Anda di halaman 1dari 18

BAB 5

TINJAUAN KASUS

5.1. Asuhan Kebidanan Kehamilan

5.1.1. Kunjungan kehamilan pertama

Tanggal/Pukul : 25 Desember 2021 / 12.10 WIB

Tempat : Rumah Pasien “I”

1. Data Subjektif

a. Biodata

Nama Istri : Ny. “I” Nama Suami : Tn. “H”

Usia : 22 Tahun Usia : 24 Tahun

Agama : Islam Agama : Islam

Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA

Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta

Suku Bangsa : Madura/Indonesia Suku Bangsa : Madura/Indonesia

Alamat : Petrah,TanahMerah Alamat : Petrah,Tanah Merah

b. Alasan kunjungan

Ibu mengatakan bahwa ibu sering kencing, kram pada kaki, nyeri punggung,

mudah capek

c. Riwayat Penyakit Ibu

Ibu tidak mempunyai riwayat penyakit menular (HIV/AIDS, TBC, Hepatitis),

menurun (DM, Hipertensi, Asma), menahun (Jantung, Asma) dan tidak ada

alergi terhadap obat ataupun makanan.

1
d. Riwayat Penyakit Keluarga

Di dalam keluarga tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit menular (TBC

Hepatitis, sifilis, HIV/AIDS). Ibu dari ibu “D” memiliki riwayat penyakit

Hipertensi.

e. Riwayat Menstruasi

Siklus haid : 28 hari

Lama Haid : 7 hari

HPHT : 06-04-2021

HPL : 13-01-2021

f. Riwayat Pernikahan

Menikah 1x, usia saat menikah 21 tahun, lama menikah 1 tahun.

g. Riwayat Kehamilan Sekarang

G1P0A0 Usia Kehamilan (37Minggu 4 hari)

Kunjungan ANC : 4X

Imunisasi TT : TT4

Rencana penolong persalinan : Bd. V

Rencana tempat persalinan : BPM. V

Rencana pendamping persalinan : Suami

Rencana transportasi : Milik pribadi

Calon pendonor darah : Keluarga ibu

2
h. Riwayat kontrasepsi

Ibu pernah menggunakan KB pil, tidak ada keluhan dalam penggunaan KB pil

sehingga ibu menggunakan KB ini selama 1 tahun dan berhenti saat ingin

mempunyai anak

i. Pola kebiasaan sehari-hari

Nutrisi : Makan 3-6 kali sehari, menu nasi, sayur, lauk-pauk, dengan

porsi 1 piring . Minum 8-9 gelas air putih/hari bisa lebih dan

diselingi buah-buahan

Eliminasi : BAK 7-8 kali/hari warna kuning jernih, tidak ada keluhan

dan BAB 1 kali/hari konsistensi lunak.

Istirahat : Tidur malam ± 6-7 jam dan tidur siang ± 1-2 jam sehari

akhir akhir ini tidur malam terganggu karena sering buang

air kecil di malam hari.

Personal : Mandi 2x/hari, mengganti pakaian dan celana dalam setiap

Hygiene kali mandi dan merasa basah

Aktifitas : Melakukan pekerjaan rumah tangga seperti menyapu,

mengepel, mencuci, memasak..

Kebiasaan lain : Selama hamil tidak pernah mengonsumsi jamu, tidak

merokok, tidak mengonsumsi alkohol

j. Riwayat psikososial, spiritual, kultural

Ibu merasa senang akan kehamilannya karena suami dan keluarga juga

mendukung kehamilan ini. Hubungan ibu dan keluarga baik,

3
Terdapat pantangan bahwa ibu tidak boleh memakan pedas dan asam dan ibu

acara syukuran kehmailan pada usia kehamilan 7 bulan.

2. Data Objektif

a. Pemeriksaan umum

Keadaan Umum: Baik

Kesadaran : Compos mentis

b. Tanda-tanda vital

Tekanan darah : 110/70 mmHg ( Tekanan Darah Terlentang)

Nadi : 82x/ menit

Pernafasan : 20x/ menit

Suhu : 37,2 C

c. Antropometri

Tinggi Badan : 156cm

Berat Badan : 49 kg ( sebelum hamil)

: 60 kg ( setelah hamil/ sekarang)

LILA : 28 Cm

IMT : 22,1 kg/m2

d. Pemeriksaan fisik

1) Inspeksi

Muka : tidak pucat, tidak oedema

Mata : conjungtiva merah muda, sklera tidak ikterus.

