97-Article Text-489-1-10-20211214

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 10

p-ISSN: 2548-7655

e-ISSN: 2614-0489
http://mediteg.politala.ac.id/index.php/mediteg

PENGGUNAAN ELECTRONIC-DEWEY DECIMAL


CLASSIFICATION (E-DDC) DALAM MANAJEMEN
PERPUSTAKAAN KOMUNITAS DI KABUPATEN BARRU
Andi Risfan Rizaldi1*, Asriani Hasan2
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Makassar
Sultan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
1*andi.risfan@unismuh.ac.id

2asriani.hasan@unismuh.ac.id

Abstrak
Barru Membaca merupakan perpustakaan komunitas yang memberikan pelayanan
kepustakaan masyarakat di Kabupaten Barru. Seiring pertambahan jumlah koleksi pustaka
dan member, terjadi dua permasalahan mendasar yang dihadapi, yaitu kesulitan mengelola
koleksi kepustakaan karena sistem klasifikasi yang belum ada dan kesulitan mengelola
member yang melakukan transaksi kepustakaan. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
(PKM) ini bertujuan memberikan keterampilan bagi mitra untuk menggunakan sistem
klasifikasi kepustakaan Dewey Decimal Classification (DDC) dan mengintegrasikannya dengan
teknologi informasi menggunakan software Senayan Library Management System (SLiMS).
Pelatihan ini berisi materi sistem DDC dan praktik penggunaan SLiMS. Output pelatihan ini
adalah terselenggaranya pelatihan penggunaan Electronic-Dewey Decimal Classification (E-
DDC) yang difasilitasi dua orang dosen FEB Universitas Muhammadiyah Makassar sebagai
pelaksana dan dibantu mahasiswa sebagai asisten. Peserta yang berpartisipasi sebanyak
sepuluh orang terdiri dari pengelola Barru Membaca dan masyarakat setempat. Hasil
pelatihan ini, peserta memahami konsep DDC sebagai sistem pengklasifikasian bahan pustaka
dan mampu mengaplikasikan software SliMS dalam pengelolaan koleksi kepustakaan.
Kata Kunci: Dewey Decimal Classification (DDC), Rumah Baca, Perpustakaan Komunitas

Abstract
Barru Membaca is a community library that provides community library services in Barru
Regency. As the number of library collections and members increases, two fundamental
problems are encountered, namely the difficulty of managing library collections due to the
non-existent classification system and the difficulty of managing members who carry out
library transactions. This Community Service (PKM) activity aims to provide skills for partners
to use the Dewey Decimal Classification (DDC) library classification system and integrate it
with information technology using the Senayan Library Management System (SLiMS)
software. This activity contains material on the DDC system and the practice of using SLiMS.
The output of this activity is the implementation of training on the use of Electronic-Dewey
Decimal Classification (E-DDC), which two lecturers facilitate from the Faculty of Economics
and Business, Universitas Muhammadiyah Makassar, as implementers and assist my students
as assistants. There were ten participants, consisting of the Barru Membaca manager and the
local community. As a result of this activity, participants understood the DDC concept as a
library material classification system and were able to apply SliMS software in managing
library collections.
Keywords: Dewey Decimal Classification (DDC), Rumah Baca, Community Library

Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG 55


Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
http://mediteg.politala.ac.id/index.php/mediteg

