Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN

Tema 18 “MANAJEMEN DOKUMENTASI”

Dosen Pembimbing :

Nanik Cahyati., M.Keb

Disusun Oleh :

Salma Nurkamila 314119005

Rima Siti Maryama 314119006

Mega Shabillaputri Utami 314119007

Gita Intan P 314119008

Mutiara Tsaltsa KN 314119010

Putri Asri A 314119020

Tressia Puspa 314119023

Shelza Novelya Azzahra 314119029

Nursyifa Sofianti 314119030

Femmy Dyandra Farahdinda 314119033

Nisrin Nabila S 314119036

Imelia 314119049

PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN

FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI


KATA PENGANTAR

Ucapan puji dan syukur semata mata hanyalah milik Allah SWT. Hanya kepada –
Nya lah kami memuji dan bersyukur, meminta ampunan dan meminta pertolongan. Tak lupa
sholawat dan salam kami haturkan kepada junjungan nabi agung kita Nabi Muhammad SAW
yang telah menyampaikan petunjuk Allah SWT kepada kita semua, yang merupakan sebuah
petunjuk yang paling benar yakni syariah agama Islam yang sempurna yang merupakan satu
satunya karunia paling besar bagi seluruh alam semesta.

Dengan pertolongan Nya, puji syukur akhirnya kami dapat menyelesaikan laporan
dengan lancar. Kami menyadari dengan sepenuh hati bahwa terdapat ketidak sempurnaan
atau kekurangan dalam makalah ini.

Oleh karena itu, kami sangat meminta kritik dan saran yang membangun dari
pembaca untuk materi evaluasi kami mengenai penulisan makalah berikutnya. kami juga
berharap hal tersebut bisa dijadikan pelajaran untuk kami agar lebih mengutamakan kualitas
makalah yang selanjutnya.

Cimahi, 23 mei 2022

Penyusun
RESUME JURNAL

JURNAL 1

Judul Jurnal : KOMUNIKASI BERBANTUAN APLIKASI LECTORA TERHADAP


KETERAMPILAN ASUHAN KEHAMILAN DI PROGRAM
STUDI D-III KEBIDANAN STIKes KARSA HUSADA GARUT

Fitri Hanriyani, Nizar Alam Hamdani, Hudiana Hernawan. Sekolah Pascasarjana Magister
Teknologi Pendidikan IPI Garut

JTEP-Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran Volume 6, Nomor 1, Februari 2021

Populasi

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Tingkat I semester II program studi
DIII Kebidanan STIKes Karsa Husada Garut dengan jumlah sample 44 mahasiswa ditentukan
dengan rumus teknik sampling slovin.

Intervensi

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah True Exsperimental Design,Posttest-
Only Control Design.

Aplikasi

Lectora inspire adalah sebuah aplikasi pengembangan media berbasis komputer. Aplikasi ini
memungkinkan penggabungan unsur teks, gambar, suara, dan video menjadi sebuah
multimedia pembelajaran yang interaktif. Dukungannya banyak dijelaskan dalam kajian
model pembelajaran sebagaimana dijelaskan oleh Darmawan, D dan Wahyudin, D. (2018).
Dalam bukunya Model Pembelajaran.

Tujuan Aplikasi
Media pembelajaran Lectora inspire mempunyai beberapa keunggulan di bandingkan aplikasi
media pembelajaran lainnya, yaitu:

a. Lectora inspire dapat digunakan untuk membuat slide presentasi, media pembelajara,
dan presentasi produk.

b. Fitur-fitur yang disediakan lectora inspire sangat memudahkan pengguna pemula


untuk membuat multimedia (audio dan video) pembelajaran.

c. Konten yang dikembangkan dengan aplikasi lectora inspire dapat dipublikasikan ke


berbagai output seperti HTML5, single file executable (.exe), CD-ROM, maupun standar
e-learning seperti SCROM dan AICC.

