Penyusun :
Hazmi Hasyfil Ghali Ridwan 1202030048
M. Arriza Fazrika 1202030062
Muhammad Firdaus 1202030076
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT. Hanya dengan izin-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah telaah kurikulum Bahasa arab yang berjudul “Silabus Mata Pelajaran
Bahasa Arab” ini tepat pada waktunya. Tak lupa juga shalawat serta salam kepada suri tauladan
kita yakni Nabi Muhammad SAW,kepada keluarganya, para sahabatnya, dan seluruh ummat
nya.
Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah
Telaah Kurikulum Bahasa Arab . Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami
dalam menyusun makalah ini. Kami cukup menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Karena itu kami mengharapkan daran dan kritik yang bersifat membangun demi
kebaikan makalah mendatang. Harapan kami semoga makalah ini bermanfaat dan memenuhi
harapan dari berbagai pihak.
Penyusun
Daftar isi
KATA PENGANTAR................................................................................................................................... ii
Daftar isi ................................................................................................................................................. iii
BAB II ....................................................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ......................................................................................................................................... 3
A. Pengertian Silabus....................................................................................................................... 3
C. Prinsip Pengembangan Silabus ................................................................................................... 6
D. Prinsip Penyusunan Silabus......................................................................................................... 9
BAB III .................................................................................................................................................... 10
PENUTUP ............................................................................................................................................... 10
A. Kesimpulan................................................................................................................................ 10
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................. 11
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1) Pengertian Silabus
1. Kunandar
Menurut kunandar (2011), silabus merupakan rencana pembelajaran yang
dibuat berdasarkan standar kompetensi, materi pokok pembelajaran,
kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi penilaian, kegiatan
pembelajaran, sumber belajar, penilaian dan alokasi waktu.
2. Aisah
Tidak jauh berbeda dengan pandangan Aisah tentang silabus. Silabus sebagai
rancangan pembelajaran mata pelajaran atau kelompok tertentu. Adapun
cakupan silabus yang disusun, yaitu standar kompetensi, kompetensi dasar,
materi pokok, indikator pencapaian, kegiatan pembelajaran dan kompetensi
untuk penilaian.
Silabus dibuat berdasarkan standar isi yang berisi identitas mata pelajaran,
kompetensi dasar, standar kompetensi, materi pembelajaran dan masih banyak
lagi.
3. Yulalewati
Sementara Yulaelawati mendefinisikan silabus sebagai rancangan yang
digunakan untuk mengatur pelaksanaan pembelajaran dan penilaian. Dimana
silabus dibuat secara tersusun dan memuat komponen tertentu agar mencapai
penguasaan kompetensi dasar.
4. BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
Menurut BNSP, silabus dipergunakan untuk merancang kegiatan
pembelajaran dan pengelolaan kelas. Silabus juga dapat diartikan sebagai
penjabaran dari Standar kompetensi dan Kompetensi Dasar pembelajaran,
indikator pencapaian, kegiatan pembelajaran, untuk mengetahui kompetensi
penilaian hasil belajar dan masih banyak lagi.
Itulah beberapa pendapat tentang silabus. Dari beberapa pendapat di atas,
maka dapat disimpulkan bahwa silabus sebagai sarana untuk membuat
rancangan pembelajaran. Guna mengatur dan memperlancar laju pendidikan.
Mulai dari memperlancar proses belajar dan membantu dalam proses penilaian
belajar anak.
1
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa definisi dari konsep silabus mata pelajaran Bahasa Arab
2. Apa saja komponen dari silabus
3. Bagaimana prinsip pengembangan silabus
4. Apa saja langkah-langkah dalam menyusun silabus
C. TUJUAN MASALAH
1. Untuk mengetahui definisi konsep silabus mata pelajaran bahasa arab
2. Untuk mengetahui komponen-komponen dari silabus
3. Untuk mengetahui prinsip dalam penyusunan silabus
4. Untuk mengetahui langkah-langkah dalam menyusun silabus
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Silabus
a) Kunandar
Menurut kunandar (2011), silabus merupakan rencana pembelajaran
yang dibuat berdasarkan standar kompetensi, materi pokok pembelajaran,
kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi penilaian, kegiatan
pembelajaran, sumber belajar, penilaian dan alokasi waktu.
b) Aisah
Tidak jauh berbeda dengan pandangan Aisah tentang silabus. Silabus
sebagai rancangan pembelajaran mata pelajaran atau kelompok tertentu.
Adapun cakupan silabus yang disusun, yaitu standar kompetensi,
kompetensi dasar, materi pokok, indikator pencapaian, kegiatan
pembelajaran dan kompetensi untuk penilaian.
Silabus dibuat berdasarkan standar isi yang berisi identitas mata
pelajaran, kompetensi dasar, standar kompetensi, materi pembelajaran dan
masih banyak lagi.
c) Yulalewati
Sementara Yulaelawati mendefinisikan silabus sebagai rancangan yang
digunakan untuk mengatur pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.
Dimana silabus dibuat secara tersusun dan memuat komponen tertentu agar
mencapai penguasaan kompetensi dasar.
d) BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
Menurut BNSP, silabus dipergunakan untuk merancang kegiatan
pembelajaran dan pengelolaan kelas. Silabus juga dapat diartikan sebagai
penjabaran dari Standar kompetensi dan Kompetensi Dasar pembelajaran,
indikator pencapaian, kegiatan pembelajaran, untuk mengetahui kompetensi
penilaian hasil belajar dan masih banyak lagi.
Itulah beberapa pendapat tentang silabus. Dari beberapa pendapat di
atas, maka dapat disimpulkan bahwa silabus sebagai sarana untuk membuat
rancangan pembelajaran. Guna mengatur dan memperlancar laju
pendidikan. Mulai dari memperlancar proses belajar dan membantu dalam
proses penilaian belajar anak.
V. Pembelajaran
Pembelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik dan peserta
didik untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Strategi pembelajaran
dapat berupa kegiatan tatap muka dan non tatap muka atau pengalaman
belajar. Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman
belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar
peserta didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar
lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar. Pengalaman belajar
yang dimaksud dapat terwujud melalui penggunaan pendekatan
pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik.
VI. Penilaian
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta
didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga
menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak lanjut. Tindak lanjut
dapat berupa perbaikan proses pembelajaran berikutnya, program remidial
bagi peserta didik yang pencapaian kompetensinya di bawah kriteria
ketuntasan, dan program pengayaan untuk peserta didik yang telah
memenuhi kriteria ketuntasan.
VII. Alokasi Waktu
Alokasi waktu adalah waktu yang dibutuhkan untuk mencapai sebuah
kompetensi. Penetapan alokasi waktu dalam pengembangan silabus
disesuaikan dengan jumlah jam pelajaran dalam struktur kurikulum untuk
satu semester atau satu tahun.
Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar didasarkan pada
jumlah minggu efektif dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan
mempertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan materi, kedalaman,
tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan kompetensi dasar.
Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan
waktu rerata untuk menguasai kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh
peserta didik yang kompleks dan beragam.
PENUTUP
A. Kesimpulan