Makalah TP Atletik
Makalah TP Atletik
TP. ATLETIK
DOSEN PENGAMPUH :
OLEH :
Alhamdulillah segala puji syukur penulis haturkan kehadirat Allah SWT yang
senantiasa melimpahkan rahmat, taufik, hidayah, serta inayah-Nya kepada kami, sehingga
penulis dapat menyelesaikan Makalah dengan tepat waktu tanpa halangan suatu
apapun.Penulis selaku penyusun makalah menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini.Dalam penyusunan makalah
ini, penulis menyadari masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis tidak menutup diri
dari para pembacaakan saran dan kritik yang sifatnya membangun demi perbaikan dan
peningkatan kualitas penyusunan makalah dimasa yang akan datang. Dan penulis berharap,
semoga makalah ini bias memberikan suatu kemanfaatan bagi penulis penyusun dan para
pembaca semuanya. Aamiin.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………..…..................2
DAFTAR ISI...………..…………………………………………………………….................3
BAB I……………..…………………………………………………………….......................4
PENDAHULUAN……………………………………………………………………….........4
BAB II…………………………………………………………..……………………………..5
PEMBAHASAN…………………………………………………………..
…………………..5
A. PENGERTIAN ATLETIK…………………………………………………….5
BAB III……………..……………………………………………………………..................20
PENUTUP…………………………………………………………………..……….............20
KESIMPULAN……………..…..……………………………………………………20
BAB I
PENDAHULUAN
Cabang olahraga atletik adalah cabang olahraga yang bisanya dimainkan dan
dilombakan pada Olympiade-Olympiade yang sering kita saksikan bersama. Dimana
gerakan-gerakan yang ada di dalamnya seperti tolak peluru lari, loncat, lompat dan lempar.
Sebagian besar ada pada olahraga lainnya, sehingga tidak heran jika pemerintah menetapkan
cabang olahraga atletik sebagai pembahasan di dalam mata pelajaran Sekolah, dari Sekolah
Dasar sampai Sekolah Menengah Atas, bahkan hingga Perguruan Tinggi.
2.3 TUJUAN
PEMBAHASAN
Atletik adalah cabang olahraga yang terdiri dari gabungan beberapa jenis olahraga fisik,
seperti olahraga lari, lempar, lompat, dan jalan. Atletik erasal dari bahasa Yunani, yakni
Athlon yang artinya berlomba atau bertanding. Atletik merupakan olahraga tertua di dunia
bahkan disebut juga Mother of Sports yaitu sebagai ibu atau induk dari olahraga, karena
olahraga ini merupakan olahraga pertama kali yang ada di dunia menurut Eddy Purnomo dan
Dapan (3: 2011). Olahraga ini sangat terkenal pada masa kejayaanya, dimulai dari negara
Yunani, negara–negara dibenua Eropa sampai Amerika dan seluruh dunia, masyarakat sangat
antusias dan bersemangat dalam memainkanya.
Atletik merupakan cabang olahraga yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada
776 SM. Induk organisasi untuk olahraga atletik di Indonesia adalah Persatuan Atletik
Seluruh Indonesia (PASI).
Dasa lomba : putra 10 cabang satu orang (10 nomor yang harus di ikuti)
1. 100m
2. Lompat jauh
3. Tolak peluru
4. Lompat tinggi
5. 400m
6. 110m
7. Lempar cakram
8. Lompat tinggi galah
9. Lempar lembing
10. 1500m
Panca lomba : putri 5 cabang satu orang ( 5 nomor yang harus di ikuti)
1. Tolak peluru
2. Loncat tinggi
3. Lari 200M
4. Lari gawang
5. Lompat jauh
Lompat jauh adalah suatu gerakan melompat kedepan atas dalam upaya membawa
titik berat badan selama mungkin di udara yang di lakukan dengan cepat dan
dengan jalan melakukan tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak yang sejauh-
jauhya.
