Anda di halaman 1dari 5

CONTOH SOAL LARUTAN ELEKTROLIT DAN PEMBAHASANNYA

1. Diantara senyawa berikut, yang didalamnya larutannya menghasilkan ion paling banyak adalah ....
A. H2SO4
B. NH4Cl
C. Na2SO4
D. AlCl3
E. CH3COOH

Pembahasan :
Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang paling banyak menghasilkan ion paling banyak.
H2SO4 = Asam Kuat, Larutan elektrolit kuat
NH4OH = Larutan BasaLemah, Larutan elektrolit lemah
H2S = Larutan Asam Lemah, Larutan elektrolit lemah
Al(OH)3 = Larutan BasaLemah, Larutan elektrolit lemah
CH3COOH = Larutan Asam Lemah, Larutan elektrolit lemah
Jawab : A

2. Diantara zat berikut yang larutannya tidak dapat menghantar listrik adalah .....
A. NaOH
B. CH4
C. MgCl2
D. CaO
E. HCl

Pembahasan :
Zat yang dalam bentuk / fase larutan tidak dapat menghantarkan listrik disebut dengan Larutan non
elektrolit. Yang tergolong ke dalam larutan non elektrolit adalah senyawa kovalen polar atau
senyawa organik.
NaOH = Senyawa ion
CH4 = Senyawa kovalen polar / senyawa organik
MgCl2 = Senyawa ion
CaO = Senyawa ion
HCl = Senyawa kovalen polar
Jawab : B

3. Dari larutan berikut yang diharapkan menghantarkan listrik paling baik adalah ....
A. larutan urea 1 M
B. larutan H2SO4 0,1 M
C. larutan asam cuka 0,1 M
D. Larutan H2SO4 1 M
E. larutan asam cuka 1 M

Pembahasan :
Daya hantar larutan elektrolit ditentukan jenis larutan dan konsentrasi / kepekatan larutan.
Jenis larutan terbagi atas 3, larutan elektrolit kuat, larutan elektrolit lemah dan larutan non elektrolit,
dimana larutan elektrolit kuat merupakan larutan yang baik baik untuk menghantarkan listrik.
Larutan H2SO4 merupakan larutan elektrolit kuat, jadi semakin kuat konsentrasi larutan H2SO4 , maka
akan semakin baik sebagai penghantar listrik.
Jawab : D
4. Senyawa yang jika dilarutkan ke dalam air tidak menghasilkan gelmbung gas pada batang elektrode
dan lampu alat uji elektrolit tidak menyala adalah ...
A. kalsium nitrat
B. kalium hidroksida
C. natrium sulfat
D. barium klorida
E. karbon tetraklorida

Pembahasan :
Senyawa yang jika dilarutkan ke dalam air tidak menghasilkan gelmbung gas pada batang elektrode
dan lampu alat uji elektrolit tidak menyala berarti larutan tersebut bersifat non elektrolit
kalsium nitrat = elektrolit kuat
kalium hidroksida = elektrolit kuat
natrium sulfat = elektrolit kuat
barium klorida = elektrolit kuat
karbon tetraklorida = non elektrolit
Jawab : E

5. Dua buah larutan A dan B diuji menggunakan alat uji elektrolit. Lapu alat uji menyala bila menguji
larutan A dan timbul gelembung-gelembung gas pada elektrodenya, sedangkan bila larutan B diuji,
lampu tidak menyala tetapi ada gelembung-gelembung gas pada elektrodenya. Dari pengamatan
tersebut dapat disimpulkan bahwa ...
A. Larutan A elektrolit lemah dan larutan B non elektrolit
B. Larutan A dan larutan B elektrolit kuat
C. Larutan A elektrolit kuat dan larutan B elektrolit lemah
D. Larutan A non elektrolit dan larutan B elektrolit kuat
E. Larutan A dan B memiliki kesamaan merata

Pembahasan :
Larutan elektrolit kuat ditandai oleh lampu indikator alat uji yang menyala dan timbulnya
gelembung-gelembung gas, sedangkan elektrolit lemah ditandai oleh lampu indikator alat uji yang
menyala dan timbulnya gelembung-gelembung gas. Dan larutan non elektrolit ditandai oleh tidak
adanya perubahan apapun pada alat uji.
Jawab : C

6. Perhatikan gambar pengujian daya hantar beberapa larutan ini

Larutan yang bersifat elektrolit kuat dan elektrolit lemah berturut – turut adalah …
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 4
D. 1 dan 5
E. 2 dan 3
Pembahasan :
Larutan elektrolit kuat ditandai oleh lampu indikator alat uji yang menyala dan timbulnya
gelembung-gelembung gas, sedangkan elektrolit lemah ditandai oleh lampu indikator alat uji yang
menyala dan timbulnya gelembung-gelembung gas. Dan larutan non elektrolit ditandai oleh tidak
adanya perubahan apapun pada alat uji.
Jawab : C

