Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Evaluasi atau penilaian adalah bagian integral dari suatu proses
pendidikan. Evaluasi dilakukan secara kontinyu dan berkesinambungan
sebagai upaya untuk memantau proses, kemajuan dan perbaikan pembelajaran.
Evaluasi pendidikan terdiri dari berbagai macam bentuk. Salah satu bentuk
evaluasi di lembaga pendidikan terutama di Sekolah Dasar pada tahun terakhir
pendidikan siswa berupa ujian akhir yang pada tahun pelajaran 2020/2021
berupa Ujian Sekolah/Madrasah (US/USBN).
Menurut Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20
Tahun 2003 pasal 57 ayat 1 bahwa evaluasi dilakukan dalam rangka
pengendalian mutu pendidikan sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara
pendidikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Oleh karena itu
pelaksanaan UjianSekolah/Madrasah (US/USBN) tahun pelajaran 2020/2021
diselenggarakan untuk kelas VI (enam) SDIT Hidayah Ceper adalah salah satu
wujud evaluasi pelaksanaan kegiatan pembelajaran khususnya dan
pelaksanaan pendidikan pada umumnya, sebagai upaya meningkatkan mutu
pendidikan khususnya di SDIT Hidayah Ceper. Hasil evaluasi juga dijadikan
tolak ukur untuk menentukan keberhasilan suatu proses yang telah
diprogramkan dan untuk membuat rencana selanjutnya.
Selain itu bahwa lulusan dari lembaga pendidikan akan terjun dan
dimanfaatkan oleh masyarakat, sebagai generasi penerus yang akan
melanjutkan pembangunan bangsa. Oleh karena itu, hasil evaluasi dari
lembaga pendidikan ini sebagai informasi pencapaian kompetensi lulusan
pada masyarakat pengguna lulusan.

B. Dasar Penyelenggaraan
Sebagai dasar penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah di SDIT
Hidayah Ceper Tahun Pelajaran 2020/2021 adalah sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan, sebagaimana telah beberapa kali diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005;
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 20 Tahun tentang Standar Kompetensi Lulusan;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016
tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum
2013 pada Pendidikan Dasar dan Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 4 Tahun 2018 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan
Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah;
8. Keputusan Bupati

C. Fungsi
Tujuan diselenggarakan Ujian Sekolah/Madrasah di SDIT Hidayah
Ceper Tahun Pelajaran 2020/2021 sebagai berikut:
1. Menentukan tingkat keberhasilan bagi peserta didik
2. Menilai pelaksanaan dan efektivitas program pembelajaran
3. Menghasilkan rekomendasi program perbaikan yang akan datang
4. Memotivasi peserta didik agar lebih giat belajar

D. Tujuan
Tujuan diselenggarakan Ujian Sekolah/Madrasah di SDIT Hidayah
Ceper Tahun Pelajaran 2020/2021 sebagai berikut:
1. Terlaksananya bagian dari proses pendidikan
2. Tersedianya data ketercapaian kompetensi lulusan
3. Meningkatnya kualitas pendidikan

E. Manfaat
Manfaat diselenggarakan Ujian Sekolah/Madrasah di SDIT Hidayah
Ceper Tahun Pelajaran 2020/2021 sebagai berikut:
1. Menjamin penguasaan kompetensi minimal
2. Sebagai bahan laporan pendidikan bagi steak holder
3. Sebagai bahan perbaikan proses pembelajaran
4. Sebagai obyek identifikasi penyajian program
5. Dapat dijadikan unsur seleksi
6. Sebagai motivasi untuk giat belajar dan dapat meningkatkan kebanggaan
atau percaya diri

F. Ruang Lingkup
Ruang lingkup program kerja penyelenggaraan Ujian Sekolah/
Madrasah di SDIT Hidayah Ceper Tahun Pelajaran 2020/2021 meliputi:
1. Hal-hal yang berkenaan dengan landasan kerja, latar belakang penyusunan
rencana kerja, fungsi, tujuan dan manfaat Ujian Sekolah (US)
2. Pengorganisasian, pembagian tugas, dan pembiayaan
3. Persiapan, pelaksanaan, pengawasan, pelaporan, penyelenggaraan serta
evaluasi program.
4. Lampiran-lampiran yang berhubungan dengan penyelenggaraan Ujian
Sekolah/Madrasah (US/USBN) di SDIT Hidayah Ceper Tahun Pelajaran
2020/2021.
BAB II
PENGORGANISASIAN

