Anda di halaman 1dari 4

Nama : M.

Taufik Hidayat
NIM : 062030400136
Kelas : 4KD
MK : OTK2
Dosen : Endang Supraptiah, S.T., M.T.

Operasi Teknik Kimia 2


Tugas Mencari gambar alat, kelebihan, dan kekurangan dari alat turbo drayer dan frezid/freeze
drayer !

1. Turbo Drayer
Turbo Dryer adalah menara pengering dengan resirkulasi internal pemanas gas atau pengering
yang paling umum digunakan untuk produk dengan jumlah yang tidak terlalu besar, terdiri dari satu atau
beberapa kumpulan nampan yang ditempatkan pada ruang terisolasi dimana udara panas dialiri oleh kipas
dan kisi-kisi pemandu yang dirancang sesuai keperluan. Pengering ini umumnya membutuhkan sejumlah
pekerja untuk membongkar muat produk. Waktu pengeringan umumnya cukup panjang (10-60 jam).
Kunci keberhasilan operasi pengeringan ini adalah keseragaman aliran udara pengeringan terlama
merupakan penentu lama pengeringan keseluruhan yang dibutuhkan, yang selanjutnya menentukan
kapasitas pengering. Turbo dryer ini digunakan untuk mengeringkan bahan yangtahan terhadap kontak
langsung dengan udara panas yang di alirkan ke dalam turbo dryer.
Prinsip kerja turbo dryer adalah mengedarkan udara atau gas keluar antar ruang yang
pengedarannya diatur oleh turbo fan, dimana turbo fan ini yang akan menggerakan udara pemanas untuk
mengeringkan bahan. Pemanasan udara biasanya dibuat di bagian bawah menara dan dibuang dari atas,
memberikan aliran melawan arus.

Gambar Turbo Dryer Di Industri Gambar Teknik Turbo Dryer

Gambar diatas menunjukkan pengering turbo, yang terdiri atas susunan nampan membujur yang
diletakkan pada suatu batang vertical. Produk yang dimasukkan pada tingkat pertama di atur tinggi
tumpukannya oleh sekumpulan pisau tak bergerak yang membentuk sederetan parit pada permukaan
lapisan. Pisau-pisau ini dibuat bergigi untuk memastikan terjadinya pecampuran bahan. Setelah satu
putaran, bahan akan tersapu habis jatuh ke tingkat di bawahnya oleh pisau terakhir. Biasanya pengering
ini dapat memuat sampai dengan 30 buah nampan.
Udara panas dialirkan ke ruang pengering dengan kipas turbin. Udara dipanaskan secara tak
langsung dengan melewatkannya ke elemen pemanas internal. Bahan butiran basah diumpankan dari atas
dan jatuh akibat gravitasi ke nampan berikutnya melewati selot radial pada tiap sirkular. Garu berputar
mencampur padatan sehingga memperbaiki kinerja pengeringan. Pengering tersebut dapat beroperasi
pada kondisi vakum, terutama untuk bahan yang sensitif terhadap panas atau ketika pelarut perlu
dipulihkan dari uap air.

Kelebihan Turbo Dryer

 Dapat dioperasikan walaupun tanpa pengawasan


 Operasinya aman karena tidak menggunakan gas inert
 Tidak menghasilkan bau
 Tidak menghasilkan debu
 Biaya operasi yang murah
 Solven yang digunakan dapat di recovery
 Dapat dioperasikan secara continue, biasanya digunakan selama satu tahun tanpa
berhenti.
 Efisien dalam penggunaan panas
 Menggunakan listrik yang rendah dibanding alat pengering lain.
 Temperaturnya dapat di kontrol dengan presisi
 Pemasangan dapat dilakukan di indoor ataupun outdoor
 Dapat digunakan sebagai dryer, cooler, reactor, heat treater, calciner, humidifier,
agglomerator, sublimer, roaster, dan kombinasi lain
 Dapat digunakan untuk pemanasan dengan level medium seperti : uap, gas, dan
minyak
 Range suhu yang digunakan adalah 60 oF – 120 oF
 Dapat digunakan dalam skala labolatorium, unit pengemasan, ataupun skala besar.
 Dapat digunakan untuk mengeringkan bermacam – macam bahan
 Dapat dilakukan scale – up dengan presisi
 Feed yang dimasukan dapat diatur sesuai keinginan
 Ramah lingkungan karena tidak menghasilkan air dari pengeringnya.
 Pemanasan efektif karena uap yang dihasilkan superheated

