NIM : 4122.4.19.11.0104 Matkul : Manajemen Keuangan
1. Sebutkan fungsi manajemen kas.
Jawab : Mempercepat pengumpulan Pengendalian pembayaran Saldo kas yang harus dipertahankan
2. Jelaskan konsep bank terpusat.
Jawab : Perusahaan yang menggunakan jaringan lockbox serta yang memiliki sejumlah outlet penjualan yang menerima dana melalui pos penjualan memiliki satu kesamaan. Perusahaan tersebut akan memiliki sejumlah rekening simpanan pada sejumlah bank regional. Setiap perusahaan mungkin akan merasa lebih baik untuk memindahkan sebagian atau seluruh simpanannya ke satu lokasi terpusat, yang disebut bank terpusat (concentration bank).
3. Jelaskan bagaimana sistem lockbox dapat meningkatkan efisiensi manajemen kas?
Jawab : Lock-box system adalah cara lain untuk mempercepat aliran dana. Dengan pusat bank, pusat pengumpulan dana menerima pembayaran, kemudian memproses dan mendepositokan dana tersebut ke bank.Tujuan lock-box system ini adalah untuk menghilangkan tenggang waktu antara penerimaan pembayaran oleh perusahaan dan pendepositoan ke bank. Mekanisme lock-box system ini adalah perusahaan menyewa kotak pos disuatu daerah dan member wewenang bank didaerah tersebut untuk mengambil pembayaran dari kotak itu. Kelebihan dari lock-box system ini adalah bahwa cek yang telah diterima akan didepositokan secepat mungkin dan segera dimasukkan dalam rekening perusahaan. Dengan kata lain tenggan waktu antara penerimaan cek dengan pendepositoan di bank dihilangkan. Kelemahannya adalah adanya tambahan biaya untuk melakukan pengecekan di bank. Jika biaya yang harus dikeluarkan lebih kecil daripada pendapatan marginalnya, maka sebaiknya perusahaan menggunakan lock-box system itu, tetapi sebaliknya jika tambahan biaya lebih besar daripada pendapatan marginal. 4. Apa saja ketiga motif untuk menahan kas? Jawab : Motif transaksi: memenuhi pembayaran, seperti pembelian, upah, pajak, dan dividen yang timbul dalam kegiatan bisnis umum. Motif spekulasi: memanfaatkan peluang yang ada, seperti penurunan tiba-tiba harga bahan baku. Motif berjaga-jaga: mempertahankan batas keamanan atau penyangga keamanan untuk memenuhi kebutuhan kas yang di luar perkiraan.
5. Apa yang dimaksud dengan outsourcing?
Jawab : Outsourcing bisa diartikan sebagai penggunaan tenaga kerja dari pihak ketiga untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu. Saat merekrut pekerja outsource, perusahaan bisa bekerja sama dengan perusahaan outsource. Melakukan sub kontrak atas operasi bisnis tertentu ke perusahaan luar sebagai ganti melakukannya sendiri. Perusahaan makin fokus pada proses utama bisnisnya – yaitu kompetensi utama yang dimiliki. Outsourcing – mengalihkan operasi “internal” biasa ke perusahaan luar. Penggunaan lockbox adalah salah satu contoh outsourcing dari proses keuangan yang penting tapi bukan kompetensi utama. Outsourcing berpotensi untuk mengurangi biaya perusahaan. Pihak penyedia jasa dapat menggunakan skala ekonomi dan keahlian khususnya untuk melakukan operasi bisnis yang dialihkan tersebut.
6. Perusahaan “Rindu Laba” mempunyai 5 tempat penjualan di wilayah yang berbeda (5
kota). Masing-masing tempat tersebut harus mengirimkan hasil penjualan per hari ke kantor pusat. Rata-rata hasil penjualan per hari masing-masing tempat sebesar Rp.100 juta. Waktu yang diperlukan mulai saat merekap hasil penjualan sampai dengan uang tersebut diterima di kantor pusat rata-rata 2 hari. Dik : Tempat penjualan : 5 Rata-rata hasil penjualan : Rp. 100 juta Waktu merekap rata-rata : 2 hari Diminta: a. Berapa dana yang tidak bisa dimanfaatkan karena terikat dalam pengiriman tersebut? Jawab : 100 juta : 2 = 50 juta 50 juta x 5 = 250 juta Dana yang tidak bisa di manfaatkan = 250 juta
b. Apabila perusahaan ingin mengumpulkan sendiri hasil penjualan tersebut, sehingga
waktu yang diperlukan berkurang menjadi 1 hari. Berapa dana yang bisa dimanfaatkan? Jawab : 100 juta x 5 = 500 juta Dana yang bisa di manfaatkan = 500 juta c. Apakah rencana ini layak dilaksanakan? Jawab : Tidak, karena kurang efektif dan tidak menggunakan manajemen kas sehingga ada dana yg tidak bisa di manfaatkan dan ada dana yang bisa di manfaatkan tetapi tidak optimal operasionalnya.