Anda di halaman 1dari 3

NOTULEN PELAKSANAAN

PRESENTASI KELOMPOK 1 Akuntansi B Tk III/5

A. Nama Kegiatan

1. Judul Kegiatan : Presentasi Mata Kuliah Auditing 1

2. Tema : Perencanaan Audit

3. Tempat : WA Grup

4. Tanggal : 23 November 2021

5. Waktu : Pukul 09.40 – 10.55 WIB

B Narasumber

1. Dosen Pengampu : Erpi Rahman. S.E.,M.Ak

2. Kelompok 1 : 1. Ilham Rachmat Firdaus


(Moderator)
2. Dea Juliani Mega Ningrum
3. Evi Wulandari
4. Ifah Siti Fadilah
5. Linda Mulani
6. Siti Nurjanah
C. Jumlah Peserta yang hadir :
a. Mahasiswa Akuntansi B : 31 Orang

D. Pertanyaan dan Tanggapan :


1. Suci Amalia ( Kelompok 2 )
Pertanyaan : Terkait tahapan perencanaan audit no 2 pada slide ke 5 (memahami
bisnis dan industri klien). Jelaskan mengapa auditor membutuhkan pemahaman atas
industri klien? Dan sumber apa yg umumnya digunakan oleh auditor untuk
mempelajari industri klien?

Tanggapan Jawaban diberikan oleh Ifah Siti Fadilah


Jawab : Karena, untuk menilai risiko salah saji yang material pada laporan keuangan
baik karena kekeliruan maupun kecurangan dan untuk merancang sifat, penetapan
waktu, serta luas prosedur audit selanjutnya. Sumber yang umum digunakan auditor
yaitu : industri dan lingkungan eksternal, operasi da proses bisnis, manajemen dan tata
kelola, tujuan dan strategi, pengukurnya dan kinerja.
2. Milla Karmila (kelompok 3)
Pertanyaan : apa saja syarat-syarat penugasan yang ditetapkan oleh klien?

Tanggapan jawaban diberikan oleh Linda Mulani


Jawab : Syarat syarat penugasan yang ditetapkan oleh klien biasanya tergantung pada
klien itu sendiri, tiap klien dapat menentukan persyaratannya masing masing.
persyaratan tersebut kemudian di rundingkan dan tuangkan dalam surat perjanjian
kerja. adapun beberapa syarat yg umumnya diberikan yaitu meliputi tujuan
penugasan, tanggung jawab auditor dan manajemen, batasan-batasan penugasan dan
waktu dilaksanakanya audit.

3. Muhammad Mukhlis ( Kelompok 4 )


Pertanyaan : Kenapa melaksanakan prosedur analisa pendahuluan diperlukan?

Tanggapan jawaban diberikan oleh Evi Wulandari


Jawab : Auditor melaksanakan prosedur analitis awal agar dapat memahami dengan
lebih baik bisnis klien dan untuk menilai risiko bisnis klien. Salah satu prosedur yang
digunakan adalah membandingkan rasio-rasio klien dengan industri atau kompetitor
yang dijadikan acuan untuk memberikan indikasi kinerja perusahaan.
Selain untuk memhami bidang usaha klien pelaksanaan prosedur analitis pendahuluan
juga bertujuan untuk :
1. Penetapan kemampuan entitas untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya
2. Indikasi adanya kemungkinan salah saji dalam laporan keuangan
3. Mengurangi pengujian audit yang terinci

4. Silva Amalia Putri ( Kelompok 5)


Pertanyaan : Bagaimana kriteria dalam menilai risiko bisnis klien pada bagian
perencanaan audit?

Tanggapan jawaban diberikan oleh Siti Nurjanah


Jawab : Risiko bisnis klien dinilai dari:
1. Industri dan lingkungan eksternal
2. Operasi dan proses bisnis
3. Manajemen dan tata kelola
4. Tujuan dan strategi
5. Pengukuran dan kinerja

Penilaian auditor atas risiko bisnis klien mempertimbangkan industri yang digeluti
klien dan faktor eksternal lainnya, serta strategi bisnis klien, proses, dan faktor
internal lainnya. Auditor juga mempertimbangkan pengendalian manajemen yang
dapat mengurangi risiko bisnis, seperti praktik penilaian risiko yang efektif dan tata
kelola perusahaan. Risiko lainnya setelah mempertimbangkan keefektifan
pengendalian manajemen puncak adakalanya disebut risiko residu. Setelah
mengevaluasi risiko bisnis klien, kemudian auditor dapat menilai risiko salah saji
yang material dalam laporan keuangan, dan kemudian menerapkan model risiko audit
untuk menentukan luas bukti audit yang tepat.

Anda mungkin juga menyukai