Bab 5 Husnul
Bab 5 Husnul
TINJAUAN KASUS
1. Data Subjektif
a. Biodata
b. Alasan kunjungan
Ibu mengatakan bahwa ibu sering kencing, kram pada kaki, nyeri punggung,
mudah capek
menurun (DM, Hipertensi, Asma), menahun (Jantung, Asma) dan tidak ada
1
d. Riwayat Penyakit Keluarga
Di dalam keluarga tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit menular (TBC
Hepatitis, sifilis, HIV/AIDS). Ibu dari ibu “D” memiliki riwayat penyakit
Hipertensi.
e. Riwayat Menstruasi
HPHT : 06-04-2021
HPL : 13-01-2021
f. Riwayat Pernikahan
Kunjungan ANC : 4X
Imunisasi TT : TT4
2
h. Riwayat kontrasepsi
Ibu pernah menggunakan KB pil, tidak ada keluhan dalam penggunaan KB pil
sehingga ibu menggunakan KB ini selama 1 tahun dan berhenti saat ingin
mempunyai anak
Nutrisi : Makan 3-6 kali sehari, menu nasi, sayur, lauk-pauk, dengan
porsi 1 piring . Minum 8-9 gelas air putih/hari bisa lebih dan
diselingi buah-buahan
Eliminasi : BAK 7-8 kali/hari warna kuning jernih, tidak ada keluhan
Istirahat : Tidur malam ± 6-7 jam dan tidur siang ± 1-2 jam sehari
Ibu merasa senang akan kehamilannya karena suami dan keluarga juga
3
Terdapat pantangan bahwa ibu tidak boleh memakan pedas dan asam dan ibu
2. Data Objektif
a. Pemeriksaan umum
b. Tanda-tanda vital
Suhu : 37,2 C
c. Antropometri
LILA : 28 Cm
d. Pemeriksaan fisik
1) Inspeksi
4
Abdomen : Tidak ada bekas luka oprasi dan terdapat linia nigra,
2) Palpasi
Abdomen
Mc. Donald : 30 cm
Janin)
Ekstremitas bawah : Simetris, tidak oedema, tidak ada varises, kuku tidak
sianosis
3) Auskultasi
5
X
4) Perkusi
Golongan darah :B Hb :
HbsAg : HIV/AIDS :
Albumin : Reduksi :
7) Pemeriksaan panggul
Distania spinarum : 24 cm
Distansia cristarum : 26 cm
Conjugata externa : 21 cm
3. Analisa
Janin tunggal, hidup, intra uteri, letak kepala, keadaan ibu dan janin baik dan sehat
Masalah : Ibu sering kencing di malam hari, sakit pinggang beseta kadang tidur
terganggu di karenakan sering kencing, kram pada kaki dan mudah capek.
