Anda di halaman 1dari 6

Pembuatan Ice cream

Pendahuluan

Es krim merupakan makanan beku yang dibuat dari produk sapi perah seperti krim dan
sejenisnya.. Es krim adalah jenis makanan semi padat yang dibuat dengan cara pembekuan
tepung es krim atau dari campuran susu, lemak hewani maupun nabati, gula dengan atau
tanpa bahan makanan lain dan bahan makanan yang diijinkan (SNI, 1995). Dalam pembuatan
es krim Melalui pencampuran bahan yang tepat dan pengolahan yang benar maka dapat
dihasilkan es krim dengan kualitas baik (Susilorini dan Sawitri, 2007). Es krim merupakan
sistem emulsi minyak dalam air. Suatu produk dapat disebut sebagai es krim apabila
kandungan minimal lemak 5%, total padatan 30% , penstabil dan pengemulsi masingmasing
0,2% serta overrun70-90% (Huilin & Tao, 2014).

Menurut Ismunandar ( 2004) es krim mempunyai struktur berupa busa yaitu gas yang
terdispersi dalam cairan, yang diawetkan dengan pendinginan sampai suhu beku. Pembuatan
es krim mempunyai prinsip yaitu dapat membentuk rongga udara, sehingga diperoleh
pengembangan volume es krim agar menjadikan es krim lebih ringan dan tidak padat serta
mempunyai tekstur yang lembut, oleh karena itu es krim merupakan produk olahan susu yang
disukai masyarakat (Teknologi, Ternak, Peternakan, & Brawijaya, 2012)
Es krim tampak sebagai wujud yang padu, tetapi bila dilihat dengan menggunakan
mikroskop akan tampak empat komponen penyusun yaitu padatan globula lemak susu, udara
yang ukurannya tidak lebih dari 0,1 mm, kristal-kristal kecil es, dan air yang melarutkan gula,
garam dan protein susu.

Proses pembuatan es krim meliputi persiapan bahan, pencampuran , pasteurisasi,


homogenisasi,
pendinginan, dan pengemasan.. Pasteurisasi bertujuan untuk membunuh mikroorganisme
pathogen. Homogenisasi berfungsi untuk meningkatkan kekentalan adonan. Pendinginan
berfungsi menghentikan pemanasan berlanjut . Selanjutnya adonan es krim dialirkan ke
bagian pengisian dan dikemas. (Didinkaem,2006).
Rumusan Masalah
Apa saja bahan dan peralatan yang dibutuhkan dalam pembuatan ice cream ?
Bagaimana proses pembuatan ice cream ?
Apa saja kandungan gizi pada ice cream ?
BAB 2

2.1 Bahan dan Peralatan Pembuatan Ice cream


Bahan :

 15 gram tepung maizena


 200 gram gula pasir
 1 liter susu segar
 ½ sendok makan vanila
 4 butir kuning telur ayam, kocok
 3 sendok makan cokelat bubuk

Alat
1. Baskom
2. mixer
3. pisau
panci
4. blender
5. freezer

2.2 Cara pembuatan ice cream


Cara membuat:

1. Tuang susu segar dan gula pasir ke dalam panci, kemudian masak hingga mendidih
sembari terus mengaduk-aduk.
2. Campurkan secara perlahan bubuk cokelat dengan terus mengaduknya.
3. Ambil sesendok makan susu, campurkan dengan tepung maizena, aduk sampai larut.
4. Setelah telah tercampur sempurna, tuang ke dalam rebusan susu pertama, aduk hingga
merata. Kemudian tambahkan vanila, aduk merata.
5. Saring susu menggunakan kain tipis ke dalam wadah lain.
6. Setelah susu tersaring sempurna, tuang kuning telur ke dalamnya, aduk hingga rata.
Masukkan kuning telur secara perlahan.
7. Diamkan selama 10 menit, masukkan ke dalam freezer.
8. Tunggu selama 15 menit, aduk kembali es krimnya. Lakukan langkah ini sebanyak
tiga kali untuk mendapatkan es krim yang halus dan lembut.
9. Terakhir masukkan lagi ke dalam freezer dan tunggu selama 8 jam agar es krim rasa
cokelat membeku sempurna.

2.3 Nilai Gizi yang Terkandung di dalam ice cream


Es krim dapat dibedakan berdasarkan komponen dan kandungannya. Komponen terpenting
dari es krim adalah lemak susu dan susu skim. Menurut Standar Nasional Indonesia (1995)
menetapkan komposisi es krim yang memenuhi syarat mutu es krim adalah lemak minimum
5 persen, gula dihitung sebagai sakarosa minimum 8 persen, protein minimum 2,7 persen dan
jumlahan padatan minimum 3,4 persen.

Ditinjau dari kandungan gizi, es krim merupakan produk yang kaya kalsium dan protein
karena bahan utamanya adalah susu. Kalsium dan protein adalah zat gizi yang dibutuhkan
semua usia oleh karena itu es krim dapat dinikmati semua usia. Namun demikian dalam es
krim juga terkandung zat gizi lain yaitu karbohidrat dan lemak, dimana ke dua zat gizi ini
merupakan factor pembatas terutama bagi penggemar es krim yang sedang diet (Hartatie,
2011)

Nilai gizi es krim sangat tergantung pada nilai gizi bahan baku yang digunakan, untuk
membuat es krim yang memiliki kualitas tinggi bahan bakunya perlu diketahui dengan pasti,
dengan menggunakan susu sebagai bahan utama pembuatan es krim maka es krim memiliki
sumbangan terbesar nilai gizinya. Dibalik kelembutan dan rasa manisnya, es krim terbukti
memiliki beberapa fakta gizi yang tidak terduga, keunggulan es krim yang
didukung oleh bahan utamanya yaitu susu tanpa lemak dan lemak susu maka es krim hampir
sempurna dengan kandungan gizi yang lengkap (Fitrahdini, 2010).
BAB 3

3.1 Kesimpulan

Es krim merupakan makanan beku yang dibuat dari produk sapi perah seperti krim dan
sejenisnya. Es krim merupakan produk yang kaya kalsium dan protein karena bahan
utamanya adalah susu. Proses pembuatan es krim meliputi persiapan bahan, pencampuran ,
pasteurisasi, homogenisasi,pendinginan, dan pengemasan. Dalam pembuatan es krim Melalui
pencampuran bahan yang tepat dan pengolahan yang benar maka dapat dihasilkan es krim
dengan kualitas baik.

3.2 Saran

Saran yang dapat dikemukakan adalah dalam pembuatan es krim perlu didasarkan pada
komposisi dan bahan es krim yang akan digunakan. Bahan yang berkualitas dapat
meningkatkan nilai kandungan gizi dari es krim.
Susilorini, T.E. dan M.E. Sawitri. 2007. Produk
Olahan Susu. Penebar Swadaya. Yogyakarta.

Fitrahdini. 2010. Analisis Persepsi Konsumen


Terhadap Ekuitas Merk Produk Es Krim.
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jikk/article/
viewFile/3088/2050 diakses 23 April 2012

Ismunandar.2004. Dibalik Lembutnya Es Krim.


http://www.kimianet.lipi/go.id

Fitrahdini. 2010. Analisis Persepsi Konsumen


Terhadap Ekuitas Merk Produk Es Krim.
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jikk/article/
viewFile/3088/2050 diakses 23 April 2012

Anda mungkin juga menyukai