Anda di halaman 1dari 9

TEKNIK PRESENTASI

Presentasi adalah salah satu bentuk komunikasi yaitu pertukaran pesan/informasi antara Anda dengan seseorang atau beberapa orang. Anda membawa informasi tersebut kemudian menyampaikannya kepada orang lain melalui sebuah saluran. Selanjutnya orang menerima informasi dan bereaksi atas informasi yang diterimanya tersebut. Keberhasilan suatu presentasi ditentukan oleh seberapa banyak informasi yang dapat diterima oleh orang dan seberapa ketepatan reaksi yang diberikan oleh orang seperti yang Anda inginkan. Sebagai contoh, Anda melakukan presentasi produk untuk melakukan penjualan. Anda mempresentasikan semua keunggulan produk yang Anda jual. Presentasi dikatakan berhasil jika orang yang mengikuti presentasi mau membeli produk Anda tersebut. Ada banyak sekali saluran untuk melakukan presentasi. Pada makalah ini presentasi di batasi dengan menggunakan komputer sebagai salah satu alat bantu untuk presentasi. Presentasi dapat juga dilakukan secara langsung (face to face) dengan media slide proyektor, OHP, atau data proyektor (LCD/InFocus). Presentasi dapat juga dilakukan secara tidak langsung. Misalnya dengan mengirimkan file presentasi dalam CD kepada orang lain. Presentasi memiliki beberapa tujuan. Tujuan presentasi akan sangat menentukan bagaimana kita akan melakukan dan mendesain presentasi. Tujuan presentasi tersebut adalah sebagai berikut: 1. Menginformasikan: presentasi berisi informasi yang akan disampaikan kepada orang lain. Presentasi semacam ini sebaiknya menyampaikan informasi secara detail dan jelas (clear) sehingga orang dapat menerima informasi dengan baik dan tidak salah presepsi terhadap informasi yang diberikan tersebut. 2. Meyakinkan: presentasi berisi informasi, data, dan bukti-bukti yang disusun secara logis sehingga menyakinkan orang atas suatu topik tertentu. Kondradiksi dan ketidakjelasan informasi dan penyusunan yang tidak logis akan mengurangi keyakinan orang atas presentasi yang diberikan. 3. Membujuk: presentasi yang berisi informasi, data, dan bukti-bukti yang disusun secara logis agar orang mau melakukan suatu aksi/tindakan. Presentasi dapat berisi bujukan, atau rayuan yang disertai dengan bukti-bukti sehingga orang merasa tidak ragu dan yakin untuk melakukan suatu tindakan. 4. Menginspirasi: presentasi yang berusaha untuk membangkitkan inspirasi orang. 5. Menghibur: presentasi yang berusahan untuk memberi kesenangan pada orang melalui informasi yang diberikan. 1. Presentasi sebagai alat komunikasi a. Presentasi merupakan alat komunikasi tangguh dalam usaha untuk menyampaikan blaporan atau keterangan b. Presentasi juga dapat digunakan untuk menunjukan kemampuan, karena cara dari seseorang memberiakn presentasi dapat dinilai seberapa jauh ia menguasai bidangnya.

2. Tujuan teknik presentasi a. Mempersiapkan diri sehingga sikapnya akan menunjang pembawaan presentasinya b. Mempersiapkan materi presentasi sehingga menarik perhatian orang yang dituju c. Mengenali masalah-masalah dalam memberi presentasi bagaimana menanggulanginya d. Menggunakan teknik-teknik khusus agar presentasi mencapai maksud dan tujuan si pembawa

3. Prinsip dasar dalam presentasi a. Mengendalikan Rasa Takut 1. Pendekatan rasional Beberapa hal yang harus anda perhatikan: y y y y Bukan hanya anda sendiri yang takut berbicara di muka umum. Orator ulung sekalipun ternyata tidak mampu menghilangkan rasa takut mereka100%. Pada tingkatan tertentu rasa takut justru mengandung manfaat. Sebab utama dari rasa takut dalam hal memberikan presentasi lisan adalah karena belum terbiasa. Pikirkanlah mengapa mereka meminta Anda berbicara.