I. PENDAHULUAN mahasiswa di berbagai sekolah dan


Kabupaten Barru terletak di pantai Perguruan Tinggi di Kabupaten Barru.
barat Sulawesi Selatan yang berjarak 100 Saat ini, rumah baca Barru Membaca
km arah utara Kota Makassar 405’49”LS— memiliki kurang lebih 1.000 eksemplar
4047’35”LS dan 119035’00”BT—119049’ bahan pustaka dengan genre yang
16”BT. Di sebelah utara, Kabupaten Barru beragam seperti: filsafat, agama, sosial,
berbatasan dengan Kota Pare-Pare dan budaya sampai bacaan anak-anak. Rumah
Kabupaten Sidenreng Rappang. Sebelah baca Barru Membaca saat ini telah
timur berbatasan dengan Kabupaten memiliki kurang lebih 300 anggota yang
Soppeng dan Kabupaten Bone. Sebelah tersebar di berbagai wilayah baik di
selatan berbatasan dengan Kabupaten Sulawesi Selatan maupun di wilayah
Pangkep dan sebelah barat berbatasan lainnya. Sumber pendanaan rumah baca
langsung dengan Selat Makassar (Badan Barru Membaca berasal dari kontribusi
Pusat Statistik Kabupaten Barru, 2021). para pengelola dan bantuan tidak
Jumlah penduduk Kabupaten Barru mengikat dari berbagai pihak baik individu
tahun 2020 sebesar 184.452 orang maupun institusi.
dengan 76,24 persen penduduk berada Seiring semakin banyaknya jumlah
diusia produktif. Data ini memperlihatkan bahan pustaka dan anggota, muncul
bahwa sebagian besar penduduk beberapa kendala yang membuat
Kabupaten Barru merupakan penduduk pengelola kesulitan dalam menjalankan
usia produktif yang membutuhkan sarana aktivitas rutin perpustakaan secara
informasi untuk menambah pengetahuan optimal. Salah satu yang paling penting
dan kemampuan mereka (Badan Pusat adalah, kesulitan dalam pengorganisasian
Statistik Kabupaten Barru, 2021). bahan pustaka. Semakin banyaknya
Rumah baca Barru Membaca jumlah bahan pustaka yang dimiliki
merupakan rumah baca komunitas yang membuat pustakawan sulit untuk
berdiri sejak 31 Januari 2016 di Kabupaten mengidentifikasi lokasi maupun informasi
Barru Sulawesi Selatan. Rumah baca Barru mengenai jumlah eksemplar yang
Membaca didirikan oleh Anhar Dana dipinjam, jumlah eksemplar yang tersedia
Putra dan dua rekannya yaitu Ashar Aras di rak, jumlah buku yang hilang atau
dan Zulham Irfandy dan saat ini rusak.
operasional rumah baca diselenggarakan Selain itu, pengelola juga tidak
oleh lima orang yang berstatus volunteer. mempunyai informasi mengenai judul
Tujuan lahirnya rumah baca Barru maupun genre yang paling diminati dan
Membaca adalah untuk memberikan tren peminjaman buku yang bisa dijadikan
pelayanan perpustakaan gratis bagi input bagi pengelola dalam mengambil
masyarakat terkhusus bagi siswa dan keputusan terkait penambahan koleksi
bahan pustaka. Kesulitan tersebut terjadi

56 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG


Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
p-ISSN: 2548-7655
Rizaldi & Hasan e-ISSN: 2614-0489