Mulut : Bibir tidak pucat, tidak kering

Mammae : bersih, simetris, putting susu menonjol

4
Abdomen : Tidak ada bekas luka oprasi dan terdapat linia nigra,

terdapat striae berwarna biru, perut tegang

Ekstremitas : tidak oedema, tidak ada varises

2) Palpasi

Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, kelenjar

limfe, dan vena jugularis

Abdomen

Leopold I : TFU teraba antara pusat dan px Di bagian fundus

teraba bulat, lunak, tidak melenting (bokong).

Leopold II : bagian kiri perut ibu teraba bagian kecil janin

(ekstremitas). Pada bagian kanan teraba tahanan

memanjang, keras seperti papan (punggung).

Leopold III : bagian terendah janin teraba keras, bulat, melenting

(kepala) dan kepala janin belum memasuki PAP.

Leopold IV : Tidak dilakukan

Mc. Donald : 30 cm

TBJ (Taksiran Berat : (30-11) x 155 = 2.790 gr

Janin)

Ekstremitas bawah : Simetris, tidak oedema, tidak ada varises, kuku tidak

sianosis

3) Auskultasi

DJJ : Terdengar (+)

Punctum maximum : Bagian kanan bawah perut ibu

5
X

4) Perkusi

Refflek patella : Bergerak spontan ka/ki

5) Pemeriksaan Penunjang (Belum dilakukan)

Pemeriksaan Laboratorium dilakukan di Puskesmas T, dengan hasil :

Golongan darah :B Hb :

HbsAg : HIV/AIDS :

Albumin : Reduksi :

6) KSPR : 2, didapatkan pada skor awal kehamilan

7) Pemeriksaan panggul

Distania spinarum : 24 cm

Distansia cristarum : 26 cm

Conjugata externa : 21 cm

Ukuran limgkar panggul : 99 cm

3. Analisa

G1P0A0 usia kehamilan (37Minggu 4 hari)

Janin tunggal, hidup, intra uteri, letak kepala, keadaan ibu dan janin baik dan sehat

Masalah : Ibu sering kencing di malam hari, sakit pinggang beseta kadang tidur

terganggu di karenakan sering kencing, kram pada kaki dan mudah capek.

4. Penatalaksanaan

Tanggal/Pukul : 25 Desember 2021 Jam 12.30 WIB

a. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa ibu dan janin dalam keadaan

baik. Ibu paham dan mengerti penjelasan dari bidan

6
b. Memberitahu kepada ibu bahwa sering kencing, sakit pinggang, nyeri punggung,

mudah capek adalah hal yang fisiologis bagi ibu hamil. Dikarenakan semakin

membesar rahim maka akan menekan kandung kemih sehingga membuat ibu

sering kencing. Solusinya adalah ketika malam hari Ibu jangan terlalu banyak

minum air agar tidak sering kencing dan tidak menganggu istirahat ibu. Dan sakit

pinggang yang dialami oleh ibu akibat dari lembesaran uterus sehingga membuat

ibu lekas lelah saat duduk berbaring DLL. Solusinya adalah ibu dapat jalan jalan

dipagi hari sambil menghirup udara segar. Dan kram pada kaki dikarenakan

kurang asupan kalsium selain itu Selain itu uterus yang membesar memberi

tekanan pembuluh darah panggul sehingga mengganggu sirkulasi atau pada

syaraf yang melewati foramen doturator dalam perjalanan menuju ekstrimitas

bawah dan untuk mengatasi masalah tersebut, menganjurkan ibu hamil untuk

Istirahat yang cukup dan kurangi aktifitas yang berat. Ibu mengerti dan akan

melakukan anjuran bidan

c. Memberitahu pada ibu tanda tanda bahaya TM III yaitu perdarahan pervaginam,

nyeri abdomen yang hebat, sakit kepala yang hebat dan penglihatan kabur,

gerakan janin berkurang, bengkak pada kaki, wajah dan tangan. Ibu mengerti

dan paham dengan penjelasan ibu bidan

d. Memberitahu tanda tanda persalinan yaitu apabila yaitu kontraksi yang teratur,

perut atau rahim mengeras, dan keluarnya lendir darah. Ibu mengerti dan paham

dengan penjelasan ibu bidan

e. Menganjurkan ibu tetap menjaga pola nutrisi dan istirahatnya sebagai kebutuhan