A. Peserta Ujian
1. Persyaratan Calon Peserta
Setiap peserta didik dapat menjadi peserta Ujian Sekolah, dengan
memenuhi persyaratan berikut:
a. Peserta didik yang belajar pada tahun terakhir di SDIT Hidayah Ceper
b. Peserta didik yang memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar
semester 1 kelas IV sampai dengan semester 1 kelas VI untuk peserta
didik Sekolah Dasar.
c. Peserta didik yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah
tidak dapat mengikuti Ujian Sekolah di satuan pendidikan yang
bersangkutan, dapat mengikuti Ujian Sekolah di satuan pendidikan lain
yang sesuai jenisnya.
d. Peserta Ujian Sekolah SD/MI dan SDLB yang karena alasan tertentu
dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti Ujian Sekolah
berhak mengikuti Ujian Sekolah susulan.
2. Pendaftaran Calon Peserta Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2020/2021
Pendaftaran calon peserta Ujian Sekolah dilakukan dengan
mekanisme sebagai berikut:
a. Satuan Pendidikan melakukan pendaftaran peserta berdasarkan data
Dapodik/Dapodikmas.
b. Panitia US/USBN melakukan verifikasi data calon peserta US/USBN.
c. Kepala Sekolah menetapkan Daftar Peserta US/USBN
d. Daftar peserta USBN disampaikan ke dinas Pendidikan kabupaten
dalam bentuk hard copy dan/atau soft copy.
e. Dinas Pendidikan kabupaten mengkoordinasikan pemasukan data
peserta dengan menggunakan aplikasi yang tersedia.
f. Dinas Pendidikan kabupaten, sesuai dengan kewenangannya, mencetak
dan mendistribusikan Daftar Nominasi Sementara (DNS) kesatuan
Pendidikan.
g. Satuan Pendidikan melakukan validasi DNS dan mengirimkan hasil
validasi ke dinas Pendidikan Kabupaten.
h. Dinas Pendidikan Kabupaten, sesuai dengan kewenangannya,
melakukan finalisasi data, mencetak, dan mendistribusikan Daftar
Nominasi Tetap (DNT) beserta kartu USBN kesatuan Pendidikan.
i. Pimpinan satuan Pendidikan menandatangani dan membubuhkan
stempel pada Kartu Peserta US/USBN yang sudah ditempeli foto
peserta.
Setelah melalui tahap pendataan dan pendaftaran peserta Ujian
Sekolah/Madrasah SDIT Hidayah Ceper Tahun Pelajaran 2020/2021 yang
telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan adalah 31 orang, terdiri dari
22 laki-laki dan 9 perempuan.
Daftar peserta Ujian Ujian Sekolah (US) SDIT Hidayah Ceper
Tahun Pelajaran 2020/2021 terlampir.
Adapun pembagian ruang ujian adalah sebagai berikut:
Jumlah Peserta Amplop Naskah Soal
Ruang Ket
L P Jumlah Besar Kecil Jumlah
I 18 2 20 1 - 1
II 4 7 11 1 - 1
Jumlah 22 9 31 2 - 2