Manfaat Aplikasi

Multimedia dapat meningkatkan kapasitas working memory, yakni kemampuan otak untuk
memproses informasi. Otak dapat memproses informasi dengan cepat apabila informasi yang
disajikan dalam bentuk visual dan verbal .Pembelajaran multimedia berbantuan aplikasi
Lectora pada mata kuliah asuhan kehamilan juga dapat membantu dosen dalam menciptakan
pembelajaran yang lebih baik. Selain itu, pembelajaran multimedia berbantuan aplikasi
Lectora pada matakuliah asuhan kehamilan dapat mengakomodir mahasiswa dengan
kecerdasan ganda melalui multimedia interaktif.

Hasil

Hasil penelitian ini membuktikan bahwa fungsi dan manfaat penggunaan multimedia
berbantuan aplikasi Lectora dapat menambah gairah belajar mahasiswa yang pada gilirannya
meningkatkan hasil belajar (kompetensi), begitupun proses pembelajarannya menjadi lebih
menarik dan kualitas pembelajaran dapat ditingkatkan.

Tampak persepsi siswa terhadap pembelajaran berbasis multimedia berbantuan aplikasi


Lectora berada pada kutub positif, artinya mahasiswa menilai positif atau baik pembelajaran
berbasis multimedia berbantun aplikasi Lectora yang digunakan pada penelitian ini. Makna
positif tanggapan siswa ini, setelah dilakukan pengskoran tampak rata-rata persepsi
mahasiswa terhadap pembelajaran berbasis multimedia berbantun aplikasi Lectora ini adalah
sebesar 83 yang termasuk pada kriteria “Sangat Sangat Baik”.
Pembelajaran berbasis multimedia interaktif berbantuan aplikasi Lectora membuat
mahasiswa senang dan termotivasi dalam belajar, menyenangkan dan menarik selama
pembelajaran serta memahami materi yang disajikan dalam multimedia interaktif berbantuan
aplikasi Lectora.

RESUME JURNAL PENELITIAN 2

Bidan diakui sebagai tenaga professional yang bertanggungjawab dan akuntabel, yang
bekerja sebagai mitra perempuan untuk memberikan dukungan, asuhan dan nasehat selama
masa hamil, masa persalinan dan masa nifas, memimpin persalinan atas tanggung jawab
sendiri dan memberikan asuhan kepada bayi baru lahir, dan bayi. Asuhan ini mencakup
upaya pencegahan, promosi persalinan normal, deteksi komplikasi pada ibu dan anak, dan
akses bantuan medis atau bantuan lain yang sesuai, serta melaksanakan tindakan
kegawatdaruratan. Dengan demikian bidan sebagai suatu profesi dan sebagai tenaga
kesehatan harus memahami sistem pelayanan kesehatan.

Sistem Informasi Geografi (SIG) adalah suatu sistem yang menekankan pada informasi
mengenai daerah-daerah berserta keterangan (atribut) yang terdapat pada daerah-daerah di
permukaan bumi. Sistem Infomasi Geografis merupakan bagian dari ilmu geografi teknik
(Technical Geography) berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan dan
memanipulasi data-data keruangan untuk kebutuhan atau kepentingan tertentu. Sistem
Informasi Geografis (SIG) merupakan sistem informasi yang digunakan untuk memasukkan,
menyimpan, mengelola, menganalisis, dan menghasilkan data bereferensi geografis atau
geospatial, untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu perencanaan.

A. JUDUL

“APLIKASI QUICK RESPON UNTUK PELAYANAN DARURAT PADA BIDAN DI


KABUPATEN LAMONGAN BERBASIS ANDROID”.

B. TAHUN TERBIT DAN VOLUME

J-TIIES Vol. 1 No. 1 September 2017.

C. POPULASI

Bidan yang ada di kota Lamongan.


