Di Susun Oleh :
EKA
1420121150
Penanggung Jawab
Nama Penanggung Jawab : Ny. “S”
Umur : 46 tahun
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : jalan wonosari perumahan homnesty 2 no c 14
Hubungan dengan klien : Anak Kandung
GENOGRAM
x x x x
x x x x x x
x x x
Keterangan :
1. : Laki-laki
2. : Perempuan
3. : Klien Ny. D
4. x : Laki-laki meninggal
5. x : Perempuan meninggal
6. : Tinggal satu rumah
Riwayat penyakit
Tidak ada riwayat penyakit kronis ataupun penyakit keturunan yang pernah diderita oleh
keluarga Ny. D.
Riwayat alergi
Ny. M tidak memilki riwayat alergi, baik terhadap obat ataupun makanan.
Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum
TD : 180/100 mmHg RR : 18x/menit N : 80x/menit S : 36º C
Nyeri : Ya. : Skala nyeri : 5.
Status Gizi : BB: 39 kg TB : 155cm BMI : 16,23
Personal Hygiene : Ny. D terlihat rapi dan bersih.
3. Sistem Pernafasan
a) Inspeksi : Bentuk dada simetris, tidak ada jejas ataupun luka, pergerakan
dada kanan dan dada kiri normal.
b) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada kelainan pada dada.
c) Perkusi : Suara ketukan dada sonor.
d) Auskultasi : Suara pernafasan atau paru vesikuler (tidak ada bunyi abnormal
pada auskultasi paru).
4. Sistem Kardiovaskular
a) Capillary Refill : ≤ 2 detik.
b) Inspeksi : Iktus cordis tidak terlihat
c) Palpasi : Iktus cordis teraba dan tedak jantung teraba serta tidak ada nyeri
tekan.
d) Perkusi : Suara perkusi atau ketukan jantung pekak.
e) Auskultasi : Suara jantung normal S1 dan S2 (tidak ada bunyi tambahan pada
auskultasi jantung).
5. Sistem Gastrointestinal
a) Inspeksi : Bentuk simestris, tidak ada jejas ataupun luka.
b) Auskultasi : Suara peristaltic usus 10x/menit.
c) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan pada empat kuadran abdomen dan tidak ada
pembesan ginjal saat diraba.
d) Perkusi : Suara abdomen timpani.
6. Sistem Reproduksi
a) Keluhan system reproduksi : Tidak ada keluhan terhadap system reproduksi.
b) Akseptor KB : Ny. D tidak menggunakan KB.
c) Kegiatan seksual : Ny. D tidak melakukan kegiatan seksual lagi dan
telah memasuki menopause.
Total 24
skor
KATZ INDEX
TOTAL POIN : 6 = Tinggi (Mandiri); 4 = Sedang; <2 = Ganggaun fungsi berat; 0 = Rendah
(Sangat tergantung). Total point Ny. M adalah : 6 (Mandiri).
Masalah pada tulang : Ny. AP tidak mengalami masalah pada tulangnya tetapi
hanya terasa nyeri dan pegal-pegal.
P : Riwayat hipertensi
Q : Seperti ditusuk-tusuk.
R : Punggung.
S : Skala 5.
T : Saat berjalan (sudah berlangsung ± 3 bulan yang lalu).
9. Sistem Eliminasi
a) Karakter feses : Lembek dan berwarna kuning kecokelatan.
b) Kontipasi : Tidak.
c) Diare : Tidak.
d) Inkotinensia : Tidak.
e) Frekuensi BAK : 2 – 3x/hari.
f) Karakter urin : Kuning, berbau khas, ± 500 cc/hari.
g) Nyeri atau kesulitan BAK : Tidak memiliki riwayat sakit ginjal.
