Anda di halaman 1dari 2

Nama : Danang Dewantoro

NIM : 201960315
Tugas : Quiz – Manajemen Stratejik

Jawaban
1. Becoming Market-Driven menjadi sebuah konsep mutlak yang harus diterapkan oleh
perusahaan dalam menjalankan bisnis. Secara gambaran besar, market-driven bukan
merupakan konsep ditujukan khusus untuk fungsi pemasaran itu sendiri, melainkan cara
pandang perusahaan lebih lebar dan mengintegrasikan keseluruhan proses dalam menciptakan
sebuah value yang tepat untuk pasar. Konsep ini sangat kritis dan penting digunakan, karena
merupakan langkah strategis bagi perusahaan. Dan market-driven tidak menerapkan hanya
sebuah strategi jangka pendek, tetapi langkah panjang kedepan eksistensi perusahaan.

2. ada tiga karakteristik misi yang baik.


Pertama, jumlah sasaran atau tujuan (goals) yang ingin dicapai terbatas. Sebagai contoh, misi
Nestle di atas fokus hanya pada satu tujuan, yaitu kehidupan konsumen yang baik (good life).
Jelas misi Nestle fokus, yang tercermin dalam slogan: Good Food for Good Life. Kedua, misi
menunjukkan kebijakan-kebijakan dan nilai-nilai utama perusahaan. Pada contoh di atas,
kebijakan Nestle adalah: makanan atau minuman yang diproduksi harus berkualitas, enak,
bergizi. Nilai yang dipercaya adalah: konsumen bebas memberikan pilihan dan peranan
perusahaan hanya memberikan pilihan (as consumers continue to make choices regarding foods
and beverages they consume, Nestlé helps provide selections for all individual taste and lifestyle
preferences).

3. perusahaan tempat di mana terjadinya kegiatan produksi sebuah barang atau jasa. Dalam
sebuah perusahaan, semua faktor produksi berkumpul. Mulai dari tenaga kerja, modal,
sumber daya alam, dan kewirausahaan Bisnis atau niaga adalah kegiatan memperjualbelikan
barang atau jasa dengan tujuan memperoleh laba. Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu
organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk
mendapatkan laba Strategi level fungsional merupakan strategi dalam kerangka fungsi-fungsi
manajemen (secara tradisional terdiri atas riset dan pengembangan, keuangan, produksi, dan
operasi, pemasaran, personalia/sumber daya manusia) yang dapat mendukung strategi level
unit bisnis

4. 1. Tentukan Target Pasar Cara menentukan targetnya adalah tergantung dengan kebutuhan
bisnis yang dijalankan. harus memperhatikan tiga hal ini: New Consumer, menentukan
segmentasi berdasarkan bisnis baru sehingga perlu mencari konsumen baru. Focused Consumer,
Hal ini biasanya dilakukan untuk mencari konsumen yang sudah Ada namun untuk menunjang
bisnis yang berkelanjutan. Supported Consumer, Konsumen ini terkait dengan kebutuhan
supporting product Anda. Berdasarkan tiga hal tadi, Anda dapat merujuk pada jenis-jenis
segmentasi yang sebelumnya dibahas seperti: demografis, harga, waktu, dan produk yang akan
dijual.
2. Ketahui Masalah dan Kebutuhan Konsumen Langkah selanjutnya adalah mencari tahu semua
kebutuhan calon konsumen, lalu sesuaikan dengan produk yang Anda jual.Untuk bisa
mendapatkan informasinya, Anda bisa bertanya langsung kepada calon konsumen atau dengan
melakukan serangkaian tes produk.
3. Ketahui Perilaku Konsumen Selanjutnya Anda dapat mengamati dan menganalisis perilaku
konsumen. Anda dapat memperhatikan bagaimana konsumen menggunakan produk, keadaan
sebelum dan sesudah menggunakan produk, dan juga pola tren yang berkaitan dengan produk
tersebut.
4. Olah dan Analisis Data Selanjutnya, Anda dapat mengolah semua data terkait konsumen yang
telah Anda amati. Pada tahap ini Anda akan mengetahui peluang produk yang Anda akan jual
kepada tiap segmentasi yang telah Anda lakukan. Analisis data berfungsi untuk acuan dalam
menentukan strategi dalam menyusun produk dan juga pemasarannya.
5. Tentukan Strategi Pemasaran Produk Setiap segmen pasti memiliki strategi pemasaran yang
berbeda, apalagi jika target pasarnya berbeda. Jadi sesuaikan target pasar sesuai dengan
strategi pemasarannya. Anda dapat menerapkan jenis strategi pemasaran dengan merujuk
segmentasi pasar. Misalnya, merujuk pada segmentasi demografis; tools Apa yang sesuai
dengan konsumen perempuan?
6. Evaluasi Respon Pasar Jika strategi pasar sudah berjalan dan menghasilkan penjualan, Anda
perlu tahu respon dari konsumen terutama mengenai kekurangan dari produk yang Anda miliki,
catat semua masukan yang diberikan konsumen kepada Anda dan segera perbaiki

Anda mungkin juga menyukai