Anda di halaman 1dari 17

7 Islam & Keluarga

TEAM
Orang-orang inisiatif dan pekerja keras

Moh Nia Maribi D.


Moh. Ikbal
Marhum Amelia Putri
Definisi Pendidikan
1. “Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam
usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan” (KBBI).
2. “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat” (UU SISDIKNAS No.20 tahun 2003).
3. “Pendidikan menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai
manusia dan sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan
setinggi-tingginya” (Ki Hajar Dewantara).
4. disimpulkan bahwa pendidikan adalah bimbingan yang diberikan oleh orang dewasa kepada anak
untuk mencapai kedewasaannya dengan tujuan agar anak mampu melaksanakan berbagai tugas
perkembangannya tanpa bantuan orang lain & pendidikan yang islami adalah suatu sistem
pendidikan yang mencakup seluruh aspek kehidupan yang dibutuhkan oleh hamba Allah, agar anak
mampu menjadi hamba Allah yang taat dan mampu mengamalkan segala perintah agamanya serta
menjadikan Al-Qur’an dan hadist sebagai pedoman hidupnya.
Hakikat anak menurut ISLAM
1. “Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam
usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan” (KBBI).
2. “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat” (UU SISDIKNAS No.20 tahun 2003).
3. “Pendidikan menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai
manusia dan sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan
setinggi-tingginya” (Ki Hajar Dewantara).
4. disimpulkan bahwa pendidikan adalah bimbingan yang diberikan oleh orang dewasa kepada anak
untuk mencapai kedewasaannya dengan tujuan agar anak mampu melaksanakan berbagai tugas
perkembangannya tanpa bantuan orang lain & pendidikan yang islami adalah suatu sistem
pendidikan yang mencakup seluruh aspek kehidupan yang dibutuhkan oleh hamba Allah, agar anak
mampu menjadi hamba Allah yang taat dan mampu mengamalkan segala perintah agamanya serta
menjadikan Al-Qur’an dan hadist sebagai pedoman hidupnya.
“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian
mengkhianati (amanat) Allah dan Amanat Rasul, dan
janganlah kalian mengkhianati amanat-amanat
yang diamanatkan kepada kalian (anak),
sedangkan kamu mengetahui.”

(Q.S. al-Anfal/8:27)
Pendidikan anak menurut ISLAM
 Menurut ayat diatas dijelaskan bahwa sebuah amanah tidak boleh di sia-siakan begitu
saja, amanah harus dipelihara sebaik mungkin. Anak adalah amanah yang dititpkan oleh
Allah swt. kepada setiap orangtua. Sebagai amanah, maka sang anak harus dipelihara,
dijaga, dirawat dan dididik dengan baik serta berilah pondasi iman yang kuat dan benar
agar mereka tumbuh menjadi manusia yang membangun, bukan merusak. Memberi
pendidikan yang islami kepada anak usia dini secara tepat, akan melahirkan generasi
yang tidak saja pandai ilmu pengetahuan tapi pandai bersyukur sebagai makhluk Allah
swt.

 “Tidak ada pendidikan yang akan membuahkan hasil yang baik kecuali pendidikan yang
didasari oleh keimanan” (Sa’ad Karim.2006:5).
 “Sesungguhnya seorang anak yang terlahir ke alam dunia adalah amanah yang diberikan
Allah kepada orangtua. Ia terlahir dalam kondisi putih, suci dan bersih tanpa noda dan
kotoran sedikitpun” :oleh Imam Abu Hamid Al-Ghazali dalam kitab Ihya-nya. (Sa’ad Karim,
2006:9)
Menurut Dodi Wandra terdapat beberapa karakteristik anak usia dini, diantaranya:
1. Bersifat egosentris
2. Memiliki rasa ingin tahu yang besar
3. Aktif dan energik
4. Memiliki Keunikan
5. Eksploratif dan berjiwa petualang
6. Senang dan kaya dengan fantasi
7. Mudah Frustasi dan putus asa
8. Daya perhatian yang pendek
9. Bergairah untuk belajar dan banyak belajar dari pengalaman
Dengan beberapa karakteristik yang dimiliki oleh anak tersebut, maka akan
mempermudah anak dalam memperoleh pendidikan yang bermakna dan mampu diingat
anak sampai akhir hayatnya.
Metode mendidik anak menurut ISLAM
 Mendidik Dengan Menggunakan Kisah Quran dan Nabawi

