Nama : Riyan Apriyani

Npm : 16210000017

Prodi : S1 Farmasi

Hubungan Antara Manusia

Hubungan antara manusia ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu, hubungan manusia dalam
arti luas dan hubungan manusia dalam arti sempit. Hubungan manusia dalam arti luas adalah
memandang hubungan antara manusia sebagai interaksi antara seseorang dengan orang lain
dalam segala situasi disemua bidang kehidupan. Sedangkan Hubungan antar manusia (human
relations) dalam arti sempit adalah komunikasi persuasif yang dilakukan oleh seseorang kepa
da orang lain secara tatap muka dalam situasi kerja (work situation) dan dalam organisasi kek
aryaan (work organization).

Menurut Ferdinand Tonnies menusia yang hidup bermasyarakat ini mempunyai dua
jenis pergaulan yaitu : Gemeinscaft (kelompok paguyuban) dan Gesellscaft (kebutuhan indivi
du mendapatkan prioritas penting daripada asosiasi sosial). Diantara dua jenis pergaulan
dalam dunia farmasi ini termasuk pada kelompok Gesellscaft karena kelompok ini
merupakan kelompok anggotanya yang memiliki ikatan yang didasarkan atas adanya bentuk
kerjasama dalam hal yang didasarkan atas adanya bentuk dilakukan untuk memenuhi
kelebihan masing-masing individu, Contoh : IAI (Ikatan Apoteker Indonesia).

Syarat-syarat hubungan antara manusia yaitu adanya unsur simpati dan empati, paham
akan kebutuhan manusia. Tujuan pada hubungan antara manusia itu menemukan diri sendiri,
menemukan dunia luar, membentuk dan memlihara hubungan yang bermakna dengan orang
lain, mengubah sikap perilaku sendiri dengan orang lain, bermain dan hiburan serta
memberikan bantuan. Manfaat terkait hubungan antara manusia dengan lingkungan
kefarmasian yaitu, dapat mengetahui teknik hubungan antara manusia antar pribadi,
bagaimana menangani pasien complaint sehingga kami tahu langkah-langkahnya, serta
bagaimana mengahadapi pasien agar memahami apa yang kita utarakan.

Bukan hanya untuk pasien akan tetapi manfaat untuk koordinator juga ada bagaimana
menangani tim agar tetap solid menjalin hubungan antar teman kerja lebih baik, bagaimana
agar mengurangi kesalah pahaman atau bahkan perbedaan berpendapat yang selalu menjadi
konflik, serta jika ada tim yang bermasalah bisa di ajak conselling baik conselling directive
(konsultasi yang terarah) atau non directive conselling (konsultasi tidak terarah).
Management hubungan antara manusia yang efektif menyampaikan kesesuaian dan saling
memperkuat antara pesan verbal dan non verbal, Management hubungan antar manusia dapat
dilakukan pemantauan diri (self monitoring), daya ekspresi (expressiveness), dan orientasi
kepada oranglain (oriented to other).