D. INTERVENSI

Sistem yang akan dibangun pada program ini quick respon untuk pelayanan darurat pada
bidan di Kabupaten Lamongan berbasis Android, merupakan sistem untuk menginformasikan
letak-letak bidan yang ada di Kabupaten Lamongan. Sehingga memudahkan masyarakat
untuk menemukan letak bidan yang ada di kota Lamongan. Secara umum aplikasi yang akan
dibangun pada penelitian ini adalah aplikasi sistem informasi yang bersifat informasi lokasi
yang akan menginformasikan tempat dan info dari bidan Lamongan.

Untuk mendukung kelancaran sistem sistem yang dirancang diperlukan perangkat


keras(hardware). Komputer merupakan komponen yang utama dalam mengakses sebuah
data. Spesifikasi komputer yang digunakan dalam akses data sangat menentukan cepet
lambatnya suatu komputer dalam memproses informasi yang di input atau outputkan.

E. APLIKASI

Secara umum aplikasi yang akan dibangun pada penelitian ini adalah aplikasi sistem
informasi yang bersifat informasi lokasi yang akan menginformasikan tempat dan info dari
bidan yang berada di kota Lamongan. Pembuatan aplikasi quick respon untuk pelayanan
darurat pada bidan di kabupaten Lamongan berbasis android ini dirancang dan dibangun
dengan menggunakan android studio. Aplikasi ini berisi informasi bidan, alamat-alamat
lokasi bidan praktek, jam buka praktek, jenis penanganan.

F. TUJUAN APLIKASI

Aplikasi quick respon bertujuan untuk pelayanan darurat dan sebagai sistem berbasis Android
untuk menginformasikan letak-letak bidan yang ada di kabupaten Lamongan.

G. MANFAAT APLIKASI

Manfaat aplikasi ini yaitu memudahkan masyarakat untuk menemukan letak bidan yang ada
di kota Lamongan.

H. HASIL

Pengujian sistem dari sebuah aplikasi sangatlah perlu untuk dilakukan sebelum aplikasi
tersebut digunakan.Uji coba sistem merupakan tahap uji coba yang dilakukan untuk
memeriksa keserasian antar sistem yang diimplementasikan. Tujuan dari pengujian sistem
tersebut untuk memastikan bahwa semua komponen yang ada didalam sistem berfungsi
dengan baik sesuai yang diharapkan dalam perencanaan. Sehingga pengujian sistem menjadi
salah satu bagian yang penting guna menjamin kualitas dari sebuah aplikasi atau program.
Untuk menguji aplikasi ini digunakan metode atau jenis pengujian Black Box Testing. Black
Box Testing merupakan cara menguji sistem dengan melakukan pengujian spesifikasi unit
atau modul, apakah dapat berjalan sesuai dengan perencanaan dan perancangan yang telah
dibuat atau tidak.
Resume Jurnal 3- 4
● Judul Jurnal 3 : Penerapan Aplikasi Sahabat Ibu Hamil (ASIH) terhadap
Peningkatan Kualitas Pelayanan Antenatal di Pedesaan
● Penulis : Farhati,Nanan Sekarwana dan Farid Husin
● Tahun terbit : 2018
● Volume 9, ; Nomor 3, November 2018 ISSN 2086-7751 (Print), ISSN 2548-5695
(Online)
● Populasi : 61 subjek yaitu bidan desa dan ibu hamil di Kabupaten Bandung Barat.
● Intervensi. :
- Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan melalui penerapan Aplikasi Sahabat
Ibu Hamil (ASIH)
- Meningkatkan kepatuhan perlakuan bidan terhadap Standar Pelayanan
Antrenatal
● Aplikasi yg digunakan : Aplikasi Sahabat Ibu Hamil (ASIH)
● Tujuan aplikasi: untuk mengetahui Penerapan Aplikasi tersebut Sahabat Ibu Hamil
(ASIH) terhadap Peningkatan Kualitas Pelayanan Antenatal di Pedesaan. Pelayanan
antenatal yang berkualitas merupakan bagian dari upaya mempercepat penurunan
Angka Kematian Ibu (AKI). Sebagian besar AKI terjadi didaerah pedesaan dengan
kualitas pelayanan antenatal yang kurang memadai Kualitas pelayanan berkaitan
dengan pemberian asuhan antenatal sesuai standar serta memenuhi harapan atau
kepuasan ibu hamil. Aplikasi Sahabat Ibu Hamil (ASIH) dapat dijadikan alternatif
media edukasi dalam pelayanan antenatal baik bagi bidan maupun ibu hamil.
● Manfaat aplikasi: aplikasi sahabat ibu hamil (ASIH) berperan meningkatkan
kepatuhan bidan terhadap standar pelayanan antenatal sebesar 47,2% dan kepuasan
ibu hamil sebesar 43,8%. Dan meningkatkan kualitas perawatan medis terutama
mengurangi kekeliruan dalam pengambilan keputusan medis.
● Hasil: Penelitian menunjukkan perbaikan yang signifikan pada variabel kepatuhan
dan kepuasan secara keseluruhan. Perbaikan ini dimungkinkan karena unsur-unsur
aplikasi yang mampu menjadi panduan melalui langkah-langkah kerja yang
dikembangkan dalam aplikasi. Peningkatan terbesar dalam kualitas layanan setelah
penerapan ASIH berada didomain pendidikan kesehatan dalam pelayananantenatal.

