Anda di halaman 1dari 2

Definisi

Kata qalbu berasal dari bahasa Arab, dari akar kata ‫قلبا‬-‫ يقلب‬-‫ قلب‬yang artinya
membalikkan, memalingkan, menjadikan yang di atas kebawah yang di dalam
keluar.1

Qalbu menurut bahasa yaitu segumpal daging atau sesuatu yang dapat membalik.
Menurut Al Ghazali qalbu adalah suatu tempat yang berfungsi untuk menyerap
ilmu pengetahuan, atau yang dusebut al-Lathiifah (sesuatu yang halus) dimana
ilmu dapat melekat padanya. Al Lathiifah ini tidak bisa diselami oleh akal dan
pikiran tetapi dengan perasaan, dimana perasaan ini harus terikat dengan al Qur'an
dan sunnah agar bisa terarah kepada kebenaran Allah subhanahu wata'ala.2

Menurut Al Hakim qalb adalah segumpal darah yang Allah ciptakan dari lapisan
dalam bumi yang tidak pernah tersentuh oleh jejak langkah iblis, dikarenakan
Allah berkehendak menjadikannya sebagai sumber ma'rifat.3

Quraish Sihab memaknai qalb sebagai suatu wadah atau alat untuk meraih ilmu
pengetahuan.4

Dapat disimpulkan bahwa qalb merupakan segumpal darah yang Allah ciptakan
sebagai wadah untuk menyerap ilmu pengetahuan, untuk mencapai ma'rifatullah.

DAFTAR PUSTAKA

Welly, Eddy. 2010.Konsep Manajemen Qalbu Abdullah Gymnastiar. Skripsi UIN


Sultan Syarif Kasim.

1
Eddy Welly, Konsep Manajemen Qalbu Abdullah Gymnastiar, Skripsi UIN Sultan Syarif Kasim, 2010.

2
Duriana dan Anin Lihi, Qalbu dalam Pandangan Al Ghazali, Jurnal MEDIASI, Vol. 9, No. 2, Januari-
Desember 2015, hlm. 28-45.
3
Eddy Welly, Konsep Manajemen Qalbu Abdullah Gymnastiar, Skripsi UIN Sultan Syarif Kasim, 2010.
4
Zulfarmi, Kompetensi Spiritual Pendidik: Suatu Kajian pada Unsur Kalbu, Jurnal Mudarrisuna Volume 7,
Nomor 2, Juli-Desember 2017.
Duriana dan Anin Lihi. 2015. Qalbu dalam Pandangan Al Ghazali. Jurnal
MEDIASI, Vol. 9, No. 2, Januari-Desember 2015. hlm. 28-45.

Zulfarmi. 2017. Kompetensi Spiritual Pendidik: Suatu Kajian pada Unsur Kalbu.
Jurnal Mudarrisuna Volume 7, Nomor 2, Juli-Desember 2017.

Anda mungkin juga menyukai