 Pendidikan Melalui Perumpamaan atau tamsil

 Pendidikan Dengan Teladan

 Pendidikan dengan Latihan Dan Pengalaman (learning by doing)


Menciptakan Suasana Pembelajaran anak menurut
ISLAM

Menurut An-nahlawi (1996:203) agama islam sesungguhnya memiliki dua sendi asasi
bagi kelangsungan pendidikan yang terarah, kedua sendi itu ialah:

1. Tujuan yang jelas dan tertentu, yaitu beribadah kepada Allah SWT semata,
mengenal dan beriman kepadanya didalam seluruh agama samawi
2. Kurikulum yang menggariskan materi berfikir dan bertingkah laku tertentu, yaitu taat
kepada Rosul-Nya, dalam rangka upaya agar generasi berikutnya memelihara dan
mengamalkan segala tuntunannya, kemudian mentrasformasikannya kepada
generasi penerus.
Karakteristik Pembelajaran anak menurut ISLAM

1. Belajar, bermain, dan bernyanyi


2. Pembelajaran yang berorientasi pada perkembangan
3. Belajar Kecakapan Hidup
4. Belajar dari Benda Konkrit
5. Belajar Terpadu
Simpulan
 Anak adalah amanah yang dititpkan oleh Allah swt. kepada setiap orangtua. Sebagai
amanah, maka anak harus dipelihara, dijaga, dirawat dan dididik dengan baik serta berilah
pondasi iman yang kuat dan benar agar mereka tumbuh menjadi manusia yang
membangun, bukan merusak. Memberi pendidikan yang islami kepada anak usia dini secara
tepat, akan melahirkan generasi yang tidak saja pandai ilmu pengetahuan tapi pandai
bersyukur sebagai makhluk Allah swt..
 Akhlak mulia terbentuk dari pengajaran dan perilaku orang dewasa, karena pada dasarnya
anak adalah peniru ulung. Apa yang anak lihat, apa yang anak dengar dan apa yang anak
alami didalam suatu lingkungannya itu akan berpengaruh besar pada karakter dan akhlak
yang dimiliki oleh anak tersebut. Maka ajaran islam atau didikan islamlah yang dianjurkan
untuk membentuk karakter dan akhlakul karimah pada anak berdasarkan apa yang telah
dicantumkan didalam Al-qur’an.
 Ada beberapa metode yang bisa digunakan dalam mendidik anak, yaitu mendidik dengan
menggunakan kisah quran dan nabawi, pendidikan melalui perumpamaan, pendidikan
dengan teladan, dan pendidikan dengan latihan dan pengalaman
 Ketika perlakuan dan pengalaman pertama yang anak dapatkan baik maka ia akan
selalu merasakan aman dan nyaman didalam lingkungannya. Maka latihan,
pembiasaaan dan pengalaman juga teladan yang diberikan pada anak harus dilandasi
dengan metode keislaman agar anak tumbuh dan berkembang sesuai dengan landasan
islam.
 Dalam menciptakan suatu pembelajaran yang islami pada anak tentunya kita harus
mengemas pembelajaran sesuai dengan karakteristik dari pembelajaran anak,
diantaranya belajar, bermain, dan bernyanyi, pembelajaran yang berorientasi pada
perkembangan, belajar kecakapan hidup, belajar dari benda konkrit, dan belajar terpadu.
Amalan Utama
mendidik
Anak
Iman
“Taatlah kepada Allah dan takutlah
berbuat maksiat kepada Allah, serta
suruhlah anak-anak kamu untuk
mentaati perintah-perintah dan
menjauhi larangan-larangan. Karena itu
akan memelihara kamu dari api neraka.”

(HR. Bukhari dan Muslim)


Akhlak
“Muliakanlah anak-anak kalian dan
didiklah mereka dengan budi
pekerti yang baik (akhlak mulia).”

(QS. Al Baqarah : 185)

Anda mungkin juga menyukai