4. Penatalaksanaan
a. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa ibu dan janin dalam keadaan
6
b. Memberitahu kepada ibu bahwa sering kencing, sakit pinggang, nyeri punggung,
mudah capek adalah hal yang fisiologis bagi ibu hamil. Dikarenakan semakin
membesar rahim maka akan menekan kandung kemih sehingga membuat ibu
sering kencing. Solusinya adalah ketika malam hari Ibu jangan terlalu banyak
minum air agar tidak sering kencing dan tidak menganggu istirahat ibu. Dan sakit
pinggang yang dialami oleh ibu akibat dari lembesaran uterus sehingga membuat
ibu lekas lelah saat duduk berbaring DLL. Solusinya adalah ibu dapat jalan jalan
dipagi hari sambil menghirup udara segar. Dan kram pada kaki dikarenakan
kurang asupan kalsium selain itu Selain itu uterus yang membesar memberi
bawah dan untuk mengatasi masalah tersebut, menganjurkan ibu hamil untuk
Istirahat yang cukup dan kurangi aktifitas yang berat. Ibu mengerti dan akan
c. Memberitahu pada ibu tanda tanda bahaya TM III yaitu perdarahan pervaginam,
nyeri abdomen yang hebat, sakit kepala yang hebat dan penglihatan kabur,
gerakan janin berkurang, bengkak pada kaki, wajah dan tangan. Ibu mengerti
d. Memberitahu tanda tanda persalinan yaitu apabila yaitu kontraksi yang teratur,
perut atau rahim mengeras, dan keluarnya lendir darah. Ibu mengerti dan paham
e. Menganjurkan ibu tetap menjaga pola nutrisi dan istirahatnya sebagai kebutuhan
7
f. Memberitahu ibu untuk selalu mematuhi protocol kesehatan di masa pandemic
ini, dengan selalu menggunakan masker , sering mencuci tangan dengan sabun
dan air mengalir atau handsanitizer (Antiseptic), serta menjaga jarak dan
oleh bidan fe (1x1) dan kalk (1x1) Ibu bersedia untuk tetap meminumnya
h. Menganjurkan ibu untuk kontrol sesuai jadwal dengan membawa buku KIA dan
membaca buku KIA bila ada waktu dirumah untuk meningkatkan pengetahuan
dan keterampilan ibu mengenai kehamilan, perawatan kehamilan. ibu paham dan
1. Data Subjektif
a. Alasan kunjungan
Ibu mengatakan bahwa ibu sering kencing dan sakit pinggang, tidur terganggu
Nutrisi : Makan 3-6 kali sehari, menu nasi, sayur, lauk-pauk, dengan
porsi 1 piring. Minum 8-9 gelas air putih/hari bisa lebih dan
diselingi buah-buahan.
Eliminasi : BAK 7-8 kali/hari warna kuning jernih, tidak ada keluhan
8
Istirahat : Tidur malam ± 6-7 jam dan tidur siang ± 1-2 jam sehari,
2. Data Objektif
a. Pemeriksaan umum
b. Tanda-tanda vital
9
Suhu : 36,6 C
c. Antropometri
LILA : 28 Cm
d. Pemeriksaan fisik
1) Inspeksi
Abdomen : Tidak ada bekas luka oprasi dan terdapat linia nigra,
2) Palpasi
Abdomen
10
Leopold II : bagian kiri perut ibu teraba bagian kecil janin
Mc. Donald : 30 cm
Janin)
Ekstremitas bawah : Simetris, sedikit oedema, tidak ada varises, kuku tidak
sianosis
3) Auskultasi
4) Perkusi
5) Pemeriksaan Penunjang
Golongan darah :B Hb : 15
3. Analisa
11
Janin tunggal, hidup, intra uteri, letak kepala, keadaan ibu dan janin baik dan sehat
Penatalaksanaan
i. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa ibu dan janin dalam keadaan
ini, dengan selalu menggunakan masker , sering mencuci tangan dengan sabun
dan air mengalir atau handsanitizer (Antiseptic), serta menjaga jarak dan
k. Memberitahu pada ibu tanda tanda bahaya TM III yaitu perdarahan pervaginam,
nyeri abdomen yang hebat, sakit kepala yang hebat dan penglihatan kabur,
gerakan janin berkurang, bengkak pada kaki, wajah dan tangan. Ibu mengerti
l. Menganjurkan ibu tetap menjaga pola nutrisi dan istirahatnya sebagai kebutuhan
oleh bidan fe (1x1) dan kalk (1x1) Ibu bersedia untuk tetap meminumnya
n. Memberitahu kepada ibu bahwa sering kencing, sakit pinggang, gangguan tidur
adalah hal yang fisiologis bagi ibu hamil. Dikarenakan semakin membesar rahim
maka akan menekan kandung kemih sehingga membuat ibu sering kencing.
