PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH

DINAS KESEHATAN
Jl. Raya By Pass No. 06 Koba Bangka Tengah Kepulauan Bangka Belitung Kode Pos. 33181

Telp.: (0718) 7362021Fax.: 0718) 7362021

Email :dinkes@bangkatengahkab.go.id

NOTULEN

Hari/Tanggal : Selasa, 31 Mei 2022

Pukul : 07.30 s.d Selesai
Tempat : Soll Marina Hotel & Conference Center Bangka
Acara : Pertemuan Koordinasi Pemanfaatan Sisrute Dalam Pelayanan
Kesehatan Maternal Perinatal

1. Pembukaan
2. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars GERMAS
3. Laporan Ketua Panitia Penyelenggara
4. Pembacaan Doa
5. Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kab. Bangka Tengah dan membuka
Kegiatan secara Resmi
6. Penutup

A. MATERI :
1. Implementasi Sistem Rujukan Terintegrasi (SISRUTE) dalam Proses
Rujukan Pelayanan Kesehatan (Hermain, SKM, MKM) :
a. Prioritas program kementerian kesehatan :
1. Penurunan Stunting, Penurunan AKI/AKB
2. Penguatan Pelayanan Kesehatan dan pengendalian penyakit
3. Penguatan Sistem jaminan Kesehatan nasional (Bangka Tengah posisi
kepersertaan belum mencapai 80%), untuk Puskesmas dan Rumah
Sakit kepesertaan BPJS cukup meminta KTP tanpa perlu menunjukkan
kartu BPJS karena kepesertaan bisa di cek melalui NIK.
4. Pengembangan industry Kesehatan
b. Peningkatan akses sarana prasarana, alat Kesehatan, system rujukan,
pemanfaatan teknologi informasi berguna untuk memperluas dan
mempermudah akses masyarakat terhadap pelayanan Kesehatan.
 c. Pelayanan Informasi Kesehatan tidak hanya dapat dilakukan secara manual,
pelayanan Kesehatan juga dapat dilakukan melalui teknologi seperti
misalnya aplikasi Halo doc yang dapat dimanfaatkan kapan saja tanpa harus
dating ke fasilitas pelayanan Kesehatan.
d. Sisrute di Puskesmas wilayah Kab. Bangka Tengah belum dilaksanakan,
manfaat adanya SISRUTE adalah agar adanya respon dan pelayanan dapat
berjalan lebih baik.
2. Juknis Pembuatan User SISRUTE (Nurlela, SKM) :
a. Untuk beberapa User di Puskesmas sudah di registrasi ulang karena tidak
bisa menggunakan user yang lama.
b. Kode Faskes untuk masuk ke SISRUTE bisa dikonfirmasikan ke TU
puskesmas masing-masing.
c. Setelah melakukan pendaftaran SISRUTE akan dilakukan validasi oleh Tim
Dinas Kesehatan.
d. SISRUTE bangka tengah belum ada izin terkait BPJS dan belum terkonek.

3. Evaluasi Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (Zulyan, SKM,M.Kes)

a. Bangka Belitung lebih tinggi di Angka Kematian Ibu dibandingkan dengan
daerah lainnya.
b. Tahun 2017 kematian ibu dikabupaten bangka tengah 0 kematian, kemudian
naik di tahun selanjutnya, dan di tahun 2022 s.d April Bangka Tengah sudah
5 Kematian Ibu.

B. DISKUSI DAN TANYA JAWAB :

1. Implementasi Sistem Rujukan Terintegrasi (SISRUTE) dalam Proses
Rujukan Pelayanan Kesehatan (Hermain, SKM, MKM) :
a. Puskesmas Pangkalan baru (dr. Puji Susanto)
Pengalaman Puskesmas pernah melakukan sisrute 2 tahun lalu, tetapi
respon Rumah Sakit lama, komunikasi dengan dr. IGD, Tanda vital pasien
sudah dilaporkan tetapi sering terjadi kendala komunikasi terkait ini, dan
puskesmas berusaha untuk menghubungi lagi tetapi sering terlambat
responnya. Dan ada bebrapa RS yang takut mendapatkan Rujukan dari
Puskesmas Pangkalanbaru terkait kondisi pasien.
Jawaban : yang harus kita sepakati yang pertama adalah pengakuan diri,
Ketika antar petugas saja belum bisa memahami peran dan
 fungsi masing-masing maka hasilnya pun belum optimal. Dan
Fasyankes pun komitmennya harus lebih kuat. Kelemahan kita
saat ini untuk Rumah sakit adalah komunikasi dari dr spesialis
dengan dr yang ada di IGD. Jika direktur rumah sakitnya bisa
membina petugas petugas yang ada di RS terkait RS yang
takut dan berfikir bahwa pasien akan meninggal di RS tersebut
maka RS tersebut akan lebih baik dari sebelumnya.

b. Puskesmas Koba (dr. Syamsul)