B. Penyelenggara Ujian
1. Sekolah Penyelenggara Ujian
Sekolah penyelenggara US/USBN yang ditetapkan dengan
Keputusan Kepala Dinas Pendidikan. Penetapan didasarkan pada kriteria:
a. Memiliki sarana dan fasilitas ruang yang layak, sumber daya yang
memadai, dan memenuhi persyaratan lainnya yang ditetapkan oleh
Penyelenggara US/USBN tingkat Kabupaten.
b. Memiliki kelayakan akreditasi, dengan ketentuan:
1) SD/MI Negeri dan Swasta yang terakreditasi dengan kualifikasi A
atau B dapat menjadi sekolah penyelenggara, serta dapat menerima
penggabungan peserta dari sekolah lain.
2) SD/MI Negeri dan Swasta yang terakreditasi dengan kualifikasi C
dapat menjadi penyelenggara, tetapi tidak dapat menerima
penggabungan peserta dari sekolah lain.
3) SD/MI Negeri atau Swasta yang tak terakreditasi harus
menggabung SD/MI Negeri atau Swasta penyelenggara ujian yang
dapat menerima penggabungan peserta dari sekolah lain.
4) SD/MI Negeri yang belum mendapat kesempatan diakreditasi
dapat menjadi penyelenggara sepanjang memenuhi kelayakan.
2. Organisasi/ Sekolah Penyelenggara Ujian
Sekolah yang dapat menyelenggarakan US/USBN adalah sekolah
yang memiliki fasilitas ruang yang layak dan persyaratan lainnya yang
ditetapkan penyelenggara US/USBN tingkat Kabupaten. Penyelenggara
Tingkat sekolah ditetapkan oleh kepala sekolah penyelenggara ujian,
terdiri dari unsur kepala sekolah dan guru-guru dari sekolah penyelenggara
dan sekolah lain yang bergabung.
Tugas dan tanggung jawab penyelenggara tingkat sekolah meliputi
penyelenggaran Ujian Sekolah (US), sebagai berikut:
a. Merencanakan dan menyusun petunjuk teknis pelaksanaan US/USBN
di Satuan Pendidikan berdasarkan Permen dan POS US/USBN;
b. Melakukan sosialisasi pelaksanaan US/USBN kepada pendidik,peserta
US/USBN, orang tua, dan komite sekolah;
c. Mengusulkan calon penulis US/USBN yang kisi-kisinya ditetapkan
oleh Kementerian kepada Pemerintah Kabupaten/Kota dan Kantor
Kementerian Agama;
d. Menyusun dan menetapkan paket soal US/USBN yang kisi-kisinya
tidak ditetapkan Kementerian;
e. Melakukan pendaftaran calon peserta US/USBN dan mengirimkannya
ke Pemerintah Kabupaten/Kota dan Kantor Kementerian Agama;
f. Melakukan latihan pengisian Lembar Jawab Ujian Sekolah (LJUS)
kepada calon peserta US/USBN;
g. Mengambil bahan US/USBN di tempat yang sudah ditetapkan oleh
Penyelenggara US/USBN Kabupaten/Kota;
h. Memeriksa dan memastikan amplop paket soal US/USBN dalam
keadaan disegel;
i. Menjaga kerahasiaan dan keamanan bahan US/USBN;
j. Menyiapkan ruang khusus untuk pelaksanaan US/USBN bagi peserta
didik yang berkebutuhan khusus;
k. Menjaga keamanan pelaksanaan US/USBN;
l. Memeriksa dan memastikan amplop Lembar Jawab Ujian Sekolah
(LJUS) dalam keadaan dilem/dilakban dan telah ditandatangani oleh
Pengawas Ruang US/USBN, serta dibubuhi stempel Satuan
Pendidikan;
m. Mengumpulkan bahan US/USBN serta mengirimkannya ke
Pemerintah Kabupaten/Kota dan Kantor Kementerian Agama;
n. Menerima DKHUS dari Pemerintah Kabupaten/Kota dan Kantor
Kementerian Agama;
o. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan SKHUS kepada
peserta US/USBN;
p. Menyampaikan laporan pelaksanaan US/USBN kepada Pemerintah
Kabupaten/Kota dan Kantor Kementerian Agama, khusus kepada
Atase Pendidikan dan Kebudayaan/Konsulat Jenderal.
Berkenaan dengan pelaksanaan Ujian Sekolah (US) Penyelenggara
Tingkat Sekolah memiliki tugas dan tangung jawab:
a. Menyusun Prosedur Operasi Standar (POS) Ujian Sekolah (US);
b. Menyusun perangkat soal US (Teori dan Praktik) beserta pedoman
penilaiannya, berdasarkan standar kompetensi lulusan yang telah
ditetapkan;
c. Menggandakan naskah soal dan perangkat lain yang diperlukan seperti
lembarjawaban, daftar hadir dan berita acara;