karena pengelola belum menggunakan yang diciptakan oleh Melvil Dewey pada
sistem kepustakaan yang efektif dan tahun 1876 (Wikipedia, 2019).
masih menggunakan metode pencataan Pelatihan ini juga sangat penting
transaksi peminjaman dan pengembalian dilakukan mengingat saat ini kita berada
buku yang masih manual. dalam era dimana penggunaan teknologi
Pengorganisasian bahan pustaka yang informasi sangat massif terjadi sehingga
sistematis akan memudahkan pustakawan peningkatan kemampuan literasi digital
dan pemustaka dalam mengidentifikasi masyarakat menjadi sangat strategis
informasi seputar koleksi di perpustakaan. untuk dilakukan (Rizaldi et al., 2020).
Kendala yang lain berkaitan dengan Selain itu, pengadopsian digital library
jumlah member yang dimiliki rumah baca sebagai bentuk transformasi pengelolaan
Barru Membaca. Semakin bertambahnya rumah baca ternyata berperan penting
member ternyata menyisakan beberapa dalam meningkatkan minat baca
kendala, salah satunya adalah pencatatan masyarakat (Dalman et al., 2021).
transaksi peminjaman dan pengembalian Berdasarkan uraian tersebut, maka
buku semakin meningkat dan kesulitan kami melaksanakan Pengabdian Kepada
identifikasi informasi seputar aktivitas Masyarakat (PKM) dengan tema
member terlebih jika ada member yang “Pelatihan penggunaan Electronic-Dewey
telat atau bahkan tidak mengembalikan Decimal Classification (E-DDC) dalam
buku. Kesulitan tersebut muncul Manajemen perpustakaan komunitas”.
disebabkan masih manualnya pencatatan Diharapkan impact dari pelatihan ini
transaksi dan member. antara lain: (1) Manajemen Rumah Baca
Untuk menjawab permasalahan Barru Membaca menjadi semakin efektif
tersebut, Pengabdian Kepada Masyarakat dan efisien, (2) Pengelola Rumah Baca
(PKM) ini telah menyepakati kerjasama Barru Membaca memperoleh dan
dengan pihak rumah baca Barru Membaca menggunakan data transaksi peminjaman
dengan memfasilitasi pengelola rumah dan aktivitas member dari aplikasi E-DDC
baca Barru Membaca untuk mengadopsi dalam mengambil keputusan strategis.
sistem klasifikasi perpustakaan Dewey
Decimal Classification (DDC) dalam sistem II. METODE
pencatatan perpustakaan sekaligus Rencana kegiatan dalam program ini
mengintegrasikannya dengan software adalah membuat pelatihan mengelola
klasifikasi perpustakaan (E-DDC). Dewey perpustakaan dengan menggunakan
Decimal Classification (DDC) atau biasa sistem klasifikasi perpustakaan Dewey
disebut sistem desimal Dewey merupakan Decimal Classification (DDC) kemudian
sebuah sistem klasifikasi perpustakaan mengadopsi sistem tersebut dalam
pengelolaan perpustakaan dengan
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG 57
Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
http://mediteg.politala.ac.id/index.php/mediteg

menggunakan software klasifikasi peserta akan diberikan dua materi yaitu


Electronic-Dewey Decimal Classification pertama, membangun pengetahuan dan
(E-DDC) dan penggunaan alat pemindai mengelola literasi informasi berbasis
barcode sebagai tools yang memudahkan perpustakaan komunitas dan kedua,
pustakawan dalam pelayanan sirkulasi Pengenalan konsep Dewey Decimal
bahan pustaka dan member. Classification (DDC) dan software Senayan
Target luaran dari pelatihan ini adalah Library Management System (SLiMS).
pengetahuan dan keterampilan peserta Pada tahapan kedua, dilaksanakan
dalam menggunakan sistem klasifikasi praktik instalasi dan pengoperasian
perpustakaan Dewey Decimal software Senayan Library Management
Classification (DDC) beserta penggunaan System (SLiMS). Aktivitas yang dilakukan
software klasifikasi Electronic-Dewey peserta dalam praktik ini antara lain
Decimal Classification (E-DDC). Selain itu, instalasi software SLiMS, entry data
publikasi artikel di jurnal ilmiah dan media koleksi kepustakaan, entry data member
massa, pembuatan video kegiatan juga dan sirkulasi bahan pustaka dan mencetak
menjadi luaran tambahan dari pelatihan label dan barcode.
ini. Peserta yang menjadi sasaran kegiatan
pelatihan ini adalah pengelola rumah baca III. HASIL DAN PEMBAHASAN
Barru Membaca dan masyarakat Kegiatan Pengabdian Kepada
sekitarnya. Masyarakat (PKM) ini dilaksanakan di
Metode yang digunakan dalam Rumah Baca Barru Membaca yang
pelaksanaan pelatihan ini berbentuk berlokasi di Jalan Sunu Kelurahan
presentasi, diskusi dan praktek Sumpang Binangae Kecamatan Barru
penggunaan software E-DDC. Peralatan Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi
dan bahan yang digunakan dalam Selatan pada hari minggu, 22 Agustus
pelatihan ini adalah laptop, proyektor, 2021. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan
scanner barcode, printer, dan software oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Senayan Library Management System Universitas Muhammadiyah Makassar
(SLiMS). Selain itu, peserta juga diberikan bekerja sama dengan Rumah Baca Barru
bahan materi presentasi serta modul Membaca melalui program hibah internal
instalasi dan pengoperasian software Pengabdian Kepada Masyarakat dari
SLiMS. Universitas Muhammadiyah Makassar.
Terdapat dua tahapan pelatihan yang Pelaksana utama pelatihan ini adalah
dilakukan yaitu tahap pemahaman konsep Andi Risfan Rizaldi dan Asriani Hasan yang
sistem pencatatan kepustakaan dan tahap merupakan dosen Fakultas Ekonomi dan
praktik instalasi dan pengoperasian Bisnis Universitas Muhammadiyah
software Senayan Library Management
System (SLiMS). Pada tahapan pertama,
58 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
p-ISSN: 2548-7655
Rizaldi & Hasan e-ISSN: 2614-0489

