnya Investor
Pergeseran paling penting dalam pemikiran dasar akuntansi yang muncul dari tulisan-
tulisan ini dan diskusi pada akhir 1920an dan awal 1930an adalah perubahan dalam tujuan
akuntansi dari menyajikan informasi ke manajemen dan kreditur menjadi menyajikan keuangan
untuk investor dan pemegang saham. Tekanan untuk perubahan dalam tujuan ini muncul dari
sektor keuangan dan perdagangan saham, bukan dari akuntan.
Pada tahun 1938, sesuai permintaan Haskins & Sells Foundation, professor Harvard,
Thomas Henry Sanders, professor California, Henry Rand Hatfield, dan professor Yale Law
School, Underhill Moore mempublikasikan A Statement of Accounting Priciples, yang ditujukan
untuk “menetapan prinsip-prinsip dan aturan-aturan akuntansi yang mengatur apa yang
seharusnya tampak di neraca dan laporan laba rugi dan dalam akun-akun daripadanya hal itu
disusun”. Isi dari monograf ini memperlihatkan bahwa pengarang lebih memperhatikan masalah
praktik-praktik yang berlaku--yaitu praktik-praktik yang menyimpang secara sangat radikal
dalam hal-hal tertentu dari praktik yang berlaku dewasa ini.
6. Pencarian Dipercepat
Pencarian prinsip akuntansi luas diperbaharui segera setelah perang. Kembali lagi, AAA
memimpin dengan mengeluarkan revisi prinsip-prinsip sementara 1948 yang sekarang diberi
judul Accounting Concepts and Standart. Akan tetapi, seperti sebelumnya, pendekatan mereka
bersifat sepotong-sepotong dan tidak dimaksudkan untuk meneruskan pencarian prinsip-prinsip
secara luas.
Pada tahun 1959, bertindak atas rekomendasi special committee on research program, Institut
direorganisasi untuk memajukan “ekspresi tertulis mengenai apa yang merupakan prinsip-prinsip
akuntansi yang berlaku umum, sebagai pedoman untuk anggota-anggotanya dan pihak lainnya.
Satu dari tujuan reorganisasi adalah agar dapat menanggulangi masalah luas dari akuntansi
keuangan pada empat tingkat:
Seorang staf penelitian akuntansi permanen direkrut untuk melaksanakan program penelitian
dengan maksud agar hasil-hasil dari upayanya.
8. Pencarian Bergeser
ASOBAT lebih berpegaruh dari pada pernyataan AAA yang mendahuluinya, Orientasi
pemakai telah berlanjut mendominasi penetapan standar akuntansi, seperti halnya penggunaan
tujuan.