Solusinya adalah ketika malam hari Ibu jangan terlalu banyak minum air agar
tidak sering kencing dan tidak menganggu istirahat ibu. Begitupun dengan sakit
12
pinggang yang dialami oleh ibu akibat dari lembesaran uterus sehingga membuat
ibu lekas lelah saat duduk berbaring DLL. Solusinya adalah ibu dapat jalan jalan
o. Menganjurkan ibu untuk kontrol ulang 1 Bulan lagi atau jika ada keluhan. Ibu
13
5.3 Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas
1. Data Subjektif
a. Keluhan Utama
1. mobilisasi dini :ibu baru bisa beraktivitas miring kekiri miring kekanan
karena luka jahitan masih terasa sakit sehingga ibu belum bisa menyusui bayinya
1) Perubahan psikologis saat nifas ibu : lebih berfokus kepada dırinya sendıri
2) Respon suami dan keluarga : suami dan keluarga senang dan mendanpingi
ibu
3) Hubungan ibu, suami dan keluanga : Hubungan ibu dan keluarga baik
4) Dukungan suami dan keluarga : suami dan keluarga selalu memberi dukungan
5) Kondisi spiritual ibu : Ibu masih belum dapat melakukan ibadah sholat 5
waktu
6) Kepercayaan dan adat istiadat : Tidak terdapat pantang, adat atau tradisi
14
2. Data Objektif
a. Pemeriksaan Umum
2) Kesadaran :Composmenthis
3) Tanda-tanda Vital :
Nadi : 78 x/ menit
Suhu : 36,5 C
Respirasi : 20 x/menit
b. Pemeriksaan Fisik
I) Inspeksi
2) Palpasi
Abdomen : UC keras, TFU 2 jari bawah pusat, kandung kemih kosong, kontraksi
keras
3. Analisa
15
Masalah : nyeri pada luka nyeri pada luka jahitan bekas SC
4. Penatalaksanaan
ibu baik dan sehat. Ibu mengerti hasil pemeriksaan dan paham tentang
penjelasan bidan
b. Memberitahu ibu bahwa nyeri yang dialami ibu adalah adanya jahitan pada
abdomen dikarenakan bekas SC, rasa nyeri dapat diatasi dengan pemberian
obat obatan analgesik untuk mengurangi rasa nyeti yang dirasakan oleh ibu.
Ibu sudah tahu atas penyebab nyeti yang dialaminya dan cara mengatasinya
c. Memberitahu kepada ibu bahwa akan ada perawatan untuk luka jahitan setelah
SC yang akan dilakukan pada saat ibu kontrol ke Rumah sakit Biasanya ibu
tidak diperbolehkan mandi terlebih dahulu selama beberapa hari Pada hari ke7
dermafix atau perban yang ada di perut ibu akan di ganti pada saat kontrol Di
sarankan ibu tidak melakukan aktifitas yang terlalu berat. Jika pada lari ke 7
ibu ingin mandi dan tidak di seko maka ibu dapat membeli dermafix antiair.
Ibu mengerti tentang penjelasan bidan dan bersedia melakukan saran dari bidan
1. Nutrisi
piring dapat dibagi menjadi 4 bagian yang di dalam nya berisi nasi 2 centong,
16
kemudhan ikan yang mengandung protein 1 potong ikan bisa ayam, daging.
ikan laut, ikan tongkol dll, kemudian protein nabati yaitu seperti ikan tempe
dan tahu 2 potong Dan Buah 2 potong buah misalkan buah pepaya, buah melon
atau buah musiman Tidak lupa juga terdapat tambahan Sayur 1 mangkuk kecil
ibu untuk mobilisasi dini. seperti miring kiri miring kanan agar otot-otot
kembali normal, Ibu telah melakukan ambulasi untuk pemulihan pasca bersalin
dan sekarang ibu sudah dapat berjalan jalan di sekitar tenipat tidur dan sudah
3. Personal Hygiene
dan badan yaitu setelah bersain maka di seka atan dibersihkan menggunakan
17
4. Bengkak dimuka, tangan atau kaki
waktu kunjungan atau sewaktu-waktu jika ada keluhan. Ibu mengerti dan
18