makassar dan dua orang mahasiswa Materi yang kedua adalah


sebagai asisten pelaksana. Pengenalan konsep Dewey Decimal
Classification (DDC) dan software Senayan
Library Management System (SLiMS).
Materi ini dibawakan oleh Andi Risfan
Rizaldi dan Asriani Hasan yang merupakan
dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Makassar.
Secara umum, materi ini berisi penjelasan
mengenai konsep Dewey Decimal
Classification (DDC) sebagai sistem
Gambar 1. Rumah Baca Barru Membaca
penomoran atau klasifikasi koleksi
Pada tahapan pertama pelatihan,
pustaka yang diciptakan oleh Melvil
peserta diberikan materi mengenai
Dewey yang diterbitkan pertama kali pada
bagaimana membangun pengetahuan dan
tahun 1876 dengan judul A Classification
mengelola literasi informasi berbasis
and Subject Index for Cataloguing and
perpustakaan komunitas. Materi ini
Arranging the Books and Pamphlets of a
bertujuan untuk memberikan gambaran
Library Sistem (Mortimer, 2000).
mengenai konsep perpustakaan
Pengklasifikasian ini sangat penting bagi
komunitas dan perannya dalam
perpustakaan sebagai acuan standar yang
meningkatkan minat baca masyarakat.
berlaku secara global untuk
Materi ini dibawakan oleh Andi Risfan
mengklasifikasikan koleksi pustaka yang
Rizaldi selaku ketua tim dan
dimiliki.
penanggungjawab kegiatan.
Setelah itu, materi selanjutnya adalah
pengenalan software Senayan Library
Management System (SLiMS) yang
diberikan kepada peserta dalam bentuk
modul. SLiMS pertama kali dikembangkan
oleh Perpustakaan Kementerian
Pendidikan Nasional yang merupakan
sebuah software manajemen
perpustakaan dengan sistem opensource
yang dilisensikan di bawah GPL v3
Gambar 2. Materi membangun pengetahuan dan (Gunawan, 2017).
mengelola literasi informasi berbasis perpustakaan
komunitas

Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG 59


Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
http://mediteg.politala.ac.id/index.php/mediteg