7. Wanty melakukan pengujian daya hantar listrik dari sebuah larutan sampel, berupa larutan X. Jika
dilakukan pengujian daya hantar listrik, larutan X dapat menyebabkan lampu menyala terang dan
menimbulkan gelembung gas pada batang elektroda. Kemungkinan larutan X tersusun dari …
A. Gula dan air
B. Asam cuka dan air
C. Urea dan air
D. Garam dapur dan air
E. Syrup dan air

Pembahasan :
Larutan elektrolit kuat ditandai oleh lampu indikator alat uji yang menyala dan timbulnya
gelembung-gelembung gas, sedangkan elektrolit lemah ditandai oleh lampu indikator alat uji yang
menyala dan timbulnya gelembung-gelembung gas. Dan larutan non elektrolit ditandai oleh tidak
adanya perubahan apapun pada alat uji.
Larutan elektrolit kuat = Asam kuat, basa kuat dan garam
Larutan eloektrolit lemah = Asam lemah, basa lemah, misalnya asam cuka
Larutan non elektrolit = larutan urea, larutan gula
Jawab : D

8. Berikut data hasil percobaan daya hantar listrik terhadap beberapa air limbah.

Air limbah Nyala lampu Gelembung gas

P Tidak menyala Sedikit

Q Menyala terang Banyak

R Menyala redup Sedikit

S Tidak menyala Tidak ada

T Menyala terang Banyak

Berdasarkan data tersebut, air limbah yang memiliki (0 < 𝛂 < 1) adalah …

A. P dan Q
B. Q dan S
C. S dan T
D. P dan R
E. R dan S
Pembahasan :
Larutan elektrolit kuat (𝛂 = 1), ditandai oleh lampu indikator alat uji yang menyala dan timbulnya
gelembung-gelembung gas, sedangkan elektrolit lemah (0 < 𝛂 < 1), ditandai oleh lampu indikator alat
uji yang menyala dan timbulnya gelembung-gelembung gas. Dan larutan non elektrolit (𝛂 = 0),
ditandai oleh tidak adanya perubahan apapun pada alat uji.
Jawab : D

9. Perhatikan tabel mengenai sifat dari dua zat berikut :


Titik Kelarutan Konduktivitas listrik
Zat Leleh dalam air
(oC) Pada Lele Larutan
tan han

A 850 Larut Isolator Konduktor Konduktor

B 64 Tidak larut Isolator Isolator Konduktor

C -27 Tidak larut Isolator Isolator Isolator

Simpulan dari zat A, B, dan C yang tepat adalah …

A. Zat A merupakan senyawa kovalen


B. Zat A tidak dapat menghasilkan gas
C. Zat B merupakan senyawa kovalen polar
D. Zat B merupakan senyawa ionik
E. Zat C merupakan senyawa koordinasi

Pembahasan :
Larutan elektrolit kuat terdiri dari larutan senyawa ion dan lelehan senyawa logam, elektrolit lemah
terdiri dari larutan senyawa kovalen polar, sedangkan non elektrolit terdiri dari senyawa kovalen non
polar
Ciri - ciri senyawa ionik :
● larut dalam air
● titik leleh tinggi
● menghantarkan listrik dalam keadaan larutan ataupun lelehan
Ciri-ciri senyawa kovalen polar
● larut dalam air
● titik leleh rendah
● menghantarkan listrik dalam keadaan larutan
Ciri-ciri senyawa kovalen non polar
● tidak larut dalam air
● titik leleh rendah
● tidak menghantarkan listrik dalam keadaan larutan ataupun lelehan
Jawab : C

10. Larutan Ca(NO3)2 dapat menghantarkan listrik karena terionisasi menjadi ...
A. Ca(NO3)2(aq) → Ca2+(aq) + NO3-(aq)
B. Ca(NO3)2(aq) → Ca2+(aq) + 2NO3-2(aq)
C. Ca(NO3)2(aq) → Ca2+(aq) + 2NO3-2(aq)
D. Ca(NO3)2(aq) → Ca+(aq) + 2NO3-(aq)
E. Ca(NO3)2(aq) → Ca2+(aq) + NO3-2(aq)
Pembahasan :
Terionisasi airnya perubahan molekul senyawa menjadi ion dalam fase tetap (larutan (aq)) dengan
memperhatikan muatan setiap ion
Ca(NO3)2(aq) → Ca2+(aq) + NO3-(aq)
Jawab : A

Anda mungkin juga menyukai