d. Mengatur pelaksanaan dan pengawasan US di Sekolah;
e. Memeriksa hasil pekerjaan peserta US berdasarkan pedoman penilaian
danmembuat Daftar Nilai Hasil Ujian Sekolah;
f. Menetapkan kelulusan peserta Ujian Sekolah;
g. Melaporkan pelaksanaan Ujian Sekolah kepada pejabat yang
menugaskannya.
Adapun Susunan Panitia Sekolah SDIT Hidayah Ceper Tahun
Pelajaran 2020/2021 sebagai berikut:
Ketua : Didi Adi Putra, S.Pd.
Sekretaris : Hanafi, S.Pd.
Bendahara : San Surya Fajri, S.M.
Anggota :
Humas : Yoga Patria Pratama, S.Pd.
Konsumsi : Dwi Nuraini, S.Pd.
Logistik : Budiyati, S.Pd.I.
C. Bahan Ujian dan Mata Pelajaran yang Diujikan
1. Bahan Ujian Sekolah
Penyiapan Bahan Ujian Sekolah ada tiga macam:
a. Untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan Ilmu
Pengetahuan Alam bahan ujiannya disiapkan oleh Dinas Pendidikan
Kabupaten Klaten.
b. Untuk mata pelajaran PKn, IPS, Mulok Bahasa Jawa, Bahasa Inggris,
dan Bahasa Arab disiapkan oleh sekolah.
c. Untuk mata pelajaran Pendidikan Agama Islam disiapkan oleh
Kementrian Agama Kabupaten Klaten.
Penyiapan bahan Ujian Sekolah (US) yang disiapkan oleh sekolah
disesuaikan dengan Prosedur Operasional Standar yang disusun sekolah;
dengan acuan seperti berikut ini:
a. Penyusunan Spesifikasi Soal/Kisi-kisi
Spesifikasi soal atau kisi-kisi Ujian Sekolah disusun oleh masing-
masing sekolah mencakup semua mata pelajaran yang diajarkan di SD
sesuai dengan Kurikulum yang berlaku di sekolah yang bersangkutan.
Spesifikasi soal Ujian Sekolah mengacu pada SKL mata pelajaran
yang tertuang dalam Permendiknas No. 23 tahun 2006 tentang Standar
Kompetensi Lulusan. Standar Kompetensi Lulusan dan spesifikasi soal
untuk mata pelajaran Muatan Lokal atau mata pelajaran lain yang
merupakan ciri khas sekolah, dirumuskan oleh sekolah yang
bersangkutan sesuai dengan POS.
b. Jumlah Soal dan Alokasi waktu
Jumlah soal dan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran
yang diujikan dalam Ujian Sekolah dapat diatur oleh sekolah
penyelenggara ujian, disesuaikan dengan karakteristik kurikulum dan
pembelajaran yang berlaku di sekolah masing-masing. Namun
demikian sebagai acuan dapat digunakan jumlah butir soal dan alokasi
waktu sebagai berikut:
Jumlah Butir Soal Alokasi
No. Mata Pelajaran
PG Uraian Waktu
1. Bahasa Indonesia 40 5 120 menit
2. Matematika 30 5 120 menit
3. IlmuPengetahuanAlam (IPA) 35 5 120 menit
4. Pend. Agama dan Budi Pekerti 40 5 120 menit
c. Penyusunan Naskah Soal
1) Penyusunan naskah soal dan perangkatnya dilakukan oleh tim
penyusunan dari sekolah penyelenggara atau kelompok sekolah,
berdasarkan kurikulum yang digunakan/ berlaku.
2) Tim penyusun perangkat naskah soal harus memenuhi persyaratan
sebagai berikut :
a) Menguasai materi pelajaran yang diujikan;
b) Mempunyai kemampuan dan pengalaman dalam penyusunan
naskah soal diutamakan bagi guru yang sudah dilatih dibidang
penilaian pendidikan;
c) Memiliki sikap dan perilaku jujur, bertanggung jawab, teliti,
tekun, dan dapat memegang teguh kerahasiaan.
3) Penyiapan bahan ujian sekolah meliputi :
a) Penyusunan kisi-kisi;
b) Penyusunan naskah soal ujian (penulisan, penelaahan, dan
perakitan soal);
c) Penyiapan master copy;
d) Penggandaan bahan ujian.
4) Perangkat naskah soal terdiri dari :
5) Naskah soal yang disiapkan meliputi naskah soal Untuk ujian
utama dan ujian susulan.
6) Naskah soal diketik dengan tipe huruf Times New Roman ukuran
font 12 (standar).
d. Penggandaan Naskah Soal

2. Mata Pelajaran yang Diujikan


D. Pelaksanaan Ujian
E. Pemeriksaan Hasil Ujian
F. Kelulusan dan Ijazah
G. Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan
H. Biaya Penyelenggaraan Ujian Sekolah di Satuan Pendidikan
I. Sanksi

Anda mungkin juga menyukai