Kemampuan untuk Tidak berspon pada rangsang Hanya berespon terhadap Berespon pada perintah verbal, Berespon pada perintah
mengenal adanya nyeri karena menurunnya rangsang nyeri tapi tidak selalu verbal/ Tidak menderita
tekanan kesadaran Tidak mampu menyatakan mengkomunikasikan adanya gangguan sensori
ketidaknyamanan atau ketidakmampuan, hanya berupa ketidaknyamanan
Terbatasnya kemampuan untuk rintihan atau gelisah atau
merasakan nyeri di seluruh atau Menderita beberapa gangguan
tubuh Menderita gangguan sensori sensori yang membatasi
yang membatasi kemampuan kemampuan merasakan
merasakan nyeri/ketidaknyamanan pada
nyeri/ketidaknyamanan satu atau dua ekstremitas
dihampir separuh tubuhnya
Derajat kelembapan Keadaan kulit selalu basah Kulit sering lembap, tapi tidak Kulit kadang lembap, linen Kulit biasanya kering linen
kulit oleh keringat, urine, dll. Hal selalu. Linen harus diganti seharusnya diganti setiap hari diganti sesuai tindakan rutin
ini diketahui saat lansia setidaknya 1x/shift
bergerak atau berbalik
Tingkat aktivitas fisik Hanya berbaring di tempat Tidak mampu berjalan/berdiri. Jarang berjalan, hanya jarak
tidur Tidak mampu menahan berat dekat dengan atau tanpa
badan sendiri, harus dibantu bantuan. Lebih banyak
menuju kursi berbaring atau duduk
MOBILITAS 1.Imobilitasi total 2.Sangat terbatas 3.Sedikit terbatas 4.Tidak ada batasan 3
Kemampuan unutk Tidak mampu merubah posisi Mampu merubah posisi tubuh, Mampu merubah posisi tubuh Mampu dan sering berubah
berubah an mengatur tubuh tanpa bantuan tapi tidak sering mampu sendiri posisi tubuh tanpa bantuan
posisi tubuh begerak sendiri
Pola makan Tidak pernah makan habis, Jarang makan, hanya ½ porsi. Memakan separuh lenih porsi,
hanya 1/3 porsi. Kurang makan Mengkonsumsi supplement 4 porsi protein
protein/hari, kuran minum atau atau
atau Menerima kurang dari jumlah Menggunakan NGT atau
Puasa dan atau terpasang IV optimal dat=ri makanan cair mendapat TPN yang
line lebih dar i 5 hari per-NGT memenuhi nutrisi yang
dibutuhkan
FRICTION & 1.Bermasalah 2.Potensi terjadi masalah 3.Tidak ada masalah 2
SHEAR
Membutuhkan bantuan Bergerak dengan memerlukan Bergerak di tempat tidur dan
maksimal dalam bergerak. bantuan minimal kursi secara mandiri, memiliki
Tidak mampu mengangkat kekuatan otot untuk
badan tanpa bergesekan mengangkat badan sempurna
dengan alas sebelumbergerak. Mampu
mempertahankan posisi saat
duduk ataupun tidur
Score :
15 – 18 berisiko
13 – 14 resiko sedang
10 – 12 resiko tinggi
≤ 9 resiko sangat tingi
Data Penunjang
Tidak ada pemeriksaan laboratorium yang menunjang tetapi hanya anammese dari klien.
Sosial
Aktivitas atau peran di masyarakat
Klien mengatakan, sewaktu masih muda, klien tetap aktif mengikuti kegiatan yang
dilakukan di tempat tinggalnya. Tetapi sampai saat ini klien tetap aktif mengikuti
pengajian dirumah tetangga yang dekat.
Kebiasaan yang tidak disukai dilingkungan
Tidak ada kegiatan yang tidak disukai.
Cara mengatasinya
Tidak ada karena klien tidak merasakan hal yang tidak disukai.
Pandangan klien tentang aktivitas sosial di lingkungannya
Klien mengatakan kegiatan dilikungannya baik karena bermanfaat positif.
Budaya
Budaya yang diikuti klien
Klien mengikuti kebudayaan Jawa sejak kecil.
Keberatan atau tidak terhadap budaya yang diikuti
Klien tidak merasa keberatan mengikuti kebudayaan yang ada.
Cara mengatasi (jika keberatan)
Tidak ada masalah yang dirasakan.
Spiritual
Aktivitas ibadah sehari-hari yang dilakukan
Klien tetap melakukan ibadah sholat lima waktu.