● Judul JURNAL 4 : PEMBUATAN SISTEM INFORMASI KEBIDANAN (E-


TOCOLOGIST) UNTUK PELAYANAN MONITORING KESEHATAN PADA
IBU DAN ANAK BEBASIS WEBSITE DAN APLIKASI MOBILE DI KLINIK
ROHAENI, S.ST
● Tahun terbit & Vol : Februari 2022 Vol.8, No.1
● Populasi : Ibu dan Anak
● Intervensi :-
● Aplikasi : Sistem informasi E- TOCOLOGIST yang dapat di akses oleh
bidan dan orang tua untuk memudahkan beberapa sarana fasilitas yang disediakan
oleh pihak klinik. E-TOCOLOGIST terintegerasi dengan 2 platform. Yaitu web untuk
informasi pelayanan dari klinik dan pengolahan data pemasukan administrasi, lalu
aplikasi mobile untuk monitoring kesehatan ibu dan anak
● Tujuan aplikasi :
1. Mengefektifkan dan mengefisienkan proses pencarian infromasi
2. Mengurangi resiko hilangnya data-data penting
3. Mengurangi beban kerja yang semakin bertambah
● Manfaat aplikasi :
1. Mempermudah dalam monitoring informasi kesehatan
2. Mempermudah dalam administrasi untuk instansi kebidanan
3. Mempermudah menyampaikan sebuah informasi kesehatan
● Hasil :
1. Website dan Aplikasi dapat digunakan oleh Bidan dan Pasien.
2. Hasil pengujian fungsionalitas website sudah sesuai dengan yang diharapkan dan
100% berhasil.
3. Hasil pengujian berdasarkan percobaan yang dilakukan user(pasien) dan
user(bidan) membuktikan bahwa konten yang dikeluarkan sistem sudah sesuai
dengan yang diharapkan dan 100% berhasil.
4. Pembuatan aplikasi menggunakan Framework React-Native berhasil dijalankan
sesuai dengan yang diharapkan.
5. Dari hasil implementasi dan pengujian, aplikasi dan website dapat saling
terhubung dengan database yang sama menggunakan API.
6. Berdasarkan hasil percobaan, bahwa semua fitur dalam aplikasi dapat digunakan
dengan baik dan sesuai yang diharapkan pada tujuan awal aplikasi ini dibuat.
RESUME JURNAL 5 -6

Judul jurnal : Analisis User Acceptance Pada Aplikasi Layanan Kesehatan Online Di
Jawa Tengah Dan Daerah Istimewa Yogyakarta

Penulis : Magus Sediono, Sri Kusumadewi

Tahun terbit : Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi ISSN 2407-4322 Vol. 9,
No. 1, Maret 2022, Hal. 203-218.https://doi.org/10.35957/jatisi.v9i1.1463

Populasi : Sejumlah 102 responden yang merupakan praktisi kesehatan (klinisi) di


wilayah Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta
diikutsertakan dalam penelitian ini.