kehamilan TM 3. Ibu bersedia dengan anjuran bidan

7
f. Memberitahu ibu untuk selalu mematuhi protocol kesehatan di masa pandemic

ini, dengan selalu menggunakan masker , sering mencuci tangan dengan sabun

dan air mengalir atau handsanitizer (Antiseptic), serta menjaga jarak dan

menghindari kerumunan, ibu mengerti dan mau mengikuti anjuran bidan

g. Mengingatkan ibu untuk tetap melanjutkan mengonsumsi terapi yang diberikan

oleh bidan fe (1x1) dan kalk (1x1) Ibu bersedia untuk tetap meminumnya

h. Menganjurkan ibu untuk kontrol sesuai jadwal dengan membawa buku KIA dan

membaca buku KIA bila ada waktu dirumah untuk meningkatkan pengetahuan

dan keterampilan ibu mengenai kehamilan, perawatan kehamilan. ibu paham dan

bersedia membawa buku KIA saat kontrol

5.1.2. Kunjungan kehamilan kedua

Tanggal/Pukul : 1 Oktober 2021 / 09.00 WIB

Tempat : Rumah Pasien “I”

1. Data Subjektif

a. Alasan kunjungan

Ibu mengatakan bahwa ibu sering kencing dan sakit pinggang, tidur terganggu

b. Pola kebiasaan sehari-hari

Nutrisi : Makan 3-6 kali sehari, menu nasi, sayur, lauk-pauk, dengan

porsi 1 piring. Minum 8-9 gelas air putih/hari bisa lebih dan

diselingi buah-buahan.

Eliminasi : BAK 7-8 kali/hari warna kuning jernih, tidak ada keluhan

dan BAB 1 kali/hari konsistensi lunak.

8
Istirahat : Tidur malam ± 6-7 jam dan tidur siang ± 1-2 jam sehari,

akhir akhir ini tidur malam terganggu karena sering buang

air kecil di malam hari.

Personal : Mandi 2x/hari, mengganti pakaian dan celana dalam setiap

Hygiene kali mandi dan merasa basah

Aktifitas : Melakukan pekerjaan rumah tangga seperti menyapu,

mengepel, mencuci, memasak..

Kebiasaan lain : Selama hamil tidak pernah mengonsumsi jamu, tidak

merokok, tidak mengonsumsi alkohol

2. Data Objektif

a. Pemeriksaan umum

Keadaan Umum: Baik

Kesadaran : Compos mentis

b. Tanda-tanda vital

Tekanan darah : 120/80 mmHg ( Tekanan Darah Terlentang)

: 110/70 mmHg ( Tekanan Darah Miring)

ROT : Diastolik (Terlentang- Miring)

(80-70 = 10) Hasil (-)

MAP : 2.Diastole + Sitole / 3

2. 80 + 120/3 = 93 Hasil (-)

Nadi : 80x/ menit

Pernafasan : 19x/ menit

9
Suhu : 36,6 C

c. Antropometri

Tinggi Badan : 156cm

Berat Badan : 49kg ( sebelum hamil)

: 61kg ( setelah hamil/ sekarang)

LILA : 28 Cm

IMT : 24,1 kg/m2

d. Pemeriksaan fisik

1) Inspeksi

Muka : tidak pucat, tidak oedema

Mata : conjungtiva merah muda, sklera tidak ikterus.

Mulut : Bibir tidak pucat, tidak kering

Mammae : bersih, simetris, putting susu menonjol

Abdomen : Tidak ada bekas luka oprasi dan terdapat linia nigra,

terdapat striae berwarna biru, perut tegang

Ekstremitas : Sedikit oedema, tidak ada varises

2) Palpasi

Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, kelenjar

limfe, dan vena jugularis

Abdomen

Leopold I : TFU teraba antara pusat dan px Di bagian fundus

teraba bulat, lunak, tidak melenting (bokong).

10
Leopold II : bagian kiri perut ibu teraba bagian kecil janin

(ekstremitas). Pada bagian kanan teraba tahanan

memanjang, keras seperti papan (punggung).

Leopold III : bagian terendah janin teraba keras, bulat, melenting

(kepala) dan kepala janin belum memasuki PAP.