Kegiatan keagamaan yang biasa dilakukan
Klien selalu ikut atau terlibat didalam pengajian bersama warga.
Kegiatan ibadah yang saat ini tidak bisa dilakukan
Klien ingin sekali naik haji.
Perasaan klien karena tidak bisa melaksanakan ibadah tersebut
Klien tetap bersyukur karena masih bisa melakukan ibadah dan Klien mengatakan
naik haji itu hanya bagi orang-orang yang mampu.
Upaya klien mengatasi perasaan tersebut
Klien hanya bisa berdo’a.
Keyakinan klien tentang masalah atau peristiwa kesehatan yang sekarang sedang
dialami
Klien tetap berdoa dan mengikuti kegiatan yang ada di masyarakat, seperti pengajian
warga.
APGAR KELUARGA
Total 10
Interpretasi :
<3 Disfungsi keluarga tinggi
4-6 Fungsi Keluarga Sedang
7-10 Fungsi Keluarga Baik/ Sehat atau normal
ANALISA DATA
1. DS :
DO :
2. DS :
DO :
TB : 155 cm
BB : 39 kg
BMI : 16,23 (Gizi Kurang)
Badan kurus
Kulit keriput
3. DS :
1. Nyeri akut berhubungan Setelah dilakukan asuhan 1. Kaji nyeri secara komprehensif
dengan agen cidera keperawatan selama 4x (PQRST).
biologis (Riwayat pertemuan, nyeri akut 2. Monitor tanda menahan nyeri
hipertensi) berkurang dengan kriteria pada klien.
hasil: 3. Ajarkan tehnik manajemen
nyeri non-farmakologi.
a. Nyeri berkurang skala 2.
4. Edukasi klien tentang
b. Klien dapat mengontrol
penyebab nyeri yang dialami.
nyeri.
5. Kolaborasi pemberian obat
c. Klien dapat memahami
untuk penghilang rasa nyeri
tehnik manajemen atau
dan vitamin untuk tulang
kontrol nyeri non-
memperkuat tulang.
farmakologi dan dapat
menerapkannya.
3. Resiko jatuh b.d - Setelah dilakukan asuhan 1. Kaji pengetahuan klien tentang
(Faktor resiko keperawatan selam 4x perubahan fisik pada usia
penurunan kekuatan pertemuan, resiko jatuh dapat lanjut.
ekstrimitas bawah) dihindari, dengan kriteria 2. Kaji kekuatan ekstrimitas.
hasil: 3. Amankan lingkungan yang
dapat meningkatkan resiko
Tidak ada laporan jatuh.
jatuh.
Klien mampu
4. Ajarkan ROM Aktif
mempertahankan tubuh
5. Anjurkan klien untuk tetap
dengan baik saat mobilitas.
menggunakan benda terdekat
sebagai bantuan saat berjalan.
CATATAN PERKEMBANGAN
TD : 180/100 mmHg
RR : 18x/menit Alan
N : 80x/menit
Tidak tampak respon menahan nyeri
Bentuk tubuh sedikit membungkuk
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
6. Mengakaji nyeri yang dirasakan T : Saat berjalan (sudah berlangsung ± 3 bulan yang lalu).
secara komprehensif (PQRST) O:
7. Mengajarkan tehnik manajemen
TD : 160/90 mmHg
nyeri non-farmakologi (tehnik
nafas dalam) RR : 20x/menit
8. Memotivasi klien untuk istirahat N : 80x/menit
Tidak tampak respon menahan nyeri.
Alan
Bentuk tubuh sedikit membungkuk
P : Lanjutkan intervensi
P : Lanjutkan intervensi
P : Lanjutkan intervensi
Monitor TTV
Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan alat bantu berjalan.
P : Lanjutkan intervensi
Monitor TTV
Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan alat bantu
Memotivasi klien untuk tetap melakukan ROM Aktif
P : Lanjutkan intervensi
Monitor TTV
Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan alat bantu saat berjalan
Memotivasi klien untuk tetap melakukan ROM aktif
P : Lanjutkan intervensi
Monitor TTV
Menganjurkan klien untuk tetap menggunakan alat bantu saat berjalan
Memotivasi klien untuk tetap melakukan ROM aktif