Setelah proses instalasi berhasil,


langkah selanjutnya adalah
mengoperasikan SLiMS. Pada tahap
pengoperasian SLiMS, peserta
mempraktikkan dua aktivitas utama yaitu
mengolah koleksi kepustakaan dan
mengelola keanggotaan dan sirkulasi.
Gambar 3. Pengenalan konsep Dewey Decimal
Pada aktivitas mengolah koleksi pustaka,
Classification (DDC) dan software Senayan Library peserta membuat katalogisasi,
Management System (SLiMS) inventarisasi dan mencetak label dan
Selanjutnya, pada tahap kedua barcode. Katalogisasi merupakan kegiatan
dilaksanakan praktik instalasi dan entry data koleksi berdasarkan standar
pengoperasian software Senayan Library Anglo-American Cataloguing Rules (AACR)
Management System (SLiMS). Materi dan inventarisasi yang merupakan
praktik ini menekankan pada kemampuan aktivitas pengisian barcode, sumber
peserta untuk mengoperasikan SLiMS koleksi, nomor inventaris dan informasi
sebagai sistem pengelolaan perpustakaan lainnya serta pencetakan label dan
khususnya pada pencatatan bahan barcode.
Pustaka secara elektronik. Pada tahapan
tersebut, para peserta dibimbing untuk
mempraktikkan cara instalasi SLiMS pada
laptop. Peserta mempraktikkan cara
menginstal sesuai dengan prosedur pada
modul yang diberikan sebelumnya.

Gambar 5. Proses mengoperasikan software SLiMS

Pada aktivitas mengelola


keanggotaan dan sirkulasi, peserta
melaksanakan pencatatan keanggotaan
dan mencetak kartu anggota serta
pencatatan aktivitas peminjaman,
pengembalian dan pemesanan koleksi
Gambar 4. Proses instalasi software Senayan pustaka.
Library Management System (SLiMS)

60 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG


Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
p-ISSN: 2548-7655
Rizaldi & Hasan e-ISSN: 2614-0489

permasalahan utama yang dihadapi


rumah baca Barru Membaca.
Outcome dari pelatihan ini pertama,
peserta khususnya pengelola rumah baca
Barru Membaca telah memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam
membuat sistem pengklasifikasian bahan
pustaka dengan menggunakan konsep
Dewey Decimal Classification (DDC). Hal
ini dibuktikan dari hasil pembuatan kode
klasifikasi kepustakaan yang dihasilkan
Gambar 6. Label dan barcode
oleh peserta yang sudah sesuai dengan
Output dari pelatihan ini adalah standar Dewey Decimal Classification.
terlaksananya pelatihan manajemen Pengetahuan dan keterampilan tersebut
perpustakaan, pelatihan penggunaan telah berhasil mengatasi persoalan yang
sistem Dewey Decimal Classification (DDC) dihadapi oleh pengelola terkait tidak
dan pelatihan penggunaan software adanya sistem pengklasifikasian
Electronic Dewey Decimal Classification kepustakaan yang terstandarisasi.
menggunakan software Senayan Library Sebelum mengikuti pelatihan ini,
Management System (SLiMS) dengan pengelola hanya mengklasifikasi bahan
diikuti 10 orang peserta yang berasal dari pustaka mereka berdasarkan nama rumah
pengelola dan masyarakat sekitar. Selain baca dan judul bahan pustaka. Selain itu,
itu, pelatihan ini telah dipublikasikan peletakan bahan pustaka hanya
melalui portal berita online dan youtube. berdasarkan genre tanpa ada penomoran
Respon peserta yang terlihat dari yang jelas sehingga pengunjung sulit
pelatihan ini menunjukkan respon yang untuk menemukan bahan pustaka yang
positif. Para peserta terlihat begitu dicari.
antusias mengikuti pelatihan yang Setelah mengikuti pelatihan ini,
diberikan. Respon positif peserta peserta khususnya pengelola telah
ditunjukkan dengan keaktifan pada diskusi memahami bagaimana cara
yang dilaksanakan serta interaksi yang mengklasifikasi bahan pustaka yang
intens ketika melaksanakan praktik terstandarisasi dengan menggunakan
instalasi dan pengoperasian SLiMS. Salah sistem Dewey Decimal Classification.
satu alasan pelatihan ini mendapat respon Selain itu, pengelola sudah bisa
yang positif dari peserta karena pada melakukan pelabelan bahan pustaka yang
dasarnya pelatihan ini menjawab memuat informasi yang spesifik dan
menempatkan koleksi bahan pustaka
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG 61
Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
http://mediteg.politala.ac.id/index.php/mediteg