Intervensi : meningkatkan pengetahuan, kompetensi, dan keterlibatan pasien dalam


strategi pengambilan keputusan kesehatan.

Manfaat : Media yang digunakan untuk menyampaikan informasi kesehatan secara online
dilakukan melalui website, blog, dan komunitas/grup. Pengguna dapat berbagi pengalaman
kesehatan dan penyakit pribadi secara langsung, serta berdiskusi mengenai kondisi kesehatan
secara spesifik Dan cara ini sangat mudah,aman serta cepat untuk digunakan pada pengguna
(pasien). dapat membantu pengguna (pasien) dalam memahami penyakitnya. Hal ini tentunya
menjadi sangat bermanfaat bagi pasien yang tidak mampu bergerak dan tetap tinggal di
rumah, akibat penyakit yang dideritanya tanpa harus ke rumah sakit untuk berkonsultasi.

Tujuan penelitian : bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengalaman pengguna (user


experience) dan kualitas layanan (service quality) pada aplikasi layanan kesehatan online,
terhadap penerimaan pengguna (user acceptance) dilihat dari perspektif tenaga medis/klinisi.

Hasil : Hasil uji signifikansi demografi responden menunjukkan bahwa jenis kelamin, latar
belakang pendidikan (pendidikan terakhir), dan umur tidak mempengaruhi user acceptance,
user experience, dan service quality, baik pada responden dokter maupun perawat. Meskipun
demikian, hasil uji signifikansi (Independent T-Test) menunjukkan bahwa antara dokter
dengan perawat terdapat perbedaan pandangan mengenai user acceptance.
Penelitian ini memiliki 2 hipotesis, yaitu: pertama user experience pada layanan
kesehatan online berpengaruh terhadap user acceptance, dan yang kedua adalah bahwa
service
quality pada layanan kesehatan online berpengaruh terhadap user acceptance bagi para
klinisi.
Uji regresi berganda dilakukan terhadap masing-masing kelompok, yaitu dokter dan perawat.
Hasil uji anova pada masing-masing kelompok menunjukkan nilai signifikansi kurang dari
0,001. Hal ini menunjukkan bahwa pada kedua kelompok, user experiences dan service
quality berpengaruh terhadap user acceptance secara bersamaan. Dengan demikian, kedua
hipotesis pada penelitian ini diterima, baik pada kelompok dokter maupun perawat.
Secara statistik, para klinisi lebih memilih untuk tidak menggunakan aplikasi layanan
kesehatan secara online, terutama ketika tidak memahami kegunaan aplikasi. Karena
penggunaan teknologi informasi kesehatan yang masih rendah dan belum terbiasanya para
klinisi untuk menggunakan aplikasi, maka penting untuk memperkuat infrastruktur teknologi
informasi dan komunikasi dan memperkenalkan kebijakan peningkatan kapasitas di tiap-tiap
lingkungan fasilitas kesehatan. Pelatihan yang memadai dan dukungan kepemimpinan yang
kuat direkomendasikan untuk keberhasilan implementasi awal dan keberlanjutan penggunaan
aplikasi layanan kesehatan online di Indonesia.

Judul jurnal 6 : SMART APPLICATION DETECTION OF CHILD GROWTH AND


DEVELOPMENT SEBAGAI SALAH SATU UPAYA DETEKSI DINI DAN
STIMULASI TUMBUH KEMBANG DI CIBEBER, LEBAK, BANTEN

Tahun terbit : Jurnal Kebidanan, Vol. XIII, No. 01, Juni 2021

Populasi : terdiri dari 10 ibu yang memiliki anak usia 2-72 bulan, hadir saat pengambilan
data, serta memiliki smartphone

Intervensi : Aplikasi ini memudahkan dalam pelaksanaan pemeriksaan perkembangan anak


dimulai dari pemeriksaan dengan KPSP, tes daya lihat, tes daya dengar serta pemeriksaan
lainnya yang berhubungan dengan tumbuh kembang anak.
Manfaat : Smart Application Detection Of Child Growth And Development merupakan
salah satu produk inovasi dengan memanfaatkan teknologi informasi, yang dapat digunakan
untuk mendeteksi tumbuh kembang anak melalui aplikasi yang dapat dipasang pada
smartphone.