Leopold IV : Tidak dilakukan

Mc. Donald : 30 cm

TBJ (Taksiran Berat : (30-11) x 155 = 2.790 gr

Janin)

Ekstremitas bawah : Simetris, sedikit oedema, tidak ada varises, kuku tidak

sianosis

3) Auskultasi

DJJ : Terdengar (+)


X
Punctum maximum : Bagian kanan bawah perut ibu

4) Perkusi

Refflek patella : Bergerak spontan ka/ki

5) Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan Laboratorium dilakukan di Puskesmas T, dengan hasil :

Golongan darah :B Hb : 15

HbsAg : Negatif HIV/AIDS : Negatif

Protein urine : Negatif Reduksi : Negatif

3. Analisa

G1P0A0 usia kehamilan 38 minggu,

11
Janin tunggal, hidup, intra uteri, letak kepala, keadaan ibu dan janin baik dan sehat

Masalah : sering kencing dan sakit pinggang, tidur terganggu

Penatalaksanaan

Tanggal/Pukul : 4 Januari 2022 Jam 02.32 PM

i. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa ibu dan janin dalam keadaan

baik. Ibu paham dan mengerti penjelasan dari bidan

j. Memberitahu ibu untuk selalu mematuhi protocol kesehatan di masa pandemic

ini, dengan selalu menggunakan masker , sering mencuci tangan dengan sabun

dan air mengalir atau handsanitizer (Antiseptic), serta menjaga jarak dan

menghindari kerumunan, ibu mengerti dan mau mengikuti anjuran bidan

k. Memberitahu pada ibu tanda tanda bahaya TM III yaitu perdarahan pervaginam,

nyeri abdomen yang hebat, sakit kepala yang hebat dan penglihatan kabur,

gerakan janin berkurang, bengkak pada kaki, wajah dan tangan. Ibu mengerti

dan paham dengan penjelasan ibu bidan

l. Menganjurkan ibu tetap menjaga pola nutrisi dan istirahatnya sebagai kebutuhan

kehamilan TM 3. Ibu bersedia dengan anjuran bidan

m. Mengingatkan ibu untuk tetap melanjutkan mengonsumsi terapi yang diberikan

oleh bidan fe (1x1) dan kalk (1x1) Ibu bersedia untuk tetap meminumnya

n. Memberitahu kepada ibu bahwa sering kencing, sakit pinggang, gangguan tidur

adalah hal yang fisiologis bagi ibu hamil. Dikarenakan semakin membesar rahim

maka akan menekan kandung kemih sehingga membuat ibu sering kencing.

Solusinya adalah ketika malam hari Ibu jangan terlalu banyak minum air agar

tidak sering kencing dan tidak menganggu istirahat ibu. Begitupun dengan sakit

12
pinggang yang dialami oleh ibu akibat dari lembesaran uterus sehingga membuat

ibu lekas lelah saat duduk berbaring DLL. Solusinya adalah ibu dapat jalan jalan

dipagi hari sambil menghirup udara segar.

o. Menganjurkan ibu untuk kontrol ulang 1 Bulan lagi atau jika ada keluhan. Ibu

paham dan dan bersedia untuk kontrol ulang sesuai jadwal.

13
5.3 Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas

5.3.1 Kurjungan Nifas Pertama (1 hari)

Tempat : Rumah sakit Aisyiyah

Tanggal : 20 Januari 2022

Waktu pengkajian :11.15 WIB

1. Data Subjektif

a. Keluhan Utama

Ibu mengatakan nyeri pada luka jahitan bekas SC

b. Pola Aktivitas Sehari – hari

1. mobilisasi dini :ibu baru bisa beraktivitas miring kekiri miring kekanan

karena luka jahitan masih terasa sakit sehingga ibu belum bisa menyusui bayinya

c. Riwayat Psikososial, Spiritual dan Kultural

1) Perubahan psikologis saat nifas ibu : lebih berfokus kepada dırinya sendıri

2) Respon suami dan keluarga : suami dan keluarga senang dan mendanpingi

ibu

3) Hubungan ibu, suami dan keluanga : Hubungan ibu dan keluarga baik

4) Dukungan suami dan keluarga : suami dan keluarga selalu memberi dukungan

kepada ibu memberikan suport yang baik.

5) Kondisi spiritual ibu : Ibu masih belum dapat melakukan ibadah sholat 5

waktu

6) Kepercayaan dan adat istiadat : Tidak terdapat pantang, adat atau tradisi

14
2. Data Objektif

a. Pemeriksaan Umum

1) Keadaan umum : Baik

2) Kesadaran :Composmenthis

3) Tanda-tanda Vital :

