KASUS MUSKULO DAN INTEGUMEN

“Berkeping Patah……….Luka pun Membasah”

Satu minggu yang lalu adikku yang berusia 15 tahun pergi bersepeda dengann teman-temannya.
Namun kejadian tidak diinginkan terjadi, ia tertabrak mobil tepat di area Tibia fibula dextra(skala
nyeri 7 dari rentang 1-10) dan nyeri bertambah saat saya bergerak. Setelah di kaji terdapat
krepitasi disertai luka terbuka dan perdarahan hebat.. Saat itu juga dilkukn pemeriksn X ray dan
didpatkan Comunited Fracture. Karena area yang terkena dekat dengan sendi sehingga tim medis
khawatir saya akan mengalami delayed union dan compatemen syndrome pada tulang jika tidak
dilakukan imobilisasi. Hasil pemeriksaan Bone Mass Index dalam kondisi normal. Setelah 3 hari
dirawat di RS akhirnya adikku diperbolehkan pulang dengan membawa jahitan luka laserasi.
Bekas jahitan masih mengalami fase inflamasi dengan sedikit granulasi dan pengeluaran
eksudat. Menurut perawat yang merawat adikku kondisi ini abnormal, karena belum muncul
epitelisasi pada tepi luka dengan warna dasar luka kuning dan kehitaman banyak terdapat biofilm
serta area nekrosis. Luka yang saya alami menurut hasil pengakjiannya berada pada grade 3
dengan nampak dermis dan tendon serta masih terdapat bulae kecil. Hasil Kultur didapatkan
Streptococcus (+) dan peningkatan Leukosit lebih dari 14.000mg/dl. Akibat kondisi ini adikku
tidak bisa beraktivitas seperti biasa, dia pun merasa khaawtir kakinya tidak bisa sembuh normal.