sesuai label masing-masing sehingga software SLiMS yang membantu dalam


membantu pengunjung untuk lebih cepat mengklasifikasikan bahan pustaka secara
menemukan koleksi yang dicari. elektronik. Selain itu, pengelola juga
Pengetahuan dan keterampilan ini akan mampu melakukan pencatatan sirkulasi
menjadi modal penting bagi pengelola bahan Pustaka dan aktivitas member
dalam menyelenggarakan sistem secara otomatis sehingga
pengklasifikasian bahan Pustaka yang penyelenggaraan aktivitas perpustakaan
terstandarisasi secara internasional. menjadi semakin efektif dan efisien.
Kedua, peserta khususnya pengelola Proses pelaksanaan praktik instalasi
rumah baca Barru Membaca memiliki dan pengoperasian SLiMS, tidak
keterampilan untuk mengoperasikan ditemukan adanya kendala yang berarti
software Senayan Library Management dari peserta. Faktor usia peserta yang
System (SLiMS). Hal ini terlihat dari masih tergolong muda dan ditunjang
kemampuan peserta dalam menginstalasi dengan kemampuan mengoperasikan
software SLiMS, melakukan pengkodean komputer yang baik membuat pelatihan
bahan pustaka, registrasi member dan ini berjalan dengan lancar.
pencetakan label bahan pustaka dan kartu Impact yang dihasilkan dari pelatihan
anggota menggunakan software SLiMS. ini adalah (1) Manajemen aktivitas rumah
Keterampilan yang diperoleh baca Barru Membaca menjadi efektif dan
tersebut telah menjawab persoalan efisien, (2) Pengelola rumah baca Barru
terkait masih manualnya sistem klasifikasi Membaca mampu menggunakan data
dan pencatatan sirkulasi bahan pustaka transaksi peminjaman dan aktivitas
dan aktivitas member yang digunakan. member dari aplikasi E-DDC dalam
Sebelum pelatihan ini dilaksanakan, aktivitas pengambilan keputusan
pengelola dalam mendokumentasikan strategis.
bahan pustaka dan member serta
pencatatan sirkulasi peminjaman dan IV. PENUTUP
pengembalian dilaksanakan secara Pelatihan ini telah berhasil menjawab
manual. persoalan yang dihadapi rumah baca
Hal ini membuat penyelenggaraan Barru Membaca yaitu kesulitan dalam
aktivitas perpustakaan menjadi tidak mengelola koleksi bahan pustaka yang
efektif dan efisien. Selain itu, kemampuan disebabkan oleh sistem klasifikasi yang
pengelola untuk mengontrol aktivitas belum ada dan terstandarisasi, serta
peminjaman dan pengembalian bahan kesulitan dalam mengadministrasi koleksi
pustaka tidak optimal. bahan pustaka, aktivitas member serta
Setelah pelatihan ini, peserta transaksi peminjaman dan pengembalian
khususnya pengelola rumah baca Barru bahan pustaka yang disebabkan masih
Membaca telah mampu mengoperasikan
62 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
p-ISSN: 2548-7655
Rizaldi & Hasan e-ISSN: 2614-0489