Tekanan Darah : 120/80 mmHg

Nadi : 78 x/ menit

Suhu : 36,5 C

Respirasi : 20 x/menit

b. Pemeriksaan Fisik

I) Inspeksi

Muka : Wajah tampak Bahagia, tidak oedema, tidak pucat

Mata :Conjungtiva merah muda , sklera putih

Abdomen : Terdapat bekas luka operasi SC, masih menggunakan dermafix

Genetalia : terdapat pengeluaran lochea rubra kurang dari 5000cc

Ekstremitas atas : masih terpasang infus ditangan sebelah kiri ibu

Ekstremitas bawah : sedikit oedema , tidak varises

2) Palpasi

Payudara : Tidak ada nyeri tekan, colostrum sudah keluar

Abdomen : UC keras, TFU 2 jari bawah pusat, kandung kemih kosong, kontraksi

keras

3. Analisa

P1A0 pôst partum 15 jam

15
Masalah : nyeri pada luka nyeri pada luka jahitan bekas SC

4. Penatalaksanaan

Tanggal : 20 Jnauari 2022

Pukul : 11.30 WIB

a. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga bahwasaanya keadaan

ibu baik dan sehat. Ibu mengerti hasil pemeriksaan dan paham tentang

penjelasan bidan

b. Memberitahu ibu bahwa nyeri yang dialami ibu adalah adanya jahitan pada

abdomen dikarenakan bekas SC, rasa nyeri dapat diatasi dengan pemberian

obat obatan analgesik untuk mengurangi rasa nyeti yang dirasakan oleh ibu.

Ibu sudah tahu atas penyebab nyeti yang dialaminya dan cara mengatasinya

c. Memberitahu kepada ibu bahwa akan ada perawatan untuk luka jahitan setelah

SC yang akan dilakukan pada saat ibu kontrol ke Rumah sakit Biasanya ibu

tidak diperbolehkan mandi terlebih dahulu selama beberapa hari Pada hari ke7

dermafix atau perban yang ada di perut ibu akan di ganti pada saat kontrol Di

sarankan ibu tidak melakukan aktifitas yang terlalu berat. Jika pada lari ke 7

ibu ingin mandi dan tidak di seko maka ibu dapat membeli dermafix antiair.

Ibu mengerti tentang penjelasan bidan dan bersedia melakukan saran dari bidan

d. Memberi HE mengenai Kebutuhan Ibu nifas

1. Nutrisi

a) Memberitahu Ibu bahwa berada dalam masa nifas dan menyusui

membutuhkan tambahan makanan bergizi Yaitu ibu dapat menakar dalam I

piring dapat dibagi menjadi 4 bagian yang di dalam nya berisi nasi 2 centong,

16
kemudhan ikan yang mengandung protein 1 potong ikan bisa ayam, daging.

ikan laut, ikan tongkol dll, kemudian protein nabati yaitu seperti ikan tempe

dan tahu 2 potong Dan Buah 2 potong buah misalkan buah pepaya, buah melon

atau buah musiman Tidak lupa juga terdapat tambahan Sayur 1 mangkuk kecil

Ibu dan air 1 gelas

2. Kebutuhan Ambulasi dini

memberitahu ambulasi pada umumnya dimulai segera setelah lahir Membantu

ibu untuk mobilisasi dini. seperti miring kiri miring kanan agar otot-otot

kembali normal, Ibu telah melakukan ambulasi untuk pemulihan pasca bersalin

dan sekarang ibu sudah dapat berjalan jalan di sekitar tenipat tidur dan sudah

dapat duduk tanpa bantuan orang lain

3. Personal Hygiene

untuk Memenuhi kebuhuhan personal Hyygiene pada ibu vaitu memberitahu

untuk pakaian sebaiknya menggunakan pakaian agak longgar, kebersihan kulit

dan badan yaitu setelah bersain maka di seka atan dibersihkan menggunakan

waslap. Menjaga kebersihan daerah kemaluan. Méngajarkan ibu membersihkan

daerah kelamin dengan cara menbersihkan, dari depan ke kebelakang, baru

kemudian membersahkan daerah sekitar anus

e. Memberitahu tanda-tanda bahaya nifas sebagai berikut :

1. Perdarahan lewat jalan lahir

2. Lochea yang berbau busuk ( bau dari vagina )

3. Demam lebih dari 2 hari

17
4. Bengkak dimuka, tangan atau kaki

5. Nyeri pada perut

6. Payudara bengkak kemerahan disertai rasa sakit

7. Pusing dan lemas berlebihan

8. Pandangan kabur dan suhu melebihi dari 38C

f. Menganjurkan ibu untuk melekukan kunjungan nifas ulang sesuai dengan

waktu kunjungan atau sewaktu-waktu jika ada keluhan. Ibu mengerti dan

bersedia melakukan kunjungan nifas ulang sesuai jadwal.

18

Anda mungkin juga menyukai