Kekurangan
 Aliran yang masuk sering menyumbat mesin sehingga menggangu aktivitas operasi
 Umpan yang masuk dapat tereduksi menjadi ukuran yang lebih kecil akibat erosi dan
pemacahan, sehingga turbo dryer dapat menurunkan kualitas produk
 Perawatan alat yang sulit karena mesin trubo dryer teridiri dari banyak komponen
Produk kering yang dihasilkan tidak konsisten
2. FREEZE DRYER
Freeze Dryer merupakan suatu alat pengeringan yang termasuk kedalam Conduction Dryer/
Indirect Dryer karena proses perpindahan terjadi secara tidak langsung yaitu antara bahan yang akan
dikeringkan (bahan basah) dan media pemanas terdapat dinding pembatas sehingga air dalam bahan basah
/ lembab yang menguap tidak terbawa bersama media pemanas. Hal ini menunjukkan bahwa perpindahan
panas terjadi secara hantaran (konduksi), sehingga disebut juga Conduction Dryer/ Indirect Dryer.
Pengeringan beku (freeze drying) adalah salah satu metode pengeringan yang mempunyai
keunggulan dalam mempertahankan mutu hasil pengeringan, khususnya untuk produk-produk yang
sensitif terhadap panas.

Gambar. Freeze Drayer

Keunggulan:

a. Dapat mempertahankan stabilitas produk (menghindari perubahan aroma, warna, dan


unsur organoleptik lain)
b. Dapat mempertahankan stabilitas struktur bahan (pengkerutan dan perubahan bentuk
setelah pengeringan sangat kecil)
c. Dapat meningkatkan daya rehidrasi (hasil pengeringan sangat berongga danlyophile
sehingga daya rehidrasi sangat tinggi dan dapat kembali ke sifat fisiologis, organoleptik
dan bentuk fisik yang hampir sama dengan sebelum pengeringan).

Kekurangan:
Keunggulan-keunggulan tersebut tentu saja dapat diperoleh jika prosedur dan proses pengeringan
beku yang diterapkan tepat dan sesuai dengan karakteristik bahan yang dikeringkan. Kondisi operasional
tertentu yang sesuai dengan suatu jenis produk tidak menjamin akan sesuai dengan produk jenis lain.
Spesifikasi alat ini terdiri komponen asesorisnya terdiri dari: vaccum sensor, vaccum hose, base
plate, 3 unheated shelves, drying chamber, rubber valve, vaccum pump dan exhaust filter. Sedangkan
menu display antara lain dari beberapa setting program antara lain: pengaturan suhu, waktu oprasional,
dll.
Pengoprasian alat tersebut sedikit lebih panjang karena banyak menu display yang harus
diseting dahulu dan harus lebih hati-hati karena banyak peralatan/asesoris terbuat dari gelas. Cara
oprasionalnya sebagai berikut: ekstrak cairan atau kental sebelum dimasukkan kedalam Freeze
Dryer telah dibekukan dalam refrigerator (lemari es) minimal semalam. Setelah membeku
kemudian dimasukkan ke dalam alat, alat disetting sesuai dengan yang diinginkan. Oleh vaccum
puma alat tersebut akan menyedot solvent yang telah beku (freeze) menjadi uap. Prinsip kerja alat
ini adalah merubah fase padat/es/freeze menjadi fase gas (uap).

Anda mungkin juga menyukai