manualnya sistem pencatatan yang mendukung terlaksananya pelatihan ini


digunakan. melalui program hibah internal
Selain itu, pelatihan ini juga telah Pengabdian Kepada Masyarakat tahun
memberikan dampak yang signifikan bagi anggaran 2021.
efektivitas dan efsiensi pengelolaan
rumah baca Barru Membaca serta DAFTAR PUSTAKA
membekali pengelola dalam hal Badan Pusat Statistik Kabupaten Barru.
kemampuan memperoleh dan mengolah (2021). Kabupaten Barru Dalam
informasi terkait koleksi bahan pustaka, Angka Tahun 2021.
data trend peminjaman, perilaku dan Dalman, Mardiana, & Marian, F. (2021).
PENINGKATAN BUDAYA MEMBACA
minat member dalam rangka
BERBASIS DIGITAL LIBRARY BAGI
pengambilan keputusan yang strategis.
MASYARAKAT PESISIR PANTAI PEKON
Ada beberapa catatan yang perlu PUTIH DOH. Jurnal Pengabdian
diperhatikan dalam pelaksanaan pelatihan Kepada Masyarakat MEDITEG, 6(1),
ini, yaitu (1) waktu pelaksanaan yang 39–46.
dipadatkan karena mempertimbangkan https://doi.org/https://doi.org/10.34
situasi pandemi covid-19, (2) masih 128/mediteg.v6i1.83
Gunawan, A. (2017). Pemanfaatan Aplikasi
banyak pegiat rumah baca yang belum
SLiMS Senayan Versi 7 Cendana
bisa difasilitasi dalam pelatihan karena Portable dalam Pembuatan Barcode
keterbatasan waktu dan kondisi pandemi Koleksi Perpustakaan Pusat Riset
covid-19. Perikanan. Pari, 3(2), 113–117.
Saran untuk aktivitas ke depan yaitu http://ejournal-
(1) pelaksanaan kegiatan tetap balitbang.kkp.go.id/index.php/JP/arti
memperhatikan protokol kesehatan, (2) cle/view/6804/pdf
Mortimer, M. (2000). Learn Dewey
memperluas jangkauan peserta dari
Decimal Classification (Edition 21).
rumah baca yang ada di Kabupaten Barru TOTALRECALL PUBLICATIONS, Inc.
dan (3) upaya untuk bertansformasi Rizaldi, A. R., Hasan, A., & Dewi, N. (2020).
menjadi perpustakaan digital penting CAPACITY BUILDING: LITERASI
untuk dipertimbangkan. DIGITAL DAN PELUANG
PEMANFAATAN DALAM EKONOMI
RUMAH TANGGA. Jurnal Pengabdian
UCAPAN TERIMA KASIH Kepada Masyarakat MEDITEG, 5(1),
Kami mengucapkan terima kasih 1–11.
kepada Universitas Muhammadiyah https://doi.org/https://doi.org/10.34
Makassar beserta Lembaga Penelitian 128/mediteg.v5i1.55
Pengembangan dan Pengabdian Kepada Wikipedia. (2019).
Masyarakat (LP3M) Universitas https://id.wikipedia.org/wiki/Klasifika
si_Desimal_Dewey
Muhammadiyah Makassar yang telah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG 63
Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG
http://mediteg.politala.ac.id/index.php/mediteg

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Andi Risfan Rizaldi, S.E., M.M

Lahir di Ujung Pandang, 18 Mei


1986. Dosen Tetap Yayasan
Universitas Muhammadiyah
Makassar. Menyelesaikan Studi
S1 Ilmju Manajemen Universitas
Hasanuddin, Makassar, lulus
tahun 2010; S2 Magister
Manajemen Universitas Hasanuddin, Makassar,
lulus tahun tahun 2015.

Asriani Hasan, S.E., M.Sc.

Lahir di Bulukumba,16 Februari


1989. Dosen Tetap Yayasan di
Universitas Muhammadiyah
Makassar. Menyelesaikan Studi
S1 Akuntansi Universitas
Hasanuddin, Makassar, lulus
tahun 2011; S2 Matematika Keuangan Universitas
Gadjah Mada, Yogyakarta, lulus tahun 2015.

64 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG


Volume 6, Nomor 2, November 2021
Copyright © 2021 Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEDITEG

Anda mungkin juga menyukai