1) Masalah akreditasi, penilaian banyak bersifat subjektif dibandingkan
objektifnya, seperti dalam penyambutan tidak maksimal, dan Ketika
akreditas kedua pemyambutan maksimal. Apakah ada
kriteria/gambaran penilaian akreditas, madya, paripurna? Dilapangan
tidak ada perubahan sebelum akreditas dan setelah akreditas, dan
hasilnya kurang diharapkan.
Jawaban : akreditas terbaru tidak ada acara seremonial. Akreditas
sekarang lebih murah tidak ada acara hura hura yang akan
berakibat pada penilaian subjek akreditas.
2) Masalah sisrute rujukan, lebih praktif dan efektif. Tetapi dilapangan
menjadi menghambat seperti, di RS nya belum siap, dan Ketika
keduanya siap, aplikasinya belum siap. Jika di poned langsung
melakukan komunikasi dengan dr. SpOg nya sehingga Tindakan yang
harus dilakukan ke pasien lebih cepat. Tetapi Ketika akan merujuk ke
RS di Pangkalpinang puskesmas harus menunggu konfirmasi dan
membutuhkan waktu yang lebih lama. SISRUTE lebih efektif jika
semuanya sudah siap, tetapi jika salah satu nya belum siap maka akan
lebih menghambat proses rujukan. Saran saya harus ada pengawas
untuk SISRUTE ini baik itu dari Dinkes Kabupaten atau yang lainnya.
Jawaban : akan dilakukan pemantauan Kembali terkait akun SISRUTE
apakah puskesmas dan RS sudah bisa masuk
menggunakan akses SISRUTE tersebut.
 2. Juknis Pembuatan User SISRUTE (Nurlela, SKM)
1. Puskesmas Pangkalanbaru (dr. Puji Susanto)
a. Apakah password SISRUTE sudah dikirimkan ke masing-masing
email yang sudah di daftarkan
b. Apakah item-item di dashboard apakah semuanya harus diisi, atau
ada yang hanya bersifat opsional saja?
c. Apakah SISRUTE hanya diperuntukkan untuk pasien yang rawat
inap atau rawat jalan juta

Jawaban : item-item didashboard ada yang tidak wajib diisi seperti no.
kepesertaan. Untuk email yang sudah didaftarkan sudah
harusnya sudah menerima password tersebut. Tutorial
penggunaan SISRUTE dapat dilihat di web SISRUTE
ataupun bisa membuka Youtube Kemenkes. Untuk
puskesmas pangkalanbaru baru 1 orang yang didaftarkan
emailnya, silahkan untuk menambahkan email petugas yang
lainnya, seperti bidan, petugas IGD.

2. Puskesmas Benteng (Sulasti)

Puskesmas benteng sudah mendaftarkan 1 nama, jika ingin
mendaftarkan nama yang lain apakah bisa menggunakan user nama
yang pertama ?
Jawaban : harus melakukan pendaftaran ulang dengan nama yang
bersangkutan.

3. KESEPAKATAN :
1. SETELAH PERTEMUAN HARI INI RUMAH SAKIT DI WILAYAH BANGKA
TENGAH BERKOMITMEN UNTUK MENERAPKAN SISRUTE DAN JIKA
SISRUTE SUDAH DIAKTIFKAN DAPAT MENGINFORMASIKAN KE FKTP
2. FASKES YANG SUDAH MENDAPATKAN USER DIHARAPKAN DAPAT
MELAKSANAKAN SISRUTE
3. FASKES PENERIMA RUJUKAN HARUS MENERIMA SEMUA PASIEN
YANG AKAN DIRUJUK, JIKA MEMANG TIDAK BISA DITANGANI DI
FASKES RUJUKAN DIHARAPKAN DAPAT MEREKOMENDASIKAN DAN
MENGHUBUNGI FASKES RUJUKAN LAINNYA.
4. UNTUK KASUS-KASUS TERTENTU JIKA SUDAH MELAKUKAN
KOORDINASI TERLEBIH DAHULU DAN TIDAK BISA DITANGANI DI RS
TERSEBUT MAKA PUSKESMAS BISA LANGSUNG MELAKUKAN
RUJUKAN KE FASKES LAINNYA.
5. RUMAH SAKIT SILOAM AKAN MELAKSANAKAN ATAU MEREGISTRASI
APLIKASI SISRUTE. JIKA FKTP MELAKUKAN RUJUKAN KE SILOAM
BANGKA AKAN LANGSUNG TERSISTEM DI SISRUTENYA SEHINGGA
PASIEN TERSEBUT DAPAT SEGERA DITANGANI DI UGD
6. JIKA RSUD BANGKA TENGAH PENGGUNAAN SISRUTE BELUM
MAKSIMAL, MAKA PIHAK FKTP DAPAT MENGHUBUNGI KE NOMOR IGD
(0718-7362044) DAN UNTUK KASUS KEBIDANAN DAPAT
MENGHUBUNGI NOMOR PONEK (082182173662) DAN MELAKUKAN
KOORDINASI DENGAN BAIK.
7. SISTEM RUJUKAN HARUS DILAKUKAN SECARA BERJENJANG
8. RS PRATAMA AKAN MELAKSANAKAN SISRUTE DAN USER YANG
TERDAFTAR AKAN DILAKUKAN MONITORING
9. DINAS KESEHATAN KAB. BANGKA TENGAH AKAN MELAKUKAN
PENGAWASAN MELALUI MONITORING DAN EVALUASI SETIAP 3
BULAN.

Notulen

ttd

Anisa Triana D, A.Md.Keb