Anda di halaman 1dari 13

LKPD 1

Lembar kegiatan Peserta Didik


Hukum OHM

Kelompok :

Nama anggota :

Kelas :
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)

Satuan Pendidikan : SMA


Kelas/semester : XII/1
Hari/tanggal :
Alokasi Waktu :
Nama Kelompok VI
Nama Anggota : 1.
2.
3.
Judul :
A. Kompetensi Inti:

KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli


(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indiktor

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki  Teliti dan objektif dalam kegiatan
rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; pengamatan membaca alat ukur listrik
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung  Memiliki rasa ingin tahu untuk
jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif memecahkan permasalahan secara santun
dan peduli lingkungan) dalam aktivitas  Jujur dan bertanggung jawab dalam
sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan tugas
sikap dalam melakukan percobaan ,  Bekerjasama dalam melaksanakan
melaporkan, dan berdiskusi
praktikum

4.2 Melakukan percobaan untuk menyelidiki 1. Merangkai alat percobaan tentang hukum
karakteristik rangkaian listrik ohm
2. Terampil menggunakan dan membaca
alat ukur dengan tepat pada percobaan
3. Menganalisis hasil percobaan tentang
hukum ohm
4. Menyimpulkan dan mengkomunikasikan
hasil percobaan tentang hukum ohm

C. Alat dan Bahan


1. Power supply1 buah
2. Kabel penghubung 8 buah
3. Voltmeter 1 buah
4. Amperemeter1 buah
5. Rheostat 1 buah
6. Papan rangkaian 1 buah
7. Jembatan penghubung

D. Langkah Kegiatan
Adapun prosedur kerja pada percobaan ini adalah sebagai berikut:
1. Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan
2. Menyusun peralatan seperti pada gambar rangkaian berikut :

R
RHEOSTAT V
+
_

Gambar. Rangkaian percobaan hokum Ohm


3. Setelah rangkaian di atas tersusun, maka amperemeter disusun secara seri dengan
hambatan dan votmeter disusun secara paralel.
4. Memastikan polaritas sumber tegangan dan alat ukur terpasang dengan tepat
5. Menetukan Nst basic meter (voltmeter dan amperemeter) (LA 1 Tabel 1)
6. Mengatur dan menggeser rheostat
7. Membaca penunjukan tegangan dan kuat arus sebagai nilai dari V1 dan I1
8. Mengulangi langkah 5 dan 6 sebanyak 5 kali
9. Mencatat hasil penunjukan tegangan dan kuat arus pada tabel pengamatan (LA 1
Tabel 2)

E. Pengamatan
Tabel pengamatan
Judul Tabel
Penunjukan Penunjukan
Tegangan Kuat Arus
No Voltmeter Amperemeter
(volt) (Ampere)
(skala ) (skala )
1
2
3
4
5

F. Analisis
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………….……………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………….
G. Grafik
.............................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................

H. Kesimpulan:
………………………………………………………………………………………………………
………………………….
KUNCI LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)

A. Kompetensi Inti:

KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indiktor

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar

1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang 1. Menumbuhkan sikap spiritual


menciptakan dan mengatur alam jagad sebelum dan sesudah proses
raya melalui pengamatan fenomena pembelajaran
alam fisis dan pengukurannya 2. Mengagumi kebesaran tuhan yang
menciptakan dan mengatur jagad raya
melalui fenomena listrik searah dan
fenomena sistem saraf pada manusia
2.2 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki  Teliti dan objektif dalam kegiatan
rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; pengamatan membaca alat ukur listrik
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung  Memiliki rasa ingin tahu untuk
jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif memecahkan permasalahan secara santun
dan peduli lingkungan) dalam aktivitas  Jujur dan bertanggung jawab dalam
sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan tugas
sikap dalam melakukan percobaan ,  Bekerjasama dalam melaksanakan
melaporkan, dan berdiskusi praktikum

4.2 Melakukan percobaan untuk menyelidiki 1. Merangkai alat percobaan tentang hukum
karakteristik rangkaian listrik ohm
2. Terampil menggunakan dan membaca
alat ukur dengan tepat pada percobaan
3. Menganalisis hasil percobaan tentang
hukum ohm
4. Menyimpulkan dan mengkomunikasikan
hasil percobaan tentang hukum ohm

C. Alat dan Bahan


1. Power supply1 buah
2. Kabel penghubung 8 buah
3. Voltmeter 1 buah
4. Amperemeter1 buah
5. Rheostat 1 buah
6. Papan rangkaian 1 buah
7. Jembatan penghubung

D. Langkah Kegiatan
Adapun prosedur kerja pada percobaan ini adalah sebagai berikut:
1. Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan
2. Menyusun peralatan seperti pada gambar rangkaian berikut :
A

