IMUNISASI BCG

No. Dokumen : SOP/IMU/001

No. Revisi : 00
SOP Tgl. Terbit : 20 Juni 2017
Halaman : 1/3

UPT. PUSKESMAS Dr. Indira Pudi Asri

KUTA I NIP. 19671023 199903 2003

1. Pengertian Imunisasi BCG adalah suatu upaya untuk menimbulkan

/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap penyakit
tuberkulosa , sehingga apabila suatu saat terpapar dengan penyakit
tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.

2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk melakukan imunisasi BCG

3. Kebijakan SK Kepala UPT. Puskesmas Kuta I No 029 Tahun 2017 tentang

Pengelolaan dan Pelaksanaan UKM Puskesmas
4. Referensi 1. PERMENKES No 12 Tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan
Imunisasi
2. Pedoman Teknis Imunisasi Tingkat Puskesmas oleh Dijen PP
&PL Depkes RI Tahun 2005
3. Pedoman Pemantauan dan Penanggulangan Kejadian Ikutan
Pasca Imunisasi,Depkes RI 2005.
4. Pelatihan Safe Injection oleh Ditjen PP &PL Depkes RI Tahun
2005.

5. Alat dan Bahan 1. Termos vaksin

2. Cool pack
3. Vaksin BCG dan pelarut
4. Spuit 5 ml
5. Spuit 0.05 ml
6. Kapas air hangat
7. Sarung tangan satu pasang
8. Register imunisasi (buku kuning dan buku biru)
9. Buku KIA
10. Satu set KIPI
11. Satu set cuci tangan
a. Air mengalir
b. Sabun
c. Tissue
12. Tempat sampah medis dan non medis
13. Safety box
6. Prosedur/ 1. Identifikasi Pasien
Langkah- 2. Identifikasi kebutuhan imunisasi.
Langkah 3. Anamnesa
4. Pemeriksaan fisik bayi
5. Bila Sehat ,Beri KIE imunisasi
6. Bila sakit, beri KIE rujukan internal ke Ruang MTBS
7. Siapkan alat dan vaksin.
8. Siapkan posisi pasien untuk tindakan imunisasi
9. Cuci tangan.
10. Pakai APD
11. Larutkan vaksin dengan pelarutnya
12. Ambil vaksin yang sudah dilarutkan sebanyak 0.05 m.l
 13. Bersihkan dengan kapas air hangat pada area penyuntikan di
lengan kanan atas.
14. Suntikkan vaksin BCG secara intra cutan.
15. Evaluasi reaksi vaksin 5-10 menit.
16. Bila ada KIPI lakukan penanganan reaksi KIPI.
17. Rapikan Alat
18. Cuci tangan.
19. Dokumentasi
7. Diagram Alir
Identifikasi pasien

Identifikasi kebutuhan
imunisasi

Anamnesa dan Pemeriksaan

Fisik Bayi

Sehat ? Ya KIE Imunisasi

tidak
Siapkan Alat Dan Pasien
Beri KIE, Rujuk
Internal ke Ruang
MTBS Cuci tangan, Pakai APD

siapkan vaksin dan tentukan

lokasi penyuntikan

Beri Imunisasi

Penanganan Ada
ya
KIPI KIPI ?

tidak

Pulang
8. Hal-hal yang 1. Vaksin yang telah dilarutkan harus digunakan sebelum 3 Jam
perludiperhatikan 2. Jangan diberikan kepada mereka yang sedang menderita TBC
9. Unit terkait 1. Unit Kesehatan Ibu dan Anak
2. Poliklinik Umum
10. Dokumen terkait 1. Buku Kuning/Pencatatan Hasil Imunisasi Bayi
2. Buku KMS atau Buku KIA
11.Rekaman
Historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Perubahan Diberlakukan
 Daftar Tilik
Imunisasi BCG
DT /IMU /001

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Identifikasi Pasien
2. Identifikasi kebutuhan imunisasi.
3 Anamnesa
4 Pemeriksaan fisik bayi.

5 Bila Sehat, Beri KIE Imunisasi,

6 Bila Sakit Rujuk Internal ke R. MTBS
7 Siapkan alat dan vaksin.

8 Siapkan pasien.
9 Cuci tangan.
10 Pakai sarung tangan.
11 Larutkan vaksin.
12 Ambil vaksin yang sudah dilarutkan sebanyak
0.05 m.l
13 Bersihkan dengan kapas air hangat pada area
penyuntikan di lengan kanan atas.
14 Suntikan vaksin BCG secara intra cutan.
15 Evaluasi reaksi vaksin 5-10 menit.
16 Bila ada KIPI lakukan penanganan reaksi KIPI.
17 Rapikan alat.
18 Cuci tangan.
19 Dokumentasikan

Jumlah

Comlance Rate (CR ) : %