DIDIK
Dosen pengampu: Danang Prasetyo, S.Pd.,M.Pd.
Disusun oleh:
Kelompok 11
PGSD 2019 B
1
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang masih
memberikan kita kesehatan dan kekuatan, Sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
pembuatan makalah ini dengan judul “Psikologi Dalam Optimalisasi Peserta Didik”.
Makalah ini kami buat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Perkembangan
Peserta Didik. Dalam makalah ini mengulas tentang pengertian prinsip, sumber prinsip, tipe-
tipe prinsip, serta macam-macam prinsip itu sendiri.
Dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang konstruktif sangat kami
harapkan dari para pembaca guna untuk meningkatkan dan memperbaiki pembuatan makalah
pada tugas yang lain dan pada waktu mendatang.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................3
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................................4
BAB II....................................................................................................................................6
PEMBAHASAN.......................................................................................................................6
2.1 Psikologi...........................................................................................................................6
BAB III....................................................................................................................................10
PENUTUP...............................................................................................................................10
3.1 Kesimpulan...................................................................................................................10
3.2 Saran..............................................................................................................................11
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
1.3 Tujuan penulisan
1. Untuk mengetahui apa maksud dari psikologi
2. Untuk mengetahui apa maksud dari peserta didik
3. Untuk mengetahui factor apa saja yang mempengaruhi psikologi peserta didik
4. Untuk mengetahui apa manfaat psikologi bagi peserta didik
5. Untuk mengetahui metode psikologi apa saja yang digunakna dalam dunia
pendidikan
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Psikologi
Menurut Walgito psikologis adalah ilmu tentang perilaku atau aktivitas-
aktivitas tersebut dalam pengertian luas yaitu perilaku yang tampak atau perilaku
yang tidak tampak, demikian juga dengan aktivitas-aktivitas tersebut di samping
aktivitas motorik juga termasuk aktivitas emosional. (Bimo Walgito, 2010).
Kata psikologi berasal dari bahasa inggris psychology yang dalam istilah lama
disebut ilmu jiwa. Kata pychology merupakan dua akar kata yang bersumber dari
bahasa Greek (Yunani), yaitu: (1) psyche yang berarti jiwa; (2) logos yang berarti
ilmu. Jadi, secara harfiyah psikologi memang berarti ilmu jiwa. Psikologi pada
mulanya digunakan para ilmuan dan para filosof sebagaimana disebutkan oleh Reber
untuk memenuhi kebutuhan mereka dalam memahami akal pikiran dan tingkah laku
aneka ragam makhluk hidup mulai yang primitif sampai yang paling modern. Namun
ternyata tidak cocok, lantaran menurut para ilmuan dan filosof, psikologi memiliki
batas-batas tertentu yang berada diluar kaidah keilmuan dan etika falsafi. Kaidah
saintifik dan patokan etika filosofis ini tak dapat dibebankan begitu saja sebagai
muatan psikologi. Sebelum menjadi disiplin ilmu yang mandiri pada tahun 1879 M,
psikologi memiliki akar-akar yang kuat dalam ilmu kedokteran dan filsafat yang
hingga kini (sekarang) masih tampak pengaruhnya. Dalam ilmu kedokteran, psikologi
berperan menjelaskan apa-apa yang terpikir dan terasa oleh organ-organ biologis
(jasmaniah). Sedangkan dalam filsafat, psikologi berperan serta dalam memecahkan
6
masalah-masalah rumit yang berkaitan dengan akal, kehendak, dan pengetahuan.
Karena kontak dengan berbagai disiplin itulah, maka timbul bermacam-macam
defenisi psikologi yang satu sama lain berbeda, seperti:
1. Psikologi adalah ilmu mengenai kehidupan mental (the science of mental life); 2.
Psikologi adalah ilmu mengenai pikiran (the science of mind); 3. Psikologi adalah
ilmu mengenai tingkah laku (the science of behavior); dan lain-lain defenisi yang
sangat bergantung pada sudut pandang yang mendefenisikannya. Psikologi
didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari manifestasi dan ekspresi dari
jiwa/mental yakni berupa tingkah laku dan proses atau kegiatannya. Psikologi sosial
berangkat dari gagasan bahwa pengenalan tingkah laku dan proses tersebut
berlangsung pada lingkup sosial (yang dapat mempengaruhi individu) dan kemudian
melahirkan studi tentang proses intrapsikis dalam diri seseorang dalam kaitan
interaksinya secara interpsikis antar sesama. (Nurrachman, 2005)
Jadi dapat kami simpulkan bahwa psikologi yaitu ilmu yang mempeajari
tentang mental manusia, perilaku dan pikiran manusia melalui sentuhan dari manusia
itu sendiri
7
1. Kelemahan dan Ketidakberdayaan
Ketika anak lahir ia dilahirkan dengan kondisi yang belum bis apa apa , harus
melalui tahapan. Kelemahan anak adalah rohani dan jasmani, jika anak dibantu dan
juga dibimbing maka kelemhana itu lama kelamaan menjadi kekuatan.
Ada banyak factor yang mempengaruhi psikologi peserta didik ialah factor
internal, eksternal,fisiologis dan psikologis. Factor internal yaitu biasnsya yang
berasal dari dirinya sendiiri yang sudah ada sejak lahir dan potensi yang telah
dikembangkannya. Factor internal dibedakan menjadi 2 yaitu factor fisiologis yaitu
fajtor yang berhubunagn dengan keadaan fisik seperti jasmani dan rohani. Factor
psikologis yaitu yang berhubungan dengan keadaan mental yaitu minat sikap dan
bakat. Factor eksternal biasanya terjadi karena factor lingkungan sosial masyarakat,
lingkunagan sekolah,keluarga, dan lingkungan non sosial.
8
2.4 Manfaat psikologi bagi peserta didik
Psikologi perkembangan peserta didik adalah ilmu yang mempelajari tentang
perkembangan tingkah peserta didik. Manfaat psikologi peserta didik yaitu seorang
guru dapat memberikan suatu harapan yang realistis terhadap peserta didik, dapat
memberi respon terhadap pola pikir, perasaan dan tingkah laku peserta didik, guru
dapat mengenali perkembangan peserta didik, guru dapat merubah pola
perkembangan pada peserta didik, dapat melihat wawasan dan pemahaman yang luas
tentang diri kita.
1. Metode Eksperimental
yaitu penelitian psikologi yang bertujuan untuk menguji suaatu hasil 2. metode
surat menyurat yang tujuannya untuk memastikan apakah pertnyaan
2. Metode questionare
3.Metode klinis
metode yang digunakan dalam ilmu psikologi untuk menyelidiki secara teliti
sejumlah individu yang mana memiliki gangguan atau kelainan dalam batas waktu
yang cukup lama
5. Metode Intropeksi
9
metode penelitian yang digunakan untuk mengamati diri sendiri itu seperti apa
6. Metode Ekstropeksi
metode yang digunakan untuk mengetahui seperti apa kondisi mental seseorang
7. Metode Proyeksi
8. Metode Genetik
9. Metode Tes
Dalam metode ini akan diajukan beberapa pertanyaan yang sudah dirancang untuk
harus dijawab oleh peserta didik
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian pada bab diatas, dapat disimpulkan bahwa :
Psikologi adalah yaitu ilmu yang mempelajari tentang perilaku manusia dan hewan. peserta
didik merupakan anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui
proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu. Ada
banyak factor yang mempengaruhi psikologi peserta didik ialah factor internal,
eksternal,fisiologis dan psikologis. Factor internal yaitu biasnsya yang berasal dari dirinya
sendiiri yang sudah ada sejak lahir dan potensi yang telah dikembangkannya. Factor internal
dibedakan menjadi 2 yaitu factor fisiologis yaitu fajtor yang berhubunagn dengan keadaan
fisik seperti jasmani dan rohani. Factor psikologis yaitu yang berhubungan dengan keadaan
mental yaitu minat sikap dan bakat. Factor eksternal biasanya terjadi karena factor
lingkungan sosial masyarakat, lingkunagan sekolah,keluarga, dan lingkungan non social.
3.2 Saran
Seorang pendidik atau guru harus dapat menerapkan metode pengajaran yang sesuai
dengan potensi, kemampuan, dan keadaan peserta didiknya. Pemahaman terhadap psikologi
perkembangan dapat dijadikan titik awal untuk menentukan teknik dan strategi yang jitu
dalam upaya mengoptimalkan segala macam potensi yang dimiliki oleh masing-masing
peserta didiknya agar potensi-potensi tersebut dapat berkembang maksimal.
11
DAFTAR PUSTAKA
McDougall. (1908).
Nurrachman. (2005).
12