2. Latihan Olah Fisik Beberapa hal yang harus anda perhatikan: y Rileksasi: Tariklah nafas dalam-dalam; gerakkan kaki dan tangan anda bergantian; putar leher dari bahu ke satu ke bahu yang lain. Mencubit diri: untuk mengalihkan rasa takut.

3. Latihan Olah Mental Beberapa hal yang harus anda perhatikan: y y Membayangkan audiens (yang membuat kita menjadi rileks). Visualisasi bahwa anda akan berhasil: hayati pokok pikiran yang akan anda sampaikan; singkirkan pikiran negatif; yakinkan bahwa anda mampu berbicara dengan menarik; yakinkan bahwa audiens terpukau.

Bicara pada diri sendiri: katakanlah pada diri sendiri anda telah belajar berbicara sejak belum sekolah; bahwa bicara di depan umum sama saja dengan bicara di kamar mandi; ingatlah sifat-sifat anda yang baik; yakinkan diri anda bahwa anda tidak berniat jahat, dll.

4. Tindakan Praktis Beberapa hal yang harus anda perhatikan: y Tindakan seolah-olah: bila anda takut, bertindaklah seolah-olah berani; gunakan segala kemampuan dan kemauan untuk berani. Persiapan diri anda secara optimal.

b. Membangun Fondasi Presentasi Ada paling sedikit ada 4 hal yang wajib anda persiapkan: y y y y Menganalisis momentum dan acara. Mengenali audiens. Menentukan sasaran dan tujuan spesifik. Mempelajari lokasi

c. Menganalisis Momentum dan Acara Beberapa pertanyaan: y y y y y y y y Mengapa saya diminta bicara? Apakah yang diharapkan oleh pengundang da audiens? Apakah saya pembicara tunggal? Siapa yang lainnya? Organisasi apa yang menyelenggarakan acara? Apakah tujuan, misi, sasaran organisasi tersebut? Apakah acara resmi? Siapakah yang bicara sebelum atau sesudah saya? Berapa lama waktu yang diberikan kepada saya?

y y y

Jam berapa saya bicara? Pakaian apakah yang sesuai? Apakah ada moderator?

d. Mengenali Audiens Beberapa pertanyaan: y y y Berapa banyak yang diperkirakan hadir? Bagaimana komposisi jenis kelamin mereka? Bagaimana latar belakang pendidikan dan pekerjaan mereka?seberapa dalam pengetahuan mereka mengenai hal yang akan saya bicarakan? Mengapa mereka hadir dalam acara tersebut? Apakah mereka hadir atas nama pribadi atau mewakili organisasi tertentu? Apakah mereka mempunyai pandanga yang unik mengenai hal tertentu? Apakah diantara mereka ada public figure. Apakah mereka menyukai saya dan topik yang akan saya sampaikan? Apakah mereka menganggap saya orang yang tepat untuk berbicara? Apakah mereka mempunyai kebiasaan tertentu? Apakah mereka berasal dari lapisan masyarakat tertentu. Usia mereka?

y y y y y y y y y

e. Menentukan sasaran dan Tujuan Spesifik y y y Apa yang ingin kita capai dalam presentasi tersebut secara keseluruhan? Apa tujuan audiens menghadiri presentasi anda? Jenis presentasi kita?: a) presentasi informatif, b) presentasi persuasif, c) presentasi mengundang aksi atau tindakan konkrit, d) presentasi menghibur.

