Disusun oleh : Nama : Baihaqi Asshiddiqie Kelas : IF-1 NIM : 215410002
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AKAKOM YOGYAKARTA 2021/2022 A. PEMBAHASAN Pada praktikum kali ini akan membahas mengenai IPv6. IPv6 ini merupakan IP Address yang dikembangkan dari IPv4 yang mampu menyediakan lebih banyak IP address dari pada IPv4 karena IPv6 ini panjangnya adalah 128 bit tidak seperti IPv4 yang panjangnya hanya 32 bit saja. Selain itu, masih banyak kelebihan lain dari IPv6 ini bila dibandingkan dengan IPv4. Sehingga ketika IP public yang ada didunia ini sudah terpakai maka yang akan digunakan adalah IPv6. 1. Buatlah jaringan komputer seperti berikut
Langkah-langka untuk membuat jaringan seperti di atas adalah sebagai berikut :
a. Buka aplikasi cisco packet tracer b. Masuk ke menu End-Device lalu pilih generic device c. Drag and drop 2 generic device ke dalam lembar kerja d. Untuk langkah selanjutnya masuk ke menu switch e. Pilih switch dengan tipe 2950-24 lalu drag and drop ke lembar kerja f. Selanjutnya masuk ke menu connection g. Pilih kabel copper straight-through lalu sambungkan setiap PC ke switch melalui port Ethernet h. Untuk langkah selanjutnya kita beri alamat IPv6 untuk masing-masing PC dengan cara static(Manual). Alamat IPv6 yang digunakan sesuai dengan yang apa yang tertera di modul. Jaringan di atas merupakan jaringan komputer sederhana dengan menggunakan switch yang di gunakan untuk menghubungkan PC0 dan PC1. Pengertian switch sendiri adalah sebuah perangkat jaringan yang digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer dalam sebuah jaringan. 2. Memberi Alamat IPv6 Langkah-langkah untuk memberi alamat IPv6 pada PC di aplikasi cisco packet tracer adalah sebagai berikut : a. Klik PC yang ingin diberi alamat IP b. Pilih menu desktop c. Lalu pilih menu IP Configuration d. Lalu Masukkan alamat IP dikolom IPv6 untuk PC0 dan PC1
Alamat IP PC0 adalah FEC0::12/10
Alamat IP PC1 adalah FEC0::1/10 Dari praktikum kali ini kita memberi alamat IPv6 dengan cara static atau manual ini dikarenakan dalam jaringan ini belum ada server yang memeberikan akses untuk IP configuration melalui DHCP 3. Mencoba Koneksi Langkah-langkah untuk mencoba koneksi apakah PC0 dan PC1 adalah sebagai berikut : a. Klik pada PC missal PC0 b. Pilih desktop c. Lalu pilih menu command prompt d. Ketikkan "ping (alamat IP yang dituju) e. Perintah ini digunakan untuk menguji koneksi. Karena kita menggunakan PC0 makan alamat IP yang dituju adalah alamat IP dari PC1 yaitu "FEC0::1". Jadi yang diketikkan di cmd adalah "ping FEC0::1" lalu tekan ENTER f. Hasil uji koneksi PC0 ke PC1
g. Hasil uji koneksi PC0 ke PC1 Berhasil
Dari praktikum di atas kita diharuskan untuk menguji koneksi antara PC1 dan PC0 dengan menggunakan IPv6 dan dari praktikum di atas hasilnya adalah berhasil PC1 dan PC0 terkoneksi jadi artinya kedua PC terhubung dan IPv6 yang digunakan sudah benar 4. Buatlah Jaringan Seperti Berikut a. Membuat Kerangka Jaringan
Langkah-langkah untuk membuat jaringan seperti di atas adalah sebagi berikut :
1) Buka aplikasi cisco packet tracer 2) Masuk ke menu End-Device lalu pilih generic device 3) Drag and drop 5 generic device ke dalam lembar kerja 4) Untuk langkah selanjutnya masuk ke menu switch 5) Pilih 2 switch dengan tipe 2950-24 lalu drag and drop ke lembar kerja 6) Selanjutnya masuk ke menu connection 7) Pilih kabel copper straight-through lalu sambungkan setiap PC ke switch melalu port Ethernet 8) Lalu pilih kabel copper cross-over di menu connection untuk menyambungkan switch0 dan switch1 melalui porth Ethernet b. Memberi setiap PC dengan IPv6 Langkah-langkah untuk memberi alamat IP pada PC di aplikasi cisco packet tracer adalah sebagai berikut : 1) Klik Pc yang akan di beri alamat IP 2) Pilih menu desktop 3) Masuk ke menu IP Configuration 4) Masukkan alamat IP untuk PC0,PC1,PC2,PC3,PC4 a) Alamat IP PC0 adalah FEC0::1/10 b) Alamat IP PC1 adalah FEC0::2/10 c) Alamat IP PC2 adalah FEC0::3/10 d) Alamat IP PC3 adalah FEC0::4/10 e) Alamat IP PC4 adalah FEC0::5/10 5) Setelah diberi semua PC di beri IP bisa juga diberi ketarangn berapa alamat IP dan jika sudah akan terlihat seperti gambar dibawah ini :
c. Ujilah koneksi untuk memastikan semua PC terhubung dengan perintah ping
1) PC1 ke PC2
Uji coba koneksi PC1 dan PC2 berhasil
2) PC2 ke PC3
Uji coba koneksi PC2 dan PC3 berhasil
3) PC3 ke PC4
Uji coba koneksi PC3 dan PC4 berhasil
4) PC4 ke PC0
Uji coba koneksi PC4 dan PC0 berhasil
5) PC0 ke PC1
Uji coba koneksi PC0 dan PC1 berhasil
Dari beberapa percobaan ping yang sudah dilakukan di atas dapat disimpulkan bahwa semua PC terhubung satu sama lain termasuk PC yang terhubung dengan switch yang berbeda, Selain itu semua pc tetap terhubung walaupun kita menggunakan IPv6 ini artinya IPv6 bisa menjadi IP utama di sebuah komputer.