Anda di halaman 1dari 10

Identifikasi Masalah Hasil Survey Mawas Diri Tahun 2021

Desa : Manggungmanggu
No Indikator Prosentase
1 Berat badan anak tidak naik setiap ditimbang 48%
2 Anggota keluarga menikah pada usia dini 45%
3 Perilaku anggota keluarga merokok 82%
4 Perilaku menguras bak mandi minimal 1 minggu sekali 91%
5 Anggota keluarga kurang melakukan aktifitas/olahraga 79%
6 Remaja di masyarakat belum mendapatkan penyuluhan kes. remaja 59%
7 Rumah belum memiliki langit-langit 48%
8 Kandang ternak menempel dengan rumah 45%
Matrik Pemecahan Masalah Dengan Metode USG
Desa : Manggungmanggu

No Masalah Urgency Seriousness Growt Total Prioritas

1 48% Berat badan 2 4 3 9


anak tidak naik setiap
ditimbang
2 45% Anggota 4 4 4 12 1
keluarga menikah
pada usia dini
3 82% Perilaku 3 4 4 11 2
anggota keluarga
merokok
4 91% Perilaku 2 2 4 8
menguras bak mandi
minimal 1 minggu
sekali
5 79% Anggota 3 3 4 10 3
keluarga kurang
melakukan
aktifitas/olahraga
6 59% Remaja di 3 3 5 11 2
masyarakat belum
mendapatkan
penyuluhan kes. remaja
7 48% Rumah belum 2 2 2 6
memiliki langit-
langit
8 45% Kandang ternak 3 3 4 10 3
menempel dengan
rumah
Man
Matode Money/Dana

Masyarakat kurang
Mindset ortu menolak
Factor ekonomi mengetahui tentang usia
Kurangnya lamaran tdk boleh dan
menikah yg sesuai
sosialisasi dampak takut menjadi perawan
pernikahan dini Pergaulan bebas tua
segi kes.
Prioritas Pendidikan
kurang
Kurangnya perhatian KTD
keluarga

Menikah di
usia muda

Budaya setempat

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Matode Money/Dana Man

Belum adanya kegiatan


di desa yang
melibatkan remaja Desa blm Ada remaja yang tidak
menganggarkan keg sekolah (penyuluhan
Kurangnya sosialisasi remaja didesa banyak di sekolah)
tentang Kesehatan
remaja di masy
Kurangnya pengetahuan
Kurangnya dukungan manfaat sosialisasi
pihak terkait Kesehatan untuk remaja
Remaja di
masy.
Kurang
mendpt sos.

BKR yang tidak aktif

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Matode Money/Dana Man

Kurangnya pengetahuan
Kurang Sosialisasi Tidak ada
tentang bahaya merokok
merokok pendanaan untuk
bagi kesehatan
sosialisasi di desa
Kesadaran masyarakat untuk
Kurangnya kerjasama
PHBS kurang
dengan pihak terkait untuk
sosialisasi mindset

Merokok

Pergaulan
Belum ada Peraturan yang
mengikat
Ikut-ikutan

Budaya di masyarakat yang


mendukung untuk merokok

Harga rokok
Wilayah penghasil tembakau
terjangkau

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Matode Money/Dana Man

Kurangnya pengetahuan
Tidak adanya pendanaan tentang bahaya kendang
Dukungan dari pihak
untuk kendang ternak menempel dengan rumah
terkait kurang
komunal
Masyarakat takut
Kurangnya sosialisasi kehilangan ternak
tentang sanitasi kandang

Kesadaran masyarakat
dalam ber-PHBS kurang Kendang
ternak
menempel
dg rumah
Kemudahan akses ke
kandang Belum adanya peraturan
yang mengikat
Budaya setempat
Tidak memiliki lahan

Tidak tersedianya
kendang komunal

Melieu/lingkungan Mechine/alat
Matode Money/Dana Man

Masyarakat menganggap
aktifitas fisik harus
Kurangnya pengetahuan meluangkan waktu dan
manfaat dari aktifitas merepotkan
Kurangnya sosialisasi
fisik Masyarakat menganggap
tentang aktifitas fisik
aktifitas fisik dan
Masyarakat tidak menganggap
olahraga sama
aktifitas fisik sebagai keharusan

Kesadaran masyarakat
dalam ber-PHBS dan
Germas masih rendah Kurang
melakukan
aktifitas
fisik
Aktifitas fisik belum
menjadi Kurangnya fasilitas
kebiasaan/budaya

Melieu/ Mechine/alat
lingkungan
Analisis Masalah Hasil Survey Mawas Diri Tahun 2021
Desa Manggungmanggu

No Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih


1 45% Anggota keluarga - Mindset ortu menolak lamaran tdk boleh dan - Pendewasaan usia nikah disekolah - Pendewasaan usia nikah
menikah pada usia takut menjadi perawan tua - Kerjasama dengan dinas keagamaan disekolah
dini - Masyarakat kurang mengetahui batas minimal dan sekolah berkaitan dengan
usia menikah pendidikan karakter
- Pergaulan bebas - Kerjasama dengan dinas pendidikan
- Prioritas Pendidikan kurang berkaitan dengan wajib belajar 12 th
- KTD untuk mencegah pernikahan dini
- Faktor ekonomi -
- Kurangnya sosialisasi dampak pernikahan dini
segi kes.
- Kurangnya perhatian keluarga
- Budaya setempat
2 82% Perilaku anggota - Kurangnya pengetahuan tentang bahaya merokok - Mengadakan sosialisasi tentang - Sosialisasi bahaya
keluarga merokok bagi kesehatan dampak merokok bagi kesehatan di merokok
- Kesadaran masyarakat untuk PHBS kurang sekolah
- mindset - Mengusulkan kepada kepala desa
- Tidak ada pendanaan untuk sosialisasi di desa tentang perdes dilarang merokok di
- Kurang Sosialisasi merokok tempat-tempat umum
- Kurangnya kerjasama dengan pihak terkait untuk - Mengusulkan di bentuknya KTR
sosialisasi (Kawasan Tanpa Rokok) di instansi-
- Belum ada Peraturan yang mengikat instansi
- Dijual bebas -
- Harga rokok terjangkau
- Pergaulan
- Ikut-ikutan
- Budaya di masyarakat yang mendukung untuk
merokok
- Wilayah penghasil tembakau
2 59% Remaja di - Kurangnya sosialisasi tentang kesehatan remaja di - Mengadakan sosialisasi ttg kesehatan - Posyandu remaja
masyarakat belum masyarakat remaja di sekolah dan luar sekolah - Penyuluhan Kesehatan
mendapatkan - Belum adanya kegiatan di desa yang melibatkan - Bekerjasama dengan karang taruna reproduksi
penyuluhan kes. remaja remaja - Meningkatkan advokasi dengan pihak - Penyuluhan pendewasaan usia
- Ada remaja yang tidak sekolah (penyuluhan banyak terkait (Kades, Karangtaruna) pernikahan
di sekolah) - Mengadakan pembinaan ke pondok Penyuluhan penyalahgunaan
- Kurangnya dukungan pihak terkait pesantren NAPZA
- Desa blm menganggarkan keg remaja didesa
- BKR yang tidak aktif
- Kurangnya pengetahuan manfaat sosialisasi
Kesehatan untuk remaja
3 45% Kandang ternak - Kurangnya pengetahuan tentang bahaya kandang - Mengadakan sosialisasi tentang bahaya - Sosiaslisasi terkait
menempel dengan menempel dengan rumah penularan penyakit melalui hewan ternak kandang sehat
rumah - Masy. Takut kehilangan ternak - Mengusulkan pengadaan kandang ternak -
- Kesadaran masyarakat untuk PHBS kurang komunal
- Kurangnya penyuluhan - Mengusulkan kepada kepala desa tentang
- Dukungan dari pihak terkait kurang perdes pembuatan kandang ternak
- kandang komunal tidak dimanfaatkan secara - Pembinaan perumah dan lingkungan sehat
maksimal
- Lahan yg dimiliki masy tidak ada
- Belum ada Peraturan yang mengikat
- Budaya setempat
- Kemudahan akses untuk kekandang
3 87% Anggota keluarga - Masyarakat kurang memahami manfaat dari - Pembinaan dan Pemantauan - Sosialisasi Gerakan
kurang melakukan melakukan kegiatan aktifitas fisik Kesehatan Olahraga di Wilayah masyarakat hidup sehat
aktifitas/olahraga - Masyarakat tidak menganggap aktifitas fisik Puskesmas Plantungan - Pembinaan dan
sebagai keharusan - Menggalakkan Germas dimasyarakat Pemantauan Kesehatan
- Kesadaran masyarakat dalam ber-PHBS dan - Mengadakan sosialisasi PHBS di Olahraga
Germas masih rendah masyarakat
- Masyarakat menganggap aktifitas fisik harus
meluangkan waktu dan merepotkan
- Masyarakat menganggap aktifitas fisik dan
olahraga sama
- Aktifitas fisik belum menjadi kebiasaan/budaya
- Kurangnya fasilitas
- Kurangnya sosialisasi tentang aktifitas fisik
3 87% Anggota keluarga - Masyarakat kurang memahami manfaat dari - Pembinaan dan Pemantauan - Sosialisasi Gerakan
kurang melakukan melakukan kegiatan aktifitas fisik Kesehatan Olahraga di Wilayah masyarakat hidup sehat
aktifitas/olahraga - Masyarakat tidak menganggap aktifitas fisik Puskesmas Plantungan - Pembinaan dan
sebagai keharusan - Menggalakkan Germas dimasyarakat Pemantauan Kesehatan
- Kesadaran masyarakat dalam ber-PHBS dan - Mengadakan sosialisasi PHBS di Olahraga
Germas masih rendah masyarakat
- Masyarakat menganggap aktifitas fisik harus
meluangkan waktu dan merepotkan
- Masyarakat menganggap aktifitas fisik dan
olahraga sama
- Aktifitas fisik belum menjadi kebiasaan/budaya
- Kurangnya fasilitas
- Kurangnya sosialisasi tentang aktifitas fisik

Anda mungkin juga menyukai