f. Mempelajari Lokasi Beberapa hal yang perlu diperhatikan: y Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai tempat itu sebelum pertemuan dimulai? Dengan apa saya akan datang kesana? Bagaimana pengaturan tempat duduk audiens? Apakah akustiknya berfungsi baik? Apakah saya diharapkan bicara di podium, mimbar atau meja? Apakah saya akan duduk di panggung? Apakah ruangan itu dilengkapi dengan AC? Adakah peralatan pengeras suara?apa saja fasilitas visual yang tersedia? Proyektor, video? Dimana letak stop kontak listrik di ruangan itu? Berapa jauh dari tempat saya duduk atau berdiri? Apakah layar proyektor terlihat dari segala sudut? Bagaimana penerangan di ruangan itu? Memungkinkan audiens untuk membaca makalah saya?

y y y y y y y y y

y y

g. Mempersiapkan Materi Beberapa hal yang perlu diperhatikan: y y y y y Mengetahui informasi apa yang diperlukan. Menentukan waktu mencari informasi tersebut. Mengetahui sumber-sumber informasi Memilih informasi Menyusun struktur materi

h. Mempersiapkan diri y y y y y y Jangan mengandalkan teks lengkap, sajikan dalam bentuk pinter ! Jangan merendahkan diri dengan mengatakan maaf saya sebenarnya tidak siap...., atau saya baru belajar... Jika perlu latihan dulu. Mintalah orang dekat anda untuk memberikan umpan balik Berpakaian yang rapi dan cerah ! Jangan bicara seperti anda sedang mengobrol dengan seseorang Bersikap yang mengundang simpati dan kagum karena pengetahuan anda !

4. Trik-trik presentasi tugas akhir a. Perhatikan preferensi individu dari anggota tim dosen penguji Setiap anggota tim dosen pasti memilki preferensi yang berbeda-beda. Ada yang berfokus terhadap korelasi antara tujuan penelitian dengan kesimpulan, fokus kepada cara presentasi anda, fokus terhadap kedisiplinan anda dalam menulis karya ilmiah dsb. Preferensi-prefensi ini harus bisa anda identifikasikan sehingga anda dapat menyesuaikan diri dengan preferensi tersebut. Anggap lah ini adalah latihan anda untuk tantangan sesungguhnya didunia kerja, pasti bos anda yang meminta berbeda dibandingkan yang lain. b. Tips tujuan penelitian Tujuan penalitian sebaiknya adalah tujuan akhir dari skripsi anda berupa produk yang anda hasilkan. Anda tidak perlu menuliskan tujuan antara, karena hal ini seharusnya ditekankan ketika menjelaskan metodologi penelitian. Pengecualian jika memeng tujuan akhir anda ternyata memilki 2 produk atau lebih yang berbeda dan bukan merupakan input bagi yang lainnya. Misalnya anda memilki 2 tujuan akhir, pruduk A dan B, maka jika A adalah input bagi B, maka sebaiknya yang ditulis hanya B. 1) Begin with the end in mind *Konsep begin with the end in mind adalah konsep dari 7 kebiasaan manusia yang efektif, dan menjelaskan pentingnya kita berfikir tentang apa yang ingin kita dapatkan pada akhirnya sebagai panduan dan patokan dalam merencenakan kegiatan kita. Semakin detail dan jelas hasil akhir yang kita ingin dapatkan semakin mudah pula anda mencari hal-hak yang harus kita lakukan untuk mencaoainya. *Apa sih. :t output dari skripsi anda? Apakah berupa tabel rencana produksi, sebuahdaftar rekomendasi perbaikan, sebuah gambar desain sisem/produk, sebuah sebuah daftar hasil analisa yang berguna dalam mengambil keputusan. Artinya secara sederhana hasil skripsi anda adalah bisa berupa gambar, flowchart, tabel,daftar, tulisan yang terstruktur (rencana) dan lainnya

