Anda di halaman 1dari 2

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN

FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MITRA INDONESIA
Skripsi, Agustus 2020

Nama : MONITA DWI GUSTINA


NPM : 165140163

HUBUNGAN BOUNDING ATTACHMENT DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN


RESIKO TERJADINYA POSTPARTUM BLUES PADA IBU POSTPARTUM
DENGAN SECTIO CAESARIA DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS PANJANG
KOTA BANDAR LAMPUNG

xvi+VBAB+55halaman+6 Tabel+2 Gambar+ Lampiran

ABSTRAK

Angka kejadian post partum blues di luar negeri cukup tinggi yaitu mencapai 26-85%. Secara
global diperkirakan bahwa 20% wanita melahirkan menderita post partumblues. Di belanda pada
tahun 2015diperkirakan 2-10% ibu melahirkan mengidap gangguan ini. Diperkirakan 50-70% ibu
melahirkan menunjukkan gejala-gejala awal kemunculan post partum blues, walau demikian gejala
tersebut dapat hilang secara perlahan karena proses adaptasi yang baik serta dukungan dari keluarga
yang cukup. Suatu penelitian di Negara yang pernah di lakukan seperti di Swedia, Australia, Italia dan
Indononesia dengan menggunakan EDPS (Edinburg Postnatal Depressiob Scale) tahun 2017
menunjukkan 73% wanita mengalami post partum blues. Tujuan umum untuk mengetahui hubungan
bounding attachment dan dukungan suami dengan resiko terjadinya postpartum blues pada ibu
postpartum dengan sectio caesaria di Puskesmas Panjang Kota Bandar Lampung tahun 2020.
Jenis penelitian kuantitatif, desain penelitian survey analitik menggunakan pendekatan cross
sectional. Populasi dan sampel adalah ibu bersalin dengan SC teknik sampling Total Sampling,
analisa data univariat dan bivariat dengan uji chi square.
Dari 54 responden, 31 responden (57,4%) dengan bounding attachmen baik,32 responden (59,3%)
dengan dukungan suami tidak mendukung. 36 responden (66,7%) tidak mengalami post partum blues.
Nilai p-value 0,005 yang artinya ada hubungan bounding attachment dengan resiko terjadinya
postpartum blues pada ibu postpartum dengan sectio caesaria. Nilai p-value 0,005 yang artinya ada
hubungan dukungan suami dengan resiko terjadinya postpartum blues pada ibu postpartum dengan
sectio caesaria. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan bagi klien agar dapat
mengetahui cemas atau depresi dapat diringankan dengan beberapa terapi yang bersifat relaksasi atau
memberikan ketenangan, salah satunya menggunakan dukungan keluarga terutama suami secara
penuh kepada ibu yang sedang mengalami depresi atau mengalami cemas setelah persalinan.

Kata Kunci : Bounding Attachment,DukunganSuami,Postpartum Blues


Kepustakaan : 34 (2010-2017)
THE CORRELATION BETWEEN BOUNDING ATTACHMENT AND HUSBAND'S
SUPPORT WITH THE RISK OF HAPPEN OF POSTPARTUM BLUES ON POSTPARTUM
MOTHERS WITH SECTIO CAESARIA IN THE WORKING AREA
OF PUSKESMAS PANJANG
BANDAR LAMPUNG

ABSTRACT

The incidence rate of post partum blues in foreign is quite high, reaching 26-85%. Globally, it
was estimated that 20% of woman give birth had the postpartum blues. , however
these indication can disappear slowly because of a good adaptation process and sufficient support
from family. The countries that have done the research such as Sweden, Australia, Italy and indonesia
with used EDPS (Edinburg Postnatal Depressiob Scale) in 2017 shown that 73% women happen of
postpartum blues. The general objective of this research was to determined the correlation between
Bounding Attachment and husband's support with the risk of happen of Postpartum Blues on
Postpartum mothers with Sectio Caesaria at Puskesmas Panjang, Bandar Lampung in 2020.

This research was conducted based on quantitative research, analytic survey research design
used a cross sectional approach. The population and sample were mothers who gave birth with SC
sampling technique Total Sampling, univariate and bivariate data analysis with chi square test.

From 54 respondents, 31 respondents (57,4%) with Bounding Attachment was good, 32


respondents (59,3%) with husband’s support were not support. 36 respondent (66,7) didn’t happen
postpartum blues. The p-value = 0.005, which means that there is a correlation between Bonding
Attachment with the risk of happen of Postpartum Blues on Postpartum mothers with Sectio Caesaria.
The p-value = 0.005, which means that there was a relationship between husband's support with the
risk of happen of Postpartum Blues on Postpartum mothers with Sectio Caesaria. The result of this
research can be used as a suggestion for client in order to they will know that anxiety or depression
can be alleviated by several therapies which are relaxing or providing serenity, either

Key words : Bounding Attachment, Husband’s Support,Postpartum Blues.

Anda mungkin juga menyukai