I. Pendahuluan
Pengertian Rumah Sakit PONEK 24 Jam adalah adalah rumah sakit yang
menyelenggarakan pelayanan kedaruratan meternal dan neonatal secara
komprehensif dan terintegrasi 24 jam.
Mellinium Development Goals (MDG’s) merupakan kesepakatan lebih dari
180 kepala Negara dan pemerintah termasuk Presiden RI pada tahun 2000 yang
bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan umat manusia. Tujuan ke 4dari
MDG’s tahun 2015 adalah menurunkan angka kematian balita 2/3 nya dari keadaan
tahun 1990 yaitu menjadi 32/1000 kelahiran hidup untuk Angka Kematian Bayi
(AKB) dan 32/1000 kelahiran hidup untuk AKB. Kesepakatan global ini telah
diterjemahkan kedalam RPJMN 2004-2009 seperti tertuang dalam Peratuan
Presiden No.7 tahun 2005.
Berdasarkan hasil survei demografi dan kesehatan Indonesia (SDKI) tahun
2002 siperoleh angka kematian ibu di Indonesia 307 per 100.000 kelahiran hidup
(Depkes RI. 2008). Hampir ½ juta ibu meninggal setiap tahunnya akibat penyulit
persalinan dimana 99% terjadi dinegara-negara sedang berkembang.
Hal ini disebabkan kurangnya penanganan terhadap komplikasi persalinan
dan kelahiran yang kurang, sehingga diperlukan keterampilantenaga kesehatan
dalam memberikan penatalaksanaan yang tepat serta sarana dan prasarana yang
memadai.
Upaya peningkatan tim PONEK di rumah sakit dilakukan melalui upaya
pelatihan tim PONEK rumah sakit, pemenuhan peraltan tim PONEK di rumah sakit
Kab/Kota, bimbingan teknis, manajemen Pelayanan keperawatan dan pelayanan
darah yang aman/bank darah rumah sakit.
Rumah sakit umum sembiring delitua khusunya divisi neonatologi dan
obgyn berusaha untuk memberikan pelayanan komprehensif dalam upaya
menurunkan angka kematian ibu dan bayi.usaha ini tidak terlepas dari peningkatan
sarana dan prasarana sumber daya manusia sehingga mampu memberikan
pelayanan yang diharapkan.
Kematian bayi baru lahir umumnya dapat dihindari penyebabnya seprti
Berat Lahir rendah (40,4%), asfiksia (24,6%) dan infeksi (sekitar 10%). Hal ini
kemungkinan disebabkan oleh keterlambatan pengambilan keptusan, merujuk dan
mengobati. Sedangkan kematian ibu umumnya disebabkan perdarahan (25%),
Infeksi (15%), pre-eklamsia/ eklampsia (15%), persalinan macet dan abortus.
Mengingat kematian bayi mempunyai hubungan erat dengan dengan mutu
Program Rencana Strategi Tim PONEK RSU Sembiring Tahun 2016-2017 Hal. 1
penanganan ibu, maka proses persalinan dan perawatan bayi harus dilakukan dalam
sistem terpadu ditingkat nasional dan regional.
Pelayanan obstetri dan Neonatal regional merupakan upaya penyediaan
pelayanan bagi ibu dan bayi baru lahir secara terpadu dalam bentuk Pelayanan
Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK) di rumah sakit dan
Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Dasar (PONED) ditingkat Puskesmas.
Rumah Sakit PONEK 24 jam merupakan bagian dari sistem rujukan dalam
pelayanan kedaruratan dalam maternal dan neonatal, yang sangat berperan dalam
menurunkan angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Kunci keberhasilan PONEK
adalah ketersediaan tenaga kesehatan yang sesuai kompetensi, prasarana, sarana dan
manajemen yang handal.
Untuk mencapai kompetensi dalam bidang tertentu, tenaga kesehatan
memerlukan pelitihan-pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan
dan perubahan prilaku dalam pelayanan kepada pasien.
Program Rencana Strategi Tim PONEK RSU Sembiring Tahun 2016-2017 Hal. 2
utama kematian tersebut yang didukung kebijakan dan sistem yang efektif dalam
mengatasi berbagai kendala yang timbul selama ini.
III. TUJUAN
III.1. Tujuan Umum
1. Adanya kebijakan Rumah Sakit dan dukungan penuh manajemen dalam
pelayanan PONEK.
2. Terbentuknya Tim PONEK Rumah Sakit
3. Tercapainya kemampuan teknis tim PONEK sesuai standar
4. Adanya koordinasi dan sinkronisasi antara pengelola dan penaggung jawab
program pada tingkat kabupaten/ kota, provinsi, dan pusat manajemen
program PONEK.
5. Meningkatkan peran Rumah Sakit PONEK sebagai pusat pelayanan,
pendidikan, dan penelitian.
III.2. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan
2. Meningkatkan pengetahuan dan ketermpilan tenaga medis dan paramedis
3. Meningkatkan fungsi unit sebagai pusat penelitian yang merupakan salah satu
fungsi rumah sakit.
Program Rencana Strategi Tim PONEK RSU Sembiring Tahun 2016-2017 Hal. 3
a. Kegiatan Antenatal meliputi :
a) Pemeriksaan kehamilan
b) Pemeriksaan TT
c) Penyuluhan
d) Pemeriksaan kembali pasien yang dirawat
b. Kegiatan Natal ini dilaksanakan di VK Kebidanan, Kamar Bedah. Kegiatan
Natal meliputi :
a) Persalinan Spontan
b) Forcep Ekstraksi
c) Vacum Ekstraksi
d) Persalinan Sectio
e) Spontan Bracht
f) Persalinan dengan induksi
c. Kegiatan di Post Natal
Perawatan ibu nifas dan rawat gabung dilaksanakan di runag Gardenia
danHybrida LT.II dan LT.III.