Tujuan Penelitian: Mengetahui pengalaman ibu dalam penggunaan aplikasi Smart


Application Detection Of Child Growth And Development untuk memantau tumbuh
kembang anak.

Hasil : Keefektifan dalam penggunaan aplikasi menggambarkan bahwa aplikasi ini dapat
digunakan dalam jangka waktu yang panjang. Sebagian besar informan menyatakan bahwa
penggunaan aplikasi ini cukup efektif untuk digunakan dalam jangka waktu panjang yaitu
sampai anak berusia 72 bulan, Dengan aplikasi ini para ibu juga dapat melakukan
pemeriksaan dimanapun dan kapanpun serta bagi sebagian orang awam dalam penggunaan
aplikasi untuk mendeteksi tumbuh kembang anak ini cukup mudah, bahasa mudah dipahami,
serta cukup nyaman untuk digunakan.

Namun, menurut informan lain berpendapat bahwa aplikasi tersebut masih harus
dikembangkan lagi misalnya dapat dilengkapi dengan pemeriksaan daya dengar, daya lihat,
dan lainnya sesuai dengan yang terdapat dalam buku SDIDTK.

Hambatan dalam penggunaan aplikasi ini adalah jaringan yang tidak memenuhi di
beberapa wilayah, serta tidak semua ibu memiliki smartphone, kelengkapan pemeriksaan
dalam aplikasi akan jauh lebih baik agar aplikasi dapat digunakan secara menyeluruh tidak
hanya KPSP.
Jurnal 7

Judul : Tele-Konsultasi Kebidanan di Era Pandemi Covid-19, “Gratis:


Mari Bertanya: Konsultasi Kesehatan Ibu, Bayi dan Kesehatan
Reproduksi Wanita Bersama Bidan Profesional”

Penulis : Indria Astuti, Syara Al-Fajar Shitah, dan Rani Sumarni

Tahun terbit & vol : Pengabdian Mu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Volume 7, Issue 2, Pages 274–283 March 2022
e-ISSN: 2654-4385 p-ISSN: 2502-6828
http://journal.umpalangkaraya.ac.id/index.php/pengabdianmu/article/
view/2342
DOI: https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v7i2.2342

Populasi : Sasaran nya dalah ibu, anak, wanita dan keluarga di seluruh
Indonesia. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diikui oleh 35 peserta,
yang terdiri dari remaja, wanita usia subur, ibu hamil, ibu yang
memiliki bayi dan balita. Klien terjauh dari Makassar, Sulawesi.

Intervensi : Melakukan konsultasi via call atau via chat. Terdapat 9 bidan
konselor yang memberikan layanan konsultasi dengan 1 orang bidan
sebagai admin. Jam layanan operasional:

1. Jam pendaftaran: senin-jumat 08.00-16.00 WIB

2. Jam pelayanan konsultasi: 08.00-10.00 dan 13.00-15.00

Aplikasi : Tele-konsultasi

Tujuan aplikasi : Untuk membantu permasalahan-permasalahan terhadap sulitnya


akses pelayanan kesehatan akibat pandemi covid-19 ini, dan kegiatan
ini merupakan wujud pengabdian program studi kebidanan dan
profesi kepada negeri.

