No.

067 /PKM SY I/UKP/ /2020

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

PEMBERIAN IMUNISASI DILUAR GEDUNG SELAMA
PANDEMI COVID 19

PUSKESMAS SAYUNG I DEMAK

Jl. Raya Sayung, Semarang – Demak 59563
Telepon : (024) 76452970 e-mail : puskesmas.sayung1@yahoo.com
DEMAK
 PEMBERIAN IMUNISASI DILUAR
GEDUNG SELAMA PANDEMI COVID 19
No. : 067 /PKM SY
Dokumen I/UKP/ /2020

SOP No. Revisi : 00

Tanggal :
Terbit
Halaman :

PUSKESMAS dr. Sri Joko Nugroho

SAYUNG I NIP.19620602 200801 1003

1. Pengertian Imunisasi selama wabah Covid 19 adalah Upaya yang dilakukan

dengan sengaja memberikan kekebalan atau vaksin pada bayi
sehingga terhindar dari beberapa penyakit dengan menggunakan
prinsip keselamatan dan pencegahan penularan covid 19 supaya tidak
terjadi penularan antara ibu bayi, bayi dan petugas.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pelaksanaan imunisasi selama wabah covid 19.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sayung I No. 449.1/029 / 2020
tentang Pembentukan Satgas penanggulangan Infeksi virus COVID -19

4. Referensi 1. Direktoral Jendal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Pedoman

Pencegahan dan Pengendalian Coronaviru disease (Covid 19), Edisi
Revisi Jilid IV. 2020
2. Pedoman Penyelenggaraan Imunisasi Tahun 2004
5. Prosedur Alat dan bahan :
1. ADS 0,05 ml, 0,5 ml, 5 ml
2. Safety box
3. Alat tulis
4. Tempat sampah
5. Vaccine carrier dan cool pack
6. Vaksin dan pelarut
7. Anafilaktik kit
8. Kapas air hangat

6. Langkah- 1. 30 menit sebelum ke posyandu, pastikan semua vasksin dan

langkah logistik ( anafilaktik kit ) dalam kondisi VVM A/B dan tidak
kadaluarsa, jumlah sesuai sasaran serta siap untuk dibawa.
2. Membawa surat tugas dan buku pencatatan hasil imunisasi
3. Letakkan logistik ditempat yang aman setelah sampai posyandu
4. Petugas mencuci tangan
5. Petugas memakai APD level 1
6. Melakukan screning sasaran meliputi umur, riwayat imunisasi
sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat penyakit,
keadaan kesehatan saat ini
7. Tentukan dan informasikan kepada orang tua atau pengantar
jenis dan manfaat imunisasi yang akan diberikaann saat ini
8. Ambil vaksin yang akan diberikan pastikan VVM A/B, tidak beku
 dan tidak kadaluarsa
9. Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes, keluarkan dari plastic
kemasan, buang kemasan kedalam plastic sampah
10. Ambil alat suntik, pastikan bahwa tidak kadaluarsa, keluarkan
dari plastik kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah.
11. Buka tutup jarum suntik, buang tutup jarum suntik kedalam plastic
sampah.
12. Untuk vaksin yang membutuhkan pelarutan, larutkan vaksin
sesuai dengan SOP persiapan vaksin
13. Tusukkan jarum suntik kedalam botol vaksin pastikan ujung jarum
selalu berada didalam cairan vaksin, sedot vaksin sesuai dengan
dosis yang dibutuhkan,
14. Apabila terdapat gelembung pada alat suntik atau kelebihan
dosis, buang gelembung atau kelebihan dosis yang ada tanpa
mencabut jarum dari botol vaksin.
15. Lepaskan alat suntik dari botol vaksin,
16. Bersihkan lokasi penyuntikkan dengan kapas basah, tunggu
hingga kering.
17. Berikan vaksin sesuai dengan SOP cara pemberian vaksin.
18. Buang langsung alat suntik yang telah digunakan tanpa
menutupnya (non recapping) ke dalam safety box
19. Berikan informasi kepada orang tua tentang kapan kunjungan
berikutnya, dan kemungkinan efek simpang yang akan dialami
oleh anak sesudah imunisasi serta cara penanggulangannya.
20. Beritahu orangtua agar menunggu sekitar 30 menit di posyandu
untuk memantau kemungkinan terjadinya efek simpang.
21. Catat hasil imunisasi sesuai dengan kolom yang tersedia pada
buku kohort bayi/ibu/buku kuning
22. Pastikan limbah bukan tajam dimasukkan ke dalam kantong
plastik.
23. Cuci tangan dengan sabun setiap selesai pemberian imunisasi.
24. Setelah selesai semua pelayanan, lakukan evaluasi kegiatan
bersama kader
25. Bawa pulang sisa logistik yang belum digunakan dan limbah ke
puskesmas.
26. Setiba di puskesmas, simpan kembali vaksin di dalam lemari es
pada tempat yang terpisah atau diberi tanda.
27. Catatan hasil imunisasi dan pemakaian logistic diserahkan
kepada koordinator imunisasi
7. Diagram Alir
30 menit sebelum ke posyandu, pastikan semua vasksin dan
logistik ( anafilaktik kit ) dalam kondisi VVM A/B dan tidak
kadaluarsa, jumlahs sesuai sasaran serta siap untuk dibawa