Rata-rata hari rawat perawatan nifas fisiologis adalah 2 hari, sedangkan
perawatan post SC rata-rata lama perawatan 4 hari.
Kegiatan yang dilaksankan meliputi :
Pengawasan keadaan umum
Mobilisasi dini
Perawatan payudarah
Perawatan permanen
Perawataan luka operasi
Praktek memandikan bayi pada ibu post partum
Konseling KB
Memberikan penyuluhan setiap hari kerja antara lain :
Cara mobilisasi dini
Cara menyusui yang benar
Perawatan payudarah post partum
Perawatan luka perineum
Perawatan luka operasi dirumah
Gizi Bupas
Manfaar ASI dan bahaya PASI
ASI on demand dan ASI Eksklusif
KB
Cara memandikan bayi
Imunisasi
Program Rencana Strategi Tim PONEK RSU Sembiring Tahun 2016-2017 Hal. 4
V.2. Kegiatan Pelayanan Perinatal
Meliputi perawatan bayi rawat gabung, bayi risiko ringan s/d sedang, perawatan
bayi risiko tinggi dan bayi sakit.
a. Perawatan bayi rawat gabung kegiatannya meliputi :
Menimbang berat badan
Memandikan bayi
Injeksi Vit. K1
Tetes Mata
ASI
Perawatan Tali pusat
Imunisasi, polio, hepatitis, BSG
b. Perawatan bayi risiko tinggi meliputi :
Perawatan bayi diinkubator
Perawatan bayi prematur
Pemberian nutrisi paretral
Pemasangan photo therapi
Pemasangan Infus
Pemasangan kateter umbilikal
Pemasangan sonde, tranfusi darah/plasma, transfusi tukar.
V.3. Kegiatan Pelayanan Obstetri Dan Perintal
Stabilisasi Neonatus meliputi :
1. Menjaga Kehangatan
2. Mempertahankan jalan nafas
3. Mempertahankan sirkulasi
4. Obat-obatan emergency
Prosedur diagnostik meliputi : pemeriksaan yang dibutuhkan untuk menunjang
diagnosa misalnya pemeriksaan darah rutin, AGDA,Skrining perdarahan,
Kimia darah dan imaging.
Persiapan trnsportasi ke ruang NICU : kominikasi tulisan atau oral dengan unit
terkait. Persiapan alat yang
Dibutuhkan selama prosedur pemindahan pasien dari IGD ke unit terkait berupa
inkbator transport, iksigen, monitor kardio respirasi, surat rujukan.
VI. SASARAN
1. Semua ibu hamil yang datang ke poliklinik obstetri,ibu bersalin dan ibu nifas
2. Semua bayi yang lahir di RSU Sembiring Delitua
Program Rencana Strategi Tim PONEK RSU Sembiring Tahun 2016-2017 Hal. 5
3. Semua bayi usia 0-28 hari yang datang / rujukan
VII. SKEJUL (JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN )
BULAN
No Kegiatan 2016 2017
6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Ibu Hamil X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
a. ANC minimal 4x X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
b. ANC Patologis kontrol
RS
2 Ibu Bersalin
1. Seksio Sesarea X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
2. Persalinan lama X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
3. Gawat Janin X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
4. Ketuban pecah dini X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
5. Episiotomy X X X X X X X X X X X X X X X X X X
3 Ibu Nifas
1. Control ibu nifas X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
selama 40 hari
2. Cara menyusui dan
X X X X X X X X X X X X X X X X X X X
pemberian ASI
Eksklusif untuk bayinya
4. Imunisasi X X X X X X X X X X X X X X X X
5. Pelatihan PONEK X
6. Seminar Nutrisi Untuk X
BBLR
7. Pelatihan RESUSITASI X
8. Seminar KB X
9 Pelatihan Metode Kanguru X
Program Rencana Strategi Tim PONEK RSU Sembiring Tahun 2016-2017 Hal. 6
X. PENUTUP
Program tahunan ini diharapkan sebagai pedoman semua kegiatan yang akan
dilakukan pada tahun 2016/2017 perubahan saat pelaksanaan dilakukan setelah
melalui diskusi TIM PONEK agar rencana ini dapat berjalan dengan baik sesuai
rencana. Rencana kerja ini akan dievalusi pada akhir tahun untuk menilai hasil
pencapaian dan kendala yang ditemukan pada saaat pelaksanaan untuk perbaikan
dimasa datang.
Dengan kami ajukannya rencana tahunan ini kami juga mengajukan beberapa
lampiran sebagai bahan pertimbangan untuk terwujudnya rencana yang telah dibuat.
Perlu perhatian besar dan kerja sama yang baik oleh pihak-pihak terkait untuk
dapat mewujudkan program peningkatan pelayanan kesehatan RSU. Sembiring
Delitua. Sehingga rumah sakit ini mampu dan siap melayani rujukan dari bebrbagai
daerah Sumatera Utara dan sekitarnya.
Mengetahui, Menyetujui
Penanggung jawab Tim PONEK Direktur RSU Sembiirng Delitua
Program Rencana Strategi Tim PONEK RSU Sembiring Tahun 2016-2017 Hal. 7