Anda di halaman 1dari 3

Nama : Fadhila Rizki Aulia

NIM : 857023198
Prodi : PGSD-BI
Pokjar : Natar

RANCANGAN TUGAS TUTORIAL I

Nama Matakuliah : Pembelajaran PKn di SD


Pokok Bahasan : Pendidikan Kewarganegaraan di SD Sumber Materi:
Jumlah Soal :5
Skor Maksimal : 100 BMP PDGK 4201
Jenis Tugas : Penguasaan konsep Modul 1 - 3
Waktu : 60 menit

Kompetensi Khusus:
1. Menentukan karakteristik PKn di SD
2. Menentukan fungsi PKn di SD
3. Menyelesaikan permasalahan PKn terkait dengan tuntutan pedagogis PKn di SD
4. Menentukan cara pengintegrasian PKn dengan mata pelajaran lainnya
5. Menyelesaikan permasalahan pengembangan nilai dan moral dalam PKn di SD

Soal no. 1
Jelaskan karakteristik pendidikan kewarganegaraan!
Jawab :
Adapun karakteristik Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) adalah :
1. PKn termasuk dalam proses ilmu sosial (IPS).

2. PKn diajarkan sebagai mata pelajaran wajib dari seluruh program sekolah dasar sampai
perguruan tinggi.

3. PKn menanamkan banyak nilai, diantaranya nilai kesadaran, bela negara, penghargaan
terhadap Hak Asasi Manusia, pelestarian lingkungan hidup, tanggung jawab sosial, ketaatan pada
hukum, ketaatan membayar pajak, serta sikap dan perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme.

4. PKn memiliki ruang lingkup meliputi aspek Persatuan dan Kesatuan bangsa, norma, hukum,
dan peraturan, Hak Asasi Manusia, kebutuhan warga negara, Konstitusi Negara, Kekuasan dan
Politik, Pancasila dan Globalisasi.

5. PKn memiliki sasaran akhir atau tujuan untuk terwujudnya suatu mata pelajaran yang
berfungsi sebagai sarana pembinaan watak bangsa (nation and character building) dan
pemberdayaan warga negara.

6. PKn merupakan suatu bidang kajian ilmiah dan program pendidikan di sekolah dan diterima
sebagai wahana utama serta esensi pendidikan demokrasi di Indonesia.

7. PKn mempunyai 3 pusat perhatian yaitu Civic Intellegence (kecerdasan dan daya nalar warga
negara baik dalam dimensi spiritual, rasional, emosional maupun sosial), Civic Responsibility
(kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara yang bertanggung jawab), dan Civic
Participation (kemampuan berpartisipasi warga negara atas dasar tanggung jawabnya, baik secara
individual, sosial maupun sebagai pemimpin hari depan).
8. PKn mengenal suatu model pembelajaran VCT (Value Clarification Technique/Teknik
Pengungkapan Nilai), yaitu suatu teknik belajarmengajar yang membina sikap atau nilai moral
(aspek afektif)

Soal no. 2
Mengapa mata pelajaran PKn diajarkan mulai tingkat SD? Jelaskan!
Jawab :
Fungsi dari pembelajaran PKn yaitu dapat membantu siswa untuk memahami hak dan kewajiban
mereka sebagai warga negara, dapat membentuk karakter yang lebih baik dan bertanggung
jawab, dan dapat menumbuhkan rasa nasionalisme siswa kepada NKRI.Tujuan pembelajaran
PKn yaitu dapat menjadi sarana belajar siswa untuk lebih mengenal Negara Kesatuan Republik
Indonesia, membentuk pribadi siswa sesuai dengan kebudayaan Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan bertujuan untuk membentuk generasi yang cinta tanah air dan ikut serta dalam
mengisi kemerdekaan Republik Indonesia. Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan
merupakan Pendidikan yang berperan penting untuk membentuk kepribadian bagi siswa SD/MI.
Hal ini disebabkan PPKN mempelajari tentang bagaimana siswa SD/MI untuk menjadi warga
negara yang baik dan benar. PPKN menjadi mata pelajaran yang sangat wajib untuk dipelajari
dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi, karena begitu pentingnya dipelajari bagi penerus
bangsa. PKN mengajarkan bagaimana menciptakan kerukunan di lingkungan sekolah.

Soal no. 3
Misi PKn adalah pendidikan moral dan nilai, bagaimana cara menanamkan nilai dan moral
kepada peserta didik?
Jawab :
Sejalan dengan tujuan Pendidikan kewarganegaraan yaitu untuk mengetahui dan memahami isi
dan makna yang terkandung didalam Pancasila dan UUD 1945 atau dengan kata lain untuk
menjadi warga negara yang baik berdasarkan falsafah negara dan UndangUndang Dasar 1945
dan dengan demikian Pendidikan kewarganegaraan adalah salah satu upaya Pendidikan yang
menyangkut pembentukan dan perkembangan pribadi dan anak didik dengan cara membentuk
watak bangsa Indonesia serta membentuk kepribadian manusia Indonesia yang seutuhnya sesuai
dengan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila dan UUD 1945.Dalam
menanamkan nilai dan moral pada peserta didik, di utamakan aspek-aspek tanggung jawab,
kedisiplinan, kejujuran. Guru dapat mencoba melakukan komunikasi dengan baik terhadap
siswa-siswi agar memiliki kedekatan secara emosional serta memberikan contoh dan penerapan
pembelajaran PKn dalam kehidupan sehari hari .

Soal no 4
Bagaimana cara mengintegrasikan PKn dengan mata pelajaran lain. Kaitkan dengan konsep
terpadu!
Jawab :

Konsep Pembelajaran Terpadu telah dikenal paling tidak dalam bentuk sederhana seperti yang
dianjurkan dalam kurikulum tahun 1968 dengan pendekatan korelasi. Contoh korelasi dalam
kurikulum tahun 1968 adalah menghubungakan dua atau lebih mata pelajaran saat
menjelaskansuatu mata pelajaran. Misalnya, saat menjelaskan tentang kosep geografi maka pada
saat itu pula penjelasan konsep geografi tersebut dihubungkan dengan konsep mata pelajaran
lainnya, misalnya dengan konsep mata pelajaran sejarah ataupun ekonomi.

Soal no 5
Bagaimana peranan guru dalam mendidik peserta didik yang berkarakter pancasila!
Jawab :
Peserta didik sesuai dengan nilai-nilai pancasila, antara lain sebagai berikut yaitu ,memeperkuat
dasar keimanan dan ketakwaan peserta didik, membiasakan peserta didik untuk berprilaku baik
dan menanamkan nilai persatuan kepada peserta didik

Tutor,

Meta Nelya, M.Pd

Anda mungkin juga menyukai