Anda di halaman 1dari 19

PENDAMPINGAN GURU & ORANG TUA DALAM

PENGGUNAAN INTERNET

Dr. Amia Luthfia, M.Si

Communication Department
BINUS University
Kenali Diri – Kenali Anak
Tipe Keluarga

Laissez-faire
Konsensual Pluralistik Protektif
(toleran)
• Komunikasi • Komunikasi • Tinggi • Anggota
terbuka & terbuka, kepatuhan, keluarga tidak
menginginkan banyak waspada, suka ikut
kekuasaan berbagi, tapi sedikit campur, saling
orangtua yang setiap orang komunikasi. keterlibatan
jelas. membuat yang rendah.
keputusannya
sendiri.
Pola Komunikasi Keluarga

Orientasi Orientasi
percakapan keselarasan
(conversation (conformity
orientation) orientation)
Akurasi & Saling Memahami

Empathy
• Kemampuan untuk
mengidentifikasi dan
Perspective Getting memahami situasi orang lain,
perasaan dan motif
• Mendapatkan perspektif (emosional / afektif).
orang lain secara langsung,
Perspective Taking melalui percakapan. Secara
aktif bertanya tentang
• Kemampuan untuk melihat keadaan orang lain, seperti
hal-hal dari sudut pandang bertanya tentang keyakinan,
orang lain (kognitif) – open perasaan, dan keinginan
minded. orang lain.
Berkomunikasi dengan Remaja

Membangun fondasi kuat agar remaja dapat mengembangkan


norma dan batasan-batasan untuk dirinya dan mampu melakukan
regulasi diri ketika berinternet

Koneksi Regulasi Otonomi

Kolaborasi
Yang diinginkan anak pada orangtuanya

Memberikan
Waktu bersama
Dapat dipercaya kenyamanan
lebih lama
emosional

Memahami
gaya komunikasi Konsisten
remaja
Tantangan Guru dan Orang Tua di Era Digital
Komunikasi

Panutan Digital Terus Belajar

Gunakan Aplikasi Parental


Bersama Control

Menjadi Teman Aturan Dasar


Remaja Berinternet
Internet – Media Sosial – Game Online

Manfaat Online Risiko Online

• Belajar • Risiko konten


• Relasi sosial • Risiko kontak
• Partisipasi kreatif • Risiko tindakan
• Partisipasi sosial
• Hiburan
• Manfaat komersial
• Manfaat pribadi
Mediasi Guru dan Orangtua

Optimalisasi Minimalisasi
Manfaat Risiko
Literasi Digital

Keterampilan
Management Keterampilan
Sosial – Etika
Informasi Teknis
Digital

Kemampuan Keterampilan
Kemampuan
Berkreasi – Keamanan
Berpikir Kritis
Kreatif Digital – Security
Cara Mediasi Guru dan Orang Tua

Restrictive
Active Mediation Active Mediation Mediation
Internet Safety

Technical
Monitoring
Mediation
Strategi Mediasi Orangtua

Active (evaluative) Restrictive Enabling

• Mendiskusikan tentang • Kontrol teknis (parental • Aturan berinternet


produksi, konten dan control tools, filter) berdasarkan
efek media • Pembatasan waktu kesepakatan bersama
• Menjaga bersama dan penggunaan dan • Berbagi aktivitas
berdiskusi tentang monitoring konten yang berinternet
keamanan berinternet diakses • Belajar dari anak
• Membahas manfaat dan
risiko konten yang
diakses anak
• Selalu mendampingi
Pola Mediasi Orangtua

Active mediation styles Restrictive mediation styles

Autonomy- • Diskusi konten


• Menghargai opini anak Autonomy-
supportive • Pembatasan
• Internalisasi norma supportive
active • Menerima keinginan anak
mediation
• Membangun daya kritis pada restrictive
penggunaan dan konten media

Controlling • Mendiskusikan konten dan Controlling • Pengawasan ketat


active penggunaan media tapi
mediation didominasi oleh opini ortu restrictive • Reward-punishment
Strategi yang mana?

Autonomy-
supportive • Meningkatkan perilaku prososial
• Menurunkan perilaku antisosial
restrictive • Syarat: banyak terpaan konten positif / prososial

mediation

• Efektif
Autonomy- • Menguatkan pilihan anak pada konten positif dan perilaku prososial
supportive active • Tetap riskan terhadap konten negative – perilaku antisosial
• Pembatasan dan pengawasan pada terpaan konten negative dan
mediation konten antisosial harus dilakukan.
Tips Pendampingan Untuk
Remaja 12-18 tahun

• Memiliki kesepakatan yang dipahami dan dijalani bersama, monitor


pelaksanaannya, konsisten menerapkan konsekuensi dan pelanggaran,
mengapresiasi keberhasilan dalam menjalankan kesepakatan.
• Memperkenalkan berbagai perbedaan sosial, ras, etnis, SES
• Berdiskusi dan ajak anak berpikir kritis atas tayangan informasi
• Memanfaatkan tayangan pada perangkat digital untuk membicarakan
berbagai karakter.
• Ajak anak menulis tentang pikirannya.
• Ajak anak mengeksplorasi minat dan bakatnya
• Tanamkan untuk menghindari tayangan kekerasan, rokok, narkoba,
minuman keras, sex bebas, antisosial, dll.
• Tanamkan etika berkomunikasi positif di media sosial
• Berikan pemahaman tentang lelucon mengenai anggota tubuh.
Diskusikan.
Sumber:
www.literasidigital.id
Berbagai
Aplikasi di
Play Store
TERIMA KASIH

Email: amialuthfia@binus.ac.id
WA: 0811173535
IG @communicationdeptbinus
https://communication.binus.ac.id

Anda mungkin juga menyukai