praktikum
Pemberian Nebulizer
TINJAUAN TEORI
1. Definisi
2. Tujuan
4. Jenis-jenis nebulizer
a. Disposible nebulizer, sangat ideal apabila digunakan
dalam situasi kegawatdaruratan di rumah sakit dengan
perawatan jangka pendek. Apabila nebulizer di tempatkan
di rumah dapat digunakan beberapa kali, lebih dari satu
kali, apabila dibersihkan setelah digunakan. Dan dapat
terus dipakai sampai dengan 2 minggu apabila dibersihkan
secara teratur.
b. Re-usable nebulizer, dapat digunakan lebih lama sampai
kurang lebih 6 bulan. Keuntungan lebih dari nebulizer jenis ini
adalah desainnya yang lebih komplek sehingga
meningkatkan efektivitas dari dosis pengobatan. Keuntungan
kedua adalah dapat direbus untuk proses desinfeksi.
Digunakan untuk terapi setiap hari.
4. Model-model Nebulizer
Gambar 2.2.
ultrasonic nebulizer
Masker Mouthpiece
Bengkok 1 buah
Syringe atau pipet
Tissue
Obat bronkodilator
NaCl 0,9%
2.3. Persiapan lingkungan :
a. Mengatur pencahayaan ruangan
b. Memasang tirai (untuk menjaga privasi klien)
3. PELAKSANAAN
3.1. Cuci tangan
NILAI
NO PROSEDUR
0 1 2
1. PENGKAJIAN
1.1. Memberikan salam terapeutik
1.2. Mengkaji obat-obatan yang digunakan
1.3. Kaji riwayat alergi dan hipersensitivitas
1.4. Mengidentifikasi alat dan bahan yang diperlukan
2. PERSIAPAN
2.1. Cuci Tangan
2.2. Persiapan alat :
Set Nebulizer portable
Masker atau mouthpiece
Bengkok 1 buah
Syringe atau pipet
Tissue
Obat bronkodilator
NaCl 0,9%
2.3. Persiapan klien :
a. Memberi penjelasan tentang prosedur
dan tujuan pelaksanaannya
b. Mengatur posisi klien agar nyaman baik
bagi klien atau perawat
c. Meminta persetujuan klien untuk dilakukannya
tindakan dan menjelaskan kerjasama yang
diharapkan
2.4. Persiapan lingkungan :
a. Mengatur pencahayaan ruangan
b. Memasang tirai (untuk menjaga privasi klien)
3. PELAKSANAAN
3.1. Cuci tangan
3.2. Dekatkan alat ke dekat klien dan alat
compressor
nebulizer pada area yang datar
3.3. Buka bagian atas cup nebulizer
3.4. Masukan obat-obatan yang digunakan ke dalam
cup nebulizer
3.5. Hubungkan bagian atas cup nebulizer dengan cup
mouthpiece atau masker
3.6. Sambungkan selang aerosol dengan compressor
nebulizer
3.7. Nyalakan compressor nebulizer
3.8. Posisikan klien di kursi dengan nyaman
3.9. Jika menggunakan masker, perhatikan posisi yang
nyaman dan aman untuk muka klien
3.10. Jika menggunakan mouthpiece, letakkan antara
gigi dan bibir
3.11.Tarik nafas dalam melalui mulut. Jika
memungkinkan tahan nafas 2- 3 detik untuk
memfasilitasi obat masuk ke saluran pernafasan
3.12.Lanjutkan tindakan sampai obat habis (kurang
lebih 7-10 menit)
3.13Jika klien merasa pusing, hentikan tindakan
dan istirahatkan sekitar 5 menit. Kemudian
lanjutkan kembali tindakan sambil bernafas
secara
perlahan-lahan
3.14Matikan compressor nebulizer
Keterangan :
0 = tidak dikerjakan
1 = dikerjakan dengan tidak sempurna
2 = dikerjakan sempurna
Penguji,
……………………………..……………
PENUTUP
yang sering terjadi pada pemberian parenteral atau per oral, karena