Manfaat aplikasi : Memberikan konsultasi kebidanan yang mudah secara online baik
via teks, suara maupun video. Sehingga konsultasi online ini dapat
membantu menyelesaikan permasalahan yang dialami klien.
Hasil : Hasil survey pelayanan telekonsultasi kegiatan pengabdian
masyarakat yang telah diselenggarakan sesuai dengan temuan yang
dilakukan oleh Atmojo et al.(2020)yang menyatakan bahwa dari 8
artikel yang direview, telehealth dapat mengurangi biaya kesehatan
hingga 56% serta mengurangi biaya transportasi sebesar 94%, dengan
memberikan keuntungan lain pada pasien berupa mengurangi waktu
tunggu dan meningkatkan kepuasan pelayanan kesehatan. Telehealth
dapat menjadi alternatif pelayanan kesehatan hemat biaya untuk
pasien dan fasilitas pelayanan kesehatan serta dapat meningkatkan
kepuasaan pasien terhadap pelayanan kesehatan. Bahwa
telekomunikasi memudahkan klien dalam berkomunikasi dengan
tenaga kesehatan serta memudahkan klien dalam mengatasi masalah
kesehatan yang dialaminya.

Jurnal 8

Judul : Application of “Stunting Prevention” Android-Based


Applications to Mother Knowledege and Nutritional Status of
Toddlers Ages 0-36 Months

Penulis : Ervin Rufaindah, Patemah

Tahun Terbit : JURNAL KEBIDANAN

p-ISSN: 2089-7669 ; e-ISSN: 2621-2870

http://dx.doi.org/10.31983/jkb.v11i1.6462

Volume 11 Nomor 1 (2021)

Populasi : Ibu yang memiliki anak usia 0-36 bulan di Desa Mojolangu Kota
Malang

Intervensi : Upaya yang sudah dilakukan pemerintah adalah pemberian


suplementasi gizi makro dan mikro (Pemberian makanan tambahan,
tablet tambah darah, vitamin A, taburia), promosi ASI Eksklusif, MP
Asi, Kampanye gizi seimbang, kelas ibu hamil, pemberian obat
cacing, penanganan kekurangan gizi, dan program jaminan kesehatan
nasional. Upaya untuk mengurangi jumlah stunting adalah menjaga
gizi anak sejak dalam kandungan sampai usia dua tahun pencegahan
terjadinya stunting pada balita baiksecara langsung (intervensi gizi
spesifik) maupunsecara tidak langsung yang melibatkan lintas sektor
danmasyarakat dalam penyediaan pangan, air bersih dansanitasi,
penangulangan kemiskinan, pendidikan, sosial dan sebagainya

Aplikasi : teknologi handphone yang sedang berkembang adalah teknologi


mobile smartphone. Teknologi smartphone yang sedang menjadi tren
saat ini adalah adanya sistem operasi berbasis android. Aplikasi
android Stimulasi Tumbuh Kembang berpengaruh Terhadap
Pengetahuan Ibu Dan Pertumbuhan Balita.

Tujuan Aplikasi : memberikan kemudahan,sarana informasi efisien dan keuntungan


bagi penggunanya aplikasi android status gizi dapat meningkatkan
pengetahuan ibu tentang pemantauan status gizi balita dan mencegah
stanting

Manfaat Aplikasi : Aplikasi android efektif dalam peningkatan layanan kesehatan


karena mudah digunakan, penggunaan luas dalam memperoleh
informasi, mudah dibawa kemanapun. Dengan adanya aplikasi
android, akan meningkatkan peran keluarga dan dukungan sosial yang
akan mempengaruhi proses tumbuh kembang balita

Hasil : Penelitian ini dilakukan pada 38 ibu balita usia 0-36 bulan yang
memenuhi kriteria inklusi di Kelurahan Mojolangu Kota Malang.
Berdasarkan diperoleh data pengetahuan responden sebelum
mendapat penerapan aplikasi pencegahan stunting paling banyak
berpengetahuan baik yaitu 21 responden (55,3%) dan setelah
mendapatkan penerapan aplikasi pencegahan stunting paling banyak
berpengetahuan baik yaitu 35 responden (92,1%). Ada perbedaan
pengetahuan sebelum memakai aplikasi dan sesudah memakai
aplikasi dengan nilai ρ didapatkan dari analisis wilcoxon yaitu 0,00
(<0,05).

Anda mungkin juga menyukai