R
RHEOSTAT V
+
_

Gambar. Rangkaian percobaan hokum Ohm


3. Setelah rangkaian di atas tersusun, maka amperemeter disusun secara seri dengan
hambatan dan votmeter disusun secara paralel.
4. Memastikan polaritas sumber tegangan dan alat ukur terpasang dengan tepat
5. Menetukan Nst basic meter (voltmeter dan amperemeter) (LA 1 Tabel 1)
6. Mengatur dan menggeser rheostat
7. Membaca penunjukan tegangan dan kuat arus sebagai nilai dari V1 dan I1
8. Mengulangi langkah 5 dan 6 sebanyak 5 kali
9. Mencatat hasil penunjukan tegangan dan kuat arus pada tabel pengamatan ((LA 1
Tabel 2)

E. Pengamatan

NST Amperemeter = 𝐵𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑢𝑘𝑢𝑟


𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎

100 𝑚𝐴
= 50

= 2 𝑚𝐴
= 0,002 𝐴

𝐵𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑢𝑘𝑢𝑟
NST Voltmeter 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎

10
= 50
= 0,2 𝑉
Tabel pengamatan
Hubungan antara tegangan dengan kuat arus listrik
Penunjukan Penunjukan Tegang
Kuat Arus
Voltmeter Amperemete an
(Ampere)
(skala ) r (skala ) (volt)
6,5 8,5 1,3 0,017
7,5 10,0 1,5 0,020
9,5 12,0 1,9 0,024
11,0 14,5 2,2 0,029
13,5 17,5 2,7 0,035

F. ANALISIS Analisis
perhitungan
𝑣
𝑅=
𝐼

𝑅1 = 𝑉1
𝐼1

𝑅2 = 𝑉2
𝐼2
1,5
𝑅 = 0,020
= 75 𝑂ℎ𝑚

𝑅3 = 𝑉3
𝐼3
1,9
𝑅 = 0,024
= 79 𝑂ℎ𝑚

𝑅4 = 𝑉4
𝐼4
2,2
𝑅 = 0,029
= 62 𝑂ℎ𝑚
𝑅5 = 𝑉5
𝐼5
2,7
𝑅5 = 0,035

= 77 𝑂ℎ𝑚

𝑅1 + 𝑅2 + 𝑅3 + 𝑅4 + 𝑅5
𝑅= 5

76 + 75 + 79 + 62 + 77
𝑅= 5
369
𝑅= 5
𝑅 = 73 0ℎ𝑚
Analisis ketidakpastian
𝑣
𝑅=
𝐼
= 𝑉 . 𝐼−1
𝜕𝑅
|
𝜕𝑉 | = 𝐼
−1

𝜕𝑅
−1
| |= 𝑉. 𝐼
𝜕𝐼
𝑹𝒂𝒎𝒃𝒂𝒕 𝑹𝒂𝒍𝒂𝒕
∆𝑅 = │𝜕𝑅
𝜕𝑉 ∆𝑉│ + ∆𝐼│
│𝜕𝑅
𝜕𝐼
−1
∆𝑅 𝐼−1
= │ ∆𝑉 + 𝑉. 𝐼

𝑅 𝑉 . 𝑉−1 𝑉 . 𝐼−1

∆𝑅 ∆𝑉 ∆𝐼
𝑅 = │ 𝑉 │ + │𝐼 │
∆𝑅 = │∆𝑉│ + │∆𝐼│ . 𝑅
𝑉 𝐼

𝑲𝒆𝒔𝒂𝒍𝒂𝒉𝒂𝒏 𝑹𝒆𝒍𝒂𝒕𝒊𝒇
∆𝑅
𝐾𝑅 = 𝑋 100%
𝑅
𝑫𝒆𝒓𝒂𝒋𝒂𝒕 𝑲𝒆𝒑𝒆𝒓𝒄𝒂𝒚𝒂𝒂𝒏
𝐷𝐾 = 100% − 𝐾𝑅
𝑷𝒆𝒍𝒂𝒑𝒐𝒓𝒂𝒏 𝑭𝒊𝒔𝒊𝒌𝒂
𝑃𝐹 = |𝑅 ± ∆𝑅|
1
∆𝑉 = 𝑁𝑆𝑇 𝑣𝑜𝑙𝑡𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟
2
1
∆𝑉 = 0,2
2
∆𝑉 = 0,1 𝑣𝑜𝑙𝑡
1
∆𝐼 = 𝑁𝑆𝑇 𝐴𝑚𝑝𝑒𝑟𝑒𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟
2
1
∆𝑉 = 0,002
2
∆𝑉 = 0,001 𝐴

DATA 1
∆𝑅1 = │∆𝑉│ + │∆𝐼│ . 𝑅1
𝑉1 𝐼1

∆𝑅1 = │ 0,1 │ + │0,001│ .76


1,3 0,017

∆𝑅1 = |0,076 + 0,058| 76


= 10 𝑂𝐻𝑀

𝐾𝑅1 = ∆𝑅1 𝑋 100%


𝑅1
10
𝐾𝑅1 = 𝑋 100%
76
𝐾𝑅1 = 13 %
𝐷𝐾1 = 100% − 𝐾𝑅1
𝐷𝐾1 = 100% − 13 %
= 87 %
𝑃𝐹1 = |𝑅1 + ∆𝑅1|
𝑃𝐹1 = |76 ± 10|
= |7,6 ± 1,0| 𝑋 101 𝑂ℎ𝑚

