Anda di halaman 1dari 2

Analisis Jurnal

A. IDENTITAS JURNAL
1. Nama Jurnal : Jurnal Psikologi Udayana
2. Volume :2
3. Nomor :2
4. Halaman : 222
5. Tahun Penerbit : 2015
6. Judul Jurnal : Proses Penerimaan Diri Pada Remaja Tunadaksa Berprestasi Yang
Bersekolah Di Sekolah Umum Dan Sekolah Luar Biasa (SLB)
7. Nama Penulis : A.A.Istri Pritha Anindita Indra dan Putu Nugrahaeni Widiasavitri

B. ISI JURNAL
1. Masalah Penelitian : Proses Penerimaan Diri Siswa Penyandang Tunadaksa
2. Lokasi Penelitian : Kabupaten Gianyar Provinsi Bali.
3. Metode Penelitian : Metode Kualitatif
4. Teori yang dipakai : Model Penelitian Studi Kasus
5. Hasil Penelitian : Terdapat tiga fase yang dilalui oleh remaja tunadaksa dalam
proses penerimaan diri, yaitu fase awal, fase konflik, dan fase menerima. Terdapat
beberapa perbedaan dinamika pada setiap fase yang dilalui antara kedua kategori
remaja tunadaksa.

C. KRITIK

a. Pendahuluan
Jurnal yang berjudul “Proses Penerimaan Diri Pada Remaja Tunadaksa Berprestasi
Yang Bersekolah Di Sekolah Umum Dan Sekolah Luar Biasa (SLB)” merupakan
penelitian dari A.A.Istri Pritha Anindita Indra dan Putu Nugrahaeni Widiasavitri pada
tahun 2015.
Isi jurnal terdiri dari judul, nama penulis, abstrak dalam bahasa inggris, kata kunci,
latar belakang, metode penelitian, hasil penelitian, pembahasan dan kesimpulan, yang
terakhir yaitu daftar pustaka. Secara garis besar jurnal ini membahas fase
perkembangan psikologis pada anak penyandang disabilitas tunadaksa dengan
melaksanakan metode penelitian studi kasus.
b. Permasalahan

1. Latar belakang jurnal ini sudah cukup jelas yaitu pada kenyataannya hingga saat ini
para penyandang disabilitas masih belum mendapatkan perhatian yang lebih dari
masyarakat maupun pemerintah. Penyandang tunadaksa seringkali ditempatkan
pada posisi kelompok nomor dua di masyarakat, dimana hal tersebut merupakan
stigma yang berujung pada kurangnya penghargaan pada penyandang tunadaksa
(Rahayu, 2012).

2. Permasalahan dalam jurnal ini adalah tidak terfokus pada keseluruhan para
penyandang disabilitas yang berprestasi. Namun hanya fokus terhadap satu siswa
penyandang disabilitas tunadaksa saja.

c. Desain atau penyusunan

1. Pembahasan maupun isi dalam jurnal ini sudah sesuai dalam menjawab
permasalahan yang disampaikan serta tujuan yaitu untuk mengetahui proses
penerimaan diri remaja tunadaksa yang mampu menerima kondisi dan mampu
berprestasi baik di sekolah umum maupun sekolah luar biasa

d. Prosedur

1. Pada jurnal ini telah di sebutkan beberapa teknik pengumpulan data namun tidak
di jelaskan lebih lanjut mengenai cara aplikasi metode tersebut. Dan tantangan
yang di hadapi ketika melaksanakan penelitian tersebut tetapi langsung pada
pengertian dan hasil kemudian pembahasan

e. Pengukuran
Pada teori ini sudah di jelaskan mengenai prosedur dan metode penelitian namun
tidak terdapat satupun penelitian serta asesmen yang dapat di perhitungkan dengan
angka seperti pada tunaganda

f. Interpretasi

1. Hasil penelitian serta pembahasan dan kesimpulan dalam jurnal ini konsisten dan
meluas sehingga pembaca dapat memahaminya
2. Namun dengan penelitian ini masih belum mengungkapkan kelebihan serta
kemampuan berprestasi yang dapat di raih oleh siapaapun anak selain tunadaksa.

Anda mungkin juga menyukai