Lompat tinggi adalah suatu bentuk gerakan melompat ke atas dengan cara
mengangkat kaki ke depan ke atas sebagian upaya membawa titik berat badan
setinggi mungkin dan secepat mungkin jatuh dengan cara melaukan tolakan pada
salah satu kaki untukmencapai suatu ketinggian tertentu.
Lompat jangkit adalah salah satu cabang olahraga atletik nomor lompat yang
bertujuan memaksimalkan jarak jangkauan horizontal. Olahraga ini memiliki 3 fase
atau gerakan : hop ( jingkat ), step ( langkah ), jump ( lompat ).
Lompat galah adalah olahraga trek dan lapangan dari cabang lompat, atlet perlu
berlari cepat dan menjadikan galah sebagai tumpuan untuk melompati bilah lompat
sepanjang 4,5 meter.
A. Lari Sprint
Lari sprint/lari cepat adalah cara lari dalam menempuh jarak menentu yang relative
pendek,dalam waktu singkat,dengan kecepatan yang maksimal,dari garis start sampai ke
finish.
Lompat jauh Adalah salah satu no lompat dari cabang olahraga atletik, yang sering di
lombakan dalam kompetisi baik dalam kelas dunia maupun yang lain.Gerakan melompat
menggunakan tumpuan kaki dengan jarak sejauh-jauhnya.
Ukuran :
1. Panjang bak lompat : 9m
2. Lebar bak lompat : 2,75m
3. Lebar papan tumpuan : 20m
4. Lebar lintasan awalan : 1,22m
5. Lebar papan tumpuan : 1,22m
Tiga macam lompat :
1. Berjalan di udara ( walking in the air )
2. Jongkok ( ortodok )
3. Menggantung ( sneper )
A. Gaya jongkok
Gaya ini sangat populer
1. Pelompat jauh tidak boleh mengurangi kecepatan lari kerena kecepatan
lari bergantung pada jarak lopatan.
2. Lari di lakukan dari jarak 40-45m dari lintasan.
3. Tidak di perkenankan untuk mengubah langkah atau kecepatan pada
saat mendekat dengan papan tumpuan.
Urutan tolakan kaki pada papan tumpuan :
1. Tumit
2. Telapak kaki
3. Ujung telapak kaki
Untuk mengukur jarak lompatan :
1. Pada saat melompat, kaki tidak boleh melewati papan tumpuan sedikit
pun.
2. Ukuran papan tumpuan paling depan dan di cari tempat yang paling
dekat dengan papan tumpuan.
Kesalahan yang sering di lakukan :
Kaki melewati batas papan tumpuan.
Pelompat mengurangi kecepatan/mengubah langkah kaki pada saat berlari.
B. Gaya menggantung
1. Perbedaanya terletak pada saat berada di udara baik gaya
jongkok/berjalan di udara.
2. Posisi awalan di tegakkan.
3. Kedua tangan lurus ke atas/di angkat.
C. Gaya berjalan di udara
Posisi kaki seperti berjalan tetapi bedanya adalah berjalan di atas
udara.
Tolak peluru adalah salah satu cabang olahraga lempar dalam atletik yang dilakukan
dengan cara menolak atau mendorong peluru atau bola yang terbuat dari logam sejauh
mungkin dari titik lempar menuju titik pendaratan menggunakan teknik tertentu.
Tolak Peluru merupakan suatu aktivitas yg dilakukan utk mencapai lemparan atau
tolakan yg sejauh-jauhnya. Peluru yang digunakan terbuat dari besi berbentuk oval dengan
berat yaitu :
- Letakkan peluru di telapak tangan. Pegang peluru dengan erat menggunakaan jari-
jari tangan dengan posisi jari-jari dikembangkan. Gunakan jari telunjuk, jari
tengah, dan jari manis untuk meletakkan peluru. Letakkan jari kelingking di
bagian samping peluru dalam posisi menekuk, sementara ibu jari berada pada
posisi biasa untuk menjaga keseimbangan peluru. Berikan tenaga lebih pada ibu
jari agar bisa menahan peluru lebih kuat sehingga tidak jatuh.
