Anda di halaman 1dari 4

Tugas Individu : Hukum Bisnis

Nama : Wafa Nur Irdiyanti

Kelas : Manajemen A/01

1. Undang-undang yang mengatur tentang hak cipta yakni:


A. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014
B. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2016
C. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016
D. Undang-undang Nomor 30 Tahun 2002

2. Hak Cipta yang diatur di dalam Undang-undang tentang hak cipta mencakup
A. Hak Imunitas
B. Hak Moral
C. Hak Ekonomi
D. Hak Moral dan Hak Ekonomi

3. Hak Cipta dapat beralih atau dialihkan, baik seluruh maupun sebagian karena
A. Pewarisan, hibah, wakaf, wasiat, perjanjian tertulis, sebab lain yang dibenarkan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
B. Pewarisan, hibah dan wakaf
C. Pewarisan, hibah, wakaf dan wasiat
D. Perjanjian dan hibah

4. Berikut ini yang merupakan hak terkait, kecuali


A. Hak moral dan hak ekonomi pelaku pertunjukan
B. Hak ekonomi produser fonogram
C. Hak ekonomi lembaga penyiaran
D. Hak konsumen

5. Ekspresi budaya tradisional dan hak cipta atas ciptaaan yang tidak diketahui penciptanya
diatur didalam pasal
A. Pasal 28-29
B. Pasal 38-39
C. Pasal 18-29
D. Pasal 48-49

6. Ciptaan yang dilindungi meliputi ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni dan sastra.
Ketentuan tersebut dicantumkan di dalam pasal
A. Pasal 40
B. Pasal 20
C. Pasal 30
D. Pasal 50

7. Berikut ini yang tidak termasuk hak cipta, kecuali


A. Hasil rapat terbuka lembaga negara, peraturan perundang-undangan,

1
B. Potret
C. pidato kenegaraan dan pejabat pemerintah,
D. putusan pengadilan atau penetapan hakim, kitab suci atau simbol keagamaan

8. Hak moral pencipta berlaku


A. Satu tahun
B. Dua tahun
C. Tiga tahun
D. Tanpa Batas Waktu

9. Menteri yang membidangi pencatatan hak cipta yakni menteri


A. Hukum dan HAM
B. Keuangan
C. Perindustrian dan perdagangan
D. Koperasi dan UKM

10. Penyelesaian sengketa hak cipta diatur didalam ketentuan Undan-undang tentang hak cipta
pada pasal
A. Pasal 35-39
B. Pasal 95-99
C. Pasal 75-89
D. Pasal 55-69

11. Undang-undang yang mengatur tentang hak paten yakni:


A. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014
B. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2016
C. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016
D. Undang-undang Nomor 30 Tahun 2002

12. Lingkup perlindungan paten meliputi


A. Hak cipta
B. Paten dan Paten Sederhana
C. Paten
D. Paten Sederhana

13. Jangka waktu paten diberikan untuk jangka waktu


A. 50 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan
B. 30 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan
C. 20 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan
D. 10 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan

14. Pelaksanaan paten oleh pemerintah mencakup delapan hal, sebagaimana diatur di dalam
ketentuan Undang-undang hak paten pada pasal
A. Pasal 11
B. Pasal 21
C. Pasal 31
D. Pasal 110

2
15. Paten dapat dihapuskan baik sebagian atau seluruhnya, ketentuan tersebut tercantum di
dalam undang-undang tentang hak paten pada pasal
A. Pasal 130
B. Pasal 30
C. Pasal 90
D. Pasal 60

16. Gugatan paten disampaikan kepada pengadilan


A. Agama
B. Negeri
C. Niaga
D. Militer

17. Undang-undang yang mengatur tentang merek dan indikasi geografi yakni:
A. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014
B. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2016
C. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016
D. Undang-undang Nomor 30 Tahun 2002

18. Permohonan pendaftaran merek ditujukan kepada menteri


A. Keuangan
B. Perindustrian dan perdagangan
C. Koperasi dan UKM
D. Hukum dan HAM

19. Didalam undang-undang yang mengatur tentang merek dan indikasi geografis disebutkan
bahwa merek tidak dapat didaftar jika memenuhi enam kriteria, sebagaimana disebutkan di
dalam ketentuan pasal
A. Pasal 30
B. Pasal 40
C. Pasal 20
D. Pasal 10

20. Hak atas merek dapat beraih atau dialihkan karena


A. Pewarisan, hibah, wakaf, wasiat, perjanjian tertulis, sebab lain yang dibenarkan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
B. Pewarisan, hibah dan wakaf
C. Pewarisan, hibah, wakaf dan wasiat
D. Perjanjian dan hibah

21. Permohonan pendaftaran indikasi geografis tidak dapat dilakukan jika memenuhi empat
kriteria sebagaimana disebutkan di dalam pasal
A. Pasal 36
B. Pasal 56
C. Pasal 16
D. Pasal 66

22. Gugatan merek/lisensi merek ditujukan kepada pengadilan

3
A. Agama
B. Negeri
C. Niaga
D. Militer

23. Undang-undang yang mengatur tentang rahasia dagang yakni:


A. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014
B. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2016
C. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016
D. Undang-undang Nomor 30 Tahun 2000

24. Hak pemilik rahasia dagang diatur didalam undang-undang tentang rahasia dagang pada
pasal
A. Pasal 4
B. Pasal 14
C. Pasal 24
D. Pasal 34

25. Hak rahasia dagang dapat beralih atau dialihkan karena


A. Pewarisan, hibah, wasiat, perjanjian tertulis, sebab lain yang dibenarkan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan
B. Pewarisan, hibah dan wakaf
C. Pewarisan, hibah, wakaf dan wasiat
D. Perjanjian dan hibah

26. Gugatan rahasia dagang ditujukan kepada pengadilan


A. Agama
B. Negeri
C. Niaga
D. Militer

27. Sanksi pidana atas pelanggaran rahasia dagang pihak lain yakni
A. Pidana penjara paling lama 2 tahun denda 30 juta rupiah
B. Pidana penjara paling lama 2 tahun denda 300 juta rupiah
C. Pidana penjara paling lama 2 tahun denda 330 juta rupiah
D. Pidana penjara paling lama 2 tahun denda 330 juta rupiah

Anda mungkin juga menyukai