Membawa surat tugas dan buku pencatatan hasil

imunisasi keadaan baik

Letakkan logistik ditempat yang aman setelah sampai

posyandu

Petugas mencuci tangan

Petugas memakai APD level 1

Melakukan screning sasaran meliputi umur, riwayat imunisasi sebelumnya, KIPI yang pernah dialami,
riwayat penyakit, keadaan kesehatan saat ini

Tentukan dan informasikan kepada orang tua atau pengantar jenis dan manfaat imunisasi yang
akan diberikaann saat ini

Ambil vaksin yang akan diberikan Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes,
pastikan VVM A/B, tidak beku dan tidak keluarkan dari plastic kemasan, buang
kadaluarsa
kemasan kedalam plastic sampah

Buka tutup jarum suntik, buang tutup jarum

suntik kedalam plastic sampah Ambil alat suntik, pastikan bahwa tidak
kadaluarsa, keluarkan dari plastik
kemasan, buang kemasan kedalam
plastik sampah

Apabila terdapat gelembung pada alat suntik

atau kelebihan dosis, buang gelembung atau
kelebihan dosis yang ada tanpa mencabut Bersihkan lokasi penyuntikkan dengan

jarum dari botol vaksin. kapas basah, tunggu hingga kering.

Lepaskan alat suntik dari botol vaksin

Buang langsung alat suntik yang telah

Berikan informasi kepada orang tua
tentang kapan kunjungan berikutnya, digunakan tanpa menutupnya (non

dan kemungkinan efek simpang yang recapping) ke dalam safety box

akan dialami

Catat hasil imunisasi sesuai dengan

Beritahu orangtua agar menunggu sekitar
30 menit di posyandu untuk memantau
kolom yang tersedia pada buku
kemungkinan terjadinya efek simpang
kohort bayi/ibu/buku kuning

Cuci tangan dengan Pastikan limbah bukan tajam

Setelah selesai semua
pelayanan, lakukan evaluasi sabun setiap selesai dimasukkan ke dalam kantong
kegiatan bersama kader pemberian imunisasi. plastik.