2) Tips slide presentasi *Perhatikan pada flowchart metodologi penelitian untuk mudah dibaca, jangan copy paste langsung dari aplikasi lain karena biasanya akan mengecilkan dan akibatnya sulit untuk dibaca tulisannya. Dosen anda tidak semuanya masih muda, banyak yang sudah dewasa, sehingga pastikan anda menggunakan huruf besar dalam materi presentasi. *Huruf slide adalah simple, jenis huruf yang jelas, ukuran huruf yang bisa dibaca dari jarak 10 m dari dinding. *Warna slide huruf yang kontras dengan latar belakangnya. *Jangan jadikan anda sebagai referensi, jika bagi anda mudah atau sudah jelas belum tentu bagi orang lain adalah sama. Perhatikan yang jelas di screen komputer anda belum tentu jelas di tampilan LCD. LCD yang dimiliki departemen juga memiliki kualitas terang yang berbeda-beda sehingga belum tentu warna-warna yang anda lihat di screen komputer bisa direpruduksi dengan tepat ke layar utama. *Layout yang natural dari atas kebawah dan kiri ke kanan. Ini karena memang bahasa indonesia didesain seperti lain dengan lain di dunia. *Handsout presentasi. Warna-warna jelas dilayar belum tentu memilki hasil cetak yang mudah dibaca. Kombinasi warna-warna cantik dilayar bisa mengtakibatkan gambar pudar, huruf yang tidak tercetak jelas (apalagi dengan kualitas fotocopy yang buruk). Jika perlu buatlah versi hitam putih dari presentasi anda terlebih dahulu untuk dicetak sebagai handsout. 3) Pertanyaan sering diajukan (frequently asked questions) *Pertanyaan dibawah ini diharapkan membantu anda untuk menyiapkan diri untuk menyiapkan diri untuk menjawabnya, tetapi ini hanya sebagian kecil dari kemungkinan pertanyaan yang akan diajukan kepada anda, jadi tetap bersiap diri lebih baik. #Kenapa anda menggunakan metodologi ini? Apakah ada metodologi lain yang sebenarnya bisa anda gunakan? Sudahkah anda memahami semua metodologi anda? #Apakah konsep yang anda ajukan dapat digunakan dalam kondisi yang berbeda, tempat yang berbeda? Jika iya, apakah ada syarat-syarat khusus? #Apa yang anda pelajari yang menurut anda, unik dan tidak terdapat dalam teori yang anda telah baca?

5.

Struktur Presentasi

Sebuah struktur presentasi terdiri: y y y Bagian pembukaan Bagian isi Bagian penutup

6.

Apa yang Dilatih? y y y y Cara, nada dan gaya bicara Cara menyajikan bahan: dibaca atau hafalKecepatan penyajian Kejelasan pengutaraan Efektivitas alat bantu

7.

Menjelang Presentasi y y y y y Menunggu disilakan oleh moderator Tarik nafas dalam-dalam apabila terasa gugup Siapkan beberapa pengingat Sapa audiens dengan kontak mata yang bersahabat Mulailah presentasi anda dengan penuh percaya diri.

8.

Meningkatkan Keterampilan

Anda perlu berlatih tentang: y y y 9. Cara membuka presentasi dan merebut perhatian audiens. Cara mendukung ide-ide dalam presentasi. Cara menutup presentasi yang mengesankan.

Yang Sebaiknya Anda Hindari y y y y Jangan memulai presentasi anda dengan permintaan maaf. Jangan memberikan hormat kepada orang penting yang berada diantara audiens. Jangan mengatakan betapa sulitnya anda menyusun materi. Jangan mengulangi judul presentasi anda.

10. Mendukung Ide dalam Presentasi y y Data statistik dan fakta. Kesaksian dan komentas pakar.

y y y y y 11.

Pengalaman, insiden, peristiwa. Contoh-contoh nyata. Latar belakang historis. Analogi. Demonstrasi. Menutup Presentasi

Anda perlu berlatih: y y y y y y y Membuat ringkasan. Kutipan. Himbauan dan pernyataan memotivasi. Tantangan untuk segera bertindak. Lelucon yang relevan. Mengulangi manfaat. Meminta audiens meneriakkan slogan tertentu (pada kasus tertentu).

Anda mungkin juga menyukai