- Rapatkan jari-jemari, termasuk kelingking, dan tempelkan pada bagian belakang
peluru. Letakkan ibu jari di bagian samping peluru agar seimbang.
- Cara ketiga hampir sama dengan cara kedua, yaitu dengan merapatkan jari-jari,
tetapi dengan posisi sedikit lebih renggang. Teknik ini cocok untuk Anda yang
memiliki telapak tangan kecil.
Teknik meletakkan peluru pada bahu Peluru dipegang dengan salah satu
cara di atas, letakkan peluru pada bahu dan menempel pada leher bagian
samping. Siku yang memegang peluru agak dibuka ke samping dan tangan
satunya rileks di samping kiri badan.
Teknik menolak peluru
Untuk menyiapkan kondisi fisik dapat dilakukan dengan cara seperti
dibawah ini,
1) Pegang peluru dengan kedua tangan didepan dada, kedua kaki dalam
keadaan sejajar, lalu dorong/tolakkan peluru kedepan-atas sejauh mungkin.
2) Pegang peluru dengan kedua tangan , kemudian simpan dibawah perut
dengan lengan diluruskan,kedua kaki dalam keadaan sejajar. Kemudian ayun
dan lemparkan peluru kedepan.
5) Lakukan seperti diatas, hanya sekarang satu kaki berada di depan. Tolakan
dilakukan dengan koordinasi bantuan dorong kaki belakang
2) Lakukan gerakkan seperti diatas, hanya pada saat akan melakukan tolakan,
badan diputar ke kanan untuk mengambil ancang-ancang (Carr,1991).
Ciri khas gaya spin adalah pelempar melakukan gerakan memutar sebesar 360 derajat
sebelum melakukan lemparan. Dengan cara ini, diharapkan atlet memiliki momentum untuk
melakukan lemparan sejauh mungkin.
Gaya berputar ini merupakan gaya yang paling sulit karena selain fokus pada tolakan,
atlet juga harus menguasai teknik berputar dengan benar. Gaya ini hampir sama dengan gaya
lempar cakram yang berputar dalam melakukan lemparan.
Untuk tolak peluru dengan gaya ini, berikut tahapan yang harus Anda lakukan :
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Atletik adalah cabang olahraga berupa aktivitas fisik (jasmani) yang dinamis dan
harmonis, termasuk di antaranya lari, lompat, jalan, dan lempar.Atletik merupakan salah satu
unsur dari pendidikan jasmani dan kesehatan, sebagai suatu komponen pendidikan yang
mengutamakan aktivitas jasmani serta pembinaan hidup sehat dan pengembangan
jasmani.Atletik di katakan induk dari cabang olahraga karna semua akitivitas olahraga di
dalamnya ada unsur atletiknya
Cabang-cabang olahraga atletik : lari cepat, jalan cepat, lari gawang, lari estafet,
lompat jauh, lompat tinggi, lompat jangkit, lompat galah dan tolak peluru.
Lari sprint/lari cepat adalah cara lari dalam menempuh jarak menentu yang relative
pendek,dalam waktu singkat,dengan kecepatan yang maksimal,dari garis start sampai ke
finish. Lompat jauh Adalah salah satu no lompat dari cabang olahraga atletik, yang sering di
lombakan dalam kompetisi baik dalam kelas dunia maupun yang lain.Gerakan melompat
menggunakan tumpuan kaki dengan jarak sejauh-jauhnya.
Tolak peluru adalah salah satu cabang olahraga lempar dalam atletik yang dilakukan
dengan cara menolak atau mendorong peluru atau bola yang terbuat dari logam sejauh
mungkin dari titik lempar menuju titik pendaratan menggunakan teknik tertentu.
Berat peluru :