DATA 2
∆𝑅2 = │∆𝑉│ + │∆𝐼│ . 𝑅2
𝑉2 𝐼2

∆𝑅2 = │ 0,1 │ + │0,001│ .75


1,5 0,020

∆𝑅2 = |0,066 + 0,050| 75


= 8,7 𝑂𝐻𝑀

𝐾𝑅2 = ∆𝑅2 𝑋 100%


𝑅2
8,7
𝐾𝑅2 = 𝑋 100%
75
𝐾𝑅2 = 11 %
𝐷𝐾2 = 100% − 𝐾𝑅2
𝐷𝐾2 = 100% − 11 %
= 89 %
𝑃𝐹2 = |𝑅2 + ∆𝑅2|
𝑃𝐹2 = |75 ± 8,7|
= |75,0 ± 8,7| Ohm

DATA 3
∆𝑅3 = │∆𝑉│ + │∆𝐼│ . 𝑅3
𝑉3 𝐼3

∆𝑅3 = │ 0,1│ + │0,001│ .79


1,9 0,024

∆𝑅3 = |0,052 + 0,041| 79


= 7,3 𝑂𝐻𝑀

𝐾𝑅3 = ∆𝑅3 𝑋 100%


𝑅3
7,3
𝐾𝑅3 = 𝑋 100%
79
𝐾𝑅3 = 9,2 %
𝐷𝐾3 = 100% − 𝐾𝑅3
𝐷𝐾3 = 100% − 9,2 %
= 90,8 %
𝑃𝐹3 = |𝑅3 + ∆𝑅3|
𝑃𝐹3 = | 79 ± 7,3 |
= | 79,0 ± 7,3 | Ohm

DATA 4
∆𝑅4 = │∆𝑉│ + │∆𝐼│ . 𝑅4
𝑉4 𝐼4

∆𝑅4 = │ 0,1 │ + │0,001│ .62


2,2 0,029
∆𝑅4 = |0,045 + 0,034| 62
= 4,9 𝑂𝐻𝑀

𝐾𝑅4 = ∆𝑅4 𝑋 100%


𝑅4
4,9
𝐾𝑅4 = 𝑋 100%
62
𝐾𝑅4 = 7,9 %
𝐷𝐾4 = 100% − 𝐾𝑅4
𝐷𝐾4 = 100% − 7,9 %
= 92,1 %
𝑃𝐹4 = |𝑅4 + ∆𝑅4|
𝑃𝐹4 = | 62 ± 4,9 |
= | 62,0 ± 4,9 | 𝑂ℎ𝑚

DATA 5
∆𝑅5 = │∆𝑉│ + │∆𝐼│ . 𝑅5
𝑉5 𝐼5

∆𝑅5 = │ │ + │0,001│ .77


0,1

2,7 0,035

∆𝑅5 = |0,037 + 0,028| 77


= 5,0 𝑂ℎ𝑚

𝐾𝑅5 = ∆𝑅5 𝑋 100%


𝑅5
5,0
𝐾𝑅5 = 𝑋 100%
77
𝐾𝑅5 = 6,4 %
𝐷𝐾5 = 100% − 𝐾𝑅5
𝐷𝐾5 = 100% − 6,4 %
= 93,6 %
𝑃𝐹5 = |𝑅5 + ∆𝑅5|
𝑃𝐹5 = | 77 ± 5,0 |
= | 77,0 ± 5,0 | 𝑂ℎ𝑚
∆𝑅1 + ∆𝑅2 + ∆𝑅3 + ∆𝑅4 + ∆𝑅5
∆𝑅 = 5
10 + 8,7 + 7,3 + 4,9 + 5,0
∆𝑅 = 5
35,9
∆𝑅 = 5
∆𝑅 = 7,2 𝑂ℎ𝑚

∆𝑅
𝐾𝑅 = 𝑋 100%
𝑅
7,2
𝐾𝑅 = 𝑋 100%
73
𝐾𝑅 = 9,8 %
𝐷𝐾 = 100% − 𝐾𝑅
𝐷𝐾 = 100% − 9,8 %
= 90,2 %
𝑃𝐹 = | 𝑅 + ∆𝑅|
𝑃𝐹 = | 73 ± 7,2 |
= | 73,0 ± 7,2 | 𝑂ℎ𝑚
G. Grafik

HUBUNGAN ANTARA TEGANGAN


DAN KUAT ARUS
4

3
Tegangan

0
0 0.01 0.02 0.03 0.04 0.05
Kuat Arus (A)

Kesimpulan
Hubungan antara tegangan dan kuat arus adalah berbanding lurus, semakin besar tegangan
maka kuat arus yang mengalir akan semakin besar.

Anda mungkin juga menyukai