Bawa pulang sisa logistik yang

Setiba di puskesmas, simpan
belum digunakan dan limbah ke kembali vaksin di dalam lemari
es pada tempat yang terpisah
puskesmas.
atau diberi tanda

Catatan hasil imunisasi dan pemakaian

logistic diserahkan kepada koordinator
imunisasi
8. Unit terkait Desa di wilayah kerja Puskesmas Sayung I
9. Hal-hal yang Ketidaksesuaian dalam pelaksanaan dapat mengakibatkan terjadinya
perlu KIPI
diperhatikan
10. Dokumen 1. Kohort bayi
Terkait
2. Buku KIA

3. Form KIPI

4. Form persetujuan tindakan medik

10Rekaman
Histori
Perubahan

DAFTAR TILIK
SOP PEMBERIAN IMUNISASI DILUAR GEDUNG
SELAMA PANDEMI COVID 19
Nama petugas yang dinilai :
Tanggal penilaian :
Petugas :

NO KEGIATAN YA TIDAK
30 menit sebelum ke posyandu, pastikan semua vasksin dan
logistik ( anafilaktik kit ) dalam kondisi VVM A/B dan tidak
1.
kadaluarsa, jumlahs sesuai sasaran serta siap untuk dibawa.

Membawa surat tugas dan buku pencatatan hasil imunisasi

2
Letakkan logistik ditempat yang aman setelah sampai posyandu
3
Petugas mencuci tangan
4
Petugas memakai APD level 1
5

Melakukan screning sasaran meliputi umur, riwayat imunisasi

sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat penyakit,
6
keadaan kesehatan saat ini

Tentukan dan informasi kepada orang tua atau pengantar jenis

7 dan manfaat imunisasi yang akan diberikaann saat ini

Ambil vaksin yang akan diberikan pastikan VVM A/B, tidak beku
8 dan tidak kadaluarsa

Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes, keluarkan dari plastic

9 kemasan, buang kemasan kedalam plastic sampai

Ambil alat suntik, pastikan bahwa tidak kadaluarsa, keluarkan dari

10 plastik kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah.

Buka tutup jarum suntik, buang tutup jarum suntik kedalam plastic
11 sampah.

Untuk vaksin yang membutuhkan pelarutan, larutkan vaksin

12 sesuai dengan SOP persiapan vaksin

Tusukkan jarum suntik kedalam botol vaksin pastikan ujung jarum

selalu berada didalam cairan vaksin, sedot vaksin sesuai dengan
13
dosis yang dibutuhkan,

14 Apabila terdapat gelembung pada alat suntik atau kelebihan

dosis, buang gelembung atau kelebihan dosis yang ada tanpa
 mencabut jarum dari botol vaksin.

Lepaskan alat suntik dari botol vaksin,

15
Bersihkan lokasi penyuntikkan dengan kapas basah, tunggu
16 hingga kering.

Berikan vaksin sesuai dengan SOP cara pemberian vaksin.

17
Buang langsung alat suntik yang telah digunakan tanpa
18 menutupnya (non recapping) ke dalam safety box

Berikan informasi kepada orang tua tentang kapan kunjungan

berikutnya, dan kemungkinan efek simpang yang akan dialami
19
oleh anak sesudah imunisasi serta cara penanggulangannya.

Beritahu orangtua agar menunggu sekitar 30 menit di posyandu

20 untuk memantau kemungkinan terjadinya efek simpang

Catat hasil imunisasi sesuai dengan kolom yang tersedia pada

21 buku kohort bayi/ibu/buku kuning

Pastikan limbah bukan tajam dimasukkan ke dalam kantong

22 plastik.

Cuci tangan dengan sabun setiap selesai pemberian imunisasi.

23
Setelah selesai semua pelayanan, lakukan evaluasi kegiatan
24
bersama kader
Bawa pulang sisa logistik yang belum digunakan dan limbah ke
25 puskesmas.

Setiba di puskesmas, simpan kembali vaksin di dalam lemari es

26
pada tempat yang terpisah atau diberi tanda.
Catatan hasil imunisasi dan pemakaian logistic diserahkan
27
kepada koordinator imunisasi

CR: …………………………………………%.
……………………………………
Pelaksana/ Auditor

(………………………)